Kata kata Motivasi Hayati dalam Islam

Begitu banyak kata kata motivasi hayati nan bertebaran, tidak hanya di laman internet, buku-buku bahkan dalam kehidupan sehari-hari. Di dalam masyarakat Indonesia ada kata kata motivasi hayati nan sudah sangat terkenal. Kata kata motivasi hayati nan dimaksud berbunyi ‘dunia tidak selebar daun kelor’. Daun kelor memang kecil tidak cukup buat dipakai membungkus apa pun.

Kata kata motivasi hidup ini didengungkan ketika seseorang sedang galau, frustasi, patah arang atau kondisi psikologis lainnya nan dialami seseorang dalam menjalani kehidupan. Dengan kata kata motivasi hayati bahwa global tidak selebar daun kelor, memberi dorongan secara ekstrinsik bahwa masih banyak kesempatan, masih banyak jalan, masih banyak peluang apabila mau bergerak, bangkit dan terus maju.

Motivasi instrinsik terbit atau berasal dari dalam diri sendiri. Tapi, memunculkan motivasi instrinsik memang teramat sulit, hanya orang-orang berkepribadian kuat saja nan dapat memunculkan motivasi dari dalam diri sendiri ini. Kenapa? Karena ketika seseorang galau, patah hati, tidak punya semangat hidup, terpuruk oleh karena apa pun, biasanya nan dilakukan hanya termenung seorang diri, memikirkan nasib diri sebagai orang nan paling sial sedunia, lalu muncul bisikan setan nan mengajak mengakhiri hayati ini dengan berbagai cara dari mulai menenggak minuman keras atau bunuh diri.

Untuk orang-orang nan tidak memiliki kepribadian kuat, ketika ia dilanda patah hati, galau, terpuruk dan kondisi psikologis lainnya, nan paling memungkinkah ialah diberi motivasi ekstrinsik. Kata kata motivasi hayati merupakan model motivasi ekstrinsik nan paling bagus dibanding dengan mendorong dengan cara kasar baik fisik maupun verbal.

Lalu, ketika suatu hari dilanda galau, terpuruk, patah hati dan nan sejenisnya, dalam perenungannya teringat kembali dengan kata kata motivasi hayati nan telah disimpan di dalam memori jangka panjangnya. Pada saat itulah kata kata motivasi hayati nan berbunyi ‘dunia tidak selebar daun kelor’ menjadi motivator nan mendorong buat segera mengakhiri kegalaun dan bangkit menyongsong kehidupan sebab ternyata asal kita mau, masih banyak jalan, masih terbuka kesempatan buat mendapatkan sesuatu nan jauh lebih baik.

Namun, bila perenungan itu tidak sukses membangkit pencerahan nan telah disimpan di memori jangka panjangnya, kehadiran seseorang nan menyampaikan kata kata motivasi hayati seperti ‘dunia tidak selebar daun kelor’ itu menjadi motivasi ekstrinsik nan dapat pula menjadi pemantik buat bangkit dan bergerak maju.

Kata kata motivasi hidup tidak harus selalu dalam kata-kata nan indah, rumit dan panjang. Kata kata motivasi hayati dapat berasal dari siapa pun, suku mana pun, tak memandang usia dan status sosial. Kata kata motivasi hayati juga dapat hanya terdiri dari dua tiga kata. Kata kata motivasi hayati tak terletak pada jumlah kata-kata maupun rangkaian kata-kata melainkan pada esensi dari apa nan ingin disampaikan.

Misalnya, kata kata motivasi hayati nan berbunyi ‘jangan melihat siapa nan bicara, tapi lihat apa nan dibicarakan’. Kata kata motivasi hayati ini terlihat sederhana, tapi ketika direnungkan mengandung esensi nan bernilai tinggi. Ini dapat menjadi kunci buat berteman dan mengarungi kehidupan sehari-hari. Dengan bahaya guyon tentang kata kata motivasi hayati ini, KH Zaenudin MZ menganalogikan dengan sangat bijaksana yaitu bila nan keluar dari pantat ayam itu telur, ya silakan ambil, tapi sebaliknya sekalipun keluar dari pantat presiden, kalau kotoran ya jangan diambil.

