Awal Mula Pertumbuhan dan Perkembangan Facebook

Pertumbuhan dan perkembangan Facebook sangat luar biasa. Jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg ini sekarang telah memiliki rakyat hingga 800 juta pengguna. Angka nan sangat fenomenal. Dengan pertumbuhan dan perkembangan nan demikian, Facebook ialah jejaring sosial terbesar sepanjang massa. Apabila pertumbuhan dan perkembangan ini tetap stabil, bukan tidak mungkin pada pertengahan 2012, Facebook mampu menembus angka 1 miliar pengguna.

Pertumbuhan dan perkembangan Facebook di awal kelahirannya tidaklah semanis sekarang. Empat anak muda nan kuliah di Universitas Harvard, Amerika Serikat, membangun situs ini dengan penuh jumpalitan . Mark Zuckerberg menciptakan Facemash sebagai embrio Facebook pada 28 Oktober 2003. Situs ini menempatkan dua paras buat dibandingkan menggunakan foto nan diperoleh dari facebook (buku wajah) daring di sembilan asrama Universitas Harvard.

Pertumbuhan dan perkembangan Facemash sangat luar biasa. Situs ini memperoleh hits 22.000 hanya dalam empat jam mengudara. Angka nan sangat fantastis kala itu. Dan bahkan administrasi Harvard memaksa buat mematikan secara paksa dampak beban server nan overload . Dampak ulah Mark Zuckerberg ini, ia terancam sanksi atas tuduhan pelanggaran privasi serta kasus peretasan.

Januari 2004, Mark Zuckerberg mencoba menulis kode buat sebuah situs web baru nan ia coba rancang. Situs tersebut bernama 'TheFacebook' dan beralamat di TheFacebook.com. Pertumbuhan dan perkembangan situs ini tidaklah berjalan dengan mulus. Selang enam hari setelah mengudara, Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra, senior Mark Zuckerberg di Harvard menuduhnya telah mencuri ide situs mereka, HarvardConnection.com.

Tiga kakak senior Mark Zuckerberg mengeluh kepada Harard Crimson, sebuah institusi paling tinggi Unviversitas Harvard nan melindungi seluruh aktivitas akademik di lingkungan kampus. Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra berpendapat, jika situs besutan Mark Zuckerberg, TheFacebook, telah menghambat, bahkan menggerus pertumbuhan dan perkembangan situs HarvardConnection.com. Akhirnya mereka bertiga membawa kasus ini ke pengadilan. Dan tuntutan hukum atas Mark Zuckerberg bisa terselesaikan.

Pengguna Facebook awalnya hanya dibatasi pada mahasiswa Harvard saja. Menginjak bulan pertama, lebih dari setengah mahasiswa Harvard telah bergabung. Melihat pertumbuhan dan perkembangan nan signifikan ini, Mark Zuckerberg akhirnya mengajak rekan-rekannya buat lebih serius menggarap Facebook.

Eduardo Saverin diplot buat mengurusi keuangan dan bisnis, Dustin Moskovitz menukangi masalah programer, Andre McCollum membawahi bidang grafis, dan Chris Hughes membantu Mark Zuckerberg mempromosikan Facebook ke seluruh penjuru dunia. Maret 2004, Facebook mulai melebarkan sayap secara perlahan hingga Stanford, Columbia, Yale, dan beberapa universitas di Amerika Serikat.

Pertumbuhan dan perkembangan Facebook pun terus meningkat tajam. Banyak mahasiswa dari universitas lain berminat buat bergabung. Lambat laun, Facebook bukan hanya menjadi milik mahasiswa Harvard, melainkan seluruh universitas di Amerika Serikat.

Selain pertumbuhan dan perkembangan Facebook nan semakin menggila, salah satu sosok kunci keberhasilan mocer nya Facebook ialah Sean Parker. Ia ialah pendiri situs Nepster, sebuah website nan menyediakan musik buat diunduh gratis, membeli, atau bahkan menyewa. Selain mengenalkan Mark Zuckerberg dengan beberapa investor, jasa besar Sean Parker ialah dengan saran briliannya. "Hapus 'the' gunakan 'Facebook' saja," tegas Sean Parker pada Mark Zuckerberg di tahun 2005.

