Tips Menata Ruang Tamu Kecil

Apakah Anda bahagia menata rumah? Ruangan mana nan paling sering Anda ubah tatanannya? Bagaimana pula menata ruang tamu kecil ?

Ruang tamu ialah bagian rumah nan menuntut perhatian lebih dalam hal penataan. Mengingat ruang tamu merupakan bagian rumah nan pertama dilihat dan dimasuki oleh tamu ketika bertandang ke rumah tersebut. Oleh sebab itu, kerapian dan estetika ruang tamu akan menjadi citra kondisi rumah tersebut secara keseluruhan.

Menata ruang tamu bukan semata urusan menyusun perabot dalam sebuah ruangan kecil. Akan tetapi dibutuhkan juga keterampilan keindahan . Sehingga, penataan ruang tamu tampak bersih, rapi dan cantik. Setiap tamu nan bertandang pun merasa nyaman dan betah berada di sana.

Sebelum menata ruang tamu ada baiknya buat memahami fungsi ruang tamu terlebih dahulu. Ruang tamu ialah ruang nan biasa terletak di bagian depan dan berfungsi sebagai loka di mana tuan rumah menerima dan menjamu tamunya. Jadi, dengan kata lain ruang tamu merupakan ruang sosial pertama bagi keluarga .

Fungsi primer ruang tamu ialah sebagai loka buat menerima dan menjamu tamu, sekaligus berbincang dan berdiskusi. Berapa pun ukurannya bukan hambatan buat menjalankan fungsi ini. Namun demikian, faktor kenyamanan bagi tamu tetap harus diprioritaskan. Nah, di sinilah peran dari penataan ruang tamu. Bagaimana menata ruang tamu sebaik mungkin, sehingga setiap tamu nan datang merasa nyaman berada dalam ruangan tersebut.

Ruang tamu kecil menuntut penataan nan tepat agar tak terkesan sempit dan berantakan. Oleh sebab itu, diperlukan trik khusus, sehingga penataan tersebut memberikan hasil nan memuaskan. Dari fungsi ruang tamu di atas, faktor terpenting nan diharapkan tercipta dari penataannya ialah faktor kenyamanan dan estetika ruangan .

Secara generik ada beberapa hal nan perlu diperhatikan dalam penataan ruang tamu, yaitu:

Pertama: tata letak

Tata letak sangat krusial buat memberikan kesan lapang pada ruangan. Anda harus benar-benar memperhatikan tata letak furnitur dan aksesoris nan tepat, enak dipandang dan tak saling tumpuk.

Kedua: pilihan bahan buat aksesoris dan furnitur

Jangan asal beli aksesoris dan furnitur buat mengisi ruang tamu Anda. Pastikan aksesoris dan furnitur nan digunakan cocok dengan ruang tamu. Untuk ruang tamu nan berukuran luas, Anda dapat memilih aksesoris nan berbahan tebal dan desain nan lebih beragam. Namun, buat ruangan tamu nan berukuran lebih sempit, Anda sebaiknya memilih aksesoris nan lebih simpel dan furnitur berbahan ringan.

Ketiga: pilihan warna

Pilihan rona juga krusial dalam penataan ruang tamu. Perlu Anda ketahui bahwa rona akan berpengaruh terhadap proses pemantulan atau penyerapan cahaya dan kesan ramai pada ruangan. Warna-warna lembut cenderung mampu memantulkan cahaya dengan baik sehingga ruangan terkesan lebih luas. Selain itu, warna-warni nan terlalu ramai bisa memberikan kesan penuh pada ruangan. Karena itu, jika ruang tamu Anda sempit hindari memilih furnitur atau aksesoris nan berwarna-warni.

Keempat: pencahayaan

Pencahayaan juga perlu diperhatikan pada ruang tamu Anda. Pencahayaan alami sebenarnya jauh lebih baik, sebab itu beri ventilasi nan cukup pada ruang tamu. Lebih baik lagi menggunakan ventilasi kaca nan lebar, sehingga cahaya dari luar dapat masuk dengan leluasa. Jika tak memungkinkan, Anda dapat menggunakan pencahayaan dari lampu penerangan nan cukup.

Menata ruang tamu dengan ukuran nan sangat minimalis memang susah susah gampang. Diperlukan teknik dan trik tersendiri agar ruang tamu tampak cantik, nyaman dan tetap terkesan lapang. Sebagai bahan panduan, tips berikut dapat digunakan dalam menata ruang tamu kecil Anda!

