Pentingnya Memperhatikan Kerah Kemeja

Pria muda atau remaja laki-laki sering kali menggunakan kaus oblong sebagai wahana pakaian gaul mereka. Tentunya dengan gambar-gambar nan menarik perhatian atau tulisan-tulisan nan kontorversial. Namun, mereka melupakan kemeja sebagai pakaian gaul mereka. Kebanyakan remaja menganggap kemeja pakaian nan katro, kampungan, dan sangat kebapak-bapakan. Padahal dengan memakai kemeja keren , seorang pria akan terlihat lebih elegan dan jauh dari kesan urakan.

Anda sebagai pria pun harus sedikit perhatian pada acara apa Anda datang dan baju apa nan sebaiknya anda gunakan. Jika anda menghadiri pesta ulang tahun di malam hari, hindarilah memakai kemeja dengan warna-warna mencolok atau dengan gambar-gambar nan terlalu besar dan banyak. Anda sebaiknya memakai kemeja warna-warna gelap dan polos.

Namun sporadis sekali kemeja polos nan modelnya indish. Oleh sebab itu, Anda harus mempermaknya menjadi kemeja indish. Anda dapat mengecilkan bagian lengan, pundak, dan pinggang sesuainya dengan bentuk tubuh Anda.

Bisanya kebanyakan, remaja pria tubuhnya ramping maka akan terlihat agak buruk jika memakai kemeja polos dengan ukuran normal. Akan banyak ruang kosong dalam tubuh anda nan dibalut dengan kemeja besar. Meskipun kemeja itu keren dan mahal, jika kedodoran tetap saja terlihat kampungan di tubuh anda.

Kemeja keren kotak-kotak sebaiknya Anda gunakan pada acara-acara ulang tahun nan dilaksanakan siang hari dengan tema meriah. Karena kemeja kotak-kotak akan membangun suasana ceria. Jika kemeja Anda sudah kotak-kotak janganlah memilih nan dipadu dengan tulisan-tulisan besar atau gambar-gambar. Karena kemeja tersebut akan semakin ramai dan Anda akan terlihat kampungan.

Kemeja keren kotak-kotak biasanya dipadu dengan kaos oblong di dalamnya. Kemeja tersebut tidak perlu Anda kancingkan, biarkan terbuka agar penampilan Anda terlihat lebih natural.

Kemeja akan terlihat keren jika sabuk di pinggang Anda tetap terlihat. Jika ingin terlihat tetap natural dan tak ingin terlihat metropseksual, sebaiknya memakai kemeja dikeluarkan dari celana dan panjangnya tak boleh melebihi saku belakang. Atau panjang kemeja dapat Anda sesuaikan dengan batas sabuk Anda. Jadi panjangnya pas di pinggang. Hal ini akan membuat Anda tampak tinggi dan ramping.

Di kota Bandung nan kaya dengan fashion, Anda tidak perlu khawatir. Sepanjang jalan Dago Anda akan banyak menemukan outlet nan menjual kemeja-kemeja keren atau anda dapat juga mengunjungi Rumah Mode di jalan Setiabudi.

Atau jika Anda ingin mendapat kemeja keren dengan murah harganya di Parahiangan Plaza dekat Alun-Alun Bandung ialah alternatif nan baik buat berburu kemeja keren. Kings Shoping Center di jalan Kepatihan pun ialah toko-toko fashion nan ramah harganya. Namun, di Kings kebanyakan menjual pakaian-pakaian perempuan.

Kemeja keren bukan masalah harga, tetapi bagaimana anda cara memakainya. Kemeja polos nan murah harganya pun akan tampak keren jika Anda dapat mempermaknya dengan baik disesuaikan kebutuhan Anda. Jadi tidak perlu risi dengan penampilan Anda, asal percaya diri, Anda akan tampak elegan dan keren tampil di muka publik dengan kemeja.

Setelah membahas pengenaan kemeja, loka membeli, dari harga nan mahal hingga nan murah, kini saatnya kita membahas tentang kerah kemeja.

Mungkin Anda bertanya, buat apa membahas kerah kemeja? Jika beli kemeja kan sudah sekalian dengan kerahnya?

Anda betul, tapi nan penulis maksud. Memperhatika kerah kemeja, jika Anda ingin mengkombinasikannya dengan dasi.

Pasalnya, ada juga kerah kemeja nan cocok dipadukan dengan dasi dan ada juga kerah kemeja nan tak cocok dipadukan dengan dasi. Nah, Anda ingin membahasnya, bukan?

Baik. Baca artikel ini hingga tuntas, maka Anda akan dapat memahaminya.

Kerah kemeja bermacam-macam. Ada kerah tinggi, sedang, pendek dan tanpa kerah. Jika Anda memakai pakaian nan memiliki kerah pakaian nan tinggi dan sedang, maka Anda cocok memakainya di dalam kondisi acara nan formal. Model kemeja nan memiliki kerah seperti inilah nan layak dipadukan dengan dasi.

Sedangkan kerah kemeja nan pendek atau bahkan tanpa kerah, maka ia lebih cocok dipakai di saat santai alias non formal. Jika kerah kemeja pendek Anda padukan dengan dasi maka akan kurang menarik, dan bahkan Anda terkesan seperti orang kampungan.

