Perpustakaan Spesifik di Indonesia

Ada berbagai jenis perpustakaan nan berada dalam masyarakat suatu negara, antara lain perpustakaan nasional, perpustakaan umum, dan perpustakaan khusus. Perpustakaan spesifik ialah perpustakaan nan berfungsi sebagai pusat acum dan penelitian. Perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini juga berfungsi memperlancar aplikasi tugas forum induk nan menaunginya. Yang membedakan perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini dari perpustakaan jenis lainnya terutama pada jenis koleksi dan pemakai perpustakaan tersebut.

Koleksi (buku, majalah, koleksi digital) nan ada di perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini terbatas pada satu atau beberapa subjek saja. Hal ini berbeda dengan perpustakaan generik atau perpustakaan nasional nan menyediakan literatur dari semua subjek.

Oleh sebab sifat koleksinya tersebut, maka pengguna perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini pun terbatas pada orang-orang nan menaruh minat secara mendalam pada subjek tertentu. Pendalaman terhadap subjek koleksi ini tak bisa dilakukan di perpustakaan generik nan memfokuskan pada keluasan subjek, dan bukan kedalaman subjek.

Indonesia mengenal enam jenis perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini, yaitu:

1. Perpustakaan nan berada di bawah naungan sebuah perusahaan nan berorientasi pada tujuan mencari keuntungan.

1. Perpustakaan nan berada di dalam departemen atau forum negara nondepartemen. Termasuk di dalamnya ialah perpustakaan pada jenjang direktorat jenderal, direktorat, dan biro.

1. Perpustakaan nan berada di dalam forum penelitian dan pengembangan. Di sini perpustakaan merupakan unit penunjang kegiatan penelitian dan pengembangan nan dilakukan oleh forum tersebut.

1. Perpustakaan nan ada di dalam sebuah pusat informasi dan dokumentasi.

1. Perpustakaan perguruan tinggi. Termasuk di dalamnya ialah perpustakaan di taraf fakultas, jurusan, dan lembaga-lembaga penelitian nan ada di dalam perguruan tinggi tersebut.

1. Perpustakaan nan dikelola oleh forum lain dengan koleksi spesifik dan pemakainya nan juga khusus.

Jenis dari perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini memang bermacam jenisnya. Dan jenis dari perpustakaan ini akan sangat menentukan dari jenis buku nan ada di dalam perpustakaan ini. walaupun memang tidak memungkiri ada beberapa jenis buku nan secara generik ada di dalam setiap perpustakaan nan ada.

Berdasarkan jenis-jenis perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini nan telah diuraikan di atas, maka nan termasuk ke dalam perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini di Indonesia adalah:

1. Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah – Forum Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII – LIPI)

PDII LIPI bertugas melaksanakan pembinaan dan pemberian jasa dokumentasi dan informasi ilmiah sinkron dengan kebijaksanaan LIPI. Perpustakaan ini berkedudukan di beberapa kota, antara lain Jakarta dan Bandung.

Di dalam perpustakaan ini tentunya mengandung banyak informasi mengenai hal-hal ilmiah nan banyak terjadi atau nan sudah terjaid di Indonesia. Dapat jadi memang berisikan hal nan tidak banyak diketahui oleh banyak orang.

2. Pusat Perpustakaan Biologi dan Pertanian (PUSTAKA)

Perpustakaan nan didirikan pada tahun 1817 ini semula bernama Bibliotheca Bogoriensis. PUSTAKA nan berkedudukan di Bogor ini merupakan perpustakaan biologi dan pertanian nan terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Perpustakaan ini berrtugas mengelola dan mengembangkan informasi perpustakaan dan publikasi ilmiah di bidang biologi dan pertanian.

Seperti namanya sebagai pusat perpustakaan biologi dan pertanian maka isi dari perpustakaan ialah mengenai pengembangan makhluk hidup. Biasanya ialah bagaimana membudidayakan sebuah jeni tumbuhan eksklusif atau juga bahkan jenis binatang tertentu.

3. Perpustakaan Jaringan Kesehatan dan Kedokteran

Perpustakaan ini berada di bawah naungan Departemen Kesehatan, tepatnya di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Salah satu tugasnya ialah menerbitkan Index Medicus Indonesia.

Di dalam perpustakaan akan ada banyak hal mengenai kesehatan atau hal nan menjadi pencapaian dari berbagai dokter nan ada di Indonesia. Karena memang tidak semua hal yan terjadi di global kesehatan bisa dengan mudah buat diambil jalan nan tepat dalam penangananya. Terkadang ada beberapa nan butuh banyak penelitian dan hal lain buat memperoleh penyelesaikan nan tepat dan benar.

4. Perpustakaan Rumah Sakit

Perpustakaan rumah sakit bertugas memberikan layanan literatur medis kepada staf medis, paramedis, staf nonmedis, hingga pasien. Rumah sakit nan memiliki perpustakaan ini antara lain Rumah Sakit Hasan Sadikin (Bandung), Rumah Sakit Pusat Pertamina (Jakarta), dan Rumah Sakit St Carolus (Jakarta).

