– Macam-macam Software

Perangkat Lunak (software) dan Perangkat Keras (Hardware) merupakan bagian nan tak terpisahkan dalam sebuah komputer. Pengertian software secara generik bisa diartikan sebagai sekumpulan data-data elektronik nan tersimpan dan diatur oleh komputer nan berupa program atau instruksi buat menjalankan dan mengeksekusi suatu perintah.

Software merupakan perangkat nan ada di dalam komputer nan tak bisa kita sentuh dan tak pula bisa kita lihat bentuk fisiknya. Namun, software ini bisa kita operasikan saat kita menggunakan komputer atau media elektronik lainnya.

Sedangkan hardware merupakan perangkat keras nan bisa kita lihat dan kita sentuh, hardware membantu kita buat menjalankan fungsi komputer, contohnya yaitu, mouse, keyboard, printer, dan lain-lain.

Bahasan mengenai pengertian software tak banyak digandrungi orang. Kebanyakan orang mengetahui pengertian software ialah perangkat lunak. Sedangkan buat pengertian software nan sebenarnya bukanlah masalah sebab tanpa mengerti pengertian software saja masih dapat menggunakan komputer.

Maka tak heran banyak orang nan hanya tahu pengertian software ialah perangkat lunak saja. Pengguna komputer nan masih baru juga tak mampu membedakan macam-macam software apalagi pengertian software. Yang mereka tahu hanyalah menggunakan saja.

Software berfungsi sebagai wahana hubungan antara pengguna dan perangkat keras. Perangkat lunak dibagi menjadi 3 menurut jenisnya, yaitu:

1. Program Pelaksanaan (contohnya, Microsoft Office)
2. Sistem Operasi (contohnya, Microsoft Windows)
3. Bahasa Pemrograman (yakni Bahasa pemrograman Pascal dan Rakitan)

Jika dilihat dari pendistribusiannya, software sendiri dibagi menjadi beberapa macam, yaitu:

1. Software berbayar.

Software berbayar merupakan software nan dibuat buat tujuan komersil, maksudnya, jika kita ingin menggunakannya, maka kita harus membayar sejumlah uang. Contoh dari software berbayar, yaitu: Microsoft Windows, Microsoft Office, Adobe Photoshop, dan lain-lain.

Untuk bisa menggunakan software ini kita harus mengeluarkan sebagian uang saku. Ini dilakukan sebab memang buat mendapatkan atau dapat mengoperasikannya kita harus membelinya kepada pihak nan menjual software tersebut.

Biasanya buat software nan berbayar selalu memberikan masa trial. Masa trial merupakan masa percobaan nan diberikan oleh perusahaan pengembang dan pembuat software kepada pengguna. Lamanya masa trial nan diberikan oleh perusahaan tersebut bermacam-macam. Biasanya masa trial nan diberikan ialah satu bulan.

Setelah masa trial atau masa percobaan habis maka software tersebut tak dapat digunakan lagi. Untuk dapat menggunkannya kita membutuhkan kunci atau semacam nomer kunci nan akan digunakan buat mengaktifkannya kembali.

Untuk mendapatkan nomer kunci tersebut kita harus membayar sejumlah uang nan telah ditentukan. Cara nan dapat dilakukan buat mendapatkan nomer tersebut ada dua macam yakni melalui telephon atau internet.

Kebanyakan sekarang orang lebih memilih melalui internet secara langsung. Pemilihan menggunakan jalur internet sebab dirasa sangat mudah buat dilakukan. Selain itu juga lebih kondusif mendapatkan nomernya sebab dapat dikirm lewat email.

Pembuatan software berbayar memang dilakukan dalam ranah bisnis. Pihak perusahaan berusaha membuat sebuah software nan inofatif nan memberikan banyak pilihan nan memudahkan penggunanya. Tentunya tak lain ialah dengan tujuan primer ialah keuntungan.

Untuk membuat software sendiri bukanlah perkara mudah. Dalam proses pembuatannya membutuhkan orang-orang nan pakar dalam bidang pemrogaman. Selain itu juga membutuhkan ketelatenan dan ketelitian taraf tinggi. Untuk menciptakan sebuah program nan layak dipasarkan bukanlah hal remeh.

Dibutuhkan waktu nan nisbi lama serta menguras pikiran dari para progamer. Selain itu perusahaan juga mengeluarkan dana nan tak sedikit buat biaya survei dan penelitian dalam menciptakan suatu software. Jadi sangat wajar jika hasil dari software tersebut diperjualbelikan sebagai ganti rugi atas jeripayah penciptaan suatu progam.

2. Open Source Software

Open Source software ini lahir dari kebebasan berkarya. Pada program ini sebuah komunitas mendapat kebebasan buat belajar, merevisi ulang, mengutak-atik dan tentunya dengan tanggung jawab atas apa nan dilakukan.

Open source berasal dari bahasa Inggris nan berarti sumber terbuka. Pengertian software open source memiliki arti sebagai suatu sistem nan tak memiliki koordinasi baik oleh individu maupun sebuah perusahaan tetapi dilakukan oleh beberapa orang nan bekerja sama dengan menggunakan kode nan tersebar bebas di internet.

