Sifat dan Temperamen Jenis Anjing Chihuahua

Chihuahua ialah salah satu jenis anjing berukuran mini nan banyak dipilih sebagai binatang peliharaan, terutama bagi para kaum perempuan. Ukurannya nan mungil dan sifatnya nan aktif penuh semangat menjadi daya tarik tersendiri bagi pencinta anjing chihuahua.

Terdapat ketidakjelasan fakta mengenai asal-usul chihuahua. Akan tetapi, bukti kuat merujuk pada Meksiko sebagai loka awal pembiakan anjing chihuahua. Anjing ini dianggap sebagai keturunan dari anjing jenis techichi, jenis anjing nan banyak dipelihara oleh suku Indian di Meksiko zaman dahulu. Kemudian, kedatangan penjajah kolonial menemukannya dan menamainya dengan nama chihuahua, sinkron nama area ditemukannya anjing tersebut.

Akan tetapi, beberapa pakar sejarah lain memiliki pendapat berbeda. Menurut mereka, chihuahua ialah jenis anjing nan berasal dari Malta, Eropa. Hipotesis ini dibangun atas dasar penelitian terhadap lukisan-lukisan anjing kecil nan mirip sekali dengan chihuahua.

Kesimpulan dari hipotesis-hipotesis nan berbeda ini ialah mereka meyakini bahwa chihuahua memang anjing nan berasal dari wilayah Meksiko dan telah dipelihara oleh manusia sejak tahun 100 SM. Kemudian, diperkenalkan ke Benua Eropa oleh Colombus dan pasukannya saat mereka menemukan Benua Amerika. Akan tetapi, kepopuleran chihuahua sebagai anjing peliharaan dimulai pada tahun 1904, saat American Kennel Club mengakui ras anjing ini.

Ukuran tubuh nan mungil menyebabkan chihuahua sering dijadikan anjing ‘aksesori’. Ukuran anjing chihuahua jantan dan betina sama saja, tinggi tubuh 15 - 23 cm (ada juga nan memiliki tinggi 30 - 38 cm) dengan bobot kurang dari 3 kg. Mata nan besar dan komunikatif, telinga nan panjang, dan hidung nan bulat di ujung moncong ialah karakteristik khas anjing chihuahua.

Anjing ini terdiri atas dua tipe, yakni nan berbulu panjang dan berbulu pendek. Chihuahua berbulu panjang cenderung memiliki ukuran tubuh lebih besar dan bulu nan lebih lembut dibandingkan chihuahua berbulu pendek (bulunya sangat pendek dan tipis, nyaris tak berbulu). Oleh sebab itu, chihuahua berbulu pendek lebih populer dan lebih sering dijadikan anjing ‘aksesori’ bagi para wanita muda.

Warna bulu jenis anjing ini dapat beragam, mulai dari rona polos hingga bergradasi atau bercorak bintik-bintik, berpola seperti bulu musang, dan sebagainya. Semakin sering chihuahua berbeda rona dan corak dikawinkan, semakin majemuk rona bulu anak chihuahua nan dilahirkan. Dari berbagai rona nan ada, chihuahua paling banyak berwarna krem, cokelat, putih, hitam, dan cokelat kemerahan.

Chihuahua ialah jenis anjing nan sangat ekspresif. Ia dapat menjadi sangat manis jika sedang merasa senang dan dapat menjadi sangat galak serta militan saat sedang marah atau merasa terancam. Chihuahua juga tergolong salah satu tipe anjing nan sensitif dan mudah marah. Oleh sebab itu, chihuahua kurang cocok dijadikan binatang peliharaan bagi anak-anak sebab anjing ini akan menjadi tak sabaran, kasar, dan berubah menjadi ‘monster kecil’ kalau ia terpancing emosinya.

Meski terkesan emosional, anjing ini sesungguhnya cukup loyal kepada pemiliknya jika diberi perhatian nan banyak. Apabila sudah merasakan ikatan emosi dengan pemiliknya, chihuahua akan menjadi sangat protektif menjaga pemiliknya tersebut agar tak dekat-dekat dengan anjing lain. Sifatnya nan terlalu protektif ini menyebabkan chihuahua tak dapat hayati akur dengan anjing-anjing lain (meski terkadang seekor chihuahua dapat menjadi sangat akrab dengan chihuahua lain).

Anjing ini bahagia sekali ‘menenggelamkan diri’ di sudut-sudut atau tempat-tempat sempit di dalam rumah. Mereka suka berimpit-impitan di tumpukan bantal, tumpukan pakaian, atau di dalam selimut. Mereka juga suka berdiam diri di rongga di bawah rumah kasur atau tempat-tempat lain nan gelap gulita dan sepi, sebab menurut mereka loka seperti itulah nan kondusif buat ditinggali.

Memelihara anjing chihuahua berarti Anda siap buat berkomitmen memastikan kesehatannya ke dokter hewan secara berkala. Anjing ini sering kali memerlukan perawatan spesifik dari dokter hewan, terutama terkait kesehatan mulut dan gigi serta proses melahirkan, bagi para Chihuahua betina. Selain itu, anjing ini juga memiliki kesamaan penyakit bawaan berupa anomali-anomali genetis, seperti gangguan saraf, kejang-kejang, dan agresi jantung.

