Prospek E Commerce

Kepercayaan masyarakat pengguna internet buat melakukan transaksi dan belanja online di Indonesia ternyata mengalami pertumbuhan nan sangat pesat. Pada tahun 2009, transaksi online di Indonesia tercatat mencapai 3,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp 35 triliun. Suatu jumlah nan tak kecil.

Namun besarnya nilai transaksi online itu nampaknya masih dinikmati perusahaan-perusahaan online besar dan dari luar negeri. Perusahaan lokal tampaknya masih belum berani secara total menggeluti bisnis di global maya.

Apalagi tak sedikit kasus penipuan dan online fiktif nan nan terjadi dan menyebabkan kerugian konsumen. Termasuk kekhawatiran penyalahgunaan kartu kredit seperti kasus pembobolan kartu kredit melalui internet.

Belanja online bisa menjadi cara nan bagus buat menemukan barang nan sulit buat ditemukan atau item item langka, juga dapat dimanfaatkan dalam menggunakan intensif perbandingan harga buat mendapatkan penawaran terbaik, dan itu dapat seaman belanja lokal.

Ada beberapa tercatat perangkap belanja online dan ini termasuk ketidakmampuan buat kembali item segera, dan kurangnya "touchability" item. Pembeli tak dapat benar-benar merasakan kualitas materi dalam hal ini atau menentukan apakah item nan akan di beli terlihat baik dan berdasarkan kebenaran dari gambar nan di onlinekan. Ada kekhawatiran lain dengan Internet belanja dan laba lainnya, meskipun ini tergantung pada perspektif.

Mungkin perhatian terbesar tentang belanja online ialah keamanan dan privasi. Tidak ada nan ingin memiliki informasi pribadi mereka dicuri atau digunakan, dan ada beberapa cara buat meminimalkan risiko ini. Sadarilah bahwa berbelanja di toko-toko tak sepenuhnya menghilangkan risiko baik.

Hal ini hanya sebagai mudah bagi karyawan buat mencuri informasi seperti routing dan memanfaatkan nomor rekening bank atau mengambil informasi kartu kredit dan menggunakannya.

Hal ini terjadi pada beberapa situs internet nan sangat terkenal juga. Intinya adalah, kebanyakan orang ingin hal ini ditangani dengan cepat jika mereka mencatat aktivitas nan tak biasa pada rekening bank atau kartu kredit, dan toko lebih terkemuka biasanya akan bertindak cepat buat membantu adanya pencurian gara gara terlibat belanja online.

Kadang-kadang informasi pribadi tak digunakan dalam bentuk kecurangan, tetapi masih bisa digunakan dalam berbagai cara menjengkelkan seperti mengirim newsletter lewat spam. Maka buat melindungi privasi, Anda membaca rincian kebijakan privasi masing-masing situs belanja ini. Jika situs bisa menggunakan nomor telepon, alamat atau alamat email dan menjualnya kepada pengiklan lain, pelanggan mungkin ingin mencari loka lain buat melakukan pembelian mereka.

Begitu orang merasa mereka telah menemukan situs belanja nan kondusif dan partikelir dan memiliki metode pembayaran nan aman, banyak kegunaan dari belanja online konfiden buat mengajukan banding.

Yang primer di antara masalah ini ialah kemampuan buat membandingkan harga, tapi perbandingan harga harus selalu menyertakan pertimbangan beberapa hal lainnya. Misalnya, kebanyakan orang harus memeriksa biaya pengiriman di lokasi nan berbeda buat melihat apakah perubahan ini punya nilai pada keikan harga, harusnya tak bila penjualnya terbiasa menjual grosiran dan telah berkerja sama dengan perusahaan jasa pengiriman.

Hal lain nan harus dilihat ialah kebijakan pengembalian pada setiap item baru atau bekas. Karena dapat sulit buat menentukan dengan niscaya apakah dalam hal belanja online ada penjaga kualitas atau pengakuan vendor nan memiliki kebijakan garansi. Selain itu, menghitung setiap biaya pengiriman kembali juga, beberapa toko nan menawarkan pengiriman kembali secara perdeo dan cuma cuma.

Orang mungkin melihat bahwa toko kadang-kadang menawarkan insentif code nan akan mengurangi harga. Hal ini dimungkinkan buat mencari kode ini di lokasi lain. Jika belanja online di Sephora misalnya, pembeli bisa menemukan kode pada website lain nan bisa digunakan dengan pembelian Sephora.

