Merawat Tas Cantik Branded

Memiliki tas cantik dengan kualitas terbaik ialah salah satu keinginan hampir seluruh wanita di dunia. Tas cantik kulit protesis luar negeri seperti Gucci, Louis Vuitton, Chanel, Versache, Espritt, Fendi, dsb, memang dibuat secara istimewa dan penuh sentuhan tangan ahli. Tidak heran, siapa pun nan menjinjing tas cantik bermerek itu akan langsung naik kepercayaan dirinya.

Tas cantik dari kulit bermerek tersebut (biasa disebut tas branded) tak dapat dibeli di sembarang tempat. Hanya di tempat-tempat eksklusif di kota besar saja nan menyediakan tas impor orisinal ini. Setidaknya, hanya butik-butik eksklusif saja nan menjualnya di mall termewah dan termegah di suatu ibu kota provinsi atau di hotel bintang 5.

Harga nan ditawarkan buat sebuah tas cantik branded ini memang sangat mahal. Tidak sporadis tas itu dijual dengan harga hingga puluhan juta rupiah. Tapi, bagi penggemar merek nan memiliki banyak uang, menebus sebuah tas cantik branded impor bukanlah sebuah masalah. Mereka memiliki banyak alasan buat membenarkan keputusan membeli tas cantik ini.

Tidak salah jika banyak wanita nan terpesona melihat tas cantik branded ini. Sekali mencoba, rasanya tak ingin menggunakan tas nan lain. Bagaimana tidak? Tas cantik branded memang dibuat dengan sentuhan pribadi nan memesona. Pas ditenteng dengan pergelangan tangan. Pas pula ditenteng di pundak.

Tidak terlalu besar, tak pula terlalu kecil. Tidak terlalu tipis, tak pula terlalu tebal. Tidak terlalu berat, tak pula terlalu ringan. Semua wanita selalu saja mengatakan “pas”, “nyaman”, “enak dipakai”, dan segala pujian buat dapat memiliki tas ini.

Ketika mengunjungi sebuah butik atau counter resmi nan menjual tas cantik brended ini, cobalah memegangnya dan melihatnya dengan saksama. Bahan kulit nan digunakan ialah kulit terbaik. Rona nan dilekatkan pada kulit itu tak akan pecah-pecah meskipun tertekuk ke sana kemari.

Begitu juga dengan benang nan digunakan buat menjahitnya, terlihat sangat kuat dan tak mudah putus walaupun diberi beban nan berat sekalipun. Tali, resleting, dan kain lapisan dalamnya juga menggunakan bahan terbaik dengan cetakan merek nan sama. Bahan berkualitas paling tinggi inilah nan menjadikan tas cantik branded ini pantas jika dihargai sangat mahal.

Ketika mencoba memakainya buat aktivitas kantor sehari-hari, tas cantik branded selalu memberikan kepuasan tersendiri bagi pemakainya. Ukurannya didesain sedemikian rupa, sehingga alat-alat kerja kantor dapat muat ke dalamnya, termasuk kosmetik bahkan sekotak kue buat bekal makan siang.

Tidak sporadis pula, tas cantik branded ini muat dimasuki sebuah ipad, bahkan netbook 12” sekalipun. Kantong-kantong nan disediakan juga tertata dengan rapi dan selalu memudahkan penggunanya buat mengambil sebuah pulpen, kalkulator, bedak, atau lipstik.

Tas cantik branded memang mahal harganya. Tapi kalau soal keawetan, tas ini memiliki umur nan sangat panjang, asalkan digunakan dengan semestinya. Bahan dan desain nan istimewa menjadikan tas ini memiliki kekuatan nan sangat tinggi, bahkan ketika harus digunakan secara berlebihan. Tidak jarang, tas ini masih tetap dalam kondisi untuh dengan rona nan tak pudar meskipun sudah digunakan lebih dari 5 tahun.

Untuk membeli tas cantik branded, sebaiknya harus hati-hati. Harga nan sangat mahal menjadikan kita harus benar-benar selektif dalam memilih loka membelinya. Berikut ialah tempat-tempat nan sebaiknya dijadikan acum buat membeli tas cantik branded.

Di Asia, perusahaan produsen tas cantik branded biasanya mendirikan counter resmi di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Singapura, dan Kuala Lumpur. Selain kota itu, nyaris tak ada. Counter resmi itu biasanya hanya ditemukan di sebuah mall terbesar dan termewah.

Jangan lupa, karakteristik khas counter resmi ialah hanya menual barang dengan satu merek saja. Jadi, kalau kita menemukan sebuah counter nan “katanya” resmi, namun memiliki banyak produk dengan merek nan berbeda-beda, patut dipertanyakan keabsahannya. Counter resmi juga akan memberikan kotak dan tas pembungkus dengan merek nan sama. Bahkan, kotaknya memiliki serial number nan sama persis dengan nan terdapat pada produk.

