Pahami Apa nan Disukai dan Tidak Disukai
Mertua ialah orangtua pasangan Anda. Anda sebagai menantu hendaknya memperlakukannya sama seperti orangtua Anda juga. Harmonisnya interaksi mertua dan menantu menjadi idaman siapa saja, sebab ketidakharmonisan tersebut dapat berujung pada hal-hal nan tak diinginkan. Berikut ini ialah beberapa tips menjalin interaksi nan baik antara mertua dan menantu:
Kenali Sejak Awal
Saat Anda menikah , Anda bukan hanya akan manunggal dengan pasangan Anda saja, tapi juga seluruh keluarganya, termasuk orangtuanya. Jadi, sebisa mungkin kenalilah orangtuanya sebelum menikah. Paling tak minta pendapat nan jujur dari pasangan Anda, apakah kira-kira Anda akan cocok dengan orangtuanya.
Jalin Komunikasi nan Baik
Komunikasi ialah kunci keharmonisan mertua dan menantu. Anda sebagai nan lebih muda harus mengawali. Jika Anda tak tinggal dengan mertua, hubungilah mereka minimal seminggu sekali. Demikian juga buatlah jadwal rutin kunjungan ke rumahnya, misalnya 2 minggu atau sebulan sekali dengan membawa buah tangan sekadarnya.
Pahami Apa nan Disukai dan Tidak Disukai
Ada mertua nan bersikap terbuka kepada menantunya, namun ada juga nan tidak. Jika mertua termasuk golongan nan kedua, jadilah pengamat buat dapat memahami apa nan disukai dan tak disukai oleh mertua Anda. Hal ini bermanfaat buat menjaga sikap Anda di depan mereka.
Dekati Orang Terdekatnya
Cara lain buat memberi kesan baik di matanya ialah dengan mendekati orang terdekatnya. Perhatikanlah dengan siapa mereka sering berkomunikasi atau siapa orang nan kira-kira mertua Anda paling berharap dekat dengan Anda. Misalnya ipar Anda atau saudara mertua Anda. Jalinlah juga komunikasi nan baik dengan mereka.
Berikan Hadiah Kecil
Layaknya menjaga interaksi persahabatan, hadiah-hadiah kecil juga diperlukan. Tidak perlu menunggu hari ulangtahunnya, namun jika Anda memiliki rejeki lebih atau kebetulan sedang bertugas ke luar kota atau ke luar negeri, bawakanlah hadiah kecil buat mertua Anda.
Sensitif Terhadap Kebutuhannya
Mertua Anda jauh lebih tua umurnya daripada Anda. Orangtua biasanya memiliki kebutuhan-kebutuhan atau keinginan-keinginan eksklusif di saat tertentu. Jika Anda sedang berada di sana pada saat itu, sensitiflah terhadap kebutuhannya. Mertua akan bahagia jika Anda mengerti apa nan dibutuhkan atau diinginkannya.