Appetizer nan Populer di Eropa

Makanan appetizer merupakan jamuan makan dalam porsi kecil, di mana makanan ini biasanya dimaksudkan buat merangsang nafsu makan sebelum makan primer atau makan besar disantap. Kita orang Indonesia biasa mengenalnya dengan makanan pembuka atau hidangan pembuka.

Makanan pembuka atau makanan appetizer ini biasanya memang memiliki porsi kecil dan ringan, dapat juga berupa minuman nan tak memberatkan kerja perut. Makanan appetizer sangat berguna buat meningkatkan nafsu makan dalam walau kuantitas sedikit. Hidangan pembuka biasanya disajikan sebelum makanan utama.

Dikenal juga dengan hors d'oeuvres , nan memiliki variasi makanan sinkron dengan budaya masing-masing negara. Makanan pembuka biasanya didominasi oleh snack atau makanan ringan, nan tak begitu mengisi perut. Disajikan dalam bentuk remahan nan mudah digigit, dan berbeda dari menu utama. Di beberapa negara biasanya makanan pembuka sering disajikan bersama dengan koktail nan dilakukan dalam sebuah pesta seremoni akan sesuatu.

Budaya seperti ini biasa dilakukan oleh negara-negara maju seperti negara-negara di benua Eropa dan Amerika, sebab memang sudah terbiasa sebagai budaya ketika akan makan makanan berat, bahkan juga ada menu hidangan buat penutup. Sangat lengkap. Untuk negara-negara di benua Asia, memiliki kesamaan nan sama, namun tak persis dengan budaya benua barat. Kebanyakan orang Asia dan sekitar langsung memakan makanan primer sebagai kebutuhan akan tubuh mereka.

Dalam budaya orang Eropa, hidangan pembuka akan disajikan saat-saat pertama pesta atau sebuah acara belum resmi dibuka, berupa kudapan-kudapan atau snack, nan disajikan oleh pramuwisma nan ditawarkan kepada tamu-tamu. Dapat satu jenis saja atau beberapa jenis makanan pembuka. Makanan pembuka tersebut juga dikenal sebagai gaya butler hors d'oeuvres. Hal ini tetap berjalan sampai hidangan primer disajikan.

Antipasto merupakan salah satu varian hidangan pembuka nan sangat popular, juga disajikan sebelum makan besar tiba, ini salah atu budaya orang Italia. Antipasto dan hors d'oeuvres biasanya merupakan hidangan pembuka pada acara-acara orang dewasa, ada juga hidangan pembuka spesifik buat acara anak-anak. Makanan pembuka dihidangkan dengan cara-cara nan agak berbeda dan sedikit inovasi.

Bentuk makanan atau hidangan pembuka ala hors d’oeuvres favorit yaitu camilan gurih, dapat cupcakes ukuran kecil, atau disajikan dalam bentuk buah-buahan segar sebagai bahan perangsang nafsu makan tamu sampai hidangan primer datang atau disajikan.

Budaya masakan adanya penyajian makanan atau hidangan pembuka dalam sebuah acara atau pesta ditemukan pada jaman Romawi Yunani kuno. Yang digunakan dalam sajian makanan atau hidangan pembuka seperti ikan nan dipotong kecil-kecil, keju, zaitun, dan sayuran nan diberi bumbu khusus, sedangkan di Italia selama periode Renaisans, nan digunakan dalam hidangan pembuka ialah sapi panggang.

Selama abad ketujuh belas, orang Prancis juga telah memiliki kekayaan budaya masakan ini, di Amerika kursus spesifik buat belajar menyiapkan berbagai jenis makanan atau hidangan pembuka telah ada. Istilah appetizer food dikenalkan dalam bahasa Inggris sejak tahun 1860 sebagai tandingan dari kata hors d’oeuvres nan dikenalkan oleh orang Perancis. Kata-kata appetizer food dan hors d’oeuvres digunakan pada akhir tahun 1890.

