Kumpulan Kata-Kata Mutiara Islami

Belajar tak hanya dilakukan di sekolah. Kita bisa belajar berbagai hal dari lingkungan di mana kita berada. Kita dapat belajar dari pengalaman, baik itu pengalaman diri sendiri, mau pun pengalaman orang lain.

Tidak hanya melalui tindakan kita bisa belajar hidup. Melalui kata-kata, kita juga dapat belajar memaknai kehidupan. Lewat sebuah kata, kita dapat mengungkapkan berbagai bahasa. Cara paling mudah buat memaknai hayati ialah dengan menggunakan rangkaian kata. Bahkan, rangkaina kata ini bisa dijadikan kumpulan kata-kata mutiara .

Betapa dahsyatnya kata-kata. Melalui kata, kita dapat tahu lingkungan sekitar kita, dengan kata kita dapat mengungkapkan isi hati dan pikiran, lewat kata kita dapat memotivasi diri menjadi lebih baik.

Orang bijak bisa ditandai dengan kepiawaiannya merangkai kata-kata mutiara. Kata-kata mutiara nan tercipta berdasarkan dari perjalanan hayati manusia itu sendiri. Melalui kata-kata mutiara, kita bisa mencerna makna hidup. Tidak semua tindakan kita bisa dibahasakan, terkadang sulit bagi kita buat memberitahu sesuatu kepada orang lain melalui tindakan.

Kata-kata mutiara nan berisikan bahasa nan bijak dan santun, bisa memberikan sebuah motivasi bagi kita. Tidak selamanya kita mengalami bahagia, demikian juga tak selamanya kita bersedih hati. Perubahan suasana hati nan tak tetap tersebut, membutuhkan sebuah solusi buat menetralkannya.

Kata-kata mutiara dapat menjadi obat, bagi mereka nan mendapatkan cobaan hidup. Cobaan nan datang silih berganti, sementara hati dan pikiran kita nan terbatas, membutuhkan sebuah pencerahan. Kata-kata mutiara bisa menjadi dahaga bagi jiwa nan kering. Yang pasti, dengan membaca kata-kata mutiara dapat mempengaruhi suasana hati.

Ada banyak kumpulan kata-kata mutiara nan tersebar di global ini. Kata-kata mutiara bisa dijadikan sebagai penyemangat hidup. Dengan kata-kata mutiara, kita bisa membuka hati dan pikiran. Sehingga, dengan terbukanya hati dan pikiran bisa membuang energi negatif nan sempat bersemayam dalam diri kita.

Tidak mudah memang buat merangkai kata-kata mutiara. Pada dasarnya setiap kita dapat merangkai kata-kata mutiara. Setiap kita nan sudah tentu mengalami pasang surut kehidupan, memiliki kata-kata mutiara tersendiri. Hal ini dikarenakan kemampuan menganalisa nan dianugerahkan dalam pikiran kita masing-amsing.

Kebahagiaan terbesar dalam hayati ialah keyakinan bahwa kita dicintai, dicintai apa adanya, atau bahkan nan lebih baik, dicintai meski pun tak layak dicintai.

Kesuksesan bukanlah kunci kebahagiaan. Kebahagiaan kunci kesuksesan. Jika Anda mencintai apa nan Anda kerjakan, Anda akan meraih kesuksesan.

Bertahan hayati artinya selalu siap buat berubah, sebab perubahan ialah jalan menuju kedewasaan. Dan, kedewasaan ialah sikap buat selalu mengembangkan kualitas pribadi tanpa henti.

Jangan pernah mengorbankan kehidupan Anda demi kerja dan idealisme belaka. Satu hal terpenting dalam hayati ialah interaksi sosial antar manusia. Dan kita baru menyadarinya cukup terlambat.

Di setiap jengkal kehidupan, sang hujan memang harus tercurahkan. Kadang hari-hari memang harus dilalui dalam selingkup awan kelabu dan kedukaan. Apa pun nan dimintai dengan amarah, berakhir dengan rasa malu.

Orang nan mulia memperhatikan hal nan baik dari orang lain, tak menitik beratkan pada keburukannya. Orang nan tidak bermutu melakukan kebalikannya. Orang nan melakukan kesalahan dan tak berusaha memperbaikinya, sebenarnya dia sedang melakukan kesalahan berikutnya.

Ingatlah dua kegunaan kegagalan. Pertama, jika kamu gagal, kamu dapat belajar tentang apa nan tidak berjalan semestinya. Kedua, kegagalan memberimu kesempatan buat mencoba pendekatan baru. Kesempurnaan bukanlah hasil tindakan tunggal, melainkan buah kebiasaan. Anda ialah apa nan Anda lakukan berulang-ulang.

Melihatlah ke atas buat urusan akhiratmu dan melihatlah ke bawah buat urusan duniamu maka hayati akan tenteram.

Seseorang nan optimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap malapetaka, sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap kesempatan.

