Pantai-Pantai di Kabupaten Gunung Kidul

Pantai Selatan Yogyakarta merupakan gugusan pantai latif sepanjang beberapa kilo meter nan melintasi beberapa kabupaten nan ada di Daerah Istimewa Yogyakarta. Estetika sudah niscaya tersaji di pantai ini. Apalagi dengan pasir putih dan gumuk terbesar di Asia. Gumuk ialah gundukan pasir nan membentuk bukit-bukit kecil di sekitar pantai. Selain itu, banyak nelayan nan menggantungkan hidupnya di sepanjang pantai Selatan Yogyakarta ini. Namun, apakah hanya itu kelebihan dari pantai nan ada di sebelah Selatan kota Yogyakarta ini? Terus, ada pantai apa saja di sepanjang jalur ini?

Pantai Parang Tritis terletak di Kabupaten Bantul. Letaknya kurang lebih 27 km dari pusat kota Yogyakarta dan bisa ditempuh sekitar setengah jam perjalanan. Jika Anda tak membawa kendaraan pribadi, jangan risi sebab banyak angkutan nan akan membawa para pelancong ke pantai ini dari kota Yogyakarta. Bus nan melayani tujuan Parangtritis ialah bus jurusan Yogya-Parang Tritis.

Jangan kaget ketika mendapati bus-bus jurusan ini penuh, sebab selain mengangkut para penumpang nan ingin ke Pantai Parangtritis, bus jurusan Yogya-Parang Tritis ini juga mengangkut karyawan dan juga pelajar baik nan ingin ke Yogya ataupun ke arah Selatan sebab jalan nan dilalui ialah jalan primer kabupaten nan menghubungkan daerah Bantul dengan Yogyakarta.

Saat sampai di Pantai Parangtritis ini, selain suasana pantai dengan ombaknya, ada sebuah kolam renang ‘Parang Wedang’ dengan air nan berasal dari mata air alami nan terletak masih satu kompleks dengan pantai ini.

Tapi, hati-hati kalau mau berenang di kolam renang tersebut sebab kedalaman airnya 1,5 meter - 3 meter. Airnya segar dan dingin. Berenang di kolam nan berada di bawah pohon beringin dan pohon-pohon besar lainnya tersebut tak akan membuat kulit gosong.

Ini sebab rimbunnya pepohonan nan membuat suasana teduh dan tak panas seperti di daerah pantai lainnya. Di sebelah kolam itu ada sebuah loka bermain nan lumayan bisa menyenangkan hati anak-anak.

Parang Tritis menawarkan estetika alam nan luar biasa dengan bebukitan nan ada di sekitarnya serta pantai Parang Kusumo nan tak terlalu jauh dari pantai Parang Tritis nan mempunyai gunung-gunung pasir nan akan membawa suasana seperti berada di sebuah gurun pasir nan luas. Apalagi kalau Anda berkunjung ke sana pada saat festival layang-layang, suasananya akan semakin ramai.

Namun demikian, jangan sekali-kali berenang di pantai Parang Tritis atau pun Parang Kusumo. Ombaknya besar dan bisa datang tiba-tiba menyeret pengunjung nan tak sadar bahwa dia sudah terlalu jauh berenang. Selain anginnya nan kencang, topografi pantai Parang Tritis nan tak seperti pantai lainnya.

Banyak palung nan dapat menenggelamkan pengunjung nan tak waspada. Kalau pun ada nan mengaitkan tenggelamnya pengunjung di pantai Parang Tritis dengan keberadaan Ratu Bahari Selatan ‘Nyi Roro Kidul’, penulis 100% tak setuju. Hal ini semata-mata sebab keadaan alam. Walaupun begitu, kita juga patut menghormati kepercayaan setempat. Misalnya saja merupakan pantangan keras buat memakai pakaian berwarna hijau sebab akan menarik perhatian Nyi Roro Kidul. Walaupun kita tak percaya, tetapi sebaiknya kita tak memakai baju berwarna hijau buat menghormati kepercayaan masyarakat setempat.

