Cara Mendapatkan Lowongan Kerja Terbaru Sebagai Penulis Online

Lowongan pekerjaan terbaru selalu ramai diburu, terlebih saat musim lulusan sekolah. Para lulusan sekolah dan sarjana nan fresh graduate sudah menjadi kebisaan buat berebut lowongan pekerjaan terbaru saat-saat seperti ini. Jika di suatu loka ada informasi lowongan kerja, selalu disana ramai dikunjungi oleh para pencari kerja.

Masih kita maklumi, sekarang ini dengan sempitnya lowongan pekerjaan dibandingkan jumlah pengangguran, masalah lowongan pekerjaan terus menjadi masalah nan tak ada habis-habisnya, seperti beban tidak berujung. Pemerintah belum mampu memberikan solusi dan jalan keluar nan memuaskan terhadap masalah ini.

Seperti halnya kebijakan-kebijakan nan dikeluarkan belum bisa memberikan kesejahteraan terhadap pekerja apa lagi buat para pencari lowongan pekerjaan terbaru nan terus bertambah. Kecemasan juga dialami oleh para orang tua nan selalu berharap anaknya setelah lulus sekolah dapat mendapatkan loka kerja nan layak. Oleh karena itu, tak sporadis orang tua terpaksa berkorban habis habisan buat dapat mendapatkan pekerjaan bagi putra-putrinya.

Siapa sih orangtua nan tak ingin anaknya mendapatkan pekerjaan nan mapan, layak, apa lagi pekerjaan nan bergengsi. Mereka para orang tua itu sampai bersedia mengeluarkan biaya pelicin nan tak sedikit, nan sebenarnya angkanya sudah dapat dipakai buat membayar gaji anaknya dua atau tiga tahun bahkan lebih.

Itu nan biasa dilakukan oleh orangtua nan menginginkan anaknya menjadi pegawai negeri. Tidak ada nan salah, seolah hal ini sudah sangat lumrah di negeri ini. Budaya menyuap, menyogok, selalu menjadi pintu masuk buat sebuah keinginan agar tercapai, terlebih buat lowongan pekerjaan. Itu karena lowongan pekerjaan terbaru menjadi seperti taman surga nan menggiurkan impian mereka.

Padahal kalau mau bersikap sedikit bijaksana, sebenarnya dengan memperoleh pekerjaan menggunakan cara nan tak sehat seperti itu akan berakibat apa nan diperoleh tak menjadi berkah. Jangan lagi berpikir soal kualitas kerja, niscaya tak beda dengan caranya masuk kerja, penuh tipuan dan rekayasa nan tak sah.

Dalam kesempatan ini, kami ingin memberikan peringatan nan bermaksud baik buat para pencari lowongan kerja terbaru, agar bisa menjadi pelajaran berharga dalam meraih impian melalui bekerja nan sukses dan sukses. Mendapatkan pekerjaan nan berharap dapat menjadi wahana hayati buat memenuhi kebutuhan dan mengaktualisasikan diri, talenta dan kemampuannya dengan baik.

Di depan tadi sudah kami sebutkan bahwa, lemahnya pemerintah buat menata dan memenuhi kebutuhan pekerjaan rakyatnya masih sangat minim, malah sebenarnya sangat mengecewakan. Hal itu nan kemudian menimbulkan banyaknya penipuan di bidang pencarian kerja ini. Karena jumlah pencari kerja terus membengkak, dan lowongan kerja minim, maka para pencari kerja seperti gembala di padang gersang, maka apa pun dimakan.

Karena itu para penipu menjadi bak penguasa tumpukan jerami, siapa mau bayar mahal dijanjikan buat diberi makan, padahal janji tinggal janji, uang diterima janji terus bernyanyi. Para penipu ini sering membuat jebakan nan namanya outsourcing buat melegalkan kegiatan mereka. Sahih mereka memang punya ijin, tapi kenyataannya banyak dari mereka nan izinnya bermasalah tetap jalan terus saja. Banyak sekali perusahaan outsourcing nan kena sangsi.

Banyak, ya banyak sekali, mereka telah menghisap korban tak tanggung-tanggung. Walupun demikian tentu tak semua perusahaan penyalur tenaga kerja seperti itu. Tetapi, nan jelas-jelas main drakula, terus terbang sembunyi semacam begitu itu banyak, di mana-mana ada.

