My Music Progress

My Music adalah sebuah situs di internet nan memiliki layanan majemuk terkait dengan konten musik. Situs nan beralamat di MyMusic.com ini akan memberikan pelbagai konten-konten musik bagi Anda plus kabar seputar musisi dan penyanyi serta grup band favorit.

Dengan My Music Anda dapat mendengarkan streaming lagu musisi pilihan, melihat video klip musisi tersebut, mencari lirik lagu kesukaan, mendapat kabar konser dan even seniman bersangkutan, melihat profil musisi favorit, dan masih banyak lagi.

Situs ini membebaskan Anda buat mengeksplorasi segala seluk-beluk informasi musisi dan penyanyi idola. Hanya dengan sekali klik, Anda dapat menjelajahi konten musik apa saja terkait musisi tersebut. Memang konten primer nan ditawarkan situs ini ialah musik. Dan musik tersebut akan berwujud dalam video dan audio berupa streaming. Namun informasi lainnya terkait dengan musisi idola sayang buat dilewatkan.

Cara bergabung dengan MyMusic.com sangat mudah. Anda bisa menjadi member dalam hitungan menit. Selain itu, dengan mendaftar di situs ini perdeo alias cuma-cuma.

Sebelum menikmati segala konten di MyMusic.com, Anda harus mendaftar di situs tersebut. Langkah-langkah pendaftarannya, antara lain sebagai berikut:

1. Tuju situs My Music di alamat MyMusic.com. Setelah masuk ke situs tersebut, di navbar atas pojok paling kanan klik SIGN UP. Pendaftaran di MyMusic.com dapat dilakukan dengan dua cara. Cara pertama dengan mendaftar menggunakan alamat email. Dan cara nan kedua dengan memanfaatkan social login, Facebook dan Twitter. Disarankan menggunakan cara nan pertama.


2. Setelah mengklik tombol SIGN UP maka akan muncul pop up ventilasi baru nan berisi form pendaftaran. Di form pendaftaran tersebut isi data-data nan diperlukan. Mulai nama, alamat email, nama pengguna nan dipilih, serta password. Jangan lupa buat memilih kata sandi nan rumit serta tak mudah ditebak.


3. Setelah data nan dibutuhkan telah diisi, kemudian klik Sign Up! buat melanjutkan proses pendaftaran. Kemudian buka akun email nan digunakan buat mendaftar. Cari email dari MyMusic.com di inbox dan pembuktian email Anda. Jika sudah, maka Anda telah resmi menjadi member situs ini.

Langkah selanjutnya ialah login di situs tersebut. Di laman primer MyMusic.com, silakan klik tombol LOGIN nan letaknya di sisi pojok kanan atas situs ini. Setelah mengkliknya, akan muncul pop up ventilasi baru nan berisi kotak login. Masukkan nama pengguna atau email dan kata sandi nan telah dipilih. Jika sudah tekan Enter.

Setelah sukses masuk, klik tombol MY PROFILE di navbar atas disebelah kanan. Kemudian Anda dapat mengatur profil di MyMusic.com dengan langkah-langkah, antara lain sebagai berikut.

1. Unggah foto Anda. Di laman profil, Anda akan mendapati tombol upload buat mengunggah foto. Disarankan buat tak mengunggah foto dengan ukuran lebar dan berkapasitas besar.


2. Edit informasi personal Anda. Jika ada data nan kurang lengkap segera benahi. Misalnya nama pengguna atau alamat email. Masih di laman nan sama, Anda dapat menampilkan akun Twitter dan URL blog atau website nan dimiliki. Centang Notify me with updates jika ingin menerima segala pemberitahuan via email oleh MyMusic.com. Dan centang Make my profile public bila ingin profil Anda dapat dilihat secara publik.


3. Jika sudah mengatur kesemuanya, jangan lupa buat menklik tombol Save Changes. Apabila ingin mereset segala perubahan informasi nan telah dituliskan, silakan klik Clear.

