Tanda-tanda Kiamat Besar

Tahukah Anda tanda-tanda kiamat besar? Diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad saw., berkata kepada para sahabatnya bahwa jeda antara kehidupan di global dengan waktu kiamat ialah sangat dekat. Tanda-tanda kiamat besar maupun kecil sudah bisa dirasakan semenjak zaman Rasulullah.

Dapatkah kita bayangkan ketika Rasulullah mengatakan bahwa kiamat itu sangat dekat dan bahwa zaman keberadaan Rasulullah itu sangat terasa jauh ke belakang, apalagi sekarang niscaya hari kiamat sudah sangat-sangat dekat. Lalu apakah nan telah kita persiapkan buat menghadapi hari besar tersebut?

Tidak ada seorang manusia pun nan mengetahui kapan hari kiamat akan tiba. Bahkan, malaikat pun tak mengetahuinya. Hanya Allah Sang Maha Kuasa-lah nan benar-benar mengetahuinya. Kiamat akan tiba ketika tak ada lagi satu orang pun orang nan beriman kepada Allah. Meskipun kita tak akan mengetahui waktu tepatnya kapan kiamat tiba, namun tanda-tanda kiamat besar itu pun sudah bisa kita lihat dan diketahui.

Percaya kepada hari kiamat merupakan salah satu rukun iman. Di dalam Al-Quran pun terdapat surat nan mengandung arti kiamat. Surat tersebut ialah Q.S. Al-Qiyamah. Di dalam surat tersebut Allah telah memberitahukan kepada kita perihal hari kiamat ini.

Hari kiamat terdiri atas kiamat kecil ( sugra ) dan kiamat besar (kubra ). Kiamat kecil sering kita jumpai dalam kehidupan seharih-hari. Kiamat kecil itu antara lain sebagai berikut.

1. Kematian, merupakan suatu kejadian di saat roh seseorang dipisahkan dari raganya tanpa sepengetahuan manusia. Kelahiran, rezeki, jodoh, dan kematian, semuanya telah diatur oleh Allah. Tidak ada satu orang manusia pun nan mengetahui kapan lahir seorang bayi, kapan mendapatkan rezeki, atau juga mengenai kapan ia akan diambil nyawanya.

1. Bencana alam. Terjadinya bala alam mulai dari bala nan kecil seperti kebakaran rumah, hingga bala nan teramat besar seperti gempa bumi satu kota atau tsunami nan pernah terjadi di Nangroe Aceh Darussalam.

Selain surat Al-Qiyamah, klarifikasi mengenai kiamat terdapat pula dalam firman Allah Swt. QS. Al-Zalzalah ayat 1 sampai 8. Di dalam surat tersebut dikatakan bahwa:

" Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (menjadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya sebab sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka, Barangsiapa nan mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, pasti dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa nan mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, pasti dia akan melihat (balasan)nya pula ."

Seperti nan telah disampaikan ayat tersebut, kiamat merupakan suatu waktu di saat manusia dimintai pertanggungjawabannya di hadapan Allah terhadap apa nan telah dilakukannya selama hayati di dunia.

Allah menciptakan manusia tak hanya buat main-main, tetapi Ia menciptakan manusia dan jin hanya buat beribadah kepada-Nya. Jadi ketika hari kiamat tiba, Allah akan meminta pertanggungjawaban kepada semua manusia nan telah diciptakan-Nya, apakah mereka telah melaksanakan tugasnya sinkron tujuan Allah menciptakan mereka.

Pada hari kiamat ini, setiap manusia tak bisa menolong manusia lainnya. Seorang ayah tak bisa menolong anak istrinya begitu pula dengan sebaliknya.

Pada hari kiamat ini pula amalan dan dosa setiap manusia akan diperhitungkan. Jika amalannya lebih banyak kebaikan dibandingkan dengan keburukan, hasil nan akan ia dapatkan yaitu surga. Tapi sebaliknya, jika amalan buruknya lebih banyak daripada amalan baiknya, ia akan mendapatkan azab nan pedih.

Lalu akankah kita masih berleha-leha selama di dunia? Global itu memang latif nan bisa melenakan sehingga kita sering lupa dengan tujuannya mengapa diciptakan.

Dalam ayat tersebut pun dijelaskan dan diberi citra seperti apakah peristiwa nan disebut kiamat itu. Ketika hari kiamat sudah datang, malaikat sang peniup sangkakala pun akan menjalankan tugasnya.

Ketika Malaikat Isrofil meniup sangkakala nan pertama kali, segala isi bumi akan bergoncang, gunung-gunung akan berhamburan, dan bahari akan meluap. Benda-benda nan ada di luar angkasa akan saling bertabrakan dan tentu saja menabrak bumi sehingga benda-benda tersebut masuk ke dalam permukaan bumi.

Keadaan manusia di bumi pun akan merasa sangat ketakutan dan kebingungan. Seorang ibu nan menyusui akan lupa terhadap anak nan disusuinya. Seorang suami akan lupa terhadap istrinya. Semua raut mukanya memperlihatkan ketakutan nan amat sangat. Citra tersebut pun diperjelas lagi dalam QS. Al-Infithaar ayat 1 sampai 19 sebagai berikut.