Sebagai umat muslim sudah tentu kita juga dapat menyejukkan hati dengan menggunakan kumpulan kata-kata mutiara dari wejangan dalam ajaran agama. Pada dasarnya apa nan ada dalam hadis memuat kumpulan kata-kata mutiara nan indah. Mau tahu apa saja kkumpulan kata-kata mutiara nan berdasarkan dari hadis? Berikut beberapa kumpulan kata-kata mutiara dari hadis:

Janganlah seorang di antara kamu mengharapkan kematian sebab musibah nan menimpanya (HR. Muslim)

***

Sesungguhnya Allah mengampuni beberapa konduite umatku, yakni (karena) keliru, lupa dan terpaksa (HR.Ibnu Majah)

***

Allah akan menolong seorang hamba, selama hamba itu senantiasa menolong saudaranya (HR.Muslim)

***

Sebagian tanda dari baiknya keislaman seseorang adalah ia meninggalkan sesuatu nan tak berguna baginya (HR. Tirmidzi)

***

Tinggalkanlah sesuatu nan meragukanmu kepada sesuatu nan tak meragukanmu (HR. Tirmidzi)

***

Dosa itu segala sesuatu nan menggelisahkan perasaanmu dan nan engkau tak suka bila dilihat orang lain (HR. Muslim)

***

Barangsiapa masuk surga, ia bersenang-senang dan tak bersedih, pakaiannya tak usang dan kemudahannya tak lenyap (HR Muslim)

***

Setiap perbuatan ma'ruf (baik) ialah sedekah (HR Bukhari)

***

Sebaik-baik sedekah ialah setelah kecukupan terpenuhi. Dan mulailah dari orang nan menjadi tanggunganmu (HR Bukhari)

***

Ada dua nikmat dimana manusia banyak tertipu karenanya yaitu nikmat kesehatan dan kesempatan (HR Bukhari)

***

Siapa nan pergi ke masjid di pagi hari maupun sore hari, Allah menyediakan hidangan surga baginya sepanjang pagi maupun sore (HR Bukhari)

***

Kulihat ada seseorang nan bersenang-senang di surga, karena memotong dahan nan ada di tenagh jalan sebab mengganggu orang nan lewat (HR Bukhari)

***

Janganlah sekali-kali engkau meremehkan suatu kebaikan, walaupun hanya menemui saudaramu (sesama muslim) dengan paras nan ramah (HR Muslim)

***

Sabar ialah pelita, Al Qur'an ialah Hujjah (pedoman) bagimu dan atasmu (HR Muslim)

***

Subbhanallah walhamdulillah memenuhi ruangan antara langit dan bumi, shalat ialah nur (cahaya), shadaqah ialah burhan (bukti nyata) (HR Muslim)

***

Kesucian ialah sebagian dari iman, Alhamdulillah memberatkan timbangan (HR Muslim)

***

Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan (ihsan) atas segala sesuatu (HR Muslim)

***

Tidak disebut kaya sebab banyak hartanya, tetapi nan disebut kaya nan sebenarnya ialah kekayaan jiwa (HR Bukhari)

***

Siapa nan mengajak kepada kebaikan, maka baginya pahala seperti pahala orang nan mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sendiri (HR Muslim)

***

Seandainya Allah memberi hidayah kepada seseorang melalui mediator kamu maka itu lebih baik dari kalian mendapatkan onta merah (HR Muslim)

***

Perbandingan global dan akhirat seperti orang nan mencelupkan jari tangannya ke dalam bahari lalu diangkatnya dan dilihatnya apa nan diperolehnya (HR Muslim)

***

Barang siapa membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah pada malam hari, maka hal itu telah mencukupinya (HR Bukhari)

***

Orang nan selalu berdzikir kepada Tuhannya dan nan tak pernah berdzikir kepada-Nya ialah sebagaimana halnya orang hayati dan orang wafat (HR Bukhari)

***

Saat Allah mencipta makhluknya, Ia menulis dikitab nan ada di sisi-Nya di atas Arasy "Sesungguhnya rahmat Ku meengalahkan murka Ku" (HR Bukhari)

***

Tidak paripurna iman seseorang di antara kalian sehingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri (HR Bukhari)

***

Siapa nan ingin merasakan lezatnya iman maka cintailah seseorang hanya sebab Allah (HR Muslim)

***

Barang siapa nan ingin berjumpa Allah, maka Allah juga ingin berjumpa dengannya (HR Muslim)

***

Sesungguhnya Allah sangat ridha kepada orang nan apabila makan ia memuji kepada-Nya (HR Muslim)

***

Sesungguhnya Nabi Saw selalu bangun buat mengerjakan salat malam sampai kedua kakinya bengkak (HR Bukhari Muslim)

***

Dan bersuka hatilah kalian serta pergunakan lah waktu pagi dan sore serta sedikit dari waktu malam buat mendekatkan diri kepada Allah Swt., (HR Bukhari)

***

Agama itu mudah dan siapa nan mempersulit agama maka ia akan kalah; oleh sebab itu sedang-sedanglah dekatkan diri kalian (kepada Allah) (HR Bukhari)

***

Apabila kamu mendengar azan, hendaklah kamu berkata seperti nan dikatakan oleh muazin (HR Bukhari dan Muslim)

***

Doa (permintaan) di antara azan dan iqamah tak ditolak (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi)

***

Beliau berjumpa Jibril pada setiap malam Ramadhan buat tadarus Al-Qur'an. Maka sifat murah hati Rasulullah melebihi hembusan angin (HR Bukhari)

***

Mukmin nan kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah dari pada mukmin nan lemah (HR Muslim)

***