MyMusic.com memiliki fitur unik dalam My Music Progress. Dengan fitur ini, Anda dapat melihat sejauh mana penjelajahan musik favorit Anda. MyMusic.com akan memberikan achievements (penghargaan) dalam wujud sebuah badges (lencana). Dan lencana ini akan disesuaikan dengan progress Anda di situs ini. Salah satu lencana di MyMusic.com ialah Noob! Lencana ini ialah lencana bagi member MyMusic.com nan masih newbie.

Lencana lain ialah Loyal Fan. Member MyMusic.com akan mendapatkan lencana ini bila telah menjelajah musisi dan seniman favorit minimal sebanyak tiga kali.Lantas apa guna lencana tersebut? Lencana ini nantinya dikumpulkan buat memeroleh poin. Dan segala poin tersebut nantinya akan diakumulasi serta dirangking oleh MyMusic.com dalam leaderboards.

Di laman leaderboards, Anda akan menjumpai peringkat member MyMusic.com berdasarkan poin nan dikumpulkan. Semakin banyak poin maka semakin besar kemungkinan buat menduduki peringkat pertama. Lantas bagaimana tips buat mendapatkan banyak poin? Perbanyaklah memeroleh lencana di MyMusic.com.

Jelajah musisi favorit Anda, tonton videonya, dan bagikan konten MyMusic.com ke jejaring sosial.Cara Menjelajah Konten Musik di My MusicLantas bagaimana menjelajah konten musik di MyMusic.com? Caranya sangat mudah. Ikuti langkah-langkah berikut.

1. Kunjungi laman primer MyMusic.com dan jangan lupa login terlebih dahulu. Kemudian di landing page-nya, Anda akan menjumpai kotak penelusuran artis, musisi, penyanyi, atau grup band. Isi kotak penelusuran tersebut. Misalkan saja Anda mengisinya dengan seniman 'Lady Gaga'.


2. Di laman hasil penelusuran, Anda akan mendapati beberapa informasi seputar Lady Gaga. Informasi tersebut antara lain profil, album, lirik lagu, video klip, jadwal konser, warta seniman terkait, streaming musik dan video, dan masih banyak lagi.


3. Ingin mendapatkan lencana dari MyMusic.com? Tonton semua video nan disarankan oleh situs ini. Semakin banyak Anda menonton videonya maka akan semakin banyak lencana nan didapat. Semakin banyak lencana nan didapat maka akan semakin banyak pula poin Anda.

Meski terbilang lengkap, MyMusic.com memiliki banyak kelemahan. Memang situs ini gratis, namun dibalik kegratisannya muncul celah nan menjadi kekurangannya. Kelemahan situs MyMusic.com, antara lain sebagai berikut.

1. Situs ini masih beta. Dengan demikian, segala fitur dan menunya belum sempurna. Masih sering terjadi eror database dan bug di tiap kali Anda mengaksesnya.


2. MyMusic.com sangat miskin interaksi. Di situs ini kita sepertinya hanya berkomunikasi satu arah, yaitu menikmati konten, konten, dan konten musik, tetapi tak ada hubungan dengan sang seniman maupun member nan lain.


3. Meski konten musik nan ditawarkan beragam, tetapi segala konten tersebut bukan berasal dari MyMusic.com sendiri. Sebut saja video klip musik nan ditawarkan. Video tersebut diambil dari situs Youtube. Jadwal konser dan warta seputar seniman terkait pun berasal dari sumber luar.


4. Tidak adanya penghargaan nan berarti bagi membernya. Memang member akan diberikan lencana dan poin. Namun, dua hal tersebut tidak ada artinya bagi pengguna MyMusic.com. Para member hanya akan ditempatkan di posisi teratas berdasarkan poin nan mereka terima.


5. Segala konten musik di MyMusic.com tak dapat diunduh, baik itu audio maupun video. Kita hanya dapat menikmatinya secara online melalui streaming. Hal ini sangat disayangkan. Mengingat konten-konten tersebut sejatinya nan dicari oleh pecinta musik.


6. Tidak adanya kejelasan apakah segala konten musik di MyMusic.com memiliki originalitas. MyMusic.com hanya mengumpulkan konten dan informasi seputar musik terkait seniman nan dipilih. Namun, situs ini tak memberikan detail bagaimana status konten tersebut.

