Bagian Investasi

Bisnis kerajinan tangan ternyata sangat prospektif. Selain bahan bakunya nan sangat melimpah dan murah, pasarnya juga terbuka lebar. Baik buat pasar domestik maupun buat pasar ekspor. Apalagi pembuatan kerajinan tangan nisbi mudah dilakukan dan desainnya sangat terbuka dan fleksibel terhadap daya kreasi.

Besarnya peluang bisnis kerajinan tangan mendorong orang buat membuka loka kursus. Di sejumlah kota besar, forum maupun loka kursus bahkan sering dibanjiri peserta nan berminat terjun ke dalam bisnis ini. Bahkan tidak sporadis penyelenggara kursus membagi waktu kursus ke dalam beberapa shift atau kelas sebab besarnya minat peserta.

Untuk memperbaiki dan meningkatkan keterampilan membuat kerajinan tangan, tidak sedikit orang nan rela merogoh kocek buat mengikuti kursus pada ahlinya. Orang-orang nan mengikuti kursus ini biasanya sebab beberapa hal, yaitu sebagai berikut.

1. Tertarik pada jenis kerajinan nan ditawarkan.

1. Trend. Ada masa di mana orang-orang begitu antusias mengikuti kursus tertentu, seperti membuat keramik, membatik, membuat miniatur benda, paper clay , dan sebagainya. Rasanya antik dan sangat ketinggalan zaman jika tak mengikuti kursus seperti ini.

1. Melihat tayangan di televisi. Televisi sering mengangkat profil individu nan sukses mengembangkan kerajinan tangan tertentu. Dengan menampilkan hasil kerajinan tangan nan bagus-bagus ditambah lagi dengan kisah berhasil pengrajinnya. Tak sedikit penonton televisi nan tergerak buat melakukan hal nan sama. Salah satu jalannya ialah dengan mencari dan bergabung dengan kursus nan mengajarkan jenis kerajinan tangan tersebut.

1. Peluang Usaha. Sebagian orang mengikuti kursus ini sebab melihat adanya peluang usaha nan cerah di bidang kerajinan tangan.

Yang menarik, kursus atau loka pelatihan membuat kerajinan tangan ini bukan hanya diselenggarakan oleh pengusaha kerajinan. Tak sporadis pula muncul forum kursus baru nan dibentuk dengan mengundang pengusaha kerajinan sebagai instruktur. Bahkan ada beberapa tabloid bisnis nan turut ikut-ikutan dengan menyelenggarakan kursus singkat kerajinan tangan.

Jika kita sendiri tidak memiliki keterampilan nan mumpuni di bidang kerajinan tangan tertentu, bukan berarti kita tidak bisa mendirikan loka kursus membuat kerajinan tangan. Kita bisa merekrut orang nan memiliki keterampilan praktis di bidang ini.

Namun, akan lebih baik jika kita sendiri memiliki minat terhadap seni kerajinan tangan ini dan mampu mampu membuat kerajinan tangan, meskipun hanya berupa keterampilan standar. Usaha nan dilakukan dengan berlandaskan rasa cinta dan minat akan lebih langgeng dari pada nan hanya sekadar ikut-ikutan. Kita bisa memilih kursus nan akan kita jalankan ini berdasarkan berikut ini.

1. Ketersediaan tenaga pengajar.

1. Minat peserta kursus. Beberapa kursus mengembangkan kelas kerajinan tangan eksklusif berdasarkan permintaan peserta kursus.

1. Adanya pasar potensial.

1. Minat dan keterampilan kita selaku pemilik loka kursus.

1. Tren nan diminati masyarakat.

Beberapa jenis kursus nan banyak diminati peserta di antaranya ialah pembuatan produk dari perca dan quilting, pembuatan lilin hias, pembuatan produk dari kertas daur ulang, serta pembuatan berbagai produk interior lainnya.

Banyaknya forum atau loka kursus pembuatan kerajinan tangan tentu menguntungkan bagi calon peserta sebab memiliki alternatif lebih banyak buat memilih. Berikut beberapa tips dalam memilih forum atau loka kursus kerajinan tangan.

1. Sebelumnya kenali terlebih dahulu minat Anda terhadap suatu kerajinan tangan. Produk ini membutuhkan ketelatenan dan ketekunan, juga menuntut kreativitas. Kalau Anda tak merasa cocok, sebaiknya hindari saja dan pilih kursus lainnya nan sesuai.

1. Lakukan survai secara sambil terhadap tempat-tempat kursus nan ada. Pilih loka atau forum kursus nan diadakan oleh pengusaha kerajinan, dan hindari loka kursus nan diselenggarakan forum kursus. Kursus nan diadakan pengusaha kerajinan tentu lebih kreatif dalam menularkan desain maupun cara pembuatannya. Selain itu, pengusaha ini biasanya bersedia menampung atau membuka jaringan pasarnya bagi peserta kursus.

1. Sesuaikan biaya kursus dengan kemampuan keuangan Anda. Namun, sebab kursus nan Anda ikuti merupakan tahapan menjadi pengusaha, sebaiknya jadikan biaya sebagai investasi masa depan. Tak masalah agak lebih mahal biayanya asalkan mendapatkan ilmu nan Anda butuhkan.

