Tips Memilih Kemeja Berdasarkan Postur Tubuh

Baju kemeja biasanya diidentikkan dengan baju resmi nan sering digunakan oleh para pekerja nan bekerja di kantor atau instansi resmi lainnya. Namun seiring dengan perkembangan zaman, kemeja tak hanya dipakai dalam aktivitas resmi, saat bersantai pun kemeja bisa menjadi salah satu baju nan bisa digunakan siapa saja.

Para remaja dan mahasiswa, umumnya lebih bahagia menggunakan kemeja sebab terkesan lebih rapi dan anggun. Tentu saja, hal ini memberikan peluang pada pengusaha-pengusaha di bidang fashion buat menciptakan kemeja-kemeja nan tak selalu terkesan formal. Berbagai variasi hargapun mulai ditawarkan, mulai dari harga kaki lima hingga harga butik nan lebih mahal tetapi tentu saja sinkron dengan kualitasnya.

Semakin meluasnya manfaat kemeja menyebabkan hadirnya variasi kemeja nan ada sekarang ini. Tak terkecuali dengan pakaian kemeja wanita . Perkembangan pakaian kemeja saat ini terjadi baik pada pakaian kemeja tangan pendek dan pakaian kemeja tangan panjang, dan dengan berbagai ukuran, baik ukuran dewasa maupun anak-anak. Kesan nan ditimbulkan bukan hanya resmi, melainkan juga anggun, cantik, bahkan seksi.

Dengan adanya perkembangan variasi kemeja, para pengusaha baju seperti kemeja sekarang ini pun diminta buat lebih kreatif lagi dalam menghasilkan produknya. Hal ini sebab permintaan pasar nan ingin merubah gambaran kemeja nan dahulunya baju resmi menjadi baju santai. Variasi nan ada berkembang dengan membuat variasi dari segi warna, model, corak, bahan, dan lain sebagainya.

Wanita merupakan salah satu penggemar pakaian kemeja. Sehingga terkadang dalam daftar belanjaan pakaian, pakaian kemeja merupakan salah satu pengisi daftar belanjaan tersebut. Namun ketika membeli barang, para wanita cenderung melihat harga dan rona dibandingkan dengan kualitas baju. Karenanya, tak heran jika terkadang rasa tak nyaman menggunakan kemeja sering terjadi.

1. Bahan

Saat kita memilih pakaian kemeja, hal pertama nan harus diperhatikan yakni bahan kemeja tersebut. Kemeja identik dengan bahan-bahan nan tak dapat menyerap keringat, sehingga saat menggunakannya akan timbul bau nan tak sedap pada badan. Oleh sebab itu, ketika memilih kemeja pilihlah bahan-bahan nan menyerap keringat buat menghindari bau badan. Sesuaikan juga ketebalannya dengan postur tubuh nan dimiliki.

2. Ukuran

Terkadang hal ini sering tak diperhatikan oleh kebanyakan kaum wanita. Pada dasarnya wanita diciptakan berbeda dengan laki-laki. Wanita memiliki suatu kelebihan. Salah satunya payudara, sehingga pemilihan buat pakaian berkancing sangat perlu diperhatikan. Pilihlah pakaian kemeja nan tak terlalu pas dengan tubuh atau terlalu kecil, apalagi pada bagian dada. Jika memilih pakaian kemeja nan terlalu pas maka akan berisiko kancing pakaian akan lebih mudah terbuka sehingga rasa nyaman akan berkurang.

3. Rona atau Corak

Warna ataupun corak perlu diperhatikan agar saat berjumpa dengan orang lain, mereka akan nyaman ketika melihat kita. Rona dan motif ini tentu saja harus disesuikan dengan postur dan rona kulit wanita nan memakainya. Jika memilih kemeja dengan kombinasi warna, hindari rona dominan nan lebih dari dua sebab akan terkesan tak rapi.

4. Bawahan

Meskipun terkesan formal, kemeja tidak harus dipadukan dengan rok hitam atau celana hitam nan berwarna gelap. Coba saja padu-padankan kemeja pilihan dengan rok atau celana nan model lain, seperti rok mini, rok panjang, atau celana jeans dan jegging nan sedang trend.

5. Aksesoris

Sekarang ini, di pasaran mulai banyak produk aksesoris baju seperti kalung dan sabuk spesifik buat kemeja. Nah, buat mendapatkan penampilan nan match dan elegan, jangan asal menggunakan aksesoris hanya berdasarkan kecenderungan rona saja. buat kemeja dengan banyak warna, hindari aksesoris kalung nan terlalu ramai dan besar sebab akan menambah kesan ramai pada pakaian.

