Kandungan Gizi
Salah satu jenis buah nan paling banyak dikaitkan dengan mitologi dan majemuk genre kepercayaan dan agama ialah buah apel. Anda tentu mengetahui bagaimana kisah atau cerita tentang Adam dan Hawa nan mendapat sanksi dampak tergiur mitos buah apel nan akan membuatnya awet muda, bahkan kekal. Simbolisasi dengan menggunakan buah apel tentunya berhubungan dengan Manfaat Buah Apel Bagi Kesehatan nan sangat tinggi.
Apel nan diperoleh dari pohon berukuran sedang milik keluarga Rosaceae. Pohon apel berasal dari pegunungan kaya mineral di Kazakhstan, dan sekarang sedang dibudidayakan di banyak bagian dunia.
Buah apel memiliki bentuk bulat telur atau pir, dan kulit luar memiliki rona nan berbeda tergantung pada jenis kultivar. Secara internal, isinya lembut pulp berair dan kremes krim dalam rona putih dan memiliki buat campuran rasa manis dan asam ringan. Bijinya tak termakan sebab rasanya nan pahit. Ratusan varietas apel nan baik dimakan sebagai buah meja atau sebagai dessert buah tumbuh di AS dan seluruh dunia. Beberapa apel dicari dalam memasak dan baking juga.
Pada mitologi Yunani, buah apel juga sering dikaitkan dengan kisah tentang dewi-dewi nan cantik. Namun terlepas dari kebenaran berbagai dongeng ataupun mitologi, apel memang termasuk buah nan sangat istimewa. Sejak dulu, buah ini dikenal sebagai sajian paling tertentu di kalangan raja-raja dan bangsawan.
Memilih Buah Segar dan Menyimpannya
Apel segar selalu tersedia di toko-toko di seluruh musim, dan dipasar tradisional di lepas secara segar tanpa donasi lemari es dan proses pengawetan. Maka pilihlah nan segar, cerah, apel nan bertekstur dengan rasa nan kaya. Hindari buah-buahan dengan tanda seolah ada bekas tekanan atas permukaan nya sebab buah ini mudah berisi larva binatang nan dijamin membuat Anda sebal..
Apel segar bisa disimpan pada suhu kamar selama beberapa hari dan disimpan dalam kulkas selama dua hingga tiga minggu. Cuci higienis mereka dalam air dingin sebelum digunakan buat menghilangkan debu permukaan dan pestisida / fungisida residu.
Dalam menyajikan buah ini, cobalah buat mencuci apel secara menyeluruh dalam air mengalir buat menghilangkan debu permukaan, bekas semprotan insektisida / fungisida. Potong ujung atas nya menggunakan pisau dan cobalah memotong buah menjadi dua bagian nan sama. Ambil bagian irisan kecil, memudahkan dalam menggigit, biji nya nan pahit, lebih baik disisihkan di banding di telan. Iris buah bebas mau bentuk dadu atau melintang.
Kandungan Gizi
Buah apel ( malus domistica ) merupakan pengembangan dari pohon apel liar dari keluarga malus sieversii ataupun malus sylvestris nan banyak tumbuh di kawasan Asia tengah. Pengembangan polulasi tanaman ini terutama sebab koloni hingga tersebar di berbagai belahan dunia.
Buah apel nan berbentuk bulat dengan rona merah, hijau, atau kuning ini dikenal memiliki rasa nan manis renyah dan nikmat sebab banyak mengandung air.
Manfaat buah apel bagi kesehatan nan sangat krusial ialah adanya kandungan zat nan bernama karoten dan pektin. Zat ini merupakan serat makanan nan mudah larut dalam air.
Bahkan pektin dalam buah apel diketahui bisa memperbaiki pencernaan, dan mendorong residu makanan pada saluran pembuangan. Selain itu bila berjumpa dengan vitamin C, pektin sangat berguna buat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Kandungan gizi dalam setiap 100 gram buah apel segar meliputi kandungan energi sebanyak 58 kalori, karbohidrat 14,9 gram, protein 0,3 gram, dan lemak 0,4 gram. Sedangkan kandungan mineral dan vitaminnya meliputi kalsium 6 mg, kalium (107 mg), magnesium (5 mg), fosfor (10 mg), besi (1,3 mg), vitamin A (24 RE), B1 (0,04 mg), C (5 mg), niasin (0,1 mg), dan serat (0,7 gram).