Selain Pantai Parang Tritis dan Pantai Parang Kusumo, Kabupaten Bantul juga memiliki pantai-pantai latif lainnya, yaitu :

1. Pantai Depok nan terkenal dengan wisata masakan sea food-nya nan murah dan segar-segar dengan kuliner beraneka macam nan diolah oleh koki lokal nan cukup piawai. Kita dapat membeli ikan di loka pelelangan ikan kemudian memberikan ikan itu buat dimasak oleh restoran nan ada di sekitar pantai. Jadi ketika kita makan di restoran, kita hanya membakar biaya masak saja.

2. Pantai Samas nan juga terkenal dengan pasir putih dan berbagai kerang-kerangan nan indah. Beberapa waktu nan lalu reputasi pantai Samas sempat terusik sebab adanya lokasi prostitusi illegal. Tapi kini, dengan sigapnya pemerintahan daerah menangani masalah ini, kini pantai Samas bebas dari prostitusi.

Pantai Glagah merupakan pantai satu-satunya nan terletak di kabupaten Kulon Progo. Pantai ini berpasir putih dengan pantai nan landai. Tapi sama seperti pantai Parang Tritis, angin nan bertiup cukup kencang menyebabkan ombak tinggi nan cukup berbahaya bila ada pengunjung nan berenang terlalu jauh ke tengah laut.

Ada beberapa pantai nan terdapat di kabupaten ini. Kebanyakan pantai tersebut merupakan Loka Pelelangan Ikan (TPI) nan cukup terkenal dengan hasil lautnya nan segar dan murah. Pantai-pantai tersebut, ialah pantai Drini, Pantai KrakaI, Pantai Kukup, Pantai Baron, Pantai Sadeng, Pantai Watu Kodok dan masih banyak panti latif lainnya nan ada di Kabupaten Gunung Kidul. Dapat dibilang, kondisi pantai-pantai nan ada di Kabupaten Gunung Kidul ini masih perawan sebab pantai-pantai ini masih banyak nan belum mengetahuinya. Kebanyakan nan dikunjungi ialah pantai-pantai di daerah Bantul.

Untuk mencapai pantai-pantai di daerah Gunung Kidul ini membutuhkan waktu sekitar 2 jam perjalanan dari kota Yogyakarta melalui Wonosari, ibu kota dari Kabupaten Gunung Kidul. Jalan nan naik turun sangat terasa sebab Gunung Kidul ialah loka nan terdiri dari pegunungan-pegunungan kapur. Hati-hati ketika sampai di daerah nan bernama Irung Petruk yaitu kelokan tajam nan ada di jalan ini sebab banyak sekali korban kecelakaan di daerah ini.

Disarankan ketika berkunjung ke pantai Selatan nan berada di wilayah Gunung Kidul ini berangkat pada pagi hari sebab jika berangkat terlalu siang, maka ketika pulang terlalu malam akan kerepotan di jalan sebab di sepanjang jalan menuju pantai-pantai ini masih berupa hutan dengan penerangan nan minim. Tetapi, jika memang sengaja ingin menginap, di daerah pantai ini sudah banyak terdapat loka penginapan dengan biaya nan terjangkau.

Karena berada di daerah pegunungan, pantai-pantai nan ada di daerah Gunung Kidul ini menawarkan estetika alam nan dapat dibilang sangat eksotis. Sebut saja Pantai Kukup nan merupakan pantai dengan banyak karang di sepanjang pantai. Jadi nan ada di pinggir pantai bukannya pasir melainkan batu-batu karang nan landai. Di batu ini banyak terdapat binatang bahari nan dapat ditangkap seperti ikan ataupun bintang bahari dan binatang bahari nan lain.

Ketika kita berkunjung ke Pantai Baron, kita akan mendapati pantai nan berada di antara dua buah gunung. Yang unik ialah di pinggir gunung ini ada mata air tawar nan mengalir menuju pantai berupa sungai nan lumayan deras airnya. Kita dapat berenang di sepanjang sungai ini sampai ke pantai. Pantai Baron dapat dibilang ialah pantai dengan ombak nan nisbi kecil dibandingkan ombak pantai Selatan nan lain. Kita dapat berenang di pantai ini dengan catatan bukan saat pasang sebab saat pasang ombak juga akan besar. Namun sekali lagi, berhati-hatilah bila mengunjungi pantai-pantai di atas. Ombak dan topografi pantainya bukanlah loka nan tepat buat berenang. Sangat berbahaya.