Sejarah Piala Dunia

Piala Global ialah sebuah kejuaraan terbesar sepak bola di planet bumi. Dari masing-masing 5 benua nan ada di bumi, masing-masing mengirimkan tim nasional negaranya ke dalam kejuaraan nan digelar sekali dalam empat tahun ini.

Ide Piala Dunia dimulai ketika FIFA sebagai organisasi paling tinggi sepak bola di global berjumpa dengan presiden dari federasi sepak bola Prancis nan bernama Jules Rimet. Dalam sebuah kongres sepak bola di Amsterdan, kesepakatan telah tercapai, dan akhirnya membuat piala global pertama akan digelar pada 1930.

Saat itu negara nan berhak menjadi tuan rumah dalam kesempatan pertama kalinya ialah Uruguay. Saat itu ada delapan negara dari benua Amerika nan terbagi atas dua negara dari Amerika Utara, serta enam negara dari Amerika Latin, lima negara dari benua Eropa.

Juara pertama dalam piala global tersebut ialah tuan rumah Uruguay, setelah mengalahkan Argentina di final. Setelah itu, beruturut-turut tim sepak bola Italia menjadi kampiun global pada Piala Global 1934 dan Piala Global 1938. Kejuaraan piala global sempat terhenti sebab perang dunia.

Piala global berikutnya baru dimulai pada tahun 1950, saat itu Brazil menjadi tuan rumah. Meskipun Brazil menjadi tuan rumah, pemenang Piala Global saat itu ialah Uruguay. Sistem pertandingan piala global sebelum masuk ke dalam turnamen besarnya adalah:

1. Di setiap benua diadakan pertandingan kualifikasi nan nantinya akan melangkah ke turnamen Piala Dunia. Contohnya ialah benua Eropa nan terdiri dari negara-negara seperti Italia, Inggris, Jerman, Denmark dan lain-lainnya akan terbagi dalam setiap grup. Dalam grup tersebut setiap tim harus meraih posisi pertama, jika ingin lolos ke putaran Piala Dunia. Hal tersebut berlaku bagi setiap benua, termasuk di Asia dan Australia. Sementara itu, spesifik di Amerika akan dibagi menjadi dua, yaitu Amerika Utara dan Amerika Selatan.


2. Setelah masuk dalam turnamen Piala Dunia, tim tersebut tebagi dalam beberapa grup. Babak berikutnya 16 besar. Tim nan masuk dalam 16 besar haruslah nan menjadi kampiun grup dan runner up grup. Setelah babak 16 besar, maka akan ada perdelepan final, perempat final, semifinal, hingga akhirnya babak final.

Sementara itu, ada berbagai peristiwa dan fakta menarik tentang Piala Dunia tercatat dalam beberapa hal berikut ini:

1. Brazil, ialah kampiun piala global terbanyak yaitu lima kali. Kapan pun dan di mana pun. Hingga saat ini Brazil selalu menajdi favorit dalam turnamen piala dunia.


2. Inggris nan mengkalim bahwa sepak bola berasal dari negara mereka baru sekali menjadi kampiun piala dunia, yaitu pada tahun 1966.


3. Pada Piala Global 1974 dan 1978, Belanda ialah sebuah tim nan memainkan gaya baru nan dinamakan total football . Dan setelah era itu hingga sekarang, banyak tim nan mempraktikkan gaya bermain seperti tim nasional Belanda pada Piala Global 1974 dan Piala Global 1978.


4. Pada Piala Global 1986, Diego Armando Maradonna ialah pemain nan banyak diperbicangkan. Aksinya saat itu disebut "gol tangan Tuhan", serta mampu melewati 7 pemain Inggris ialah sebuah kenyataan baru sepak bola saat itu. Maradonna sendiri sukses membawa Argentina menjadi kampiun piala global pada tahun tersebut.


5. Jepang dan Korea Selatan menajdi tuan rumah piala global pertama di Asia pada tahun 2002.


6. Afrika Selatan menjadi negara Afrika pertama nan menjadi tuan rumah Piala Global 2010 nan lalu.


7. Ronaldo Nazario Da Lima, atau biasa akrab disapa Ronaldo ialah top skor sepanjang masa piala global dengan 15 gol.

Piala global terakhir nan dimainkan pada 2010 nan lalu menjadikan Spanyol sebagai juaranya setelah mengalahkan Belanda di final. Sementara itu, Piala Global 2014 hanya menyisakan tiga tahun lagi, dan tuan rumahnya ialah sang raja di turnamen ini, yaitu Brazil. Empat tahun lagi, piala global dipastikan akan memunculkan bintang baru, tim baru dan kampiun sejati nan baru.