Lebih lengkapnya antara lain :
| Prinsip Gizi | Nilai | Persentase RDA |
|---|---|---|
| Energi | 50 Kcal | 2,5% |
| Karbohidrat | 13.81 g | 11% |
| Protein | 0,26 g | 0,5% |
| Total lemak | 0,17 g | 0,5% |
| Kolesterol | 0 mg | 0% |
| Fiber | 2.40 Dietary g | 6% |
| Vitamin | ||
| Folates | 3 mg | 1% |
| Niacin | 0,091 mg | 1% |
| Asam pantotenat | 0,061 mg | 1% |
| Pyridoxine | 0,041 mg | 3% |
| Riboflavin | 0,026 mg | 2% |
| Thiamin | 0,017 mg | 1% |
| Vitamin A | 54 IU | 2% |
| Vitamin C | 4,6 mg | 8% |
| Vitamin E | 0,18 mg | 1% |
| Vitamin K | 2,2 mg | 2% |
| Elektrolit | ||
| Sodium | 1 mg | 0% |
| Kalium | 107 mg | 2% |
| Mineral | ||
| Kalsium | 6 mg | 0,6% |
| Besi | 0,12 mg | 1% |
| Magnesium | 5 mg | 1% |
| Fosfor | 11 mg | 2% |
| Seng | 0,04 mg | 0% |
| Phyto-nutrisi | ||
| Karoten-ß | 27 mg | - |
| 11 mg | - | |
| Lutein-zeaxanthin | 29 mg | - |
Manfaat nan Begitu Kaya
Manfaat buah apel bagi kesehatan lainnya juga cukup banyak. Diantaranya buat mengatasi anti kanker, anti oksidan, menurunkan kadar kolesterol sehingga sangat baik buat menyembuhkan penyakit jantung.
Kandungan mineral dalam apel juga sangat baik buat kesehatan, seperti boron nan bisa menjaga kadar estrogen sehingga wanita nan memasuki masa menopause bisa terhindar dari pengeroposan tulang maupun risiko penyakit jantung.
Buah ini juga sangat baik buat dijadikan menu diet bagi wanita nan ingin menjaga kesehatan dan kecantikannya. Kandungan apel nan rendah lemak dan kolesterol namun kaya energi bisa membantu kegiatan diet tanpa mengurangi stamina dan aktifitas kesehariannya.
Buah ini juga dikenal sebagai buah penyembuh berbagai penyakit rutin, seperti flu, sakit kepala, ataupun diare. Karena itu dianjurkan buat sering-sering makan buah apel buat menjaga stamina, kesehatan, dan juga kecantikan.
Lezat dan renyah buah apel ialah krusial masuk daftar sebab adanya phtyto-nutrisi, dan anti-oksidan tinggi. Studi menunjukkan bahwa komponen krusial buat normal, pertumbuhan dan perkembangan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Apel rendah kalori, 100 g irisan buah segar menyediakan hanya 50 kalori. Buah ini, bagaimanapun, tak mengandung lemak jenuh atau kolesterol. Meskipun demikian, buah ini kaya akan serat makanan, nan membantu mencegah penyerapan kolesterol makanan-LDL atau jelek dalam usus. Serat juga menyimpan selaput lendir usus dari gambaran zat beracun dengan mengikat bahan kimia penyebab kanker di dalam usus besar.
Apel kaya antioksidan phyto-nutrisi flavonoid dan polyphenolic. Jika diukur total anti-oksidan kuat (ORAC value) dari 100 g buah apel ialah 5900 TE. Beberapa flavonoid krusial dalam apel quercetin, epikatekin, dan procyanidin B2. Selain itu, buah ini juga baik mengandung asam tartaric nan memberikan rasa tart kepada mereka. Secara keseluruhan, senyawa ini membantu tubuh melindungi dari imbas jelek dari radikal bebas.
Buah apel mengandung jumlah nan baik dari vitamin C dan beta-karoten. Vitamin C merupakan antioksidan alami nan kuat. Konsumsi makanan nan kaya vitamin C membantu tubuh mengembangkan resistensi terhadap agen infeksi nan dapat menjadi sangat berbahaya bagi tubuh. Buah ini un memiliki kemampuan pro-inflamasi buat melepas radikal bebas dari tubuh.
Selanjutnya, buah apel ini merupakan sumber nan baik dari vitamin B kompleks, seperti riboflavin, thiamin, dan piridoksin (vitamin B-6). Bersama vitamin ini membantu sebagai co-faktor buat enzim dalam metabolisme serta fungsi sintetis berbagai dalam tubuh.
Apple juga mengandung sejumlah kecil mineral seperti kalium, fosfor, dan kalsium. Kalium merupakan komponen krusial dari sel dan cairan tubuh membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah, dengan demikian, bakal mengcounter pengaruh jelek dari natrium