Daftar Objek Wisata di Kalimantan nan Sangat Menarik

:

Tahukah Anda ada berapa banyak objek wisata di Kalimantan ? Kalimantan banyak memiliki lokasi wisata. Objek wisata di Kalimantan, baik wisata alam, sejarah, budaya, maupun wisata religinya banyak ragam dan tidak kalah menariknya dengan daerah lain di Indonesia. Oleh krena itu, sangatlah wajar belakangan ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif gencar mempromosikan loka wisata di Kalimantan. Pihak Kementerian menilai Kalimantan menarik buat dikunjungi baik oleh wisatawan Nusantara maupun luar negeri.

Berikut ini beberapa lokasi wisata menarik di Pulau Kalimantan.

Kepulauan Derawan termasyur dengan estetika alam di bawah lautnya. Menyelam di sini akan menikmati bermacam-macam terumbu karang serta ikan-ikan nan cantik. Di antara pulau-pulau kecil nan menjadi bagian dari Kepulauan Derawan nan terletak di Kalimantan Timur ini, Pulau Kakaban paling banyak pengunjungnya. Mereka rata-rata akan menyelam dan berharap menemukan penyu sisik atau penyu hijau di laut.

Masih di Pulau Kababan, terdapat danau jenis laguna. Danau Kababan menampung air bahari dan air hujan dalam kurun waktu ratusan tahun. Danau laguna sangat sulit ditemui. Lantaran cuma ada dua danau seperti ini di dunia, yaitu Danau Victoria di Uganda dan Kababan di Kepulauan Derawan. Menariknya, di sini banyak ubur-ubur tengah berenang dengan badan terbalik. Posisi tentakelnya berada di atas.

Danau Sentarum menjadi bagian dari Taman Nasional Danau Sentarum. Danau di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat ini, sifatnya musiman. Saat musim hujan, danau digenangi air sedalam 6 sampai dengan 14 meter. Selain air hujan, genre air dari bukit dan luapan Sungai Kapuas memenuhi danau ini.

Namun, pengunjung akan melihat pemandangan kontras. Saat musim kemarau, 80% area danau mengering. Masyarakat sekitar pun dengan mudah memanen ikan di danau. Pemandangan menarik dan langka lainnya akan dinikmati pengunjung saat acara panen madu lebah hutan.

Taman Nasional Danau Sentarum juga menjadi surga para birdwatcher . Di sini, terdapat burung rangkong, ikon masyarakat Dayak. Jika beruntung, pengunjung akan melihat bekakak nan terbang rendah. Burung mungil itu tampak cantik saat terbang. Bersayap biru dengan badan kuning keemasan.

Martapura identik dengan batu permata . Di sini, terdapat dua loka pusat perdagangan batu permata serta intan nan sudah diolah, yakni Pasar Cahaya Bumi Selamat dan Pasar Batu. Bagi wisatawan nan bahagia mengoleksi permata, sangat tepat berburu ke arena wisata belanja di Kalimantan Selatan ini.

Letaknya di Sungai Kuin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Di Pasar Terapung, berderet bahtera nan menjajakan berbagai jenis barang dagangan, mulai dari aneka bahan makanan, perlengkapan dapur, hingga perlengkapan sekolah tersedia.

Sebaiknya, di waktu subuh, berkunjung ke Pasar Terapung. Saat itu, pasar masih ramai dengan para pedagang. Sesampainya di pingggiran sungai, pengunjung akan dijemput oleh jukung. Biasanya, pengunjung ditawari dua pilihan paket perjalanan. Hanya mengelilingi sungai atau mengelilingi sungai plus mendatangi Pulau Kembang, habitatnya monyet. Jika beruntung, pengunjung akan berjumpa bekantan, monyet dengan idung panjang. Suasana akan makin paripurna dengan menikmati sarapan pagi khas Banjarmasin. Sebuah sensasi seru menikmati soto banjar di atas bahtera bergoyang.

Taman Bukit Bougenville merupakan kawasan wisata di Singkawang, Kalimantan Barat nan tidak kalah menarik. Sebuah arena taman wisata nan menonjolkan kembang bougenville. Sedikitnya, ada 46 jenis kembang bougenville nan didatangkan baik dari dalam maupun luar negeri.

