Suami-Suami Takut Istri: The Movie

"Sarmiliiiiii!" Pernah dengar dan tahu teriakan itu? Teriakan itu berasal dari ibu RT pada sitkom nan ditayangkan oleh Trans TV setiap hari, dari senin hingga jum’at pukul 18.00 Suami Suami Takut Istri .

Sitkom ini mengarah pada penceritaan kehidupan sehari-hari nan di sutradarai oleh Sofyan de Surza dari rumah produksi Multivision Plus.

Alur cerita nan mengalir begitu saja membuat sitkom suami suami takut istri langsung menjadi bahan tontonan favorit keluarga. Sitkom Suami Suami Takut istri mengangkat tema keseharian dalam lingkungan kehidupan di sebuah komplek perumahan. Para suami berada pada penguasaan istri.

Munculnya perasaan nan sama di kalangan para suami membuat mereka membentuk sebuah ikatan tak resmi bagi suami-suami takut istri ini. Mereka saling memberi dukungan, saling memberikan semangat agar tak lagi ditindas oleh para istri mereka. Tidak kalah dengan suami, para istri pun membentuk pula perikatan nan sama dengan suami mereka.

Ada nan unik di sitkom ini, masing-masing keluarga memiliki suku bangsa nan berbeda yaitu Betawi, Jawa, Medan, dan Padang dan masing-masing keluarga mempertontonkan fungsi sosialnya nan kedaerahan.

Sarmili, sang ketua RT nan selalu berperan sebagai pencetus ide buat mendapatkan perhatian Pretty. Tetapi, sebenarnya, Sarmili sangat takut akan istrinya.

Pada awalnya, sitkom suami suami takut istri belum bisa mengambil hati para pemirsa, tetapi lama kelamaan masyarakat terutama penyuka sinteron mulai memperhatikan sitkom ini bahkan menunggu-nunggu penayangannya.

Pak Sarmili, Uda Faizal, Bang Tigor, dan Mas Karyo merupakan tokoh primer nan bermain pada sitkom suami suami takut istri nan kemudian diikuti dengan penampilan para istrinya. Para suami memiliki hobi nan sama yaitu bermain catur dan selalu mengambil hati Pretty, janda cantik nan berada tak jauh dari kediaman mereka.

1. Otis Pamutih, berperan sebagai pak RT.

1. Aty Fathiyah, berperan sebagai ibu RT. Satu satunya nan bisa membuat dia bahagia dalah ketika Sarmili memberikan dia uang dan makanan.

1. Marissa, berperan sebagai Sarmilila anak tunggal dari pak RT. Hobinya selalu minta pulsa kepada pak dan bu RT.

1. Irfan Setiadi, berperan sebagai Karyo satu satunya karyawan perusahaan nan mendiami kompleks perumahan tersebut.

1. Putty Noor, berperan sebagai istrinya Mas Karyo nan selalu berpakaian modis. Memiliki anak, namanya Carla nan gayanya sudah seperti anak baru gede.

1. Ozol, berperan sebagai Uda Faizal nan berprofesi sebagai penulis buku novel. Uda Faizal berasal dari Minangkabau jadi mereka ialah keluarga Minangkabau.

1. Melvy Noviza, berperan sebagai Deswita, istrinya Uda Faizal nan orangnya ekonomis minta ampun!

1. Yanda Djaitov, berperan sebagai Tigor, tubuhnya berotot. Karakteristik khasnya ialah selalu menggunakan singlet dan celana tiga perempat dengan gaya rambut mohawk.

1. Asri pramawati, berperan sebagai istrinya Tigor nan suka agak telat mikir dan sadar.

1. Ki Daus, berperan sebagai satpam di perumahan tersebut. Ki daus memiliki beberapa anak tiri (bawaan dari istrinya masing-masing).

Saat ini, sitkom suami-suami takut istri telah memproduksi lebih dari 650 episode dan ini menjadi pencapaian nan luar biasa. Pihal Multivision Plus sebagai naungan dari suami-suai istri ini bahkan menargetkan buat mengasilkan sampai 1000.

Optimisme ini mungkin bukan hanya imbasan jempol semata sebab dengan keyakinan bahwa angka tersebut bisa tercapai.

