Membuat Logo

Banyak cara nan dapat dilakukan buat meningkatkan kemampuan di bidang teknik desain grafis menggunakan alat bantu komputer. Salah satunya dengan memperbanyak porsi latihan corel draw. Hal ini sebab corel draw merupakan salah satu perangkat lunak nan sering digunakan buat membuat desain gambar tertentu.

Dengan memperbanyak porsi latihan corel draw ini, merupakan salah satu cara bagi mereka nan ingin belajar atau meningkatkan kemampuan di bidang desain grafis. Semakin banyak porsi latihan corel draw, maka kita akan semakin mudah mengerjakan segala sesuatu nan berhubungan dengan masalah desain grafis.

Kemudahan nan ditawarkan oleh corel draw ini, menjadikan peminat perangkat lunak ini semakin besar. Itulah mengpa, perusahaan nan memiliki copyright buat mengembangkan program tersebut selalu mengembangkan versi corel draw tersebut. tujuannya ialah agar memudahkan para pengguna perangkat lunak tersebut saat mereka sedang membuat sebuah rancangan desain grafis. Di sisi lain, pengembangan nan dilakukan tersebut dimaksudkan buat menutupi kekurangan nan ada pada corel draw versi sebelumnya. Hal ini dimaksudkan sebagai salah satu cara agar para pengguna tetap menjadikan program Corel Draw sebagai pilihan utama, ketika seseorang membutuhkan perangkat lunak buat desain grafis mereka.

Program Corel Draw merupakan sebuah media bantu bagi manusia buat mewujudkan ide mereka dalam bentuk gambar. Dengan menggunakan corel draw ini, fungsi kanvas dan kertas sebagai media menggambar pun akan tergantikan. Layar monitor, cursor penunjuk serta berbagai tool nan ada akan menggantikan peran dari alat tulis nan biasanya digunakan sebagai alat menggambar.

Itulah mengapa, dengan menggunakan program Corel Draw ini kita dapat memiliki beberapa laba ketika ingin membuat sebuah kreasi. Beberapa laba nan dapat didapatkan dengan menggunakan Corel Draw ini antara lain ialah :

1. Program Corel Draw tak memerlukan kapasitas saat disimpan di memori komputer. Hal ini tentu sangat membantu pengguna komputer, karena residu ruang kosong pada hard disk akan semakin besar. Sehingga hal ini dapat meningkatkan kinerja dari komputer itu sendiri.
2. Corel Draw sangat mudah dipasang baik pada komputer nan menggunakan sistem operasi windows atau juga Linux. Sehingga, kita tak harus terikat pilihan dalam memilih sistem operasi eksklusif saja.
3. Corel Draw cenderung mudah buat dipelajari. Sebab, di dalamnya sudah disediakan fasilitas tutorial nan inheren pada software tersebut. Di sisi lain, kini juga sudah banyak dijumpai tutorial nan ditulis menggunakan buku sehingga akan mempermudah kita dalam mempelajari Corel Draw.
4. Adaptasi versi pada proses penyimpanan. Sehingga bila kita membuat sebuah bentuk menggunakan Corel Draw, dapat menyimpannya berdasar versi nan kita inginkan. Contohnya bila kita menggunakan Corel Draw versi 13, kita dapat menyimpannya ke dalam versi Corel Draw 11, sehingga kita dapat membukanya menggunakan Corel Draw 11 tersebut.

Tutorial Corel Draw ini merupakan sebuah perintah awal nan sebaiknya dibaca oleh para pengguna perangkat lunak tersebut sebelum menggunakannya. Hal ini terutama sebaiknya dilakukan oleh para pengguna pemula. Tujuan dari pemberian tutorial ini ialah buat memudahkan para pengguna saat menggunakan perangkat lunak tersebut, dan juga buat mengoptimalkan pada berbagai fungsi nan ada di dalamnya.

Dalam membaca tutorial Corel Draw tersebut, ada beberapa fungsi dasar nan sebaiknya dikuasai oleh para penggunanya. Khususnya bagi para pengguna pemula, mereka harus memiliki beberapa kemampuan buat membuat bentuk dasar dari sebuah gambar menggunakan Corel Draw tersebut.

