Urgenitas Sebuah Metodologi

Ada banyak kegiatan penelitian. Dan setiap penelitian pada umumnya akan memerlukan sebuah metodologi. Metodologi ialah cara nan dipakai setiap peneliti dalam menuliskan hasil penelitiannya. Begitu pula halnya nan terjadi pada metodologi penelitian kesehatan .

Penelitian pada dasarnya ialah sebuah atau jenis kegiatan nan cukup menyenangkan dan menggairahkan. Penelitian merupakan salah satu langkah krusial buat memantapkan peneliti dalam kegiatan keilmuan di bidangnya masing-masing.

Agar lebih efektif dan efisien, kita perlu melengkapi diri dengan metodologi penelitian, penentuan strategi, dan teknik penelitian nan sinkron dengan bidang garap atau objek material penelitian. Tanpa bekal tersebut, hasil penelitian akan kurang diakui atau tak mendapat legitimasi ilmiah. Tanpa itu semua, teknik aplikasi penelitian pun menjadi sulit dilakukan.

Metodologi ialah salah satu mata kuliah nan diajarkan dalam Perguruan-perguruan Tinggi. Sebagai mata kuliah perdana dalam perkuliahan mahasiswa pada umumnya. Di mana pada saat tersebut, setiap mahasiswa biasanya mulai dituntut buat melakukan berbagai penelitian sinkron baku akademika. Dan sinkron dengan baku penelitian nan generik dilakukan.

Maka sebagai makna dan pengertian dari metodologi itu sendiri, memiliki definisi sebagai cara dan sistematika dalam melakukan riset (penelitian) nan menjadi acum bagi setiap peneliti nan tengah melakukan penelitian.

Hal nan tersebut di atas ialah merupakan definisi generik nan berlaku pada semua bidang penelitian. Termasuk juga pada metodologi penelitian kesehatan.

Apabila ada pertanyaan seberapa pentingkah sebuah metodologi dibutuhkan? Maka jawabannya ialah sebuah metodologi cukup krusial dibutuhkan oleh sebuah penelitian.

Dan metodologi termasuk di dalam rangkaian sebuah penelitian. Karena itu metodologi penelitian tak pernah ditinggalkan dan dilewatkan begitu saja di dalam sebuah proses penelitian.

Karena justru metodologi itu sendiri nan sebenarnya memberi acum atau acuan bagi seorang peneliti dalam melakukan penelitian. Dari mulai langkah-langkah penelitian, batasan nan diteliti serta makna dan batasan dari obyek nan patut diteliti, hingga penentuan hipotesa sampai dengan pengambilan keputusan. Semua itu diajarkan atau dijelaskan di dalam metodologi.

Di dalam sebuah metodologi penelitian kesehatan, kadang diperlukan sebuah metode penelitian kuantitatif juga metode penelitian kualitatif. Semua tergantung kepada apa objek atau masalah nan akan diteliti.

Dan sifatnya ialah sangat generik namun juga mengerucut. Artinya dapat saja masalah atau topik nan menjadi obyek penelitian ialah masalah umum, namun dispesifikkan sehingga bisa sinkron dengan baku obyek penelitian. Dan semua dilakukan secara intens, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

Beberapa langkah-langkah krusial nan bisa diintegrasikan di dalam sebuah metodologi adalah:

1. Mengenali masalah nan akan diteliti

   1. Menentukan masalah nan sinkron dengan minat Anda buat diteliti
   2. Mendapatkan ide penelitian dari teman atau rekan Anda
   3. Mengenali masalah nan diteliti lebih dahulu dengan mencari banyak referensi
   4. Menentukan satu topik nan lebih khusus dari masalah nan akan diteliti

2. Membuat hipotesa penelitian

   1. Menentukan hipotesa
   2. Menentukan batasan penelitian dari hipotesa nan diambil
   3. Menetapkan batasan dari bidang nan akan dikaji
   4. Menyesuaikan bidang kajian nan akan diteliti dengan hipotesa nan dibuat

3. Mengumpulkan data

   1. Melakukan pengumpulan data melalui kuesioner, atau menyebar daftar pertanyaan atau angket
   2. Melakukan pengumpulan data melalui langkah jajak atau kajian teori dari beberapa teori nan ada
   3. Menentukan serta mengumpulkan data utama dan data sekunder
   4. Membuat berbagai pertanyaan nan Anda cari sendiri jawabannya. Yang kemudian dijadikan sebagai sumber data
   5. Mendapatkan data dari wawancara narsum (nara sumber)

