Langkah Menanam dalam Pot

Kali ini kita akan membahas bagaimana cara menanam anggur dengan baik dan benar. Hanya saja tak ditanam dalam tanah di kebun seperti umumnya. Yang kita bahas di loka ini ialah cara menanam anggur di dalam pot dan bagaimana supaya cepat berbuah. Ada beberapa kelebihan menanam anggur dalam pot, yaitu sebagai peneduh halaman, dan buat memperindah pekarangan kita dengan buahnya nan bergelantungan.

Untuk membuat pemandangan nan latif tersebut bisa saja kita untuk di sekitar rumah kita, terutama di halaman. Supaya penanamanya bagus, harus sinkron dengan anggaran nan sahih dalam menanam anggur . Bila aturannya di kerjakan dengan benar, maka anggur akan menghasilkan buah nan banyak. Dengan menanamnya dalam media pot, tanaman anggur bisa kita bentuk sesuka kita.

Tanaman anggur mempunyai sifat menjalar pada benda nan dilewatinya, Untuk loka menjalarnya kita dapat untuk seperti atap-atapan. Setelah tumbuh dengan fertile dan berbuah banyak, keindahannya bisa kita nikmati bersama.

Buah pada tanaman anggur bukan hanya hiasan belaka di halaman rumah kita, tetapi buahnya bisa kita konsumsi bila hasilnya baik. Tanaman anggur dalam pot juga mempunyai nilai jual nan lumayan tinggi, bila terlihat latif dan mempunyai buah nan banyak. Jadi selain sebagai penghias halaman, kita juga dapat menjadikan hal tersebut sebagai ladang bisnis.

Bila kita mempunyai hobi dalam mananam tananaman anggur, tak ada salahnya bila hal tersebut bisa menghasilkan pemasukan bagi keuangan kita. Ada beberapa langkah kreatif buat membentuk tanaman anggur agar terlihat latif dan menghasilkan buah nan banyak. Dan kita harus mengikuti tahap-tahapnya dengan benar, yaitu :

Ketika kita akan melakukan penanaman bibit tanaman, tentu harus dipilihkan pot nan sinkron dengannya. Supaya penampakan tanaman anggur terlihat lebih indah, harus dipilih pot nan kuat dan mempunyai bentuk nan bagus. Bisa terbuat dari plastik, semen, keramik, kayu, atau tanah liat. Untuk diameter permukaan dapat sama besar atau dengan diameter permukaan nan lebih besar daripada dasar pot.

dari semua pot nan ada tersebut hanya satu nan paling baik sebagai media penanamannya, yaitu pot nan terbuat dari bahan tanah liat. Pengaruhnya lumayan berpengaruh bagi tanaman diatasnya. Pot nan berbahan dasar tanah liat mampu menyerap air dari dalam tanah. Sehingga bila tanaman terlambat disiram air, tanaman bisa mengambilnya langsung dalam tanah melelui pori-pori pot.

Selain itu juga air nan disiramkan pada tanaman tak akan tertahan dalam pot, tetapi keluar bila berlebihan. Air nan hiperbola dalam pot akan membuat akar tanaman membusuk. Supaya estetika tanaman anggur lebih kelihatan, pilihlah pot tanah nan mempunyai bermacam-macam hiasan di bagiana luarnya. Mencari pot jenis ini sangat mudah dimana-mana, sebab penjualnya sangat banyak terutama di daerah agro wisata.

Sebagai media tanam pada tanaman anggur, haruslah dipilih nan sinkron dengan sifat-sifat tumbuh tanaman tersebut. Media tanam berupa pasir , tanah gembur dan pupuk kandang, merupakan media nan cocok bagi tumbuhnya akar tanaman anggur. Pasir nan sudah dicampur dengan pupuk kandang, diaduk secara merata terlebih dahulu sebelum dimasukan dalam pot.

Supaya air nan kita siramkan tak langsung keluar dari dalam pot. Bagian bawahnya kita isi dengan tanah gembur, baru kemudian campuran pasar dan pupuk kandang dimasukan.

Yang pertama kita lakukan ialah memasukan beberapa pecahan batu bata ke dalam dasar pot. Kemudian masukan tanah gembur dan ketiga masukan campuran dari pasir dan pupuk kandang. Isikan semuanya hingga penuh hampir mencapai bibir pot. Buatlah lubang ditengahnya sebagai loka masuknya bibit tanaman anggur nan ada di polybag.

