Garansi Laptop

Garansi Laptop

Harga laptop selalu mengalami penurunan. Ketika pertama kali diperkenalkan pada konsumen, harga sebuah komputer jinjing mencapai kisaran puluhan juta rupiah. Itu pun dengan spesifikasi nan masih sangat sederhana. Sehingga selain disebabkan oleh harga nan tinggi, konsumen lebih memilih buat menggunakan personal komputer. Sebab, kemampuan nan ditawarkan oleh komputer jinjing tak terlalu jauh berbeda.

Namun memasuki tahun millenium, harga berbagai merek laptop makin tajam penurunannya. Hal ini diakibatkan oleh makin banyaknya pemain nan mengisi ceruk pasar di penjualan komputer jinjing ini. Bukan hanya pemain besar nan bermain, produsen lokal pun turut meramaikan pasar penjualan laptop.

Bahkan sekolah-sekolah kejuruan pun kini sudah diajarkan buat merakit sebuah laptop buat dijual bebas. Tentu saja, hal ini mengakibatkan harga berbagai merek laptop di pasaran, makin tak dapat dikendalikan. Cukup dengan harga 2 juta, seseorang sudah dapat mendapatkan laptop baru nan cukup lumayan buat penggunaan sehari-hari.



Laptop Branded

Menyikapi maraknya laptop dari produk lokal, mau tidak mau produsen laptop ternama pun ikut menurunkan harga jual mereka. Tentu tak serendah harga produk lokal, namun tetap tergolong murah dengan kualitas dan agunan nama besar nan mereka tawarkan.

Salah satu produk branded nan banyak diburu ialah merek Acer. Mengapa Acer? Salah satunya sebab dengan harga nan tergolong rendah, Acer memiliki kelebihan dari produk pesaingnya. Sehingga hal ini menjadi salah satu perhatian para konsumen nan masih tergolong konsumen nan sensitif terhadap harga.

Kelompok ini akan membandingkan harga nan sama antara satu produk dan produk lainnya. Demikian pula dalam pemilihan laptop ini. Acer sering menawarkan sebuah produk dengan sebuah keunggulan dari pesaingnya nan menawarkan harga nan setara.

Biasanya Acer mendongkrak performa laptopnya dengan meningkatkan kapasitas hard disknya. Intinya, dengan spesifikasi nan sekelas laptop jenis Acer biasanya memiliki keunggulan di salah satu komponen dari produk pesaingnya.

Inilah keunggulan laptop merk Acer daripada pesaingnya. Pangsa pasar nan diincarnya ialah pasar nan masih sensitif terhadap harga, dan bukan pasar nan mengutamakan performa dan daya tahan produk. Dan bagi konsumen nan memang memiliki keterbatasan dana serta ingin mendapatkan produk nan sedikit lebih dari pesaingnya, Acer dapat dijadikan pilihan.

***

Harga berbagai merek laptop pada saat ini semakin menunjukkan tren penurunan harga. Hal ini terjadi sejak tahun 2007, dimana pada saat itu jumlah pemain di segmen komputer jinjing ini semakin bertambah banyak. Jika sebelumnya merek-merek laptop nan beredar didominasi beberapa merek ternama, namun sejak saat itu, beberapa merk lokal mulai turut meramaikan pangsa pasar laptop.

Selain semakin banyaknya merek laptop di pasar, menurunnya harga berbagai merek laptop juga disebabkan semakin tingginya animo masyarakat. Sehingga buat dapat meraih minat calon pembeli, maka banyak produsen laptop nan berlomba-lomba menurunkan harga setiap laptop produksi mereka.

Sekarang ini, dengan uang tiga juta rupiah saja kita dapat membawa sebuah laptop baru ke rumah. Bandingkan sebelum tahun 2007, dimana harga sebuah laptop berkisar di angka 10 juta rupiah setiap unit. Harga tersebut merupakan harga rata-rata dan masih termasuk jenis laptop berkategori standar.

Bisa dibayangkan berapa harga sebuah laptop nan memiliki spesifikasi spesifik dan berasal dari produsen nan ternama seperti Apple? Harga nan dipatok dapat mencapai dua kali lipat dari harga sebuah laptop biasa.

Dengan semakin murahnya harga sebuah laptop, tentu membawa laba bagi konsumen. Sebab, mereka akan semakin mudah dalam memiliki laptop nan pada era modern ini sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok manusia dalam menunjang aktivitas mereka. Baik buat menyelesaikan kegiatan kantor maupun buat kegiatan lain, seperti beraktivitas di internet maupun penyimpanan data penting.



Mewaspadai Harga Murah Laptop

Di sisi lain, keberadaan harga sebuah laptop nan semakin murah ini juga harus disikapi dengan cermat oleh konsumen. Jangan sampai mereka terlena sebab adanya harga sebuah laptop murah lantas menjadikan mereka mengabaikan sisi krusial lain saat membeli laptop. Jika ini terjadi, bukan tak mungkin mereka justru hanya akan mendapatkan kerugian dari membeli sebuah laptop nan murah tersebut, namun tak sinkron dengan harapan.