Contohnya, si Dedi sudah bayar ke outsourcing 2 juta rupiah hanya buat menjadi tenaga marketing farmasi. Dia diharuskan mengikuti training selama 6 bulan hanya buat menghafalkan istilah-istilah medis. Namun akhirnya Dedi tetap menganggur.

Dia pun terpaksa buat mengembalikan uang raibnya nan digondol kadal tadi, dengan bekerja siang malam di sebuah bengkel nan hanya diupah Rp700.000/bulan dengan overtime Rp2.500 per jam.

Yang lebih mengenaskan lagi, ada nan kena Rp6.500.000 bayar tunai hanya bisa janji, terus perusahaannya lari, ya outsourcing tadi. Ada juga nan bayar murah cuma Rp100 ribu, nan daftar berbondong-bondong, ada tenaga muda, ibu-ibu, janda juga ada. Apa hasilnya? Mereka cuma diantar sampai depan pintu pabrik. Selanjutnya, mereka diusir oleh satpam setelah masuk tanpa izin.

Bagi mereka bahagia seolah sudah diterima kerja, gak tahunya telah dimakan kadal. Ada juga cara lain dalam teknik perkadalan cara outsourcing ini, agak sedikit halus, tak kasar-kasar banget kayak nan tadi. Mereka dipekerjakan dengan status percobaan, istilah kerennya masa training . Ada nan buat 6 bulan, tapi dengan alasan pekerjaan sepi, mereka hanya bekerja satu bulan saja, selebihnya berakhir di rumah alias dirumahkan.

Padahal mereka telah membayar hampir separuh nilai gaji mereka nan UMR. Panas gak ? Ngenes dan prihatin. Masih banyak modus-modus lain, Anda dapat mendengar langsung dari pengalaman orang-orang di sekitar Anda. Dijamin tak kurang buat melengkapi data ini.

Untuk para pencari lowongan kerja terbaru semoga Anda bisa memetik hikmah dari para pendahulu Anda sebelumnya. Semoga pengalaman orang lain benar-benar menjadi pelajaran berharga untuk Anda.

Yang getir dan nan manis harus dapat dibedakan dengan jelas, bukan sekadar tampaknya gula padahal itu cuma pasir. Tetapi, demikian juga ada nan tampaknya pahit, tetapi itu ternyata pil sehat.

Mungkin beberapa solusi dibawah ini bisa memenuhi asa Anda.

Ada baiknya Anda pelajari sungguh-sungguh setiap kesempatan nan menawarkan lowongan pekerjaan terbaru . Jangan terlalu cepat mengambil keputusan walaupun biasanya Anda didesak seolah lowongan terbatas dan jadwal mepet.

Perkaya informasi dari sekitar, dapat dengan orang-orang sebelumnya, periksa informasi secara kroscek agar tak hanya sepihak, bandingkan informasi antara nan Anda dapatkan dari outsourcing dengan informasi dari perusahaan penempatan.

Cintailah diri Anda, keluarga Anda, maka jagalah kebersihan (bukan hanya di toilet) tentu Anda sudah mengerti maksudnya. Terlebih cintailah negeri ini, Indonesia kita bersama. Semakin banyak pegawai nan masuk dengan cara kongkalikong , maka akan semakin parah kita buat berusaha mengobati penyakit korupsi nan sudah semakin kronis ini.

Jangan takut gagal atau tak bisa. Jadikan kesempatan nan sempit buat mendapatkan pekerjaan menjadi pegawai atau karyawan ini, sebagai pelajaran berharga buat terpaksa harus bekerja secara mandiri.

Negara kita sangat kekurangan orang nan mau mengambil peran dalam bidang kewirausahaan sehingga negara kita menjadi kalah dengan negara lain dalam hal kemajuan ekonomi dan teknologi.

Peran Anda sedang ditunggu oleh bangsa dan masyarakat sekarang, dan barisan anak cucu bangsa ke depan. Banyak peluang nan tergelar buat bekerja dan membuka lapangan kerja sendiri.

Setiap orang dilahirkan di muka bumi ini, oleh Tuhan telah dibekali dengan talenta dan kelebihan masing-masing. Demikian juga Anda. Memang tak gampang, perlu waktu. Tetapi, daripada waktu Anda habis hanya buat melakukan sesuatu nan tak menumbuhkan kemampuan Anda nan sebenarnya, kan sama saja dengan menanam nangka tidak berbuah, tak ada hasilnya.

Ketekunan dan ujian waktu menentukan pertumbuhan usaha Anda buat mengembangkan diri.Ternyata memang sahih lowongan kerja terbaru bukan hanya dapat Anda dapatkan dari browsing di internet, atau media koran, tetapi bisa Anda cari dan Anda gali dari diri sendiri.

