Beberapa Contoh Software Monitoring

Dalam suatu jaringan komputer, terdapat berbagai komputer nan terhubung. Setiap komputer memiliki resource, masing-masing dan saling berbagi resource satu sama lain. Kadang saat jaringan menjadi sangat lambat, kita harus mencari tahu apakah penyebab begitu lambatnya jaringan tersebut. Itulah sebabnya kita membutuhkan software monitoring jaringan, supaya lalu lintas data nan ada dalam jaringan bisa terpantau dengan baik.

Bagi seorang administrator jaringan software monitoring jaringan merupakan suatu kebutuhan. Seorang network admin bertugas buat memastikan jaringan di tempatnya bisa berjalan dengan baik. Namun jika masalah terjadi, network admin harus dapat mencari tahu penyebab masalah itu. Ada berbagai penyebab nan dapat membuat suatu jaringan bermasalah, Untuk itulah, software ini akan menjadi salah satu alat buat mendeteksi saat terjadinya masalah jaringan.

Begitu banyaknya Software monitoring Jaringan nan dapat Anda gunakan. Ada software nan nan di- install di setiap komputer dalam jaringan supaya bisa terpantau dengan baik. Namun ada pula software nan hanya perlu di- install di satu komputer dalam jaringan. Dengan menjalankan software itu, seluruh komputer nan ada dalam suatu jaringan bisa terpantau.

Ada software nan dapat Anda gunakan secara gratis. Ada pula software nan lisensinya bersifat shareware/trial saja. Anda dapat mencobanya dengan keterbatasan eksklusif dan jika Anda merasa cocok dan tertarik, Anda dapat membelinya buat digunakan dengan fitur nan lengkap.

Beberapa software monitoring jaringan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini ialah beberapa software monitoring nan sering digunakan oleh network admin :

1. VNC . VNC merupakan software buat melakukan remote ke suatu komputer. Semua komputer nan akan dimonitor harus di- install software ini. Remote ini berfungsi juga buat troubleshooting , yaitu menyelesaikan masalah nan terjadi pada komputer nan bersangkutan.
2. Netlimiter . Software ini ada versi freeware dan pro . Versi pro nan berbayar otomatis akan lebih lengkap dibandingkan dengan versi gratisnya. Dengan menggunakan Netlimiter , Anda dapat memantau semua pelaksanaan nan sedang berjalan dalam suatu komputer. Software ini harus di- instal di semua komputer nan akan dipantau. Salah satu kelebihan versi pro nan berbayar ialah kemampuan buat menutup pelaksanaan secara remote dan membatasi bandwidth komputer nan sedang dimonitor.
3. Pstools . Software ini merupakan software perdeo nan bisa digunakan buat monitoring komputer berbasis Windows. Ukuran filenya sangat kecil dan dalam menggunakan software ini Anda tak perlu melakukan proses instalasi. Dengan software ini, Anda dapat melihat detail informasi dari suatu komputer baik itu informasi pengguna, proses maupun service nan sedang berjalan. Selain itu, Anda juga dapat mematikan komputer dari jeda jauh, mematikan proses nan sedang berjalan maupun menjalankan suatu proses dari jeda jauh.
4. Nagios . Software ini merupakan software berbayar nan bisa digunakan buat monitoring jaringan secara lengkap. Software ini merupakan software canggih nan cocok digunakan pada perusahaan. Anda dapat mencoba software ini dengan mengunduh versi trial di website pengembangnya. Selain bisa melakukan monitoring jaringan, Nagios juga bisa melakukan monitoring terhadap berbagai perangkat dalam jaringan. Nagios akan memberikan alert jika terjadi masalah pada perangkat nan ada dalam jaringan nan bersangkutan.

Berbagai software monitoring jaringan dapat Anda gunakan dalam jaringan komputer Anda. Silakan coba dan pilih nan sinkron dengan kebutuhan Anda.