1. Saat mengikuti kursus, jangan sia-siakan kesempatan buat menggali dan mendapatkan semua informasi apapun nan Anda butuhkan dalam membuat kerajinan tangan. Jangan sungkan bertanya apabila ada nan kurang Anda pahami. Termasuk menyangkut selera pasar sebab biasanya pelatih nan juga pengusaha kerajinan akan lebih paham.

1. Selalu untuk komunikasi dengan peserta kursus lainnya maupun dengan penyelenggara kursus meskipun kursus telah selesai. Ini akan bermanfaat saat Anda mengalami kesulitan mendapatkan bahan baku, desain, pemasaran, maupun informasi bisnis kerajinan lainnya. Kalau perlu minta garansi konsultasi perdeo seumur hayati kepada loka kursus.

Membuat kerajinan tangan ialah salah satu hobi nan banyak ditekuni orang. Peminatnya pun tidak terbatas usia. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang-orang tua. Perempuan dan laki-laki. Membuat kerajinan tangan menjadi sebuah kegiatan pengisi waktu senggang nan banyak dijadikan pilihan sebab beberapa alasan, antara lain ialah sebagai berikut.

Ada majemuk pilihan kerajinan tangan nan bisa diambil, misalnya menyulam, menganyam, membuat perhiasan, menjahit, meronce, merangkai, mendaur ulang, dan sebagainya.

Bahan standar nan digunakan dalam pembuatan kerajinan tangan sangat beragam, mulai dari kertas, kain, plastik, serat tumbuhan, kulit telur, batok kelapa, biji-bijian, kaleng, hingga kayu, dan plat besi. Kita tinggal memilih nan paling kita sukai. Kita juga bisa memilih menggunakan bahan baru atau bahan bekas (limbah).

Membuat kerajinan tangan selalu menantang kreativitas. Bagaimana membuat sebuah benda nan tidak hanya unik, namun juga bermanfaat. Lebih bagus lagi jika bernilai ekonomi.

Pada awalnya bisnis-bisnis kerajinan tangan ini dimulai dari hobi, kemudian berlanjut menjadi pekerjaan tetap nan cukup menjanjikan keuntungannya. Berikut ini ialah beberapa jenis bisnis kerajinan tangan nan marak ditekuni para pelaku usaha belakangan ini.

Setiap rumah niscaya memiliki koran atau kertas bekas nan sudah tak dipakai lagi. Nah, barang inilah nan dapat kita manfaatkan buat mendapatkan penghasilan tambahan. Dengan bermodalkan kreativitas, Anda bisa mengubah kertas atau koran bekas tersebut menjadi produk-produk karya seni nan menarik.

Keuntungan dari bisnis rumahan ini, selain dapat dimulai dengan kapital nan kecil, alat-alat pembuatannya pun mudah kita temui di sekitar kita. Soal pengerjaannya, siapa pun dapat melakukan asalkan ada kemauan.

Jenis produk kerajinan tangan nan banyak digandrungi orang ialah produk dari kain flanel. Kain flanel dapat dibuat dengan berbagai aneka ciptaan menarik, seperti: boneka mungil, gantungan kunci, dompet, wadah ponsel, dan sebagainya.

Produk-produk ini biasanya banyak dicari konsumen buat keperluan souvenir pernikahan, cinderamata, hadiah, atau koleksi sendiri. Hal nan terpenting dalam memulai bisnis kerajinan ini ialah kepandaian kita dalam mendesain model dan menjahit.

Wanita mana nan tak suka perhiasan atau aksesoris nan terbuat dari manik-manik, seperti kalung, gelang, bros, dan sebagainya. Dasar itulah nan digunakan sebagian orang buat menerjuni bisnis nan satu ini. Maka, tidak perlu heran bila produk-produk ini mudah kita temui di beberapa loka perbelanjaan.

Rahasia berhasil dalam bisnis ini ialah selalu mengikuti tren nan ada. Semakin bagus model dan bahan nan kita pakai, maka semakin besar pula peluang terjualnya.

Bahan lain nan dapat Anda jadikan sebagai produk kerajinan tangan ialah sedotan. Ya, jenis kerajinan ini hanya membutuhkan sedotan saja sebagai bahan utamanya. Kita dapat membuatnya dengan berbagai macam ciptaan bunga-bungaan nan cantik dan indah. Untuk memperoleh bahannya, kita tidak perlu pusing-pusing mencarinya sebab hampir di setiap toko menjual sedotan.

Sesuatu aktivitas nan kita lakukan dengan penuh semangat dan bergairah tanpa ada paksaan dan disuruh akan menghasilkan nan maksimal. Anda akan melakukannya tanpa dibayar, sukarela, bahkan Anda mau mengeluarkan uang dalam jumlah besar sekalipun. Ya, itulah nan bernama hobi.

Seseorang nan memiliki hobi tertentu, akan mengerjakannya sepenuh hatinya. Seperti contoh orang nan hobi dalam memelihara kucing, dia akan rela mengeluarkan biaya buat perawatan kucingnya, membeli makan sehari-harinya, mengunjungi dokter hewan jika sakit, memandikannya, dan lain sebagainya.

Memiliki hobi membuat kerajinan tangan pun bisa menjadi kapital Anda dalam berwirausaha. Bahan-bahan nan digunakannya pun nisbi murah, tapi ketika sudah diukir oleh Anda, maka barang tersebut menjadi bernilai tinggi. Jadi, jangan takut mengembangkan hobi pembuatan kerajinan tangan. Selamat mencoba.