Selain itu, gunakan sabuk kemeja pada kemeja dengan model panjang. Sesuaikan warnanya dengan rona kemeja nan pas. Gunakan juga aksesoris lain seperti jam tangan atau gelang nan rona dan modelnya seirama dengan kemeja nan dipakai.

Memilih kemeja berdasarkan rona kulit perlu mempertimbangkan rona sebab akan mempengaruhi penampilan pemakainya. Berikut ini ialah tips memilih kemeja berdasarkan rona kulit.

1. Untuk kulit putih

Pada dasarnya, kulit putih cocok buat rona apa saja. namun, pada rona kulit putih nan cenderung pucat, hindarilah warna-warna terang sebab akan membuat si pemakainya terlihat lebih pucat. Rona kemeja nan paling cocok ialah warna-warna lembut, seperti rona pastel. Warna-warna kemeja nan lembut tersebut akan membuat pemakainya semakin menawan, anggun, dan cantik.

2. Untuk kulit kuning langsat

Untuk jenis kulit nan satu ini memang sangat ideal buat kulit wanita ASIA umumnya. Kemeja rona apapun cocok digunakan oleh wanita nan memiliki kulit kuning langsat. Rona kemeja nan bernuansa cerah dan tropis seperti biru, hijau, merah, dan orange sangat cocok digunakan sebab akan menonjolkan rona kulit kuning langsat nan sangat alami dan cerah.

3. Untuk kulit gelap

Untuk wanita dengan kulit gelap, hindari memilih warna-warna nan paradoksal dengan kulit. Pilihlah kemeja dengan warna-warna tanah nan lembut dan terkesan soft saat digunakan. Warna-warna tersebut akan memancarkan rona kulit eksotis nan dimiliki.

4. Untuk kulit sawo matang

Untuk wanita berkulit sawo matang, pilihlah kemeja dengan perpaduan rona gelap dan terang, seperti ungu, maroon, dan tosca. Warna-warna ini akan membuat pemakainya terlihat anggun dan cantik. Namun, hindari warna-warna nan cenderung cerah atau gelap, seperti coklat, merah, orange, dan hijau.

1. Untuk wanita berpostur tubuh gemuk atau besar

Bagi Anda nan memiliki postur tubuh gemuk dan besar, pilihlah kemeja dengan warna-warna nan gelap, seperti hitam dan coklat. Padukan juga dengan bawahan nan berwarna sama dengan kemeja agar tubuh semakin terlihat lebih ramping. Yang terpenting ialah jangan sampai menggunakan kemeja dengan warna-warna cerah dan tropis seperti biru, hijau, dan orange sebab akan membuat tubuh semakin terlihat besar.

Untuk pemilihan bahan, jangan memilih kemeja dengan bahan nan terlalu tebal dan berat. Pilihlah kemeja berbahan ringan dan tak terlalu tebal. Pada bagian lengan kemeja, hindari model lengan nan digulung sebab akan membuat tak rapi dan terkesan tak anggun.

Meksi kadang sulit mencari ukuran kemeja nan cocok, jangan gunakan kemeja nan terlalu pas dengan tubuh sebab akan menambah kesan besar pada tubuh. Sedangkan buat pemilihan motif, hindari memilih motif-motif besar seperti bunga-bunga besar dan lebar, atau motif totol-totol besar sebab akan menambah kesan lebar pada tubuh.

2. Untuk wanita berpostur pendek

Wanita dengan postur pendek bebas memilih rona apa saja nan cocok dengannya, tetapi fokuskan pada motif kemeja nan akan digunakan. Motif-motif horizontal akan membuat kesan pemakainya terlihat pendek, sehingga pilihlah motif-motif vertikal, seperti garis-garis vertikal sebab akan membuat tubuh lebih tinggi.

3. Untuk wanita berpostur tinggi kurus

Berbeda dengan wanita dengan postur pendek, hindarilah kemeja dengan motif vertikal sebab akan menambah kesan tinggi dan kurus pada tubuh. Untuk itu, pilihlah motif-motif horizontal sebab akan menambah volume tubuh dan juga mengurangi kesan nan terlalu kurus dan tinggi.

Untuk pemilihan warna, fokuskan pemilihan rona pada warna-warna khaki dan abu-abu. Warna-warna semacam ini tentu saja akan membuat tubuh terkesan lebih seksi dan berisi. Kombinasikan kemeja tersebut dengan rok atau celana nan ukurannya pas, jangan terlalu pendek atau kecil, jangan pula terlalu besar atau longgar.