Di kota-kota besar tertentu, seringkali kita tak dapat menemukan counter resmi penjual tas cantik branded. Yang ada biasanya ialah butik-butik besar nan memang spesifik mendatangkan tas itu dari counter resmi di Indonesia. Sebelum memutuskan membeli di butik besar itu, pastikan dia memiliki pelanggan nan setia dan benar-benar dapat dipercaya. Pastikan pula tak ada komplain nan terjadi pada butik tersebut terkait dengan keaslian produk.

Kredibilitas butik tersebut dapat dilihat ketika kita sedang melewati atau mengunjungi suatu butik beberapa kali sebelum memutuskan buat membeli tas cantik branded terebut. Jika terlihat ada nan komplain, sebaikya tak membeli tas cantik branded di sana.

Kredibiltas butik juga dapat dilihat melalui internet, melalui search engine seperti google dan yahoo. Ketik saja keyword “nama butik” nan diincar, ditambahi dengan keyword “kecewa”. J ika pilihan nan ditampilkan search engine tak mengarah ke butik itu, maka tak masalah jika memutuskan membeli tas cantik branded di butik tersebut.

Selain di mall termegah dan termewah, produsen tas cantik branded biasanya juga membuka counter resmi di lobby hotel berbintang 5. Sebut saja hotel JW Marriott, Ritz Carlton, Sheraton, Hilton, dsb. Hotel-hotel bertaraf internasional itu memiliki fasilitas kelas internasional juga, termasuk barang-barang nan dijualnya juga harus branded internasional.

Bandara internasional selalu dilewati oleh orang-orang dari seluruh dunia, termasuk di dalamnya dapat jadi ialah para boss pemiliki perusahaan tas cantik branded itu. Jika ada sebuah counter di bandara internasional nan menjual tas branded palsu maka dapat terkena tuntutan hukum nan tak main-main.

Hanya saja, tak semua bandara internasional di Indonesia memiliki counter resmi tas cantik branded. Di Bandara Internasional Soekarno Hatta saja, tak ditemukan counter resmi tas cantik branded, apalagi di bandara nan lain.

Pengalaman berkunjung ke luar negeri memang perlu. Setidaknya, ke negeri tetangga seperti Singapura, Malaysia, Brunei, Thailand, dan Vietnam. Selain menambah wawasan, kunjungan ke luar negeri juga akan mengasah instuisi bisnis seseorang. Apa nan tak ada di Indonesia, selalu saja ada di luar negeri, termasuk counter resmi tas cantik branded.

Tidak percaya? Datang saja ke Singapura. Di bandara Changi saja, tas cantik branded dijual dengan harga jauh lebih murah daripada di Indonesia. Dapat juga datang ke Kuala Lumpur atau boleh juga ke Bandar Sri Begawan. Di tempat-tempat ini, tas cantik branded dijual dengan harga jauh di bawah harga di Jakarta, apalagi di Surabaya.

Tidak heran, jika kita sering ke negara-negara tersebut, akan datang banyak titipan dari ibu-ibu buat dibelikan tas cantik branded resmi di sana. Negara-negara tersebut memang menjadi negara persinggahan primer para pelancong dari seluruh penjuru dunia. Jadi tak heran jika barang nan dijual di sana harus saling bersaing antarsesama produsen tas cantik branded.

Hanya saja, jika membeli tas branded dari negeri tetangga itu janganlah terlalu banyak. Cukup nan sekiranya dapat langsung dipakai saja. Karena kalau membeli dalam jumlah nan banyak, bisa-bisa akan mengundang kecurigaan pihak bea cukai bandara internasional di Indonesia nan terkenal sangat ketat dalam memeriksa barang bawaan dari luar negeri.

Kalau sudah menyalahi anggaran perdagangan, pembawa barang dapat dikenai pajak dan denda nan tak sedikit buat dapat membawa barang tersebut pulang ke rumah. Beberapa orang nan telah berpengalaman bahkan berani melakukan aksi suap kepada petugas agar barang “dagangan” nan dalam bentuk oleh-oleh itu dapat lolos dari dari bea cukai dan kondusif dibawa sampai ke rumah buat dijual kembali.

Setelah keinginan memiliki tas cantik branded sudah terkabulkan, nan dilakukan selanjutnya ialah menggunakan dan merawatnya dengan baik. Berikut ialah tips-tips menggunakan dan merawat tas cantik branded itu.

Tas cantik branded memang berbahan dan dibuat dengan kualitas terbaik. Namun begitu, tak salah jika kita menggunakannya sinkron dengan kapasitasnya. Kalau memang tak cukup buat memasukkan laptop 12” ke dalamya, ya tak usah dimasukkan. Hindari memasukkan benda cair ke dalam tas. Jika tumpah atau ada kebocoran, akan diperlukan perawatan ekstra.

