Resep Roti Isi

Saya dan juga Anda pastilah suka menikmati roti nan empuk dan memiliki tekstur nan lembut. Sayangnya jika membeli roti nan dijual di toko roti kadang kala kita harus merogoh kantung kita cukup dalam dan menjadi pemborosan nan lumayan besar bagi keuangan nan kita miliki. Sebenarnya ada banyak resep roti nan dapat kita dapatkan dan kita praktikkan buat membuat roti nan lezat buat kita nikmati bersama keluarga.

Memang, buat membuat roti dari resep roti nan kita miliki, kita memerlukan berbagai tips dan trik agar roti nan kita untuk sinkron resep roti tersebut bisa menghasilkan roti nan bertekstur empuk sinkron dengan asa kita. Walaupun resep roti nan kita praktikkan itu sinkron dengan cara pembuatannya namun ada berbagai hal nan harus kita perhatikan dalam pembuatan roti tersebut sebab jika salah dalam pembuatannya maka roti nan kita hasilkan akan menjadi keras dan tak enak buat di makan.

Selain itu bahan-bahan nan digunakan buat membuat roti sinkron dengan resep roti nan kita miliki juga harus diperhatikan kualitasnya sebab kualitas bahan akan sangat menentukan hasil dari roti protesis kita.

Berikut ini ialah bahan-bahan nan digunakan dalam resep roti buat menghasilkan roti nan lezat dan bertekstur empuk :

Tepung ialah bahan primer pembuatan roti nan biasanya selalu tercantum di resep roti manapun nan kita gunakan. Sayangnya di resep roti tersebut biasanya tak dicantumkan kualitas atau tepung seperti apa nan harus kita gunakan buat membuat roti seperti nan ada di resep roti tersebut.

Biasanya tepung nan digunakan buat membuat roti ialah tepung dengan kandungan protein sedang. Protein sedang inilah nan nantinya akan berubah menjadi gluten nan menciptakan tekstur lembut pada roti nan sedang kita buat. Masih sedikit resep roti nan mencantumkan kandungan protein tepung sehingga sering kali roti nan dihasilkan tak sinkron dengan asa kita.

Penggunaan telur biasanya juga tercantum di dalam resep roti. Tapi biasanya bagian nan digunakan ialah telur nan kuningnya saja sedangkan putihnya sering kali tak terpakai di dalam resep roti sebab kuning telur dipercayai membuat tekstur roti menjadi lebih lembut dan lebih lezat. Agar putih telur tak terbuang percuma dan sia-sia maka sebaiknya kita juga mempersiapkan resep lain nan menggunakan bahan putih telur selain resep roti nan akan kita buat.

Gula selalu ada dalam setiap resep roti nan akan kita coba dan kita praktikkan. Pilihlah gula nan larut dalam air sehingga fungsi gula di dalam resep roti ini bukan hanya menciptakan rasa manis pada roti namun juga memberikan tekstur lembut bagi roti nan akan kita hasilkan. Selain itu, penggunaan gula di dalam resep roti apapun berguna buat mengaktifkan ragi nan digunakan sebagai pengembang roti

Di dalam resep roti apapun selalu dibutuhkan pengembang sebagai bagian terpenting dalam pembuatan roti. Pengembang nan digunakan di dalam resep roti biasanya lebih kita kenal dengan sebutan ragi atau yeast . Selain sebagai pengembang, ragi juga berfungsi buat menentukan kadar keempukan roti nan kita hasilkan.

Ada resep roti nan lebih suka menggunakan susu sebagai cairan pencampur adonan sedangkan pada resep roti lain ada nan menggunakan air putih biasa. Susu akan membuat adonan roti menjadi lebih lembut selain itu resep roti nan menggunakan cairan berupa susu akan terasa lebih enak dan berbau lebih harum.