Piala Global bukan kejuaraan sepak bola level internasional pertama. Sepak bola amatir sudah menjadi bagian dari program olimpiade buat pertama kalinya pada 1908. Satu tahun berselang, tepatnya 1909, diadakan turnamen sepak bola nan bernama Piala Sir Thomas Lipton di Torino, Italia. Turnamen itu diikuti oleh Italia, Jerman, dan Swiss nan mengirimkan klub nan paling jago ke turnamen tersebut, tapi federasi sepak bola Inggris, FA menolak tawaran utuk mengikuti turnamen tersebut.

Cikal bakal lahirnya Piala Global berawal dari sebuah ide nan dicetuskan pada 1904 saat kongres I FIFA. Selanjutnya, pada 1928, hasil usaha FIFA dan presiden persatuan sepak bola Perancis (FFFA), Jules Rimet dan rekannya Henri Delaunay, peserta kongres nan dilaksanakan di Amsterdam memutuskan buat merealisasikan ide tersebut.

Satu tahun kemudian, FIFA secara resmi mempersiapkan sebuah turnamen nan bernama World Cup nan akan berlangsung setiap 4 tahun sekali. Pada kongres FIFA nan dilakukan pada Mei 1929 nan diadakan di Barcelona, Spanyo, diputuskan bahwa Uruguay menjadi tuan rumah pertama turnamen sepak bola antar benua itu.

Penunjukan Uruguay mendapatkan dukungan dari 23 peserta kongres. Penunjukan Uruguay telah mengalahkan kandidat tuan rumah lainnya, yaitu Hungaria, Italia, Belanda, dan Swedia.

Turnamen Piala Global pertama nan dilaksanakan pada 1930 di Uruguay ini memperebutkan piala nan diberi nama Piala Jules Rimet, nan tidak lain ialah pencetus turnamen Piala Dunia. Piala itu dibuat oleh perupa asal Perancis bernama Abel La Fleur. Piala Jules Rimet berbentuk oktagonal nan berlambangkan bumi nan dipegang oleh Dewa Kemenangan Yunani nan bernama Nike. Piala ini terbuat dari emas dengan berat 3,8 kg dan tinggi 35 cm.

Piala Global pertama nan berlangsung di Benua Amerika ini diadakan pada tanggal 13-30 Juli 1930. Piala Global pertama diikuti oleh 13 negara. Negara nan mengikuti Piala Global pertama itu berasal dari Benua Eropa (5 negara) dan Benua Amerika (8 negara).

Final Piala Global pertama mepertemukan tuan rumah Uruguay dengan Argentina. Pada partai final nan berlangsung di Montevideo dan disaksikan sekitar 93.000 penonton, Uruguay sukses mengalahkan Argentina dengan skor 4-2. Kemenangan ini mengantarkan Uruguay menjadi negara pertama nan menjadi kampiun Piala Dunia.

Namun, selama Perang Global II berkecamuk, turnamen sepak bola Piala Global ini terhenti selama 12 tahun. Turnamen akbar sepak bola kembali diadakan pada 1950 di Brasil. Piala Jules Rimet nan menjadi bagian dari Piala Global pernah dicuri saat Piala Global digelar di Inggris pada 1966. Tapi akhirnya, piala teresebut bisa ditemukan kembali setelah 7 hari oleh seekor anjing nan bernama Pickles.

Pada 1970, tepatnya saat Piala Global digelar di Meksiko, FIFA memutuskan bahwa Piala Jules Rimet diberikan kepada Brasil sebab Brasil menjadi negara pertama nan menjuarai Piala Global sebanyak 3 kali. Setelah Piala Jules Rimet jadi milik Brasil, FIFA memutuskan buat membuat piala baru. Piala baru itu terbuat dari emas 18 karat, tinggi 36 cm, dan berat 4,97 kg.

Piala baru buat turnamen sepak bola global ini dirancang oleh perupa asal Italia. Selanjutnya, FIFA memutuskan hanya pemimpin negara dan pemenang Piala Global nan dapat menyentuh piala tersebut. Sementara, pemenang Piala Global hanya menyimpan replikas piala nan dilapisi emas.

Sepanjang sejarah perhelatan Piala Dunia, Brasil menjadi negara terbanyak nan mengoleksi gelar kampiun dunia, yaitu sebanyak 5 kali. Disusul Italia dengan gelar kampiun global sebanyak 4 kali, Jerman 3 kali, Argentina dan Uruguay 2 kali, Inggris, Perancis, dan Spanyol sebanyak 1 kali.

Itulah cerita unik dan sejaran panjang Piala Dunia. Semoga bermanfaat!