1. Apabila langit terbelah,
2. dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan,
3. dan apabila lautan menjadikan meluap,
4. dan apabila kuburan-kuburan dibongkar,
5. maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa nan telah dikerjakan dan nan dilalaikannya.
6. Hai manusia, apakah nan telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah.
7. Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang,
8. dalam bentuk apa saja nan Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu.
9. Bukan hanya durhaka saja, bahkan kamu mendustakan hari pembalasan.
10. Padahal sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) nan mengawasi (pekerjaanmu),
11. yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu),
12. mereka mengetahui apa nan kamu kerjakan.
13. Sesungguhnya orang-orang nan banyak berbakti benar-benar berada dalam syurga nan penuh kenikmatan,
14. dan sesungguhnya orang-orang nan durhaka benar-benar berada dalam neraka.
15. Mereka masuk ke dalamnya pada hari pembalasan.
16. Dan mereka sekali-kali tak bisa keluar dari neraka itu.
17. Tahukah kamu apakah hari pembalasan itu?
18. Sekali lagi, tahukah kamu apakah hari pembalasan itu?
19. (Yaitu) hari (ketika) seseorang tak berdaya sedikitpun buat menolong orang lain. Dan segala urusan pada hari itu dalam kekuasaan Allah.

Dari ayat tersebut, kita bisa mengetahui seperti apakah hari kiamat itu jika terjadi. Mungkin buat skala kecilnya, tanda-tanda kiamat besar bisa kita lihat dari film-film barat nan pernah diputar seperti dalam film Deep Impact atau The Day After Tomorrow.

Di dalam film tersebut, tanda-tanda kiamat besar sedikit tergambarkan ketika para pemain dalam film tersebut menemui situasi saat gunung meletus atau gempa bumi nan besar mereka kebingungan mencari loka perlindungan. Tapi tentu saja akhir dari film tersebut berbeda dengan kenyataanya pada kiamat nanti.

Jadi jika kita sudah berusaha buat menjadi muslim nan hanif dan benar-benar patuh terhadap perintah Allah serta ikut juga dalam memperjuangkan dan menyebarkan agama Islam selama di dunia, hari kiamat bukanlah suatu hari nan menakutkan. Bagi orang muslim taat, hari kiamat merupakan hari nan dinantikan agar bisa berjumpa dengan Allah nan selama ini dirindukan.

Nah, tanda-tanda kiamat besar nan perlu kita ketahui di antaranya ialah sebagai berikut.

1. Waktu terasa amat cepat berputar.


2. Banyaknya perzinahan dan sekarang seolah-olah sudah menjadi sesuatu hal nan biasa atau lumrah.


3. Terdapat banyak loka jual beli dengan jeda nan berdekatan. Coba bayangkan, sekarang setiap orang sudah mulai mencoba mendapatkan penghasilan tambahan dengan cara berjualan.


4. Ketika seseorang merasa jika berdoa di Mekah, maka doanya akan cepat terkabul. Jelas sekali mengenai hal ini, banyak orang nan berbondong-bondong berangkat ibadah haji atau umrah sampai beberapa kali dengan asa bahwa jika berdoa di Mekah, maka doanya akan cepat terkabul. Padahal sebenarnya pandangan itu sangatlah salah sebab Allah itu dekat dan bahkan lebih dekat dari urat nadimu.


5. Munculnya Dajjal, Imam Mahdi, dan munculnya nabi palsu.


6. Terbitnya matahari dari sebelam barat dan tenggelam di sebelah timur. Hal tersebut merupakan kebalikan dari keseharian matahari terbit dari timur dan tenggelam dari sebelah barat.


7. Turunya Isa Almasih ke bumi.


8. Adanya Majjuj dan Yajjuj.


9. Orang-orang akan berlomba-lomba dalam menghias masjid sehingga terlihat megah. Namun sayangnya pengunjung masjid semakin sedikit sehingga masjid tersebut hanya dijadikan sebagai loka nan memukau pengunjungnya.


10. Munculnya banyak binatang aneh. Mungkin kita sering melihat laporan warta di televisi mengenai binatang berwajah aneh atau binatang memiliki kaki aneh.

Tanda-tanda kiamat besar nan telah disebutkan di atas hanyalah sebagian kecil dari tanda-tanda kiamat besar sebenarnya. Sebetulnya dengan mengetahui tanda-tanda kiamat besar tersebut, kita tak perlu menakuti kedatangannya. Selama kita masih diberi umur sampai sekarang, alangkah lebih baik kita mulai meninggalkan maksiat dan kembali kepada Allah dengan cara menjalankan segala perintahnya dengan sebaik-baiknya.

Maksimalkan ibadah kita sehari-hari dan mengajak orang lain buat berbuat baik menurut anggaran Allah. Kita jadikan tanda-tanda kiamat besar tadi sebagai salah satu tindakan preventif agar kita tak merugi di akhirat nanti.