Semoga keterangan singkat ini bisa menyadarkan kita buat berani berhasil dan mendapatkan lowongan pekerjaan terbaru dengan cara nan lebih bermutu.

***

Banyak orang nan sudah lulus dari sekolah, entah itu SMA atau sederajat, bahkan universitas, nan hingga kini masih hayati menganggur dan senantiasa menantikan lowongan pekerjaan terbaru. Ada saja nan membuat ia gagal mendapatkan lowongan pekerjaan terbaru. Mulai dari gaji nan kurang layak, malas beradaptasi dengan lingkungan kerja nan menerapkan disiplin ketat, hingga terlambat mendaftarkan diri dalam lowongan pekerjaan terbaru.

Kalau alasan pertama, kita dapat berdalih, gaji sedikit tak apa-apa nan krusial halal. Kalau nan kedua, kita dapat berkata, alasan ini terlalu dibuat-buat sebab semua kembali ke diri sendiri, seberapa jauh mampu berjuang menaklukkan hayati nan sangat keras. Namun, mereka nan gagal mendapatkan lowongan pekerjaan terbaru sebab alasan ketiga, rasanya cukup menyedihkan. Padahal, setiap hari sudah membuka internet, atau membolak-balik sekian koran hanya demi melihat iklan lowongan pekerjaan terbaru di dalamnya.

Namun pada akhirnya, tetap saja kita selalu terlambat dalam mengambil kesempatan buat mengisi posisi lowongan pekerjaan terbaru. Untung kalau cuma gagal seleksi, nan menandakan kurang kompetitif atau kurang beruntungnya kita dibandingkan pelamar lowongan pekerjaan terbaru lainnya. Namun, bagaimana kalau terlambat ini disebabkan disparitas ketelitian kita dalam mencari lowongan pekerjaan terbaru di internet?

Daripada bingung memikirkan status kita sebagai pengangguran, tak ada salahnya kita mencoba buat menjadi penulis online saat masih bingung mencari lowongan pekerjaan terbaru, entah itu sebagai penulis tetap di sebuah penerbitan, penulis novel nan sekali cetak dapat mencapai 30000 eksemplar, atau malah menjadi PNS atau pegawai swasta.

Menjadi penulis online memang pekerjaan favorit saat ini. Kita tinggal menulis ulang beberapa artikel atau warta terbaru dengan gaya khas kita, dan mendapatkan gaji dari menulis artikel tersebut. Tentunya nan dimaksud menulis ulang ini bukan hanya sekadar kapital copy-paste semata. Melainkan, membaca sebuah berita, merekamnya dalam otak sebaik mungkin, kemudian menuangkan dalam tulisan baru nan dapat jadi lebih baik daripada tulisan nan kita baca.

Nah, cukup mudah bukan? Sambil menanti dan harap-harap cemas dengan penerimaan kita di salah satu instansi tertentu, kita dapat mendapatkan gaji dari mencari lowongan pekerjaan terbaru sebagai penulis online. Namun, bagaimana cara mencari lowongan pekerjaan terbaru penulis online ini?

Orang nan berperang tanpa membawa senjata akan terbunuh sia-sia. Demikian pula orang nan bercita-cita menjadi penulis online atau ingin menjadikan pekerjaan penulis online sebagai sambilan saja. Satu syarat primer ialah berniat menulis. Percuma saja kita berkhayal menjadi penulis, bahkan penulis buku atau novel, jika kita masih terjebak dalam khayalan. Yang ada dalam bayangan hanyalah penulis-penulis buku best seller nan mendapatkan uang berlimpahan dari pekerjaannya.

Mulai saat ini, jika kita masih berpikiran demikian, buang jauh-jauh. Berkhayal mendapatkan hasil tanpa usaha jelas hanya akan menjadi penyakit hati nan menggerogoti kehidupan. Hasilnya, kita hanya akan menjadi seorang pengkhayal nan hayati dengan kata "seandainya". Kita akan berkata ketika sial, "Ah, seandainya saya menjadi penulis, seandainya ada orang nan memberiku kesempatan, seandainya Tuhan lebih adil sedikit" dan sebagainya. Yang dibutuhkan ialah usaha buat mencapai hasil. Maka, seseorang nan ingin menjadi penulis online , apa pun motivasinya, harus menulis.