Ketika tas cantik branded dalam keadaan tak dipakai, simpanlah di loka nan kering dan tak lembap. Pertama-tama, masukkan tas tersebut ke dalam kantong bawaan aslinya. Kemudian, masukkan ke dalam lemari tas nan spesifik digunakan buat menyimpan tas. Sesekali, buka lemari agar terjadi sirkulasi udara nan cukup, sehingga kondisi ruangan lemari tak lembap.

Ketika cuaca sedang panas, keluarkan tas cantik branded dan dijemur beberapa saat agar mendapatkan angin dan tetap kering. Keluarkan isinya dari tas. Buka resleting-resletingnya termasuk kantong. Proses mengangin-anginkan tas ini harus ditunggui agar tas tak hilang diambil pencuri.

Apabila tas cantik branded dalam keadaan kotor, bersihkan dengan menggunakan sikat nan lembut. Jika memang diperlukan air, berilah secukupnya pada bagian nan kotor. Setelah bersih, segera dijemur dan diangin-anginkan di teras rumah sambil tetap ditunggui.

***

Anda boleh berwajah kuyup ketika mengetahui mitra dekat Anda membawa tas cantik nan dia pamerkan. Dia sukses bersaing lebih dahulu dari Anda membeli tas cantik itu di suatu pertokoan loka Anda berdua belanja bersama. Anda boleh kecut, ketika ternyata tas cantik itu berasal dari merk ternama pokoknya membuat bete dan sebal.

Bahkan sesekali Anda menyumpahi tas cantik nan dibeli mitra Anda itu tak akan tahan lama, mudah compang-camping. Bahkan Si tas cantik bakal wafat gaya gara-gara selera busana mitra Anda nan buruk, sambil sesekali juga berharap dapat meminjam tas cantik itu sendiri.

Tas cantik memang tak banyak, dalam arti selera pabrikan akan selalu menghasilkan benda nan sama. Tas cantik nan benar-benar punya selera biasanya di lepas di butik mahal dan ternama, sesekali muncul di kawasan pasar internasional, seperti Jatinegara Jakarta, Pasar Baru Bandung, Kebon Kalapa Bandung, dan di Factory Outlet nan bertebaran di Bandung. Namun jumlahnya tak banyak, Anda juga harus teliti memilihnya.

Namun bila boleh menyarankan, di wilayah Pasar Kembang sekitaran Alun-Alun Bandung terdapat puluhan kios tas. Salah satu kiosnya menjual ribuan tas, niscaya ada belasan tas cantik di dalamnya nan tentu saja harganya di atas Rp 300 ribu.

Bandung sebagai icon fesyen di Indonesia memang bukan sekadar bualan. Tidak sedikit orang asing nan ikut berebutan tas cantik di kios- kios tas Bandung. Kebanyakan mereka berbahasa nan sangat asing, terdengar seperti Vietnam, Thailand, bahkan dari India, Singapura dan Malaysia, dan logat daerah di sekitaran Indonesia tentu saja.

Para shopkeeper -nya pun ramah ramah, bersuara halus, tak ingin lebih keras dari nada suara sang pembelinya. Membuat nyaman. Ditambah fenomena bahwa orang Sunda tak bahagia mendebat harga dengan pedagang. Jadi Anda dapat dengan mudah mendapatkan tas cantik berharga murah, bila Anda beruntung.

Oleh sebab itulah, dengan pengalaman belanja tas di Bandung, termasuk bagi Anda nan mengincar tas nan cantik cantik. Terkadang pembeli dari luar Bandung sudah menyebut tas tas bermerk itu dengan label sendiri: Tas Bandung.

deskripsi tas cantik, sebagai tas cantik sangatlah menyulitkan. Tentu saja Anda dapat memilih bahwa ini cantik dan itu jelek. Parameternya Anda sendiri. Parameter umum? Sesuatu nan menjadikan kesepakatan bersama, di mana tas berikut ini cantik, sementara nan di sebelah sana jelek? Maka aku akan bertanya beberapa hal ini :

Apa rentang usia Anda? Karena bagi seorang remaja muda berusia 14-21 tahun, tas cantik ialah tas rona warni dengan desain nan unik dan aneh banget, dapat menjadikan mereka the special one di kalangan teman sebayanya.

Remaja muda pun bahagia pilihan tas nan retro, gabungan antara paradoksal rona dengan keunikan desain. Bagi mereka tas semacam itu ialah tas nan sangat cantik. Yang menjadi baku dikalangan remaja akan definisi tas cantik dan unik, tidak pernah tetap dan selalu berdasarkan trend , misal trend batik berburu batik, trend cosplay di cari pula cosplay .

