Kandungan Kunyit Putih

Indonesia dengan segala kekayaan alamnya memiliki banyak tanaman nan bermanfaat bagi kesehatan, salah satunya adalah kunyit putih atau dikenal dengan nama ilmiah Curcuma zedoaria. Tanaman ini di beberapa loka di Indonesia memiliki sebutan nan berbeda, yaitu kunyit putih, kunir putih, temu bayangan, temu poh (Jawa), temu mangga, temu putih (Melayu), temu pao (Madura), koneng pare (Sunda), koneng lalap, dan koneng joho.

Tanaman ini merupakan salah satu spesies dari famili Zingiberaceae nan telah dikomersilkan penggunaan rhizomanya sebagai alternatif tanaman obat. Tanaman ini tumbuh fertile di wilayah Indonesia, khususnya di Pulau Sumatra dan Jawa, serta di negara Malaysia, Srilangka, Nepal, dan juga India.

Walaupun tidak seterkenal kerabatnya, kunyit nan sudah biasa tersedia di dapur rumah masyarakat terutama di Indonesia, tetapi kunyit putih ini telah diakui memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh. Bahkan penelitian tentang tanaman ini telah dilakukan sejak tahun 1988 di Cina. Hal tersebut disebutkan pada catatan Direktorat Supervisi Obat Tradisional Ditjen POM. Di Indonesia sendiri, penelitian mengenai kegunaan tanaman ini telah banyak dipublikasikan.

Tanaman herbal nan satu ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1. Memiliki rona kuning muda (krem).
2. Bintik umbinya seperti umbi jahe.
3. Memiliki aroma seperti mangga kweni jika dalam keadaan masih segar.
4. Warnanya tak berubah (tetap kuning muda) walaupun sudah diekstrak atau dibubukan.
5. Tumbuhnya terbatas di wilayah nan bersuhu dingin, sebab itu kunyit putih tak bebas tumbuh di sembarang tempat.

Kunyit putih memiliki kandungan nan baik bagi kesehatan yaitu sebagai berikut.

1. Saponin nan berguna buat menurunkan kadar kolestrol secara nyata, juga menetralkan dan membersihkan racun.
2. Polipenol, zat ini merupakan anti-oksidan nan berguna buat menangkal radikal bebas.
3. Mengandung toksik RIP ( Ribosome in acitiviting problem ) nan berguna buat mengaktifkan ribosom sehingga bisa membantu proses buatan protein.
4. Beberapa kandungannya seperti minyak atsiri, gula, damar, flavonoid, tianin, amilum, kurkumin, saponin hingga protein toksis merupakan zat nan bisa menghambat perkembangbiakkan sel kanker.

Sebagai tanaman herbal, tentu saja kunyit putih kaya akan manfaat. Manfaat nan dapat kita dapatkan dari tanaman ini di antaranya sebagai berikut.

1. Bisa digunakan sebagai antioksidan.
2. Bisa meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh.
3. Menghambat perkembangan sel kanker dengan adanya kandungan minyak atsiri di dalamnya. Sebenarnya khasiat kunyit putih sebagai obat anti kanker sendiri masih merupakan penelitian di laboratorium nan belum mencapai uji klinis. Namun di lapangan, kunyit putih sudah dipakai sebagai obat alternatif buat melawan penyakit kanker. Bahkan di salah satu rumah sakit kanker Indonesia, kunyit putih digunakan sebagai obat herbal pendamping dari pengobatan medis maupun kemotrapi. Para pasien nan melakukan pengobatan gabungan itu mengaku mendapatkan imbas baik dari penambahan penggunaan kunyit putih terhadap perkembangan kondisi kesehatan mereka.
4. Mempersempit organ kewanitaan maupun membantu mengobati rasa gatal pada daerah organ kewanitaan.
5. Membantu para pasangan suami istri yaitu sebagai obat nan meningkatkan syahwat.
6. Mengobati penyakit radang saluran pernapasan (bronkhitis) maupun mengobati penyakit sesak napas (asma).
7. Membantu orang nan sedang sembelit sebab bisa digunakan sebagai obat pencahar (laksatif).
8. Bisa dijadikan alternatif buat mengurangi lemak dalam tubuh.
9. Mencegah kerusakan gen. Hal ini sebab antioksidan nan terkandung dalam kunyit putih memiliki fungsi buat mencegah asam deoksiribonukleat (DNA) dari kerusakan.
10. Memperlancar genre air seni.
11. Menghentikan pendarahan.
12. Membantu meningkatkan nafsu makan.
13. Membantu mengobati penyakit maag atau gangguan pada lambung atau gangguan pencernaan.
14. Membantu menurunkan demam sebab memiliki khasiat sebagai antipiretik (penurun panas).
15. Mengobati masuk angin atau perut kembung.
16. Mengecilkan kembali rahim setelah persalinan nantinya. Bahkan perasan kunyit putih bisa digunakan buat membersihkan organ-organ nan berkaitan dengan persalinan selama masa nifas.
17. Bermanfaat sebagai penangkal racun (antitoksin).
18. Bisa digunakan buat obat luar, yaitu buat mengobati bagian tubuh nan memar, linu, bengkak, ataupun buat bisul nan sulit pecah.
19. Menjadi obat peluruh kentut (karminatif).
20. Bisa digunakan sebagai obat anti peradangan.
21. Kunyit putih nan dikeringkan bisa juga digunakan sebagai bahan bedak.
22. Bisa digunakan pula buat bahan pembuatan minyak wangi sebab dianggap memiliki aroma khas kayu-kayuan nan sejuk dan hangat serta dianggap bisa memberi imbas terapi relaksasi. Negara Amerika bahkan sengaja mengimport tanaman ini buat dijadikan bahan parfum.