Semakin banyak menulis, semakin besar kemampuan kita dalam mengolah kata, menemukan kosakata baru, dan dapat jadi semakin tajam pula analisis kita terhadap sesuatu. Cara melatihnya pun mudah. Cobalah kita membuka situs-situs warta nan memang mutunya terjamin. Misalnya, situs warta Tempo. Kita tinggal memilih salah satu warta dari topik nan paling kita sukai. Mulai dari warta olahraga, politik, musik, atau sebagainya. Kemudian, kita membaca salah satu warta tersebut. Misalnya, Nazarudin nan tertangkap di Kolombia buat kategori politik atau Real Madrid Menjadi Kampiun Perserikatan Spanyol buat kategori sepakbola.

Kemudian, rekamlah dengan baik warta tadi. Coba tulis ulang dengan sedikit saja menengok warta nan Anda kutip. Tentu, awalnya kita akan kesulitan menemukan gaya bahasa nan menarik. Dapat jadi tulisan kita begitu jelek daripada tulisan aslinya. Jangan patah arang. Kita memberi contoh nan sulit (mengambil dari Tempo) demi mendapatkan hasil nan baik pula. Meski niscaya kecewa dalam seminggu atau dua minggu, lambat laun kita akan lebih berkembang. Bahkan, kita juga dapat menambahkan data-data terbaru dalam artikel tadi. Dalam hal ini, kemampuan kita dalam menganalisis masalah menjadi kunci.

Sebuah warta di Tempo biasanya sudah memuat detail analisis ini. Namun, jika di luar Tempo, tentu belum sebagus situs warta ini. Maka, ketika kita sudah dapat menganalisis warta dari Tempo, dipastikan kemampuan kita setidaknya sudah meningkat dan agak mendekati baku situs warta lain. Selanjutnya, tinggal seberapa besar kemauan kita dalam meningkatkan diri. Nah, belajar sudah dilakukan. Namun, apa artinya belajar jika tak mencoba terjun langsung ke global penulis online dengan mendaftarkan diri di lowongan pekerjaan terbaru ?

Cara mencari lowongan pekerjaan terbaru sebagai penulis online di internet cukup mudah. Manfaatkanlah situs pencarian dengan semaksimal mungkin. Kita dapat menggunakan kata kunci "lowongan penulis artikel + tahun saat ini", misalnya, "lowongan penulis artikel + 2015". Kemudian kita akan melihat beberapa lowongan pekerjaan terbaru dalam hasil pencarian.

Perhatikan tahun, bulan, dan hari dalam lowongan pekerjaan terbaru tersebut. Terlewat sehari saja, lowongan pekerjaan terbaru ini akan hangus. Kalau cara ini tak mudah, atau kita terlalu sering mendapatkan link warta nan usang, pergunakanlah "more search tools" di bagian kanan situs pencarian google. Ketika Anda mengeklik kalimat tersebut akan muncul beberapa kala waktu, yaitu:

1. Any time nan mencakup semua hasil sepanjang waktu,

1. Past hour nan mencakup semua hasil nan dipublikasikan satu jam lalu,

1. Past 24 hour nan mencakup semua hasil nan dipublikasikan 24 jam lalu,

1. Past week nan mencakup semua hasil nan dipublikasikan seminggu lalu,

1. Past month nan mencakup semua hasil nan dipublikasikan sebulan lalu,

1. Past year yang mencakup semua hasil nan dipublikasikan setahun lalu.

Anda juga dapat memanfaatkan fitur costum range dengan mengisikan tanggal mula dan tanggal akhir lowongan pekerjaan terbaru nan Anda cari.

Informasi nan didapatkan memang akan sangat terbatas, namun validitasnya juga cukup tinggi. Begitu mendapatkan lowongan penulis online nan Anda cari, segeralah mendaftarkan secepat mungkin. Biasanya, pengurus situs online nan membutuhkan tulisan baru, akan mengontak Anda dengan cepat pula. Pelajarilah semua ketentuan nan diterapkan. Jangan sampai terjebak dengan harga nan terlalu murah, dan jangan sampai pula Anda mengeluh di tengah perjalanan ketika Anda sudah sepakat dengan gaji nan rendah tersebut.

Tawaran menulis online sendiri cukup rendah, sekitar Rp3.000,00 hingga Rp10.000. Namun, jika Anda memang memiliki kualitas, bukan tak mungkin angka ini akan melesat tinggi. Alhasil, keberhasilan meraih kerja dari lowongan pekerjaan terbaru sebagai penulis online sudah ada di genggaman tangan.