Pola pengembangan dari open source ialah pola memberi. Maksud dari memberi ialah keinginan dari suatu kelompok atau komunitas nan telah menggunakan software open source buat mengembangkannya guna diberikan kepada khalayak generik sebagai apresiasi atas jasa penggunaan tersebut.

Pola inilah nan mendasari bagi sebagian orang buat lebih memilih nan software nan open source. Selain itu dalam memilikinya juga perdeo sehingga tak ada penalti ketika kita memiliki software tersebut.

Berbeda dengan software berbayar. Biasanya akan dikenakan penalti atau hukuman pidana atas pelanggaran copyright bagi nan menggunakan software berbayar tetapi tak mau membayar. Maksud dari tak mau membayar ialah dengan menggunakan nomer key bajakan atau palsu nan telah dimanipulasi sehingga mampu menjebol software tersebut.

3. Free Software

Merupakan software nan memberikan kebebasan buat menjalankan program, menyebarluaskan agar bisa dinikmati oleh khalayak umum, mempelajari agar program bisa bekerja sinkron dengan kebutuhan, mengubah dan meningkatkan kinerja perangkat lunak.

Kebanyakan nan tak mempunyai kantong tebal lebih memilih software nan gratis. Walaupun penggunaannya tak semulus atau sebagus seperti software nan beli, tetapi menjalankan program nan perdeo bukanlah pilihan nan buruk.

Untuk mendapatkan free software atau program perdeo sangatlah mudah. Namun jika ingin mendapatkan software sinkron nan diinginkan itu ialah hal nan sulit. Perlu ketelatenan bagi kita ketika mencarinya.

Mendapatkan software perdeo bukanlah perkara nan sulit. Banyak sekali situ-situs atau web nan ada di internet nan menyediakan layanan ini. Cara termudah ialah dengan mengetik nama program atau sofware nan kita cari pada search engine. Dalam hitungan detik sudah muncul banyak web nan dapat kita pilih.

Langkah selanjutnya ialah tinggal mengikuti instruksi nan ada pada web tersebut. Jikalau anda tak tahu nama software nan akan dicari maka langkah altenatifnya ialah dengan mengetik kegunaannya pada search engine. Tentunya langkah ini lebih rumit dibandingkan dengan langkah pertama. Langkah ini membutuhkan waktu nan lebih lama dalam pencariannya.

Jika beruntung dapat saja dalam waktu nan singkat software nan dicari dapat langsung ketemu. Namun beli belum ketemu atau belum beruntung, dapat dibutuhkan waktu berjam-jam hanya buat mencari satu softwre nan pas sinkron keinginan anda.

4. Shareware.

Ada beberapa kemungkinan dalam pendistribusian Shareware ini. Shareware umumnya merupakan program nan didistribusikan dengan batas tertentu, bila ingin mendapatkan fitur-fitur lebih, maka kita harus mengeluarkan sejumlah uang buat membayarnya.

Atau dapat juga digunakan buat penilaian terhadap suatu produk buat menambahkan fitir-fitur eksklusif nan lebih baik lagi. Shareware dapat juga sebagi bahan uji coba ketika kita ingin membeli suatu software, jika kita merasa cocok maka kita tak akan ragu lagi membelinya.

5. Freeware.

Merupakan software nan mempunyai copyright nan perdeo digunakan tanpa batas waktu. Atau dalam definisi lain disebutkan bahwa Freeware merupakan program nan didistribusikan perdeo tanpa biaya tambahan.

Pertanyaannya, software manakah nan biasa Anda pilih buat digunakan dalam komputer rumah Anda? Software manapun pilihan Anda, semuanya memiliki fungsi nan sama, yakni sebagai program dalam komputer Anda. Tanpa software ini keberadaan komputer Anda tidaklah bermanfaat.

Komputer tak ubahnya seperti kotak besi tua nan tak berguna. Dibutuhkan banyak sekali software nan harus diinstal di komputer. Kenapa harus banyak? Karena sudah menjadi watak manusia buat selalu rakus atau haus akan hal-hal nan baru dan menyenangkan.

Beberapa software nan biasanya wajib ada di dalam komputer ialah pemutar lagu, pemutar video, program mengetik atau office, program selancar atau browser, dan download akselator. Beberapa progrm ini ialah program dasar nan disarankan ada pada komputer anda.

Semua program tersebut berguna buat membantu dan meringankan kerja anda. Pemutar lagu dan pemutar video berguna sebagai wahana hiburan dikala anda sedang ingin santai atau rileks. Program office merupakan program wajib nan harus dimiliki oleh seseorang sebagai alat bantu dalam menyelesaikan setiap pekerjaan kantor. Program browser juga berguna sebagai alat bagi anda buat berselancar di global maya yakni internet.

Dan nan terakhir program download akselator berfungsi membantu anda ketika ingin mengunduh arsip nan ada di internet. Walaupun mengunduh atau mendownload dapat dilakukan secara langsung namun dengan menggunakan software ini akan lebih memudahkan dalam mendowload.

Demikian sekelumit artikel tentang pengertian software semoga membantu anda dalam memahami sedikit tentang software.