Kadang-kadang situs dan kode sudah tua nan masih terpampang di website dan tak bekerja lagi. Berlangganan newsletter toko ialah cara lain buat mendapatkan penawaran nan bagus, meskipun itu berarti memasang dengan sejumlah email tambahan dan surat mungkin pakai snail email.

Ada bebeberapa Hal nan tak perlu buat membeli dan belanja online ketika berbelanja online, dan mereka nan doyan di depan internet dapat menghabiskan berjam-jam "window shopping."

Hal ini mungkin menjadi pengalaman windows shoping nan paling nyaman nan pernah diciptakan, sebab bisa dilakukan dari bilik privasi rumah sendiri, dan melakukan ini tak membuat capek

Walau menarik menggunakan dalam belanja, cobalah istirahat sesekali. Jangka waktu nan lama duduk di depan komputer bisa membuat mata letih mata dan biasanya tak baik buat punggung atau leher

Prospek belanja online di Indonesia tampaknya akan makin besar. Menurut data dari Forrester Research, nilai transaksi atau belanja online secara dunia pada tahun 2010 ini akan mencapai angka 172,9 miliar dolar AS atau sekitar Rp 1,7 bilion. Dari data tadi, Indonesia baru mengambil bagian nan sangat kecil, yaitu hanya sebesar 2 persen.

Sedangkan hasil penelitian terbaru dari AC Nielsen menemukan kesamaan nan meningkat dari budaya transaksi lewat internet di Indonesia. Diperkirakan, hingga akhir tahun 2010 ini, masyarakat nan akan melakukan belanja online di Indonesia sebanyak 80 persen dari 30 juta pengguna internet nan ada. Ini merupakan peningkatan cukup besar dibandingkan sebelumnya nan hanya 68 persen.

Dari riset nan dilakukan PT Nielsen Company of Indonesia terhadap 500 responden di berbagai kota di Indonesia itu memperlihatkan meningkatnya kepercayaan masyarakat dalam melakukan transaksi secara online. Kondisi ini juga menunjukkan peningkatan penghargaan masyarakat terhadap copyright karya orang lain.

Menyangkut produk nan paling banyak diminati, masyarakat Indonesia lebih memilih produk buku sebagai pilihan utama, diikuti pakaian, sepatu atau asesoris sebagai pilihan kedua. Sedangkan pilihan ketiga hingga ke enam ialah pembelian tiket pesawat atau reservasi, barang-barang elektronik, hardware komputer, serta software komputer.

Menyangkut cara pembayaran, pengguna internet di Indonesia lebih banyak menggunakan paypal, diikuti kartu debit, transfer bank, kartu kredit, dan transfer uang. Banyaknya kasus pembobolan kartu kredit di internet menyebabkan banyak konsumen nan takut menggunakannya sebagai metode pembayaran transaksi online.

Selain itu, masyarakat pengguna internet di Indonesia juga nisbi masih berhati-hati dalam melakukan transaksi secara online. Mereka umumnya membutuhkan referensi, baik dalam bentuk review produk maupun informasi teman, tentang produk nan akan dibelinya.

Belanja online dapat lebih kondusif ketika Anda membeli dari loka nan minim laporan kasus penipuannya, atau belanja pada situs perusahaan nan mapan, nan biasanya di websitenya memberikan penawaran jual beli langsung. Jika Anda memiliki masalah dengan pesanan Anda atau biaya dari sebuah perusahaan nan tidak seorang pun pernah mendengar tentangnya, Anda mungkin akan rugi.

Namun, jika Anda memiliki masalah nan sama dengan sebuah perusahaan nan didirikan dengan banyak lokasi nan berbeda, Anda bisa dengan mudah menemukan seseorang buat membantu Anda memperbaiki masalah ini. Sepanjang baris nan sama, ketika Anda belanja online, Anda harus selalu pastikan keberadaan perusahaan nan memiliki cara mudah buat menghubungi layanan pelanggan. Mereka harus memiliki alamat email, nomor bebas pulsa, atau live chat. Jika Anda tak bisa menemukan cara buat menghubungi layanan pelanggan, Jangan memesan dari perusahaan itu.

Utamanya lagi buat pembelian produk-produk elektronik maupun komputer. Mungkin risikonya dinilai nisbi lebih besar bila transaksi dilakukan melalui internet dibandingkan secara offline.