Tips Mendapatkan Masker Paras nan Cocok
Kulit paras merupakan bagian kulit nan harus mendapatkan banyak perhatian. Bagaimana tidak, bagian kulit frontal ini ialah bagian pertama nan berhadapan dengan orang lain saat berkomunikasi. Untuk itulah, perawatan kulit paras absolut dilakukan. Salah satunya dengan mengambil kegunaan masker paras .
Jika Anda mengira perawatan kulit paras dengan kegunaan masker paras itu tak perlu, Anda salah besar. Perawatan tersebut justru mempunyai banyak manfaat. Mulai dari penyegaran, pemutihan, hingga peremajaan kulit.
Untuk mendapatkan kulit nan sehat, bersih, dan digemari banyak orang, seseorang dapat mendapatkannya dari kegunaan masker paras tradisional atau masker paras nan sudah dikemas berupa produk kosmetik kemasan.
Dengan masker wajah, Anda tak hanya mendapatkan paras nan higienis tapi juga halus sehingga Anda senantiasa merasa rileks setelah melakukan perawatan paras tersebut.
Berikut ini ialah beberapa cara buat mendapatkan perawatan dengan menggunakan masker wajah. Ada nan caranya mudah atau praktis dan instan, ada juga nan harus diracik terlebih dahulu sebab bersifat tradisional.
Manfaat Masker Paras nan Mudah
Masker paras ialah salah satu bagian dari ritual perawatan kulit paras nan tak sulit dilakukan. Anda hanya dituntut buat cerdas, cermat, dan kreatif. Ingin tahu apa sajakah itu?
Hal pertama nan wajib diperhatikan dalam menggunakan masker paras ialah pemilihan masker buat jenis kulit wajah. Hal ini bertujuan agar kegunaan masker paras dapat didapatkan secara maksimal.
Untuk kulit kering, pilihlah masker nan berbahan dasar madu. Madu ini mempunyai khasiat buat membuat kulit paras menjadi lebih lembab. Selain madu, kuning telur juga dapat melembabkan kulit wajah.
Cara nan baik buat mendapatkan kegunaan masker paras dari madu atau kuning telur dapat dengan diusapkan langsung pada paras nan sudah dibersihkan, lalu didiamkan hingga mongering, dan dibilas dengan menggunakan air hangat.
Apabila Anda malas menggunakan masker paras alami, Anda dapat mencari masker paras dengan kandungan madu atau kuning telur di dalamnya sehingga tak perlu berlengket-lengket ria dengan madu dan kuning telur.
Untuk kulit berminyak, pilihlah masker berbahan dasar telur (bukan kuning telurnya saja). Telur mempunyai khasiat dalam mengencangkan kulit dengan cara mengecilkan pori-pori. Dengan begitu, pengeluaran minyak menjadi berkurang.
Untuk kulit berminyak nan berjerawat, penggunaan susu magnesium (liquid milk of magnesia) mampu mengurangi kadar minyak kulit sekaligus juga menghilangkan jerawat.
Tapi, anda juga dapat mendapatkan kegunaan masker paras buat kulit berminyak dari air perasan jeruk nipis atau buah alpukat nan mampu menyerap kadar minyak nan berlebih.
Sementara itu, buat kulit normal, Anda dapat menggunakan buah-buahan berupa tomat, mentimun, bengkoang, dan buah lain nan mengandung vitamin C agar kulit senantiasa terjaga kelembabannya.
Untuk kulit normal, Anda tak perlu melakukan masker terlalu sering sebab penggunaan masker nan terlalu sering akan berdampak jelek bagi kehalusan dan kelembutan kulit normal.
Lakukanlah pijatan ketika menggunakan masker, lalu diamkan selama beberapa menit, dan bilaslah dengan menggunakan air hangat. Lakukan secara rutin seminggu sekali agar kulit tetap halus dan bersih.
Tujuan Menggunakan Masker Wajah
Selain mengetahui jenis kulit Anda seperti apa, hal berikutnya nan perlu diperhatikan dalam pemilihan masker paras ialah tujuan dan kegunaan masker paras tersebut bagi kesehatan kulit Anda.
Jika kita biasa menggunakan masker kimia nan diproduksi oleh industry kosmetik, tentu kita dapat membaca terlebih dahulu keterangan nan tertera di kemasan masker. Hal ini membantu Anda buat mengetahui tujuan penggunaan masker nan Anda beli.
Berikut ialah beberapa tujuan dari penggunaan masker paras nan generik kita ketahui.
Pertama, masker anti-aging ialah masker nan berkhasiat dalam memperlambat efek-efek penuaan, seperti keriput, kulit tampak kusam, bintik-bintik hitam, dan munculnya garis-garis di sekitar wajah.
Masker nan mempunyai khasiat anti-aging misalnya saja ialah masker nan berbahan dasar susu, minyak zaitun, teh, stroberi, dan teh hijau.
Untuk masker paras tradisional, Anda dapat menggunakannya sebelum memasuki usia 25 tahun. Namun, buat masker berbahan kimia, Anda harus pandai memilih masker nan cocok buat kulit paras Anda.