Sebagai jenis anjing kecil, chihuahua memiliki kesamaan terkena penyakit hidrosefalus (kepala membengkak). Ada banyak laporan di berbagai belahan global tentang anak chihuahua nan memiliki kepala terlalu besar dan tak normal, terutama pada saat usia anak chihuahua tersebut baru menginjak beberapa bulan. Biasanya hidrosefalus pada anak chihuahua disebabkan oleh pembentukan tulang tengkorak nan tak paripurna dan rapuh.

Anak anjing chihuahua memiliki moleras di tengkoraknya, yakni semacam lubang kecil nan lunak jika ditekan (seperti ubun-ubun nan masih lunak pada bayi manusia). Seperti pada manusia, moleras ini akan tertutup dengan sendirinya seiring dengan bertambahnya usia chihuahua tersebut. Namun nan perlu diperhatikan ialah perawatan bagi anak chihuahua nan moleras-nya masih lunak (biasanya akan terus lunak hingga usia chihuahua mencapai 6 bulan).

Akan tetapi, beberapa chihuahua tak mengeras moleras-nya dan sebab itu ia patut mendapatkan perhatian dan supervisi spesifik buat menghindari cedera pada moleras.

Soal makanan, chihuahua cenderung rewel dan pilih-pilih. Oleh sebab itu, anjing ini sering kali tak mendapatkan nutrisi nan tak memadai. Sehingga, ia menjadi mudah sakit dan tak lincah. Jika chihuahua tak mau makan, makanan anjing nan basah dan beraroma kuat biasanya dapat menjadi pemancing selera makan chihuahua.

Kerewelannya dalam hal memilih-milih makanan dapat menyebabkan kurangnya gula darah dalam tubuh chihuahua. Hal ini dapat jadi berbahaya bagi kesehatannya jika terus dibiarkan.

Jika Anda berminat memelihara anjing mungil ini, perhatikan tips berikut ini agar chihuahua Anda sehat dan bahagia.

1. Suntik vaksin chihuahua Anda sinkron usianya dan pastikan Anda memberinya vaksin peningkat daya tahan tubuh setiap tahun agar anjing nan rentan sakit ini tetap sehat.
2. Sebelum memilih metode pemberantasan atau pencegahan kutu dan cacing pada chihuahua Anda, berkonsultasilah dahulu dengan dokter hewan. Hal ini krusial sebab kesalahan metode pemberantasan kutu dan cacing dapat menyebabkan chihuahua terkena alergi.
3. Chihuahua memerlukan diet nan sehat, bukan makanan nan asal mengenyangkan. Apa pun pilihan makanannya, pastikan makanan tersebut mengandung daging sebagai unsur utamanya. Makanan chihuahua harus mengandung protein sebanyak minimal 30% dan mengandung lemak minimal 20%. Pastikan juga makanan tersebut mengandung maksimal 4% serat.
4. Dalam memberi makan chihuahua, berikan makanan dalam porsi sedang, 3 kali dalam sehari. Porsi nan terlalu banyak dan terlalu sering dapat menyebabkan obesitas.
5. Jika memelihara jenis anjing chihuahua bulu pendek, Anda cukup menyisirnya sesekali menggunakan sisir sikat berbulu lembut atau cukup lap chihuahua Anda dengan kain lembut dan bersih. Akan tetapi, jika Anda memelihara chihuahua bulu panjang, Anda harus menyisir bulunya setiap hari agar tak kusut dan rontok.
6. Mandikan chihuahua bulu pendek Anda 1 kali dalam sebulan. Pastikan tak ada air nan masuk ke dalam telinganya, sebab air dapat menimbulkan infeksi saluran pendengaran. Chihuahua bulu panjang perlu mandi lebih sering lagi, setidaknya 2 - 3 kali dalam sebulan.
7. Jika memungkinkan, bawa anjing chihuahua Anda berjalan-jalan setiap hari. Karena chihuahua sangat aktif dan energik, ia butuh penyaluran energi agar tak cepat bosan.
8. Jika Anda bahagia mendandani hewan peliharaan Anda, sebuah pakaian imut spesifik anjing nan tersambung ke tali panjang lebih cocok buat chihuahua dibandingkan kalung anjing dengan tali buat berjalan-jalan. Kalung anjing ini, terutama jika digunakan berjalan-jalan, berisiko merusak tenggorokan dan langit-langit mulut chihuahua .
9. Latih dan sosialisasikan chihuahua Anda dengan manusia dan anjing lain selagi kecil, agar chihuahua Anda tak mudah marah dan lebih bersahabat.
10. Tunjukkan rasa afeksi Anda pada chihuahua dengan cara sering membelai dan memeluknya sebab chihuahua memerlukan bentuk afeksi nan ekspresif.

Jenis anjing chihuahua memiliki masa hayati nan cukup panjang jika dirawat dengan baik, yakni sekitar 11 - 14 tahun. Sayangilah chihuahua Anda dan perlakukan ia dengan lembut. Jika Anda memperlakukannya dengan kasar, ia akan merasa terancam dan berubah menjadi ‘monster kecil’ nan mengerikan dan ganas.