Proses selanjutnya melepas polybag dan memasukan bibit beserta media tanamnya, kedalam pot nan sudah kita sediakan tadi. Setelah bibit diatur tegak pada media tanam, kemudian lubangnya ditutup kembali. Siram tanaman sebelum diletakan di halaman. Kemungkinan media akan terlihat surut dampak penyiraman sekitar 5 cm, hal tersebut normal adanya. Penyurutan diakibatkan campuran media tanam memadat dampak siraman air. Selanjutnya, letakan tanaman pada lokasi nan mendapat sinar matahari nan penuh.

Proses perawatan tanaman anggur ini dalam pot tak jauh beda dengan merawat tanaman anggur di kebun. Tetapi perawatan tanamanan anggur di pot lebih mudah daripada nan di kebun. Ada beberapa point nan harus diperhatikan ketika melakukan perawatan, antara lain ialah :

1. Lakukan penyiraman secara rutin tanaman anggur setiap hari. Jangan melakukan penyiraman di pagi atau siang hari, waktu terbaik ialah di sore hari. Jangan merubah posisi tanaman pada media tanam maupun akarnya. Hati-hati ketika menyiramkan air pada media tanam, jangan disemprot langsung dengan genre nan deras. Karena hal tersebut akan merusak media tanam, semprot dengan genre nan halus.

1. Buatlah penyangga bibit atau ajir, supaya bibit tanaman anggur tumbuh dengan lurus. Bahannya terserah kita, mau dari bambu atau kayu. Mempunyai ukuran panajang 1 meter dan tebal sekitar 1.5 cm. Penyangga ini digunakan hanya sampai umur tanaman anggur siap di pangkas.

Ketika kita pertama kali menanam, bibit tanaman anggur diikatkan pada penyangga dengan ikatan longgar. Ketika mulai dalam masa pertumbuhan, tananaman ini akan menjalar dengan sendirinya melalui sulurnya. Pada saat itu kita sudah bisa membentuk anggur agak terlihat indah, mengunakan penopang sulur sebagai panjatannya.

Dengan diletakkan pada keemapat sisinya, panjatan nan terbuat dari dawai ini akan menjadi jalan bagi tananam anggur buat menjalar ke segala sisi. Percabangan pada tananan ini bisa kita untuk menjadi bentuk bola, payung, atap dan sebagainya sinkron ciptaan kita.

Supaya tanaman ini berkembang dengan lebih baik, kita tambahkan pupuk urea selain pupuk kandang. Pemberiannya cukup satu sendok makan saja. Diberikan tiap dua minggu sekali pupuknya hingga tiga bulan umur tanaman. Setelah mencapai umur segitu, pemberian pupuk ditambah dosisnya hingga dua sendok makan selama sebulan umur tanaman.

Dalam masa pertumbuhan ini, tanaman anggur di berikan pupuk tambahan berupa pupuk NPK, dengan takaran dua sendok makan selama sebulan. Dan tak lupa setiap hari, tanaman selalu disiram pada waktu sore hari.

Supaya tanaman anggur cepat menghasilkan dan rajin berbuah, perlu adanya pemangkasan pada beberapa bagian ranting. Terutama ranting nan bisa mengeluarkan cabang tersier dan bunga. Syaratnya pemangkasan, ketika cabang ranting tersier sudah berumur tiga bulan dan berwarna kecoklatan. Hanya pada cabang nan mengeluarkan mata tunas nan menonjol, pada ruas keempat dan kelima.

Malai kembang biasanya akan muncul dengan ukuran kecil pada pemangkasan pertama, barulah akan bertambah malainya pada pemangkasan selanjutnya. Dengan begitu akan memunculkan kembang dengan malai besar dan mekar, sehingga akan menghasilkan buah-buah berbentuk kecil dengan rona hijau muda. Selama 105 – 110 buah akan berkembang hingga masak sejak pemangkasan.

Dari sini semoga pembahasan mengenai cara menanam anggur pada pot ini bisa menambah wawasan para pembaca. Sehingga berguna bagi Anda Semua buat melakukan penanaman tanaman anggur pada pot.