Walau demikian, pengunjung masih dapat menemukan jenis kembang lain seperti antorium, aglonema, dan aneka anggrek. Taman Bukit Bougenville pun menyediakan fasilitas menarik lainnya seperti area super sejuk, rumah kaca, dan kolam renang mini. Loka paling favorit yaitu hutan sejenis nan dirimbuni pohon gaharu. Pengunjung akan menikmati udara super sejuk di kawasan ini. Karena itu, hutan sejenis dinamakan juga area super sejuk.

Nilai-nilai agama turut memengaruhi budaya dan tradisi masyarakat. Salah satunya kegiatan ziarah. Antusiasme masyarakat buat berziarah, yaitu mengunjungi tempat-tempat nan dianggap “sakral” dan bersejarah, membuat kegiatan ini mirip dengan wisata. Ada perpaduan antara unsur sosial, ekonomi, dan budaya.

Kegiatan ziarah seperti ini sekarang populer dinamakan wisata religi atau dengan kata lain wisata rohani. Sebagai salah satu media dakwah, wisata religi diharapkan mampu memberi perbedaan makna wisata nan sekaligus menanamkan akhlak mulia dan menambah kecerdasan spiritual. Terkait dengan wisata religi, Kalimantan memiliki banyak majemuk destinasi wisata. Berikut ini objek wisata religi di Kalimantan.

Masjid Sultan Suriansyah

Masjid Sultan Suriansyah mesjid tertua di Kalimantan Selatan. Mesjid bersejarah ini dibangun pada masa pemerintahan Sultan Suriansyah (1526-1550), raja Banjar nan memeluk Islam. Letaknya di Kelurahan Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin .

Masjid Agung Al-Karomah, Martapura

Kubah Masjid Agung Al-Karomah sangat unik. Puncaknya dipenuhi warna-warni. Masjid di Martapura, Kalimantan Selatan ini, dilengkapi menara tinggi berarsitektur nan juga unik. Arsitektur masjid banyak mengadopsi gaya Timur Tengah dengan atap kubah bawang dan ornamen berarsitektur Belanda.

Makam Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari

Seorang ulama agung Kalimantan nan terkenal salah satunya bernama Datu Kalampaian. Makam nan terletak di Desa Kalampaian Ulu, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar ini banyak dikunjungi. Lakasinya sekitar 60km dari Kota Banjarmasin. Beliau mengarang kitab fikih nan terkenal, “Sabilal Muhtadin” nan diabadikan dengan nama masjid terbesar di Kalimantan Selatan.

Kubah Makam KH. Muhammad Zaini Abdul Ghani

Kubah Makam KH. Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Ijai atau Guru Sekumpul, di Sekumpul, Martapura, tak pernah sepi dari peziarah. Semasa hidupnya, ulama asal Martapura ini sangat kharismatik saat berdakwah serta mensyiarkan Islam di Tanah Banjar.

Maha Vihara Maitreya

Vihara termegah dan terbesar di Kalimantan Barat. Letaknya di Jln. Ahmad Yani II, Kecamatan Sungai Raya.

Pekong Laut

Objek wisata religius ii unik nan berakar dari agama Konghucu di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Pekong Bahari loka sembahyang sekali sekala orang Tao nan berdiri di tengah-tengah laut. Bangunan nan ditopang kayu ulin ini didirikan pada 1960-an.

Masjid Shiratal Mustaqiem

Masjid ini tertua di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur. Letaknya di Kelurahan Mesjid, Kecamatan Samarinda Seberang. Masjid nan dibangun pada 1881 ini tercatat sebagai pemenang ke-2 Festival Masjid-Masjid Bersejarah di Indonesia pada 2003. Masjid dengan luas bangunan 625 m² ini pernah direhabilitasi tahun 2001 dan termasuk cagar budaya .

Menurut sejarahnya, lokasi pembangunan masjid sengaja di Kelurahan Mesjid, Kecamatan Samarinda Seberang, sebab tempar tersebut kerap dijadikan arena bermain judi. Saat siang hari, dijadikan loka judi sabung ayam. Tatkala malam hari, diramaikan dengan judi dadu. Selain itu, daerah ini menjadi kawasan peredaran minuman keras nan meresahkan warga. Setelah masjid berdiri, loka tersebut bebas dari kegiatan judi dan peredaran minuman keras.

Nah, itulah beberapa objek wisata di Kalimantan. Selamat berlibur!