Wanita nan Berharga

Istimewanya estetika wanita . Wanita ialah makhluk nan diciptakan Tuhan lengkap dengan keindahannya. Baik estetika rupa dan fisik, maupun estetika hati. Keduanya akan saling melengkapi satu sama lain.

Wanita akan terlihat semakin cantik jika ia mempergunakan hatinya dengan baik. Sekalipun wajahya tak cantik, namun estetika wanita nan muncul melalui kecantikan dalam diri akan memperindah wajah seorang wanita dengan sendirinya.

Merupakan anugerah bagi setiap wanita sebab ia diberikan kelebihan buat mempergunakan perasaannya dan bisa menyalurkan perasaan tersebut melalui kelemahlembutan.

Meskipun wanita sering diidentikkan dengan kelemahan. Namun sebenarnya, kelemahan tersebut ialah sebuah kekuatan luar biasa buat memancarkan keindahan.

Coba Anda bayangkan, dalam satu tangan wanita, hampir seluruh pekerjaan bisa diselesaikan. Pekerjaan di sini, tentu saja bukan hanya pekerjaan nan bersifat fisik.

Wanita dengan kedua tangannya, selain mampu menyelesaikan hampir seluruh pekerjaan rumah tangga, dengan ikhlas juga mengurus anak-anak dengan kesabaran dan kasih nan luar biasa. Di dalam tangannya, terdapat kenyaman nan mampu menenangkan.

Wanita juga banyak nan bekerja buat menambah penghasilan suami dalam mencukupi kebutuhan rumah tangga . Tanpa lupa mengurus ataupun mengabaikan keluarganya.

Ia mampu meneduhkan serta melayani hati suaminya nan lelah, sekalipun dirinya juga merasa kelelahan. Pada saat wanita terlihat begitu ringkih oleh beban nan seakan menindihnya. Namun, ia masih dapat tersenyum meski menitikkan air mata.

Ketika itulah estetika itu muncul dan terlihat ada. Air mata memang merupakan lambang kerapuhan. Namun, jika dititikkan pada saat eksklusif sebagai aktualisasi diri dari ketulusan perasaan.

Air mata juga dapat memesona dan berubah menjadi suatu kekuatan di balik kelemahan nan terpancar dalam diri seorang wanita.

Keindahan wanita nan seringkali kita lihat selama ini hanya berdasarkan pada apa nan tertangkap pada mata dan apa nan mampu terlihat meskipun sekilas. Tanpa merasakan ataupun mengenal lebih jauh.

Sementara kenyataannya, estetika itu sendiri muncul sebagai bentuk penyatuan dengan alam. Wanita seringkali diidentikan dengan keindahan.

Pada dasarnya hal ini disebabkan sebab wanita memiliki sifat paling natural, yaitu romantis. Sedangkan romantis ialah suatu upaya buat menyelaraskan diri dengan ekuilibrium alam.

Jika demikian, seseorang akan merasa mendapatkan ketentraman secara emosional dan terpikat oleh pesona estetika wanita. Bukan tak mungkin seorang laki-laki juga memiliki sifat alamiah tersebut.

Meskipun dengan kapasitas nan tak sebesar wanita. Karena banyak hal nan tak bisa dirasakan laki-laki justru bisa dirasakan wanita. Lelaki nan lembut sekalipun tak akan selalu menunjukkan kerapuhannya melalui air mata .

Pada akhirnya, banyak orang nan berupaya buat mengabadikan pesona estetika wanita dalam berbagai wahana karya.

Dalam karya seni, terutama seni rupa, selain pemandangan ataupun berbagai hal nan menarik, wanita seringkali dijadikan objek dalam lukisan. Begitu pula dalam bentuk karya seni rupa lain seperti seni patung, ataupun fotografi.

Tubuh wanita bisa dijadikan sebuah inspirasi dalam menyalurkan talenta dan khayalan seorang seniman. Contoh-contohnya ialah sebagai berikut.

Lukisan Monalisa karya Da Vinci misalnya, siapa nan tak tahu lukisan dengan objek seorang wanita dengan sedikit sunggingan senyum pada bibirnya tersebut. Lukisan itu telah melegenda hampir ribuan tahun.

Monalisa sebagai objek lukisan bukanlah perempuan dengan kecantikan fisik nan tak terkalahkan. Ia hanya wanita biasa tanpa polesan nan dilukis dengan pose nan anggun.

Namun, melalui donasi sentuhan tangan seorang Da Vinci, lukisan itu menjadi begitu abadi. Seolah menawarkan suatu bentuk estetika melalui keagungan wanita. Aura nan muncul melalui estetika seorang wanita, mampu terpancar dan terekam abadi dalam sebuah lukisan hingga saat ini.