Fungsi dasar nan sebaiknya dikuasai oleh pengguna Corel Draw tersebut antara lain ialah :

1. Pembuatan lingkaran. Untuk dapat membuat bentuk lingkaran dengan sempurna, kita harus menggunakan beberapa perintah secara bersamaan. Antara lain dengan menggunakan tanda panah, buat selanjutnya kita menekan lambang lingkaran. Selain itu, kita perlu menekan tombol control (ctrl) pada keyboard. Hal ini krusial dilakukan, sebab bila tak ditekan tombol tersebut, dapat jadi lingkaran nan kita hasilkan akan berbentuk oval.
2. Membuat garis lurus. Cara nan dilakukan sama dengan langkah membuat lingkaran. Yaitu dengan memencet ikon garis pada layar serta dibantu dengan tombol Control pada keyboard.
3. Menggabungkan obyek. Cara ini dimaksudkan agar dua obyek atau lebih nan ada dapat dibentuk menjadi satu obyek baru dengan cara menggabungkannya. Caranya dengan melakukan blok pada semua obyek, lalu kita pencet Ctrl+G pada keyboard.
4. Teknik bayangan. Imbas ini akan menciptakan imbas pencahayaan dengan arah eksklusif nan memunculkan kesan gambar tiga dimensi. Dengan demikian, gambar nan dibuat akan nampak konkret dan hidup.
5. Embosing ialah sebuah teknik nan dibuat dengan tujuan menciptakan kesan timbul pada gambar tersebut. Sehingga kesan nan akan nampak pada gambar tersebut menjadi lebih nyata.

Pembuatan berbagai macam logo pada saat ini sudah banyak nan menggunakan donasi corel draw. Sebab, dengan menggunakan corel draw ini, lebih memudahkan pembuatan sebuah obyek, termasuk buat obyek nan rumit serta membutuhkan detail nan tinggi.

Selain mudah, pembuatan sebuah logo dengan alat bantu Corel Draw ini juga akan sangat menghemat waktu. Sebab, buat setiap imbas nan diperlukan dalam membuat logo tersebut, dapat ditemukan dalam program tersebut. Yang lebih memudahkan lagi ialah adanya fasilitas "import" dimana kita dapat mengambil sebuah obyek dari luar buat kemudian dimasukkan ke dalam desain nan kita buat. Hal ini jauh lebih efisien daripada jika kita harus mengerjakan dengan cara nan manual.

Ada dua cara nan dapat kita lakukan apabila hendak membuat sebuah logo dengan donasi Corel Draw tersebut. Kedua cara ini sama-sama cukup mudah buat dilakukan. Tinggal selanjutnya, kita tentukan selera dan kebutuhan nan bagaimana buat menentukan cara merancang pembuatan logo tersebut. Biasanya, antara masing-masing desainer memiliki cara tersendiri dalam membuat sebuah karya.

Cara nan pertama yaitu dengan cara menjiplak. Cara ini dilakukan dengan memasukkan contoh logo nan hendak dibuat ke dalam halaman corel draw. Bila contoh nan hendak ditiru itu masih dalam bentuk hard copy, kita dapat memindahkan menjadi soft copy dengan cara dipindai menggunakan mesin scanner.

Selanjutnya kita tinggal meniru logo di atas logo nan sudah dijadikan pola tersebut. selenjutnya bila seluruh logo selesai dibuat, maka logo master dapat dihapus sehingga kita sudah mendapatkan logo baru nan dibuat dengan menggunakan corel draw. Cara ini akan menghemat banyak waktu sebab tak memerlukan perhitungan nan rumit. Sebab, kita hanya mengikuti pola nan sudah ada saja.

Cara lain nan dapat digunakan buat membuat logo ialah dengan menggunakan cara manual. Yaitu kita melihat contoh nan sudah tersedeia, dan membuat desain tersendiri tanpa menggunakan pola master. Biasanya, cara ini lebih rumit, sebab kita harus melakukan pengukuran buat masing-masing bagian.

Pada logo nan rumit, biasanya akan membutuhkan waktu lebih lama. Jika kita menggunakan cara nan pertama, kita dapat membuat bagian nan kecil tersebut dengan memperbesar obyek menggunakan fasilitas "zoom" sehingga bagian nan kecil akan terlihat lebih jelas.