Biar tak diklaim seperti itu, Anda mesti dapat memilih kemeja seperti apa nan dapat memberikan penampilan Anda menjadi keren. Penampilan nan layak dipandang orang dengan segan dan sopan kepada Anda.

Apakah Anda ingin tahu model kerah pakaian kemeja? Baiklah, sebab penulis tergolong baik hati, maka bersedia membeberkan model kerah pakaian kemeja.

1. Button Down Collar

Anda pernah melihat kerah pakaian kemeja nan ada kancing tambahan, tapi kancingnya kecil. Jika iya, itulah model kerah bajua kemeja nan disebut dengan Button Down Collar.

Untuk nan model kerah pakaian seperti ini, Anda dapat memadukannya dengan dasi. Atau, jika pun Anda ingin mengenakannya dalam acara formal, maka pakaian seperti ini sangat cocok.

2. Rounded Collar

Jika Anda cek di google picture, maka Anda akan melihat jenis kerah pakaian kemeja rounded collar dengan bentuk kerah nan tinggi, dan memiliki ujung nan berbentuk setengah lingkaran namun tak lancip.

Untuk jenis pakaian kemeja dengan model kerah seperti ini, Anda dapat memadukannya dengan dasi. Model pakaian kemeja dengan kerah seperti ini sangat layak dipakai buat acara resmi atau formal.

3. Tab Collar

Model pakaian kemeja dengan kerah tab collar sangat sporadis ada saat ini. Kalaupun ada, Anda mungkin menemukannya di Amerika atau dapat melihatnya melalui google picture.

Model kerah bajua kemeja tab collar ialah kerah nan semacam ada lidah kecil buat menautkan kedua telapaknya sehingga sudut loka simpul dasi menjadi lebih sempit dan menimbulkan kesan rapi.

Model pakaian kemeja dengan kerah seperti akan terlihat menarik, baik Anda kena dasi atau tidak. Karena model pakaian kemeja seperti ini memang cocoknya dipakai dalam acara formal atau resmi.

4. Pin Collar

Pin collar ialah jenis kerah pakaian kemeja nan sulit ditemukan di Indonesia. Pasalnya, sebab model kerahnya dengan ciri-ciri kedua telapaknya dihubungkan atau disatukan dengan peniti besar.

Kemeja seperti ini sama dengan tab collar sangat sporadis ditemukan, kecuali hanya melihat gambarnya melalui google picture.

Baju kemeja dengan model kerah pin collar sangat cocok digunakan buat acara nan bersifat formal. Bahkan sekiranya masih ada di Indonesia, sungguh pakaian ini cukup menarik dipakai meski tanpa menggunakan dasi. Ada nilai seni dan keunikannya.

5. Turn-Down Collar

Anda pernah menonton film MacGyver? Film protesis amerika nan selalu mampu menumpas kejahatan tanpa menggunakan senjata api. Nah, jika Anda melihat pakaian kemeja nan dikenakannya dengan dasi kupu-kupunya, itulah jenis kerah turn down collar.

Ya, jenis kerah pakaian kemeja dengan turn down collar ialah jenis keras nan memiliki karakteristik hampiar sama dengan button-down collar. Namun, nan membedaknnya tak ada kancing di ujungnya.

Umumnya, orang mengkombinasikannya dengan dasi kupu-kupu. Meksi ada nan menggunakannya dengan dasi panjang. Semua tergantung pada pemakai pakaian kemeja dengan model kerah turn-down collar.

6. Wings Collar

Namanya saja sudah wings collar. Tentunya, ini ialah kerah pakaian kemeja nan hanya cocok dipakai dengan dasi kupu-kupu. Artinya, kerah pakaian kemeja ini memiliki karakteristik kedua ujung kerah bajunya membentuk segitiga kecil.

7. English sread

Anda pernah menyaksikan warta klarifikasi tim formatur sepak bola di Inggris. Jika pernah, maka Anda niscaya pernah menyaksikan jenis kerah pakaian kemeja dengan model english sread. Iya, kalau masalah dasi, memang kerah pakaian ini cocoknya dipadukan dengan dasi nan panjang. Jika dasi kupu-kupu, maka tak cocok.

Oh ya, jenis model kerah pakaian ini memiliki ciri-ciri sudut kerah nan lebar, jeda ujung ke ujung kerah nan satu lagi tampak jauh. Sungguh, pakaian kemeja dengan kerah seperti ini sangat cocok digunakan pada acara nan formal. Jika pun Anda menggunakannya tanpa dasi juga masih cocok.

8. Band Collar

Ini ialah jenis kemeja dengan kerah pakaian pendek, persis seperti kerah pakaian koko. Ada juga nan menyebutnya dengan kerah Nehru. Tentunya ciri-cirinya udah niscaya Anda tahu, pendek.

Kemeja dengan kerah seperti ini tidak dapat dipadukan dengan dasi. Di tahun 80-an, kerah pakaian kemeja seperti ini sangat diminati sekali. Namun ia hanya cocok digunakan dalam acara non formal.

Ini artikel singkat seputar kemeja keren dengan majemuk pembahasan. Semoga bermanfaat buat Anda.