Walaupun kunyit putih memiliki banyak khasiat bagi kesehatan, tetapi tanaman ini sebaiknya tak digunakan buat ibu hamil sebab bisa menyebabkan keguguran.

Sebagai tanaman herbal nan baik dikonsumsi buat kesehatan, kunyit putih bisa dikonsumsi langsung tanpa campuran maupun dicampur dengan ramuan lainnya. Berikut merupakan cara-cara penggunaan kunyit putih nan dapat dilakukan buat mengobati beberapa penyakit.

Bagi nan memiliki gangguan pencernaan bisa mengonsumsi langsung kunyit putih. Ambil satu rimpang kunyit putih nan berukuran sedang kemudian cuci hingga bersih, kupas, dan kunyit putih bisa langsung dikunyah.

Untuk mengobati masuk angin, ambilah 200 gram kunyit putih, kemudian cuci bersih. Setelah itu, kupas dan parut. Hasil parutannya kita ambil airnya saja kemudian rebus. Kita bisa menambahkan madu sebelum meminumnya agar rasanya lebih enak.

Selain penggunaan dengan cara tersebut, kita juga dapat melakukan cara lain, yaitu dengan menyeduh serbuk kunyit putih dengan secangkir air panas kemudian beri penutup, biarkan hingga larutan tersebut dingin. Setelah itu, minum bagian larutan air kunyit putih nan beningnya (tidak beserta ampasnya).

Bagi nan mengalami bengkak, memar, linu ataupun bisul bisa menggunakan kunyit putih sebagai obat luar. Caranya ambil beberapa rimpang kunyit putih, kemudian tumbuk atau parut. Setelah itu, campur hasil parutan dengan asam kawak. Agar lebih hangat dan lembut kita dapat mencampur ramuan tersebut dengan minyak kelapa. Selanjutnya, balurkan ramuan kunyit putih itu pada bagian tubuh nan sakit ataupun bengkak.

Itulah beberapa cara penggunaan kunyit putih bagi kesehatan tubuh. Tanaman ini pun bisa dikonsumsi setiap harinya sebagai minuman kesehatan. Kita tinggal meminum larutan kunyit putih sehari sekali buat menjaga kesehatan tubuh.

Kunyit putih, tanaman nan kecil dan tampak sepele ini ternyata memiliki khasiat nan banyak bagi kesehatan tubuh bahkan penggunaannya telah dilakukan sejak ratusan tahun nan lalu. Di tengah maraknya bermacam-macam pengobatan, baik itu nan modern maupun nan tradisional, kita bisa menjadikan tanaman ini sebagai salah satu alternatif pengobatan nan kita pilih.

Kekayaan alam Indonesia nan majemuk ini bisa kita manfaatkan secara maksimal jika kita mengetahui manfaatnya. Terbukti, banyak tanaman Indonesia nan bisa dimanfaatkan, baik sebagai obat maupun kegunaan lainnya. Terbukti, salah satunya kunyit putih, si kecil nan hebat dan memberi banyak manfaat. Jadi, ayo kita manfaatkan kekayaan alam kita sebaik mungkin.