Tip Adopsi Kucing Persia

Adopsi kucing ialah salah satu hobi para wanita. Kucing termasuk keluarga hewan mamalia. Adopsi kucing dan menjadikannya bagian dari keluarga bukanlah hal nan sulit jika Anda mengetahui bagaimana cara memeliharanya.

Sebelum Anda memutuskan memelihara kucing, sebaiknya pertimbangkan beberapa hal berikut:

1. Apakah anggota keluarga setuju dan tidak ada nan memiliki alergi terhadap kucing?
2. Siapkah budget buat membeli makanan kucing? Juga perawatannya jika sakit?
3. Siapkah menjadwalkan kegiatan perawatan kucing Anda, seperti memandikan, mengajak bermain, dll.?
4. Sesekali kucing akan mencakar atau menggigit. Siapkah Anda?
5. Apakah Anda siap jika banyak bulu kucing di sekitar rumah Anda?
6. Apakah ada loka menitipkan kucing Anda jika Anda keluar kota?
7. Apakah Anda tahu kalau kucing dapat hayati selama 15 tahun, dan itu berarti Anda harus mengurusnya selama itu?

Sebelum kucing Anda tiba di rumah, ada baiknya Anda menyiapkan peralatan nan diperlukan:

1. Tempat buang air dan peralatan buat membuang kotoran kucing seperti sekop, loka sampah, tanah, pasir.
2. Keranjang buat membawa kucing.
3. Tempat tidur nan nyaman.
4. Alat makan seperti mangkuk makanan dan minuman, container buat menyimpan makanan.
5. Tali leher buat bukti diri si Kucing.
6. Sisir, sikat, handuk.
7. Mainan kucing.
8. Siapkan karpet buat kucing Anda mencakar-cakar, agar dia tak mencakar furnitur.
9. Alat kebersihan seperti ember, sarung tangan karet, sikat buat mandi, sabun kucing.

Adopsi kucing nan sudah berusia 6 minggu, sebab anak kucing di usia itu sudah siap meninggalkan induknya. Pastikan anak kucing nan Anda adopsi sehat. Setelah Anda memilih kucing nan Anda suka, bawa ke dokter hewan dan periksa kesehatannya. Kemudian perkenalkan kucing dengan hewan peliharaan lain di rumah Anda, jika ada.

Kucing ialah hewan hewan pemakan daging atau hewan pemakan daging. Beli makanan kucing nan tersedia di supermarket agar dia selalu sehat. Ada dua pilihan makanan kucing: basah atau kering. Tanyakan dokter hewan makanan apa nan cocok buat kucing Anda. Jangan membeli makanan anjing buat kucing Anda.

Makanan kucing bisa Anda campur-campur agar kucing tak bosan. Baca petunjuk pada bungkus makanan tentang takaran nan tepat buat kucing Anda. Ganti air minum setiap hari. Taruh loka makannya jauh dari tempatnya buang kotoran.

Hati-hati dengan makanan ini:

1. Susu bisa membuat kucing Anda sakit.
2. Sisa makanan Anda juga bisa membuatnya sakit perut.
3. Jangan memberinya coklat.
4. Tulang bisa membuat kucing tersedak.

Anda bisa melakukan hal dibawah ini buat melihat apakah ada nan tak beres dengan kucing Anda.

1. Periksa bulu kucing dengan membelainya. Juga periksa bagian nan tersembunyi.

1. Lihat baik-baik telapak kakinya. Pastikan tidak ada nan tersangkut diantara kukunya.

1. Periksa telinga kucing. Jika telinganya bau, kucing Anda mungkin sakit.

1. Periksa mata kucing dengan mengarahkan matanya ke sinar. Mata sehat terlihat terang tanpa air mata.

1. Pastikan tak ada nan tersangkut di mulut kucing. Lidah kucing nan sehat berwarna pink.

1. Sikat gigi kucing Anda setiap hari.

Hal nan perlu diingat:

1. Cuci tangan setiap habis membelai kucing.
2. Jangan biarkan kucing memakan dari piring Anda.
3. Jangan biarkan kucing berkeliaran di atas meja dapur atau meja makan
4. Jangan biarkan kucing tidur di kasur Anda.
5. Jika kucing sedang tidur, jangan dikagetkan.
6. Jangan pernah memukul kucing.

