Fakta Menarik tentang Tulips

Jika Anda pernah jalan-jalan ke luar negeri, khususnya Belanda Anda niscaya pernah melihat estetika Bunga Tulip layaknya sebuah coretan cat lukis pada kanvas. Terutama jika Anda datang pada bulan Mei. Pada bulan Mei, Bunga Tulip nan ditanam pada beberapa bulan sebelumnya telah tumbuh dan menghasilkan warna-warna nan menarik di setiap kelopaknya.

Tulip ialah ketiga kembang global nan paling populer setelah mawar dan krisan. Ini ialah berbentuk cangkir, berwarna cerah, kembang elegan, dengan batang, mulus hijau. Tulip telah dibudidayakan selama sekitar 500 tahun. Bunganya memiliki asal dari Asia Tengah dan Barat. Tulip pertama kali dibawa ke Eropa pada pertengahan abad 16. Tulip mencapai Belanda pada tahun 1570.

Berkat penelitian nan dilakukan oleh pakar nabati di seluruh dunia, ada banyak varietas tulip. Kazakhstan memiliki sekitar tiga puluh empat spesies nan berbeda dari tulip.

Banyak dari spesies tulip nan mudah beradaptasi dengan berbagai jenis iklim. Jika Anda ingin patch latif tulip di kebun Anda, ingat Anda perlu buat merawat tanaman tulip Anda. Anda juga bisa tumbuh di dalam ruangan tulip. Ada berbagai jenis tulip, nan Royal Horticultural Asosiasi Belanda telah dikelompokkan menjadi beberapa divisi resmi.

Negara Belanda bahkan menggelar Festival Bunga Tulip setiap tahunnya. Upaya tersebut tentu saja bertujuan buat meningkatkan devisa bagi negara Belanda sendiri. Hal itu ternyata berhasil. Setiap tahunnya, ratusan ribu turis baik nan berasal dari negara Belanda maupun luar Belanda berdatangan buat menyaksikan estetika Bunga Tulip nan hanya dapat dinikmati satu tahun sekali tersebut.

Meskipun terkenal sebagai bukti diri negara Belanda, Bunga Tulip ternyata berasal dari kawasan Asia. Di habitatnya, kembang latif ini tumbuh secara liar di pegunungan Pamir dan Hindu Kush nan berada di negara Kazakhstan. Bunga Tulip hanya dapat tumbuh di kawasan nan memiliki suhu rendah. Daerah di sekitaran pegunungan menjadi salah satu loka nan cocok bagi Tulip buat berkembang.

Belanda sendiri mengenal kembang tulip sekitar abad ke-16. Nama Tulip sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Turki nan berarti sorban. Lihat saja bentuk kembang tulip, sekilas bentuk kelopaknya berbentuk seperti sorban nan membalut kepala.

Keindahan Bunga Tulip nan berasal dari tanah Asia itu mampu membius para penikmat kembang nan ada di Eropa. Bahkan, pada 1636 Bunga Tulip merupakan salah satu komoditi masyarakat Belanda dan sekitarnya. Sayangnya, hal tersebut tak berlangsung lama. Setahun kemudian harga Bunga Tulip di pasaran menjadi anjlok.

Bunga Tulip berkembang melalui biji dan umbi. Bunga ini masih berkerabat dengan Bunga Lili. Rona dasar dari kelopak Tulip ialah hijau dan kebiru-biruan. Namun berkat persilangan nan rajin dilakukan oleh para pembudidaya Tulip, kini Bunga Tulip memiliki banyak warna. Merah, orange, kuning, hijau, biru, ungu, dan ada juga jenis tulip nan memiliki rona kombinasi nan tergradasi.

Spesies Bunga Tulip jumlahnya sangat banyak. Ada lebih dari seratus spesies. Jika dikelompokkan berdasarkan bentuk kelopaknya, varian Bunga Tulip terbagi menjadi empat.

Bunga Tulip nan pertama memiliki bentuk kelopak nan terlihat menguncup pada saat mekar. Salah satu contoh Bunga Tulip jenis ini ialah Tulip spesies kultivar . Bunga Tulip dengan bentuk kelopak seperti ini menjadi salah satu spesies tulip nan paling banyak digemari.

Jenis Bunga Tulip kedua memiliki kelopak nan justru terbuka lebar pada saat mekar. Salah satu contohnya ialah Bunga Tulip spesies kaufmanniana . Jenis kelopak ketiga ialah Bunga Tulip nan memiliki mahkota kembang atau kelopak nan melengkung, salah satunya ialah Bunga Tulip spesies androecium dan gynoecium .