Meskipun ruang tamu sempit, bukan berarti Anda tak dapat mengisi ruang tamu dengan sofa dan beberapa furnitur pelengkap lainnya bukan? Jika Anda menginginkan ruang tamu dilengkapi dengan sofa, sebaiknya pilih sofa dengan desain sederhana dan berwarna monokrom. Pemilihan furnitur nan bercorak ramai atau berwarna-warni tak dianjurkan buat ruangan sempit. Karena hal itu memberikan kesan ramai dan berantakan.

Oleh sebab itu, jika merencanakan buat membeli furnitur buat ruang tamu kecil Anda pilihlah furnitur dengan desain simpel dan berwarna monokrom. Sesuaikan ukuran furnitur dengan ukuran ruangan.

Sebagaimana diketahui, furnitur merupakan jenis perabotan rumah tangga nan memakan porsi ruangan dalam jumlah besar. Sementara, ruang tamu kecil sudah niscaya memiliki daya tampung nan lebih sedikit. Sehingga, memajang berbagai jenis furnitur dalam ruangan tersebut bukanlah pilihan nan tepat. Sangat dianjurkan buat menggunakan furnitur multi fungsi. Hal ini sangat bermanfaat terutama buat memaksimalkan fungsi furnitur dan fungsi ruangan. Contohnya: Anda dapat menggunakan meja sudut nan sekaligus berfungsi sebagai kotak penyimpanan.

Nah, jika ruang tamu kecil menggunakan furnitur multi fungsi ini, maka akan banyak space ruangan nan dapat dihemat. Sehingga ruang mobilitas menjadi lebih lebar dan lebih leluasa.

Pencahayaan nan cukup sangat krusial buat memberikan kesan lapang pada ruang tamu keci Anda. Karena itu, pilihlah gorden nan berbahan tipis dan mudah ditembus cahaya. Sehingga, cahaya matahari dari luar dapat masuk menerangi ruang tamu dengan leluasa pada siang hari. Rona lembut juga memberikan kesan terang dan lapang. Selain itu, jaga kebersihan kaca dan gorden . Sehingga, ruangan selalu tampak cerah dan lapang.

Gunakan warna-warna lembut buat dinding. Hal ini bermanfaat buat memberikan kesan terang dan lapang pada ruangan sempit. Contoh warna-warna lembut nan cocok buat dinding ruang tamu kecil antara lain rona hijau, biru dan kuning. Agar tak tampak terkesan menoton, Anda dapat memberikan rona gelap buat aksen ruangan, seperti rona coklat pada pinggir ruangan atau kosen jendela/pintu.

Menata ruang sempit bukan berarti Anda harus menghilangkan aksesoris ruangan, lho . Anda tetap dapat menghiasi ruangan dengan beberapa aksesoris nan tepat. Asal tak terlalu ramai. Pemberian aksesoris krusial buat mempercantik ruangan. Anda dapat meletakkan foto keluarga atau ukiran kaligrafi di dinding. Perhatikan penataan dan ukurannya. Sesuaikan dengan lebar dinding.

Hindari aksesoris nan berukuran jumbo. Sementara itu buat penempatan pilih lokasi nan tepat. Sedapat mungkin hindari menempatkan aksesoris memenuhi semua sisi ruangan. Tempatkan aksesoris pada beberapa sisi nan pas.

Warna-warna natural dan monokrom buat lantai cukup membantu memberikan kesan luas pada ruangan. Sehingga, warna-warna ini sangat cocok digunakan buat melengkapi penataan ruang tamu mini Anda.

Anda dapat menambahkan elemen cermin atau kaca buat memberikan kesan lapang pada ruangan. Kehadiran kaca di ruangan dapat menciptakan kesan ruang baru nan sifatnya semu dari pantulan bayangan pada cermin. Sementara itu, kaca berfungsi menyatukan dua ruangan dengan cepat, sehingga terkesan lebih luas dan suasana ruangan terasa lebih terbuka.

Nah, jika Anda tertarik menggunakan elemen ini, penempatannya di ruangan juga perlu diperhatikan. Untuk cermin , pilih nan berukuran besar dan letakkan di bagian dinding ruangan mengarah ke depan hiasan primer di ruangan tersebut. Sementara itu buat kaca sebenarnya Anda sudah dapat mendapatkannya pada elemen furnitur. Namun, jika memungkinkan lebih baik lagi jika digunakan sebagai pembatas ruangan.

Jadi, sempitnya ruangan bukanlah hambatan lagi buat mendapatkan ruang tamu nan rapi dan latif bahkan terkesan lapang. Ternyata hambatan sempitnya ruangan dapat diatasi dengan penataan nan tepat. Semoga tulisan tentang tips menata ruang tamu kecil ini dapat menjadi pedoman bagi Anda nan memiliki ruang tamu kecil!