Ketika usia Anda beranjak kepada usia "serius" antara 21-30 tahun, usia nan tak ingin kelihatan immature , maka pilihan tas cantiknya berubah menjadi dull atau sangat serius. Anda seolah mengosongkan pilihan Anda akan cantik sebagai sesutau nan raw atau mentah.

Tas cantik bagi Anda bukan sebab warna, bukan sebab desain, melainkan sebab fungsi dan kepantasan. Misalnya cantik di mata Anda sebab tak bertele-tele, cantik sebab bahannya jeans dan match buat busana apa saja, cantik sebab bukan trend lagi.

Lalu (nah inilah dia), usia "penghamburan" (maafkan bila aku membuat konotasi penghamburan) di usia 30-50 tahun. Usia di saat Anda tengah mapan, barangkali bersuami, memiliki anak, dan memiliki tetangga pesaing, Anda bersedia (untuk bahkan) menjual rumah dan mobil demi satu tas cantik.

Irasionalkah? Tidak juga, sebab dalam kondisi mapan, Anda sudah memahami benda-benda nan "buruk dipandang" seperti rumah dan mobil nan dapat dibeli kembali, dapat dicarikan lagi uangnya, tapi tas cantik tidak. Bila mendapatkan tas cantik dengan imej nan luar biasa berharga, Anda bakal setengah wafat pun tidur sambil memeluk tas semacam itu.

Beberapa wanita mapan, sukses memenangkan tas para selebriti nan di lelang, demi perasaan macam itu. Begitulah ketika Anda tengah berada dalam usianya para kolektor tas. Tas nan paling cantik tentu saja nan paling punya imej bagus, jika merk belum cukup, merk itu harus pernah dipakai selebriti.

Jika selebriti belum cukup, secara harfiah bekas pakai selebriti, tentu saja selebriti nan sudah wafat, dan dibelinya di galeri lelang semacam Christy. Namun, ini nan aneh Luis Vuitton pernah mengeluarkan edisi termahal bernama Urban Satchel , harganya $150.000.

Saya pusing merupiahkannya sebab bentuk tas itu sendiri sangat remaja. Berbeda misalnya dengan tas cantik (super cantik malah) bernama Mouawad 1001 Nights Diamond Purse nan harganya $3.8 million. Tas berkulitkan berlian dan bertalikan rantai emas, sangat masuk akal dengan harga.

Pertanyaan selanjutnya ialah buat apa fungsi tas Anda. Tentu saja, ada majemuk varian tas, tas piknik, tas kantor, tas shopping, tas liburan, tas rekreasi, tas kondangan, tas buat dipakai main detektif membuntuti suami nan mencurigakan, segalanya memiliki fungsi. Selain itu, tentu saja buat setiap variasi fungsi Anda mencari nan paling cantik.

Fashion tas dimulai pada akhir abad 19 tetapi tak sampai sekitar tahun 1920, kondisi berubah. Tas merupakan benda nan sine qua non buat setiap wanita. Tas cantik ialah benda favorit buat setiap wanita, dan wanita masing-masing ketika membeli tas nan paling cantik selalu membuat perbandingan. Dari sisi harga paling mahal, sisi filosofis menginginkan sesuatu nan unik, sisi trend nan paling modis, sisi fesyen nan eye catching .

Inilah nan merupakan alasan primer mengapa para desainer tas, menjadi salah satu profesi buat desainer nan membuat stress. Mereka menghargai mahal desain nan mereka buat, buat menggantikan biaya ke psikiater dan beberapa resep obat tidur.

Karena seperti kata pepatah, " fashion dan kecerdasan datang dengan biaya". Semua tas cantik nan paling mahal dihitung berdasarkan menguatnya atau melemahnya rekening bank mereka buat sekedar mengejar suatu tas.

Ideologi primer membuat nan membuat tas menjadi paling mahal ialah bahan nan digunakan dalam Industrinya. Bahan nan mencakup kulit hewan yaitu buaya, kelinci, dan ular, serat sintetis, kanvas, kain kasual, lenin dan wol antara lain. Tapi bahan terbesar pada jenis tas semacam ini selalu mengarah pada perihal nan menaikan harga. Misalnya tambahan emas berlian, atau desain nan "sakit".

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa tas cantik nan wanita bawa mencerminkan usianya, karakter, kondisi keuangan dan profesi. Namun jangan lupa, dalam benak wanita, tas mahal pun merupakan investasi. Wanita masa kini lebih sadar bahwa tas mereka bakal ketinggalan jaman.Pokoknya meprihatinkan dari apa pun. Sehingga tas mahal ialah keinginan dan impian dari setiap wanita. Jaman berubah, tapi tas nan paling mahal tidak.