4. Mengalanisa Data

   1. Memproses nan diperoleh dari hasil penelitian
   2. Selanjutnya menganalisa data nan telah terkumpul
   3. Mengurutkan data nan diperoleh, dianalisa dan dibuat rangkuman
   4. Uji data dengan hipotesa nan dibuat
   5. Memberikan keterangan pada setiap perubahan dari data nan diperoleh
   6. Juga menambahkan klarifikasi pada setiap defleksi hasil penelitian dari hipotesa nan telah ditentukan

5. Pengambilan kesimpulan

   1. Memberikan pendapat dari hasil akhir analisa data nan dibuat
   2. Membuat konklusi dari hasil penelitian secara umum
   3. Membuat konklusi atas estimasi hasil penelitian jangka pendek
   4. Membuat konklusi atas estimasi hasil penelitian jangka panjang
   5. Menentukan jawaban atas hipotesa
   6. Membuat rangkuman penelitian
   7. Menentukan pengambilan kesimpulan
   8. Mengumumkan hasil konklusi dari penelitian nan dilakukan

Dalam ilmu-ilmu eksak, terutama bidang kedokteran, terdapat bermacam-macam dasar pendekatan ilmu, pengembangan metode, penetuan strategi, dan teknik penelitian. Dalam bidang kedokteran terdapat berbagai variasi metode penelitian nan masing-masing memiliki wilayah penekanan nan berbeda-beda. Selain itu, antara metode nan satu dengan nan lainnya, harus memiliki batas disparitas nan jelas.

Variasi metodologi penelitian kesehatan mempunyai tanda dan batas-batas tegas dalam aplikasinya. Sehingga kerancuan pengertian dan kesalahan interpretasi tak boleh terjadi sebab akan berakibat fatal. Oleh sebab itu variasi metode dan pendekatan disiplin ilmu lain absolut diperlukan dalam setiap penelitian kesehatan.

Metodologi penelitian kesehatan pada dasarnya ialah penerapan metodologi di bidang kesehatan agar setiap penelitian bisa terarah dengan benar, baik secara mekanisme penelitian maupun secara penulisan laporan.

Buku Metodologi Penelitian Kesehatan absolut diperlukan bagi Anda nan bergerak di bidang ilmu kesehatan dan kedokteran. Buku nan diterbitkan oleh Rineka Cipta ini berjudul Metodologi Penelitian Kesehatan, berisi tentang cara dan kegunaan penelitian kesehatan nan ditulis dalam bentuk makalah lengkap oleh beberapa ahli kesehatan.

Buku tersebut membahas prinsip-pronsip penelitian nan berlaku generik di bidang kesehatan. Secara generik buku ini membicarakan dasar-dasar penelitian kesehatan, persiapan, perencanaan strategi, pelaksanaan, penyajian dan cara melaporkan dalam bentuk tulisan.

Buku nan berjudul Metode Penelitian Kesehatan ini terbagi menjadi empat bagian. Bangian pertama terdiri atas dasar-dasar ilmu kesehatan nan berisi tiga bab. Sedang bagian kedua berisi tentang perencanaan penelitian kesehatan. Bagian ketiga dari buku ini berisi tentang aplikasi penelitian kesehatan dan bagian keempat dari buku ini berisi tentang penyajian laporan penelitian.

Bab satu dari buku nan berjudul Metodologi Penelitian Kesehatan akan membahas filsafat ilmu. Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai filsafat ilmu kesehatan dan perkembangannya. Bab dua akan membahas mengenai metode penelitian ilmuah secara generik dan membahas kegunaan penelitian ilmiah bagi pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bab tiga akan membahas tentang beberapa hasil penelitian kesehatan nan telah dilakukan para pakar sebelumnya.

Bagian Kedua buku ini berisi tentang perencanaan-perencanaan nan harus dilakukan sebelum melakukan penelitian. Bagian ketiga berisi tentang aplikasi penelitian kesehatan. Sedangkan bagian keempat buku ini berisis tentang penyajian dan laporan penelitian. Buku setebal 216 halaman ini sangat baik digunakan bagi para mahasiswa di bidang kesehatan atau bagi Anda para praktisi kedokteran.