Ada situs lokal nan serupa dengan MyMusic.com. Situs tersebut bernama MusiKKamu nan beralat di MusikKamu.com. Member MusiKKamu disebut Mumu. D situs ini, Anda akan mendapatkan segala informasi dan konten musik terkait seniman serta musisi kesayangan.

Sayangnya situs ini menerapkan biaya langganan dalam mengaksesnya. Anda harus membayar dengan tarif eksklusif baik itu harian, mingguan, atau bulanan. Meski berbayar, MusiKKamu ialah salah satu situs musik terlengkap di tanah air. Dapat dibilang MusiKKamu ini ialah versi lokal dari situs My Music.

My music atau 'musik saya' merupakan istilah nan digunakan oleh seseorang buat menyatakan genre musikalitas nan ia kuasai atau sekadar memengaruhi hidupnya dalam keseharian. Ingin mengetahui lebih dalam tentang istilah ini? Nikmatilah gambaran berikut.

Tidak ada kehidupan nan istimewa selain dengan memenuhi kehidupan Anda dengan musik. Musik mewarnai hayati Anda. Selanjutnya, buat merepresentasikan hayati Anda, sering Anda akan memilih aliran musik eksklusif sehingga dengan mantap Anda menyerukan, ' Well this is my music! '.

Musik memiliki banyak keistimewaan. Selain merupakan salah satu hasil kreativitas, musik juga dianggap mampu menstabilisasi pikiran dan perasaan manusia, bahkan memengaruhi psikologis seseorang.

Oleh sebab itu, pemilihan orang akan jenis musik nan ia nikmati akan berbeda sinkron dengan pemahaman musikalitasnya, terlebih hatinya. Dengan kata lain, ketika Anda memilih suatu aliran musik sebagai bagian dari hayati Anda, baik secara sadar maupun tidak, pilihan Anda tersebut dipengaruhi oleh hati Anda.

My music, yours, and sing of the universe , itulah judul artikel ini. Judul ini aku angkat dalam tulisan ini sebab cukup mendeskripsikan poin-poin nan coba aku sampaikan.

My music ialah istilah nan digunakan buat menjelaskan pemilihan musik oleh pribadi-pribadi eksklusif dengan alasannya masing-masing. Anda akan membaca pelukisan tentang mengapa orang-orang memilih musiknya sendiri secara beragam, bahkan mungkin Anda pun akan masuk dalam pelukisan ini.

My music, yours, and sing of the universe mendeskripsikan secara singkat bahwa dalam kesatuan, musik mampu mendamaikan dunia, terlepas dari pemilihan masing-masing. My music also yours are still music all around the world, and because of it, universe keep singing in harmony and should dancing together in peace.

Musik ialah nada-nada nan diharmonisasikan oleh susunan atau penggabungan antara pikiran dan perasaan musisi nan terlibat menghasilkan musik tersebut. Jika telah terpadu antara pikir dan perasaan, barulah alat musik dilibatkan buat melengkapi eksistensinya, termasuk lirik nan disampaikan dalam musik tersebut. So that's where the music begin! My music could be create in natural way.

Tahukah Anda bahwa sesungguhnya musik bukan tercipta melalui struktur-struktur teknis nan melulu bergantung pada perkembangan teknologi alat musik sebab perkembangan alat musik tersebut pun tak akan pernah berarti tanpa adanya proses-proses natural. Konsep ini bisa muncul dalam berbagai kondisi.

Kondisi pertama, konsep ini muncul pada proses penciptaan. Kondisi selanjutnya, konsep ini muncul dalam proses pemilihan aliran musik oleh seseorang. Kondisi nan pertama muncul beriringan dengan proses penciptaan nan melibatkan proses nan natural.

Seperti nan telah disampaikan pada gambaran sebelumnya, proses natural nan paling memengaruhi eksistensi musik adalah pelibatan pikiran dan perasaan dalam penciptaan musik. Kedua hal tersebut berperan besar dalam penciptaan konsep musik seseorang. Namun, dalam keberlangsungannya, proses-proses natural seperti ini kerap diabaikan sebab para musisi lebih tergantung pada alat musiknya.

Namun, jangan salah, alat musik banyak diciptakan sebab terinspirasi dari nada-nada nan diciptakan oleh alam. Ini banyak ditemukan pada alat-alat musik tradisional, baik nan menghasilkan nada diatonis atau pentatonis.