Canapés , kaviar nan dicampurkan dalam bentuk krupuk krispi ala orang Eropa dianggap sebagai awal lahirnya makanan pembuka di benua ini pada awal abad ke-19, di mana bahan makanan tersebut dipadu tiram kerang Perancis mentah.

Setiap kebudayaan di suatu negara memiliki koleksi resep appetizer favorit sendiri-sendiri, nan telah mengalami perubahan dan penyempurnaan selama bertahun-tahun nan disesuaikan dengan selera penduduk masing-masing negara. Mungkin ide di balik adanya penyajian hidangan atau makanan pembuka telah ada di seluruh global namun hanya berbeda dari jenis makanannya. Beberapa makanan atau hidangan pembuka nan terkenal di Eropa, dan tetap dijaga oleh masyarakat nya sampai sekarang, di antaranya :

1. Canapes

Hidangan pembuka dari Eropa nan sangat tradisional, disajikan dalam bentuk panggangan daging kecil-kecil atau kue -kue renyah berbentuk kembung atau bulat nan disisipkan pada daging panggang tersebut nan dicampur dengan sayur-mayur di bagian tepian. Biasa disajikan di atas nampan besar. Diberi bumbu krim, keju, atau mentega nan dihiasi dengan tangkai peterseli atau kacang. Karena dihidangkan dalam waktu singkat dan berkeliling maka makanan atau hidangan pembuka ini dikenal dengan makanan ringan satu gigitan.

2. Crudités

Sebuah piring berisi sayur-sayuran mentah nan disajikan sebagai makanan pembuka. Secara tradisional hidangan Perancis ini, terdiri dari potongan halus brokoli, kubis dan bit nan dicampur batang wortel dan seledri.

3. Meze

Salah satu makanan pembuka tertua nan diketahui manusia, berupa daging dan sayuran nan dihiasi dengan rempah segar inilah meze. Awalnya disiapkan pada acara atau pesta di Persia, akhirnya hidangan pembuka ini populer di wilayah Mediterania.

4. Tapas

Hidangan pembuka orisinil Spanyol, makanan ini dibuat dengan makanan bahari nan dikombinasi dengan zaitun dan keju .

5. Zakuski

Sebuah hors d'œuvre asal Rusia, terdiri dari daging mentah dicampur dengan acar sayuran. Makanan ini biasanya disajikan dengan vodka.

6. Dim sum yang

Bebek steam nan mengandung berbagai bahan makanan pembuka asal Cina nan sekarang tersedia di seluruh dunia.

7. Samosa

Gorengan berbentuk segitiga kecil nan terbuat dari tepung halus dan diisi dengan sayuran masak disajikan sebagai camilan India nan populer sering ada pada pesta-pesta koktail.

Saat ini, makanan pembuka atau appetizer ini lebih dikenal dengan makanan cepat saji nan sudah menjadi makanan-makanan komersial dan berlaku di seluruh dunia. Perkembangan makna dan budaya akan makanan ini telah bergeser sebagai makanan utama, sebab saat ini jenis-jenis makanan saji sangat menyangkan perut, sehingga orang tak perlu lagi makan primer atau besar lainnya lagi.

Yang populer zaman modern ini di antaranya: Papa Gino's yaitu spesialisasi dalam makanan Italia; McDonald menjual hamburger, sandwich nan dibungkus dalam ukuran genggaman tangan; Saladworks , terkenal sebagai camilan nan meliputi sup dibungkus salad; Moe Southwest Grill , panggangan daging sapi renyah dengan ukuran kecil-kecil dikenal di Meksiko hamper sama seperti taco dan burrito; KFC, makanan nan mengkhususkan diri dalam penggunan ayam goreng sandwich, namun saat ini telah berkembang merk-merk nan lain.

Indonesia memiliki khasanah budaya masakan makanan pembuka nan tak kalah banyak dan sangat bervariasi dari negara-negara lain, namun di Indonesia makanan appetizer merupakan makanan primer nan sudah sangat mengenyangkan.