Manfaat masker paras nan berfungsi mencegah penuaan dini ini biasanya tak cocok bagi semua orang. Ada nan ketika memasuki usia 20 tahun sudah harus menggunakan masker paras tersebut, ada juga nan pada usia 30 tahun baru mulai menggunakan masker paras tersebut.
Jenis masker nan kedua ialah masker eksfoliat, yakni masker nan mampu membersihkan sisa-sisa kulit wafat nan menempel di wajah. Masker ini mampu menyegarkan dan melembutkan kulit.
Masker nan berkhasiat sebagai eksfolian misalnya saja ialah masker nan berbahan dasar gula dan kopi. Bahan dasar nan mengandung butiran tersebut mampu memberikan gesekan halus pada kulit sehingga mengelupas kulit-kulit wafat nan menempel pada wajah.
Jika Anda termasuk orang nan sibuk, Anda dapat mendapatkan kegunaan masker paras setelah melakukan peeling atau mencuci muka dengan pembersih muka berbahan scrub atau butiran halus.
Jenis masker nan ketiga ialah masker pendingin. Masker pendingin ini ialah masker nan mampu mendinginkan kulit ketika kulit terasa terbakar atau setelah kulit terbakar matahari.
Masker pendingin ini mampu mendinginkan dan menyejukkan kulit. Masker nan berkhasiat sebagai pendingin kulit paras dapat didapatkan dari masker nan berbahan dasar mentimun, bengkoang, aprikot, atau susu.
Selain mendapatkan kesegaran dari bahan masker tersebut, anda juga mendapatkan kegunaan masker paras nan mampu membuat pikiran Anda lebih tenang sehingga dengan sendirinya, aura positif mampu didapatkan tubuh Anda.
Jenis masker nan terakhir ialah masker pemutih. Masker pemutih ialah masker nan mampu mencerahkan kulit wajah. Tak hanya itu, masker ini juga mampu menghilangkan flek hitam dan bekas jerawat.
Masker nan berkhasiat sebagai pemutih kulit paras misalnya saja ialah masker berbahan dasar susu dan bengkoang.
Untuk perawatan tradisional, Anda dapat menggunakan susu murni atau produk olahan susu seperti yoghurt. Sementara itu, buat perawatan instan, Anda dapat mencari masker kemasan berbahan dasar susu atau bengkoang di took-toko terdekat.
Tips Mendapatkan Masker Paras nan Cocok
Untuk mendapatkan perawatan kulit paras nan baik, Anda tak hanya dituntut buat mencari kegunaan masker wajah. Anda juga harus pandai mencari masker nan cocok buat kulit Anda.
Terutama bagi Anda nan sering melakukan facial di salon atau menggunakan masker paras instan, perlu dilakukan beberapa hal agar terhindar dari maslah isritasi kulit dampak tak cocoknya kulit dengan salah satu komponen zat nan terkandnung di dalam masker wajah.
Beberapa hal nan harus dilakukan ialah sebagai berikut.
- Untuk menggunakan masker tradisional, pilihlah bahan nan ringan serta bisa digunakan masksimal dua hari sekali. Jika dalam waktu tersebut terjadi iritasi, maka Anda harus mengurangi jangka waktu perawatan menjadi seminggu dua kali.
- Untuk pemakaian masker kimia, gunakan masker buat pertama kalinya di bagian ujung telinga. Bagian ini ialah bagian paling sensitive dari kulit sehingga jika terjadi iritasi saat pemakaian pertama, dapat dipastikan bahwa produk tersebut tak cocok dengan kulit Anda.
- Hentikan pemakaian masker apabila kulit paras menjadi merah-merah, gatal, dan perih dalam waktu lebih dari tiga hari.
- Hindari penggunaan masker tradisional dengan menggunakan buah-buahan atau sayuran nan sudah berbau busuk atau berlubang sebab jamur.
Beberapa Fakta Mengenai Masker Wajah
Setelah mengenal jenis kulit dan kegunaan dari aneka jenis masker wajah, saatnya Anda tahu beberapa hal tentang masker.
• Beberapa potongan mentimun segar atau parutan mentimun segar nan diletakkan merata di di sekitar paras mampu mendinginkan dan menyegarkan kulit setelah Anda seharian beraktivitas di luar ruangan.
• Campuran 4 sendok makan susu bubuk dengan 2 sendok makan air hangat dan 2 sendok makan madu akan menghasilkan masker paras nan mampu melembabkan kulit kering.
• Busa hasil putih telur nan dikocok terus menerus dapat digunakan sebagai masker pengencang kulit wajah.
• Campuran sesendok bubuk teh hijau dengan setengah sendok air mampu menjadi masker kulit paras nan berkhasiat memperlambat efek-efek penuaan.
• Campuran tomat dengan perasan lemon dan bubuk sereal oatmeal dapat dijadikan pilihan sebagai masker aksfoliat.
• Penggunaan aromaterapi saat sedang dimasker mampu membuat tubuh dan pikiran lebih rileks.
• Pemijatan kulit paras saat pembersihan residu masker mampu menurunkan hormon stres (kortisol).
Setelah mengenal segala sesuatu tentang masker, akankah Anda melewatkan salah satu ritual perawatan paras nan menyenangkan ini? Dapatkan manfaatnya sekarang juga dari kegunaan masker wajah!