Jika pada alat musik tradisional banyak ditemukan proses-proses natural, tak menutup kemungkinan dalam perkembangan alat musik modern juga ditemukan proses-proses serupa. Beberapa musisi memintari dan merekayasa alat-alat musiknya sendiri buat menciptakan konsep musik dalam idealisme mereka. Proses cerdik itulah nan menjadi bagian dari proses natural dalam menciptakan musik.

Selain mendeskripsikan penciptaan musik, konsep ini juga digunakan buat mendeskripsikan pemilihan musik nan dilakukan oleh seseorang. Ini ialah konsep nan diserukan oleh seseorang buat mengukuhkan aliran musik nan menurutnya cocok atau pantas mewarnai hidupnya. Well, this is my music, this is my minds colours . Musik ialah rona nan memenuhi pikiran dan perasaan seseorang.

Konsep my music yang dipilih seseorang buat ia nikmati secara sadar ataupun tak akan mewarnai pemikirannya dalam keseharian. Mungkin Anda pun mengalaminya sendiri ketika Anda memilih musik Anda sendiri. Anyway, you choose your own music which should colouring your mind.

Mungkin Anda dapat percaya atau tidak. Dalam pengalaman Anda sendiri, Anda akan menemukan bahwa seseorang nan telah berada dalam kondisi fanatik terhadap aliran musik eksklusif akan juga melibatkan nilai-nilai atau pesan nan disampaikan dalam musik tersebut pada konduite keseharian serta pola pikirnya.

Dengan pengaruh fanatisme, pemilihan seseorang akan konsep musiknya akan mengantarkannya kepada hasrat nan kuat buat mendalami dan mengenal seluk beluk musik nan dipilihnya tersebut. Secara psikologis, fanatisme akan sesuatu, dalam hal ini fanatisme bermusik, akan melahirkan bukan hanya kecintaan semu, melainkan pembentukan ikatan nan kuat hingga ke dalam pembentukan bukti diri diri.

Identitas diri atas konsep my music diciptakan seseorang dari pemahaman nan mendalam akan akar sejarah, nilai, makna karya, hingga tren nan digunakan oleh musisi nan ia pilih sebagai idola nan mewakili aliran musiknya. Tren tersebut misalnya slogan nan kerap diungkapkan serta baju dan kelengkapan konser nan dikenakan.

Hasil dari pemahaman nan mendalam terhadap aliran musik nan dipilih tersebut kemudian secara konkret akan direpresentasikan dalam keseharian. Dampaknya akan terlihat pada gaya hidup, cara berpakaian, hingga tata kelakuan dan penanaman nilai dalam hubungan-hubungan sosial dalam lingkup masyarakat luas, atau sekadar dalam interaksi antarsesama anggota komunitas bermusiknya.

Banyak orang di antara sebagian besar fans pada aliran musik eksklusif akan berperilaku kurang lebih sama dengan musisi nan menjadi idola mereka. Asas fanatisme dalam pengukuhan konsep musiknya dianggap tak main-main. Bahkan, ada pelibatan martabat dalam pemilihan konsep ini dalam diri perseorangan serta komunitas nan tergabung sebagai sesama pecinta aliran musik tersebut.

Musik nan dipilih oleh seseorang buat mewarnai hidupnya biasanya dipilih buat menaikkan martabat dalam definisi idealisme bermusiknya. Pemahaman mendalam nan dilakukan oleh seseorang tersebut akan mengantarkan seseorang pada strata fanatisme nan kemudian akan dihargai oleh penggemar musik nan sama, bahkan pada titik nan lebih tinggi, martabat itu pun akan berlaku dalam pengaruh nan lebih besar.

Maksud dari pernyataan tersebut ialah ketika seseorang memahami sebuah aliran musik dengan sangat mendalam, lebih dari pemahaman penikmat musik (fans ) biasa, ia akan dihargai bukan hanya oleh komunitas penggemar satu aliran musik. Namun, ia juga dihargai pada tataran nan lebih besar dan mempunyai 'pangkat' spesifik sebagai pakar atau pemerhati musik. My music, my prestige, also yours.