Pada bidang fotografi, berbagai karya nan menjadikan perempuan sebagai media buat menyampaikan pesan estetika sudah banyak ditampilkan. Untuk memperkaya teknik fotografi, tak sporadis para fotografer menjadikan wanita sebagai modelnya.

Semakin unik dan berkarakter, semakin wanita tersebut kaya tawaran dalam bidang nan satu ini. Fotografi tak melulu menggunakan wanita cantik dalam karya nan ditampilkannya.

Selain pose nan kreatif, serta tampilan dan ide fotografi dengan menggunakan majemuk teknik. Wanita dengan pikatan pesona dalam dirinya juga menarik buat dijadikan objek foto.

Pesona estetika wanita nan ditampilkan melalui foto tak selalu menonjolkan kecantikan. Melainkan keindahan seni nan seringkali menonjolkan estetika wanita.

Tampilan foto pun seringkali bercampur dengan majemuk teknik tertentu. Ada nan berupa foto janggal sebagaimana lukisan nan abstrak. Foto-foto nan mampu menggambarkan estetika wanita melalui khayalan nan dihasilkan pengamat.

Misalnya foto siluet seorang wanita, dan masih banyak lagi. Tampilan lainnya bisa berupa foto-foto nan sengaja dibuat buat menonjolkan estetika seni fotografi melalui pesona wanita.

Pada seni musik, banyak musisi dan pencipta lagu nan mendapatkan ide penulisan lirik menggunakan inspirasi seorang wanita. Sebelum akhirnya diaransemen dan kemudian dinyanyikan.

Kebanyakan lagu tersebut akhirnya sukses booming di pasaran. Ide penulisan nan inspirasional tersebut dapat berbagai macam bentuknya. Dari mulai ide nan mengutarakan bagaimana memahami perasaan wanita, ataupun ide-ide lain nan menyatakan mengenai estetika seorang wanita.

Mungkin Anda ingat dengan lirik lagu Ada Band berikut: “ Karena wanita ingin dimengerti.. Lewat tutur lembut dan laku agung.. “.

Pada lirik ini, perasaan wanita nan cenderung kompleks dijadikan sebuah inspirasi dalam penciptaan lagu. Melalui lirik, wanita juga seringkali digambarkan sebagai makhluk nan indah. Seperti penggalan lirik nan pernah dihitskan oleh Mulan Jameela, “ Akulah makhluk Tuhan nan tercipta nan paling seksi.. Cuma kamu nan dapat membuatku terus menjerit..aw aw aw.”

Keindahan wanita pada umumnya seringkali malah disalahartikan. Pendayagunaan tubuh menjadi hal nan primer buat menonjolkan majemuk estetika nan dimiliki.

Rupa paras dan fisik diubah habis-habisan hanya sekedar buat memperoleh kecantikan nan lebih ketika dipandang orang lain. Estetika menjadi begitu sempit dan tak berarti sebab hanya dipandang sebatas keelokan rupa dan tubuh.

Parahnya, ketika semua hal tersebut ternyata membuat seorang wanita terlupa buat menghargai dirinya. Karena kecantikan nan diukur melalui bentuk fisik tersebut ternyata dapat dihargai dalam bentuk materi.

Zaman sekarang, uang nyaris merupakan segalanya. Manusia dapat bertahan sebab uang. Sehingga jika jalan halal sudah begitu sulit buat ditempuh, seseorang akan mengambil cara instan dengan melalui jalan pintas dalam meningkatkan tingkat hidupnya.

Banyak wanita nan akhirnya melakukan berbagai upaya kotor demi uang dengan mempergunakan fasilitas tubuh. Padahal wanita nan berharga ialah wanita nan dapat menghargai dan menjaga dirinya dengan baik.

Wanita nan berharga ialah wanita nan mampu memanfaatkan karunia kelembutan dan afeksi buat meneduhkan hati orang-orang nan dicintainya.

Mampu meredam kelemahan dengan memperlihatkan kekuatan buat selalu menegapkan badan menempuh segala perjalanan hidup. Serta memberikan senyuman buat menguatkan hati keluarganya.

Keindahan wanita tersebut bukan hanya dieksploitasi oleh diri sendiri. Seringkali orang lain turut campur dalam memanfaatkan keadaan ini. Dengan mengatasnamakan seni nan sebenarnya hanyalah kepuasan belaka.

Tubuh wanita justru menjadi semacam alat buat menyampaikan pesan. Terutama pesan seksual. Jika sudah begini, wanita justru akan disalahkan sebab menjadikan dirinya sebagai jerat dosa.

Oleh sebab itu, jika Anda seorang wanita nan menghargai bentuk keindahan, syukurilah segala anugrah nan telah diberikan kepada diri secara alami.

Caranya, dengan terus melakukan kebaikan. Karena estetika wanita datang dari dalam hati nan tulus dengan hiasan kelembutan dan kesabaran.