Bersama Sean Parker, Facebook mampu menjaring investor pertama nan menghibahkan dana hingga USD 500 ribu. Ia ialah Peter Thiel, salah satu presiden pendamping alat pembayaran daring PayPal. Dampak investasi ini, pertumbuhan dan perkembangan Facebook pun berubah. Kantor mereka akhirnya berpindah ke Palo Alto, California. Akhirnya, Pada 2005, Mark Zuckerberg meluncurkan Facebook buat ranah sekolah.

Microsoft mengumumkan jika telah membeli 1,6 persen saham Facebook. Uang nan digelontorkan tak sedikit jumlahnya. Sekitar USD 240 juta. Dampak pertumbuhan dan perkembangan saham Facebook ini maka nilai jejaring sosial Mark Zuckerberg ditaksir mencapai USD 15 miliar. Dengan pembelian ini, maka pihak Microsoft berhak buat menayangkan iklan internasional di Facebook.

Pada 2008, situs jejaring sosial Facebook membuka kantor internasional di Dublin, Irlandia. September 2009, Facebook mengklaim memiliki arus kas positif. November 2010, nilai Facebook mencapai USD 41 miliar menurut SecondMarket Inc.

Pada agustus 2008, Facebook mencapai 100 juta pengguna dengan pertumbuhan dan perkembangan anggota 178,38 persen di tiap bulannya. Angka 200 juta pengguna diraih pada bulan April 2009. Pada 15 September 2009, Facebook sukses meraih 300 juta pengguna. Februari 2010, angka tersebut membengkak menjadi 400 juta.

Angka 500 juta sukses dicapai pada Juli 2010. Berturut-turut pada 5 Januari dan 30 Mei 2011, Facebook sukses merangkak dari 600 juta manjadi 700 juta. Pada September 2011, Facebook telah mencapai 800 juta pengguna. Menurut The New York Times , negara penyumbang anggota Facebook terbanyak ialah Amerika Serikat, Britania Rakyat, Serta Indonesia. Data ini diperoleh pada bulan April 2010.

Kini pertumbuhan dan perkembangan rakyat Indonesia di Facebook telah mencapai 30 juta pengguna. Dampak intensnya penggunaan Facebook maka lahirlah istilah 'facebooking' nan berarti sedang mencari seseorang di Facebook atau memerbarui profil. Jika di Indonesia, istilah tenarnya ialah 'facebook-kan'.

Soal pendapatan Facebook, jangan ditanya. Pertumbuhan dan perkembangan pemasukan mereka sangat luar biasa. Pada 2006, Facebook hanya memperoleh pemasukan USD 50 juta. Setahun berikutnya, situs ini meraih USD 150 juta. USD 280 juta dicapai pada tahun 2008.

Pada 2009, situs jejaring sosial Facebook memeroleh keuntungan sebesar USD 775 juta. Pada 2011, Facebook sukses mendapatkan USD 2 miliar pemasukan dan angka ini meningkat dua kali lipat pada 2011 menjadi USD 4,270 miliar

Selain memudahkan buat terhubung dengan teman serta mencari teman baru, Facebook juga kerap menuai kritik. Kritik ini senada dengan pertumbuhan dan perkembangan penggunanya nan semakin melesat. Misalkan saja tuduhan dari beberapa perkantoran nan menuding Facebook sebagai media pembunuh efektivitas jam kerja.

Facebook juga telah diblokir di beberapa negara dengan alasan nan berbeda-beda. Masalah privasi juga sering menimpa Facebook. Soal keamanan, Mark Zuckerberg kerap diambil pusing. Akun penggunanya tidak sedkit nan dilaporkan sukses dijebol oleh para peretas.

Pertumbuhan dan perkembangan Facebook di tanah air bak kacang goreng. Laris manis dan laku keras. Masyarakat Indonesia sepertinya latah akan teknologi. Belum pudar di ingatan bagaimana maha dahsyatnya Friendster, kini telah begitu mudahnya digantikan dengan Facebook. Masyarakat kita sangat begitu cepat beradaptasi dengan itu.

Gerak Facebook di Indonesia senada dengan grafik pertumbuhan dan perkembangan media sosial. Tak hanya Facebook nan berjaya di tanah air, Twitter dengan kicauannya turut menggelora. Akibat postitif dari kenyataan ini munculnya berbagai gerakan di media sosial buat mendukung ketidakadilan nan terjadi. Misalnya kasus 'Koin buat Prita' dan dukungan 'Cicak lawan Buaya', atau nan lagi "hangat-hangat tai ayam" sekarang ialah kasus pencurian sandal jepit di Palu, Sulawesi Tengah, dengan gerakan '1.000 Sandal buat AAL'.