Pemahaman seseorang nan mendalam terhadap musik (baca: fanatisme) dalam titik eksklusif bisa menaikkan kedudukkan seseorang, tentunya dalam hal bermusik. Hal ini tak hiperbola mengingat segala usaha nan dibutuhkan seseorang buat mencapai taraf pemahaman nan tinggi akan sesuatu, terlebih aliran musik tertentu, bukanlah suatu pencapaian nan mudah.

Ia akan berusaha buat memberikan pemahaman nan terbaik, bagi dirinya, sesama penggemar aliran musik tersebut, maupun global musik secara lebih luas. Dalam pemahaman seperti inilah, seseorang bisa mengembangkan dirinya. Ketika seseorang dihargai dari kecintaannya terhadap objek tertentu, dalam hal ini musik, bukan hanya membuat dirinya sendiri bangga, bahkan mungkin orang-orang nan berdiri di sekitarnya.

Pada strata ini, seseorang bisa menyatakan, " My music is my prestige ". Tentu, apalagi jika kecintaan terhadap musik ini bisa meningkatkan kedudukannya dalam masyarakat, terutama masyarakat musik. Namun, jangan salah, secara psikologis, kecintaan seseorang pada aliran musik eksklusif secara mendalam, meski tak sampai pada tataran pemerhati musik, bisa dirasakan sebagai peningkat harga diri.

Harmonisasi musik di seluruh global akan mampu mendamaikan segala isinya. Harmoni nan diciptakan oleh alam mendamaikan seseorang nan duduk, tidur, dan makan di dalamnya. Harmonisasi nan latif hasil karya anak manusia akan mampu mendamaikan pikiran dan rasa.

Apa pun jenis musiknya, bagaimana pun eksistensi dan euphoria nan diciptakan oleh suatu aliran musik, dan siapa pun nan menyampaikannya, niscaya memiliki tujuan nan sama dan menciptakan atmosfer global nan nyaman, dan damai. Bahkan, beberapa aliran musik nan terdengar 'keras' di telinga pun diciptakan buat mendesak lahirnya kedamaian.

Apakah Anda pernah mengenal King of Rock 'n Roll , Elvis Presley? So This is my music. Ya, aku memiliki satu basis aliran musik nan sama dengan sang raja, rock 'n roll. Saya memilih aliran ini sebab musiknya nan mengalir dengan sentuhan unik pada harmonisasinya, membuat pikiran dan perasaan aku ikut bernyanyi ketika genre musik ini dialunkan.

Selain sebab jenis alunannya, rock 'n roll menarik hati sebab nada-nada dan musikalisasi lirik nan dialunkan menyanyikan nada-nada tidak sinkron dalam peri kehidupan masyarakat. Rock 'n roll menyimpan sebuah rahasia kritisisme nan latif meski terkadang liriknya berunsur cinta.

Genre musik ini berkembang dalam kebudayaan Amerika, merupakan perkembangan antara beberapa aliran musik, yakni traditional music of Afro-American people, jazz dan blues (sejak 1920-an), rhytm dan blues ( R 'n B ), country music (sejak 1930-an), dan boogie woogie nan kemudian berpuncak pada tahun 1950-an. Alasannya sebab pada saat itu bermunculan banyak musikalisasi nada-nada sosial seiring masalah nan terjadi.

Lahirnya aliran musik rock 'n roll di global tak diduga menjadi salah satu pemicu dari munculnya akibat sosial dalam lingkup global. Banyaknya nada-nada tidak sinkron berunsur masalah sosial memunculkan berbagai eksistensi musik rock 'n roll baik dalam bermusik, gaya hidup, buah pikir, serta gaya berpakaian.

Tidak puas dengan genre rock 'n roll , musik ini berkembang menjadi aliran rock nan dianggap lebih matang dan keras. Rolling Stones ialah salah satu band besar global nan mengusung aliran ini.

Saya, bahkan orang tua saya, dan komunitas sosial aku hampir memiliki kekaguman nan sama pada band ini. Meski tak sama persis, genre ini melengkapi buah pikir dan tata kelakuan diri aku sendiri. Rock 'n roll is my music, how about you?