Spesies terakhir dari Bunga Tulip ini memiliki kelopak kembang nan berbentuk runcing. Bunga Tulip spesies ini salah satu contohnya ialah tulip orphanidea .

Klasifikasi nabati tulip ialah sebagai berikut: Kerajaan-Plantae, Divisi-Magnoliophyta, Kelas-Lilliopsida, Orde-Liliales, keluarga-Lilliaceae, dan Genus-Tulipa. Ada sekitar 3.000 varietas dikenal berbagai tulip dibudidayakan. Setiap tahun, miliaran varietas tulip dibudidayakan. Mayoritas dari tulip nan tumbuh dan diekspor dari Belanda.

Tulip datang dalam berbagai warna-warna cerah seperti merah, kuning, oranye, ungu, pink dan bi-warna. Sebuah pabrik tulip memiliki biasanya 2-6 daun, sementara beberapa spesies memiliki hingga 12 daun. Tinggi rata-rata tanaman tulip berkisar 10-70 sentimeter.

Umumnya, tulip memiliki satu kembang per batang. Namun, beberapa spesies mungkin memiliki hingga empat kembang per batang. The, menarik berwarna-warni, cangkir berbentuk kembang memiliki tiga kelopak dan tiga sepal. Ada enam tepal petaloid, ditandai dekat pangkal kembang dengan tanda gelap.

Tulip diklasifikasikan menjadi 15 kelas berdasarkan musim mekar, keturunan, dan ciri kembang berbagai. Mereka tersedia dalam November-Mei dan mereka memiliki masa hayati 3-7 hari. Ada tiga jenis tulip tergantung pada waktu mekar, seperti berbunga awal, berbunga midseason, dan berbunga akhir.

Berikut ialah jenis tulip beberapa nan penting.

1. Tulips Awal tunggal: Waktu berbunga dari jenis tulip ialah awal musim semi. Tulip awal tunggal memiliki batang nan kuat dan tersedia dalam berbagai rona mulai dari nada permata buat rona pastel. Jenis tulip digunakan dalam batu taman dan juga buat membuat perbatasan buat kebun.
2. Tulips Awal ganda: Jenis tulip terlihat lebih seperti peony. Tulip awal ganda memiliki kelopak lebih banyak. Ini tulip tersedia dalam rona putih, merah muda, kuning, oranye dan merah dan nan paling cocok buat berkebun kontainer.
3. Triumph Tulips: tulip Triumph ialah jenis nan paling krusial dari tulip. Waktu mengembang ialah pertengahan musim semi. Bunganya tersedia dalam perbedaan makna ungu, aprikot, putih, merah muda, kuning, oranye dan merah. Bunganya nan terbaik buat tumbuh di dalam rumah.
4. Darwin Hybrid Tulips: Periode berbunga tulip ini ialah pertengahan hingga akhir musim semi. Mengembang ialah piramida berbentuk dan bunganya tersedia dalam rona hitam, putih, merah muda, kuning, oranye dan merah.
5. Tulips Single Late: Batang dari berbagai tulip sangat panjang dan mengembang nan berbentuk oval. Bunganya membuat perbatasan nan latif dan tanaman berbunga tidur. Bunganya tersedia dalam rona putih, hitam, pink, kuning dan merah muda.
6. Tulips Fringer: tulip berpohon nan tahan lama dan tersedia dalam rona putih, merah muda, aprikot, kuning, oranye, merah dan ungu. Mengembang ialah satu cangkir dengan "kristal berbentuk" pinggiran.
7. Lilly- Tulips: Saat mekarnya dari tulip ini menyerupai kembang lili. Maka disebut Lili Tulip. Bunganya tersedia dalam rona putih, aprikot, kuning, oranye, merah dan ungu. Jenis tulip rentan terhadap angin kencang.
8. Tulips Viridiflora: Jenis tulip memiliki jangka waktu sangat panjang kemampuan berbunga. Nama alternatif buat tulip ini ialah "tulip hijau". Bunga tulip tersebut dari Viridiflora tipe memiliki beruntun hijau pada kelopak.
9. Parrot Tulips: The kelopak tulip beo nan baik memutar, menggulung atau melambaikan tangan. Bunga-bunga besar dan cerah. Bunganya tersedia dalam perbedaan makna putih kuning, aprikot, pink, dan oranye.

Jenis lain dari tulip termasuk Tulip Akhir ganda, Rembrandt, Fosteriana, Greigii, Kaufmanniana dan Tulip Multiflowering. Setiap kembang dan setiap memiliki arti, begitulah tulip..