Pada resep roti apapun biasanya kita temukan penggunaan garam. Walaupun jumlah garam nan digunakan sedikit namun penggunaan garam ini memiliki fungsinya sendiri sebagai pengontrol pengembangan adonan. Karena itu sebaiknya garam nan tercantum di dalam resep roti itu baru kita masukkan setelah adonan jadi dan tercampur secara merata

Selain berbagai bahan nan tercantum di dalam resep roti, nan berikutnya harus kita perhatikan ialah anggaran di dalam cara membuat roti nan tercantum di dalam resep roti. Ada berbagai tips dan trik cara membuat roti nan tak tertulis secara langsung di dalam resep roti. Namun tetap saja harus kita ketahui agar roti protesis kita menghasilkan roti nan empuk, lezat dan sinkron dengan asa kita.

Berikut ini ialah cara-cara membuat roti nan tertulis di dalam resep roti nan harus kita perhatikan dengan baik :

1. Bahan-bahan nan digunakan di dalam resep roti harus ditimbang dengan benar. Tidak boleh dikurangi atau ditambahkan sesuka hati kecuali kita ingin membuat ciptaan lain dari resep roti nan sudah ada. Penambahan atau pengurangan timbangan bahan dari nan seharusnya sudah tercantum di resep roti akan menghasilkan roti nan jauh berbeda dengan roti dari resep roti nan sebenarnya.

1. Bahan-bahan nan digunakan haruslah bahan nan berkualitas baik. Ragi nan digunakan di dalam resep roti jika memiliki kualitas nan kurang baik maka akan membuat adonan roti mekar tak sempurna.

1. Cara menguleni adonan juga harus sinkron dengan nan tercantum di dalam resep roti dan harus benar-benar elastis sehingga adonan bisa mekar dengan sempurna. Adonan nan elastis akan terlihat tak mudah putus dan transparan saat dilakukan penarikan pada adonan.

1. Pencampuran bahan dari resep roti nan sudah tertulis juga tak boleh terlalu hiperbola sebab akan membuat adonan menjadi panas dan lengket dampak terkena panas tubuh kita nan mengalir melalui tangan kita.

1. Jumlah ragi dan garam harus sinkron dengan nan tercantum pada resep roti sebab jika dosis penggunaan ragi dan garam tak tepat maka akan membuat resep roti ini menjadi resep roti nan gagal.

1. Setelah proses fermentasi selesai, maka udara nan terdapat di dalam adonan harus benar-benar dihilangkan agar tak tercipta gelembung udara pada adonan nan membuat adonan menjadi berlubang-lubang dan menghasilkan penampilan roti nan tak menarik.

1. Biasanya suhu pembakaran nan digunakan buat memanggang roti tak dicantumkan di dalam resep roti sebab itu sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu suhu pembakaran nan tepat dari orang-orang nan sudah terbiasa membuat roti.

Bahan :

1. 500 gr tepung terigu
2. 1 butir telur
3. 60 gr gula kastor
4. 50 gr mentega (putih)
5. 20 gr susu bubuk
6. 15 gr ragi instan
7. 10 gr garam (1 ujung sendok teh)
8. 300 liter air
9. Isi : coklat atau keju
10. Olesan : kuning telur dan mentega

Cara Membuat :

1. Susu, tepung terigu, ragi, gula, garam, telur dan mentega di campur jadi satu.
2. Masukkan air sedikit demi sedikit
3. Uleni hingga kalis
4. Bulatkan adonan, tutup dengan plastik
5. Diamkan hingga adonan mekar atau sekitar 45 menit
6. Banting-banting adonan dan tarik-tarik hingga benar-benar kalis
7. Bagi adonan menjadi 19 bulatan kecil lalu diamkan selama sekitar 10 menit
8. Isi adonan sinkron dengan selera
9. Pasang kertas roti di atas loyang
10. Taruh adonan di atas loyang dengan diberi jeda sehingga ketika adonan mengembang, roti tak menjadi lengket satu sama lain.
11. Olesi bagian atas roti dengan kuning telur nan dikocok dengan mentega
12. Panggan dalam oven hingga matang
13. Selagi panas angkat dan olesi kembali permukaan roti dengan mentega. Maka roti dari resep roti ini telah selesai kita buat.