Belakangan keseharian kita terutama di kota-kota besar bermunculan para motivator dalam seminar-seminar maupun dalam acara di televisi. Tugas dari para motivator ini jelas yaitu memberi dorongan, memberi motivasi dan tentu saja melalui kata-kata. Kata kata motivasi hayati dari para motivator ini memang bernas dan sebab itulah mereka dibayar mahal. Sekalipun pada dasarnya bila mau berpikir jernih, kita pun akan dengan gampang menemukan kata kata motivasi hayati sendiri, baik buat memberi motivasi ketika berusaha, ketika bercinta, ketika bekerja dan kegiatan lainnya.

Berbicara masalah kata kata motivasi hayati dari para motivator, kita dapat memilah-memilahnya menjadi beberapa model. Misalnya, kata kata motivasi hayati nan dilontarkan Mario Teguh lebih kepada memperbaiki hayati dan tatanan kehidupan, lalu Andre Wongso lebih kepada memberi dorongan bagaimana bangkit dari keterpurukan dalam menjalani karir dan usaha, sementara motivator Gede Prama lebih kepada memberi dorongan buat menemukan kesejatian hayati dengan latar belakang agama Hindu sekalipun tak terlalu kentara.

Selain dari para motivator di atas nan pekerjaannya memang memberi motivasi, beberapa tokoh juga terkenal dengan kata kata motivasi hidupnya. Sebut saja John Gardne nan terkenal dengan kata kata motivasi hayati nan berbunyi ‘bila kita melayani, hayati akan jauh lebih berarti’. Atau founding father Indonesia, Ir. Soekarno, dengan kata kata motivasi hayati ‘apabila masih ada ada rasa malu dan takut buat berbuat satu kebaikan, pasti ia tidak akan pernah menemukan kemajuan selangkah pun’.

Kata kata motivasi hayati nan dilontarkan tokoh-tokoh global memang berasal dari perenungan dan pengalaman hayati masing-masing. Bila Kata kata motivasi hayati dicerap dengan baik, pasti kita akan mendapatkan titik terang pada saat gundah, terpuruk, galau, patah hati, patah arang dan kondisi psikologis sejenisnya nan membuat seseorang kehilangan daya juang buat tetap hayati dan mempertahankan kehidupan.

Coba kita perhatikan kata kata motivasi hayati daro George Downing nan menggelitik tetap mampu membangkit pencerahan hayati buat selalu memperbaiki diri. Kata kata motivasi hayati itu berbunyi ‘istilah tak ada waktu bukan alasan nan jujur, bukankah kita setiap harinya memiliki waktu nan sama yaitu 24 jam. Yang harus dirubah bagaimana membagi waktu dengan cermat’.

Islam sebagai pegangan dan tujuan hidup, telah pula menggerakkan orang-orang saleh buat menemukan kesejatian hidup, sehingga melahirkan kata-kata nan bijak dan mampu mendorong orang lain buat hayati lebih baik. Kata kata motivasi hayati ini ada nan secara langsung bersumber dari Al-Qur’an dan hadits nabi, tapi tidak sedikit nan merupakan hasil perenungan baik setelah bersinggungan dengan kedua sumber hukum dalam Islam tadi, maupun menemukannya ketika menjalani kehidupan sehari-hari.

Seorang sufi terkenal dengan pilihan kata kata motivasi hidupnya nan mampu mendorong orang lain buat berbuat lebih baik lagi. Imam Jafar misalnya termasuk nan kerap melontarkan kata kata motivasi hayati dalam berbagai kesempatan. Coba kita perhatikan salah satu dari kata kata motivasi hayati beliau : tahukah kalian tiga manusia nan akan menjadi sumber kebaikan, mereka ialah manusia nan tak melakukan ancaman pada saat ia mampu melakukannya, manusia nan mengutamakan diam ketika ia punya kesempatan dan kemampuan bicara dan manusia nan akan menjadi sumber kebaikan ialah nan selalu memperbanyak dzikir kepada Allah SWT.

Kata kata motivasi hidup dari Imam Jafar as lainnya nan terlihat bernas dengan pilihan kata-kata nan sebenarnya biasa ialah nan berbunyi ‘waspada terhadap tiga orang, yaitu pelaku zalim, pengadu domba, dan pengkhianat, karena orang nan berbuat zalim demi dirimu, ia akan berbuat zalim terhadapmu, orang nan mengadu domba demi dirimu, ia akan mengadu domba padamu dan orang nan bengkhianat demi dirimu, ia pun akan melakukan hal nan sama denganmu.