Di dalam perpustakaan rumah sakit ini bisa berisikan mengenai banyak hal. Misalnya ialah data mengenai bagaimana sampai rumah sakit nan ada dapat dibangun. Latar belakang beserta segala usaha dalam membangun atau merintis rumah sakit.

Lalu juga akan diberikan data mengenai seluruh pegawai nan pernah buat bekerja di dalam rumah sakit tersebut. Misalnya ialah dari dokter, perawat atau bahkan dari semua pegawai teknis nan ada.

Selain itu, hal nan paling krusial buat menjaid isi dari perpustakaan nan satu ini ialah pencapaian nan telah diraih oleh rumah sakit itu atau oleh dokter nan dilakukan di dalam rumah sakit nan dimaksudkan.

Misalnya ternyata di dalam rumah sakit tersebut telah sukses buat memisahkan pasangan bayi kembar siam dengan selamat dan sehat. Sehingga akan direkam bagaimana proses dengan segala pertimbangan nan telah dibuat oleh pihak dokter dalam menyelesaikan tugas berat ini.

5. Perpustakaan Bank

Koleksi pada perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini ini terbatas pada subjek nan berkaitan dengan tugas bank, seperti kebijakan ekonomi, perbankan, dan kebijakan moneter. Untuk bank-bank eksklusif akan dicatat bagaimana perjalanan dari bank tersebut nan disesuaikan dengan kondisi keuangan dari negara pada saat itu.

Karena memang kondisi keuangan dari negara akan sangat mempengaruhi kondisi dari bank nan ada. Atau bahkan sebaliknya, kondisi bank nan ada akan memberika pengaruh terhadap kondisi dari suatu negara.

6. Perpustakaan Departemen

Perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini jenis ini berada dan dikelola oleh departemen nan berada di taraf pusat. Misalnya perpustakaan buat departemen keuangan maka segala hal nan ada di dalam perpustakaan ialah berhubungan dengan dokumentasi sisi keuangan nan ada di dalam negara selama beerapa waktu nan telah berlalu.

Dengan mengacu pada hal ini sejatinya sudah bisa diketahui atau diambil konklusi mengenai bagaimana keadaan sesuatu di dalam waktu tertentu. Dan dengan bekal informasi ini akan dibuatlah langkah nan dibutuhkan.

7. Perpustakaan Forum Nondepartemen

Termasuk di sini ialah Perpustakaan DPR, DPA, MA, BKKBN, File Nasional, Sekretariat Negara, Forum Administrasi Negara (LAN), Badan Urusan Logistik (Bulog), dan Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional.

8. Perpustakaan Industri

Perpustakaan nan memiliki sifat spesifik ini jenis ini berfungsi menunjang penelitian dan pemasaran produk nan dihasilkan oleh perusahaan induk. Termasuk jenis perpustakaan ini antara lain Perpustakaan PT Bio Farma (Bandung), Perpustakaan PT Semen Gresik (Gresik), dan sebagainya.

9. Perpustakaan Forum Penelitian

Perpustakaan jenis ini berfungsi mengumpulkan dan menyediakan berbagai literatur mengenai suatu subjek buat menunjang penelitian dan pegembangan nan dilakukan oleh Badan Induk. Termasuk jenis perpustakaan ini antara lain: Perpustakaan Observatorium Bosscha (Bandung), Perpustakaan Pusat Reaktor Atom (Bandung), Perpustakaan Biotrop-SEAMEO (Bogor), dan sebagainya.

10. Perpustakaan Rumah Ibadah

Termasuk di sini ialah perpustakaan masjid, perpustakaan vihara, perpustakaan pura, dan perpustakaan gereja. Di dalam perpustakaan ini akan terdapat banyak sekali dokumen nan berhubungan dengan agama atau kepercayaan.

Misalnya ialah di dalam perpustakaan nan ada di masjid, akan terdapat banyak buku dengan latar belakang agama islam. Misalnya ialah hal nan paling krusial dalam agama Islam ini ialah al Quran maka di dalam perpustakaan ini akan diberikan berbgaia jenis Al Quran misalnya Al Quran terjemahan bahasa Indonesia. Serta nan paling krusial ialah tafsir dari Al Quran itu sendiri.

Selanjutnya ialah berbagai buku tentang ajaran islam, misalnya mengenai ulumul haidts, ulumul Quran, fiqh, tarik atau hal nan lain. Termasuk dengan buku Sirah Nabi atau sahabat. Semuanya akan menjadi isi dari perpustakaan nan ada di dalam masjid ini.

Ini dari perpustakaan memang akan sangat dipengaruhi oleh jenis dari perpustakaan itu sendiri. Seperti contohnya perpustakaan akan berisikan segala buku pelajaran atau dokumen nan mendukung penyampaian pelajaran. Demikian pula di dalam perpustakaan spesifik maka isi dari perpustakaan ini akan disesuaikan dengan jenis dari perpustakaan ini.