Jika Anda sudah konfiden akan memelihara kucing, Anda bisa mulai mencari tahu di mana dapat mendapatkan kucing. Anda bisa menanyakan ke teman atau kerabat Anda, atau bisa juga pergi ke toko nan menjual hewan peliharaan.

Bagi para pecinta atau penggemar kucing persia nan akan mengadopsi atau ingin membeli kucing persia, pastinya kalian semua harus lebih berhati-hati dan jangan sampai menyesal sebab salah mengadopsi. Nah, bagaimana agar kalian semua tak sampai salah adopsi kucing persia? Ingin tahu jawabannya? Bacalah ulasan berikut ini nan berisi tip-tip memilih dan membeli kucing persia nan sehat dan juga baik buat diadopsi oleh Anda.

Tip pertama ialah memilih kucing persia sinkron dengan kepribadian. Para pecinta kucing persia nan akan mengadopsi kucing harus mampu melihat kepribadian hewan tersebut. Kucing persia itu memiliki kepribadian nan berbeda-beda. Ada nan memiliki sifat penurut, pemalas, dan penyayang. Jika mencari kucing buat indukan, sebaiknya pilih kucing nan berumur satu tahunan dan wataknya penyayang. Jika ingin mengadopsi nan masih kecil atau anakan, pilihlah kucing nan aktif dan juga manja.

Tip kedua saat akan mengadopsi kucing persia ialah memilih rona bulu. Rona bulu tentu akan sangat memengaruhi anakan kucing nan nantinya dilahirkan. Disarankan Anda memilih kucing nan bulunya berwarna terang.

Tidak hanya rona bulu nan harus diperhatikan, rona bola mata kucing pun harus diperhatikan baik-baik. Apa alasannya? Jawabannya sebab rona mata kucing dapat memengaruhi anakan kucing nan nantinya dilahrikan. Jika kucing bulunya berwarna terang atau warnanya putih, matanya niscaya berwarna biru atau abu-abu.

Masalah badan dan bulu kucing pun harus diperhatikan. Kalian semua harus hati-hati dan cobalah buat lebih teliti lagi mengadopsi kucing. Jangan sampai Anda membeli kucing persia nan bulunya berjamur karena jamur pada tubuh kucing pun bisa menular kepada manusia.

Sebelum membeli, rabalah semua bagian badan kucing buat benar-benar memastikan tidak ada bulu nan menggumpal. Namun, jika ada bulu nan terlihat menggumpal, coba lihat di bagian dasar kulitnya sebab mungkin saja terdapat jamur di bagian kulit tersebut.

Selain itu, periksa pula kulitnya apakah terdapat bekas luka atau benjolan-benjolan kecil nan mirip seperti jerawat. Jika ditemukan jamur atau bekas luka, sebaiknya urungkan niat Anda buat membeli kucing tersebut karena telah positif memiliki penyakit kulit.

Tip kelima mengadopsi kucing ialah melakukan inspeksi gigi. Periksalah bentuk gigi kucing apakah masih utuh. Periksa pula kesehatan giginya apakah higienis atau kotor. Selain itu, periksa bagian telinganya apakah kebersihannya terjaga. Bentuk telinga pun harus diperhatikan. Tak jarang, ada kucing peliharaan nan mengidap penyakit telinga nan sangat memengaruhi bentuk telinga atau dikenal dengan sebutan scabies.

Ingat, kalian jangan pernah terkecoh dan tergiur dengan penawaran harga nan sangat murah. Sebaiknya, tanyakan dan lihat buku vaksinasinya terlebih dahulu, karena buku ini sangat krusial dan sangat berguna. Perlu diketahui bahwa kucing nan telah divaksin jauh lebih kuat dan tahan terhadap penyakit. Sebagai informasi tambahan, kucing ras persia pada umumnya rentan sekali terserang penyakit atau bahkan kematian.

Memelihara kucing memang terlihat mudah, tetapi sebenarnya ada banyak hal nan harus diperhatikan. Itulah tip-tip seputar adopsi kucing, hewan lucu bagi para wanita.Selamat memelihara kucing!