Kesuksesan sitkom ini, tak terlepas dari peran sosok Anjasmara nan menjadi produser pelaksana. Karena keterlibatan dia lah sitkom suami-suami takut istri ini menjadi begitu terkenal dan dinanti kedatangannya.

Setalah mendulang kesuksesan di layar kaca, sitkom suami suami takut istri ini kemudian merambah ke film layar lebar. Tidak jauh tema nan diangkatnya pun sama dengan apa nan ditampilkan pada layar kaca. Selama setahun tayangnya di layar kaca, program sitkom suami suami takut istri ini menjadi program terbaik di Trans-TV.

Cerita diawali oleh keinginan para sitri nan menginginkan liburan ke Bali kepada para suamianya. Tidak di sangka, para suami mengiyakannya, sebab mereka juga memiliki planning khusus.

Rencana tersebut ialah buat menghadiri pertunjukkan trio ganas yag diperankan oleh Sarah Azhari, Rahma Azhar, dan Pretty. Tidak menunggu waktu lama mereka semuanya terbang menuju Bali.

Bukan suami-suami takut istri dong kalau tak dibarengi dengan kekonyolan dan kelucuan yan memancing gelak tawa penonton. Wisata Bali ini mereka namakan sebagai wisata bulan madu kedua pernikahan mereka.

Para suami terus menjalankan rencananya buat dapat berkencan dengan tiga penyanyi cantik nan mereka dambakan. Sebaliknya, dengan berangkatnya mereka ke Bali, para istri menjadi bertambah sayang kepada suaminya.

Sampai pada akhirnya, para istri menyadari dari melihat sendiri konspirasi tersebut. Sudah dapat ditebak tentu akibatnya, para istri-istri ini ngamuk nan membuat para suaminya panik.

Film nan tayang selama 45 menit ini murni merupakan film lawak nan nilai jualnya berada pada kelucuan tingkah laku para pemainnya. Hal lain nan menjadi nilai tambah bagi film ini ialah sebab banyaknya penonton fanatik terhdap serial sumai-suami takut istri ini.

Penonton Suami suami Takut Istri : the movie ini sedikit banyak akan membuka tabir para pemainnya dengan penokohan nan lebih detail. Selama ini para pemirsa di layar kaca hanya melihat karakter dan tokoh nan belum diketahui secara pasti.

Tahu Mas Karyo, kan? Di dalam lawak layar kaca, Mas Karyo bekerja di sebuah perusahaan tanpa tahu jenis perusahaannya. Yang jelas, Mas Karyo selalu terlihat rapi dan perlente mengenakan dasi dan menenteng tas.

Di film ini, sosok Mas Karyo akan terlihat lebih luas lagi nan ternyata pekerjaan dia ialah sebagai manajer permasaran di sebuah perusahaan. Karena posisi di perusahaan inilah, sosok Mas Karyo memiliki keunggulan dalam hal materi dibandingkan dengan bapak-bapak lain.

Tetapi, sebutan takut istri tampaknya sudah begitu inheren pada diri Mas Karyo nan selalu ‘kalah’ oleh istrinya di rumah dan kerap kali dia juga merasa kalah oleh rekannya di kantor.

Si Janda cantik dan bahenol, Pretty, hanya disebutkan sebagai penyanyi kafe pada serial komedinya. Pada suami suami takut istri: the movie ini penonton aan diberitahu bahwa Pretty sebenarnya memiliki kelompok musik nan bernama trio ganas (ganas dan panas).

Sama seperti serial komedinya, suami suami takut istri: the movie ini dilengkapi degan bebebrapa bintang tamu nan berfungsi sebagai peyempurna plot cerita nan ada. Fauzi Baadila dan Alexandra Gottardo, berperan sebagai suami istri muda nan sedang berlibur ke bali.

Selain itu, terdapat juga Olla Ramlan sang penggoda dan dua anggota trio ganas lainnya seain Pretty yaitu Sarah Azhari dan Rahma Azhari. Kare kehadiran para bintang tamu inila, suami-suami takut istri: the movie semakin menguatkan aroma tawa pada filmnya.

Kejenakaan menjadi satu suguhan nan menarik, hal ini bisa diidentifikasikan sebabnya. Yakni maraknya sinetron-sinetron cengen dan melankolis, jadi Sitkom Suami-Suami Takut Istri jadi tontonan arternatif nan menarik.