Oleh sebab itu, dalam membeli laptop bukan hanya faktor harga saja nan perlu diperhatikan oleh konsumen. Ada beberapa hal lain nan wajib buat diketahui dan menjadi bahan pertimbangan sebelum memutuskan buat membeli sebuah laptop.

Beberapa hal tersebut diantaranya ialah :

  1. Perhatikan merek dari laptop tersebut. Laptop nan diproduksi oleh perusahaan besar akan lebih terjamin, baik secara kualitas maupun dalam masalah layanan purna jual. Sementara bagi nan ingin membeli sebuah laptop nan belum terkenal, sebaiknya tanyakan secara detail tentang spesifikasi laptop tersebut, agunan serta fasilitas layanan purnajualnya.
  2. Sesuaikan jenis laptop nan hendak dibeli dengan kebutuhan pemakaian nan akan Anda lakukan. Bagi nan membutuhkan laptop buat kebutuhan ringan, seperti mengetik atau pembuatan laporan keuangan, laptop dengan kemampuan minimalis pun tak menjadi masalah buat dibeli. Sementara buat pengguna laptop nan berkebutuhan spesifik seperti buat desain grafis, kiranya harus menggunakan laptop nan berspesifikasi tinggi.
  3. Fasilitas. Perhatikan fasilitas nan dimiliki sebuah laptop. Untuk menekan harga laptop, biasanya ada produsen nan mengurangi beberapa kelengkapan nan dianggap kurang utama. Seperti keberadaan DVD Room, kamera atau blue tooth. Bila Anda kurang membutuhkan perlengkapan tersebut, kiranya cukup lumayan buat menghemat pengeluaran dengan membeli laptop nan tak dilengkapi fasilitas tersebut.



Garansi Laptop

Salah satu hal nan perlu diperhatikan ketika membeli sebuah laptop selain harga dan merek ialah garansinya. Sebisa mungkin belilah laptop dengan garansi terbaik, perhatikan pula pemberian garansi seperti apa nan akan diberikan oleh toko nan menjualnya.

Berdasarkan data ada urutan merek laptop dengan lamanya pemberian garansi. Menurut data, laptop merek Asus memberikan garansunya selama 2 tahun, bahkan buat seri tertentunya mendapatkan garansi hingga 3 tahun. Garansi itu berlaku secara internasional. Inilah data mengenai urutan lama garansi sebuah laptop berbagai merek.

Perlu Anda ketahui sebelumnya, garansi juga berpengaruh dari Mailfunction Rate atau kesalahan pada laptop. Kesalahan itu misalnya terjadi pada LCD atau keyboard yang, semakin kecil persennya, berarti laptop itu lebih bagus dan bermutu.

  1. Asus dengan kesalahan sebesar 15,6%
  2. Toshiba dengan kesalahan sebesar 15,7%
  3. Sony dengan kesalahan sebesar 16,8%
  4. Apple dengan kesalahan sebesar 17,4%
  5. Dell dengan kesalahan sebesar 18,3%
  6. Lenovo dengan kesalahan sebesar 21,5%
  7. Acer dengan kesalahan sebesar 23,3%
  8. Gateway dengan kesalahan sebesar 23,5%
  9. HP dengan kesalahan sebesar 25,6%

Dengan urutan tersebut, berarti Asus menempati garansi nan lebih lama dibandingkan dengan merek lainnya sebab kesalahan atau kerusakan nan mungkin terjadi pada laptop lebih kecil nilainya. Mengapa Asus dapat menempati urutan laptop garansi dan merek terbaik? Ini dia alasannya.

Hal nan paling primer ialah minimalnya kesalahan pada laptop Asus, sebab sebelumnya telah ada pengujian seperti:

  1. Twist test atau dipelintir. Tes dengan cara, laptop dibuka dengan satu tangan di bagian tepi. Umumnya orang membuka dengan 2 tangan, jika dibuka dengan 1 tangan saja kemungkinan rusak akan semakin besar. Namun, Asus bisa terbuka dengan aman.
  2. Shock test atau goncangan. Tes dengan cara mengguncangkan laprop kesegala arah. Dapat saja terjadi sebuah laptop dibawa menggunakan tas besar, kemudian terlempar ke segala arah dalam tas.
  3. Vibration test atau getaran. Tes dengan mengetarkan laptop terus menerus.
  4. Hinge test atau engsel. Tes dengan membuka tutup laptop sebanyak 20.000 kali. Menjamin bahwa engselnya tak akan patah.
  5. Drop test atau jatuh. Tes dengan menjatuhkan laptop pada ketinggian tertentu. Apakah setelah jatuh laptop tetap menyala atau tidak.
  6. Pressure test atau tekanan. Tes dengan menindih laptop dengan barang berat. Kegiatan itu dilakukan buat memastikan LCD tak rusak.

Itulah mengenai harga laptop, dengan garansi dan segala kelebihan serta kekurangannya. Pilihlah laptop dengan kualitas terbaik agar kerusakan lebih sedikit terjadi.