Tokyo Tocho (Tokyo Metropolitan Government)

Tokyo secara de facto ialah ibukota dari Negara Jepang, meski sebelumnya pada masa restorasi Meiji, Jepang sempat beribukota di Kyoto. Tokyo juga merupakan salah satu wilayah dari 47 prefektur Jepang nan memiliki swatantra buat mengadakan pemerintahan sendiri. Lalu, bagaimana dengan loka wisata di Tokyo ?

Siapa sangka Tokyo nan awalnya ialah sebuah desa nelayan kecil nan disebut Edo sekarang berkembang menjadi Tokyo, kota modern dengan segala atribut kemodernannya. Gedung tinggi menjulang, kerlap-kerlip lampu, dan mall-mall besar ada di sana. Walaupun modern, Tokyo khas akan budayanya menjaga tradisi.

Inilah nan membuat Tokyo kaya akan sejarah dan tradisi dengan mempertahankan keaslian biara dan kuil, bahkan Tokyo pun punya banyak museum. Hal inilah nan membuat Jepang, khususnya Tokyo menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun internasional buat ramai-ramai berkunjung ke sana.

Ada banyak loka wisata di Tokyo, namun sulit bagi Anda wisatawan nan punya waktu dan dana terbatas buat menjejaki semua objek wisata nan ada. Namun, meskipun begitu, berikut rekomendasi beberapa loka wisata di Tokyo nan wajib Anda kunjungi.

Mengunjungi loka wisata modern di Tokyo dapat jadi pilihan Anda. Salah satunya mengunjungi Tokyo Disney Land dan Tokyo Disney Sea nan terletak di Kota Urayasu-shi, Chiba.

Harga tiket masuknya lumayan mahal, dewasa ¥5,800 atau sekitar 580.000 rupiah, orangtua ¥5.100 , remaja (usia 12-17 tahun) ¥5.000, anak-anak (4-11 tahun) ¥3,900, dan perdeo tiket masuk buat anak-anak di bawah 4 tahun. Untuk info lengkap tentang Tokyo Disney Land dan Tokyo Disney Sea silahkan klik di www.tokyodisneyresort.co.jp.

Tempat wisata modern lainnya di Tokyo nan wajib Anda kunjungi ialah Tokyo Tower nan letaknya di pusat Kota Tokyo. Dengan ketinggian 333 meter atau lebih tinggi 13 meter dari menara Eiffel di Paris,Tokyo Tower menjadi simbol kebangkitan ekonomi Jepang. Selain menjadi loka wisata di Tokyo, tower ini digunakan sebagai antena pemancar televisi dan radio.

Untuk Anda nan suka akan ketinggian, silakan mengunjungi Tokyo Tower, Sebagai informasi tambahan, pengunjung bisa naik ke Tokyo Tower sampai di ketinggian 250 meter. Tokyo Tower dibuka buat generik dari jam 09.00 sampai 22.00.

Harga tiket masuk buat ketinggian 250 meter ialah cukup membayar sekitar ¥1.420. Dan, buat Anda nan mempunyai dana terbatas serta takut ketinggian, mencapai ketinggian 150 meter dapat menjadi pilihan Anda dan harganya sekitar ¥820. Situs resmi buat informasi lengkap seputar Tokyo Tower, silakan kunjungi www.tokyotower.co.jp/english/.

Gedung dan menara lainnya nan bisa Anda kunjungi ketika berada di Tokyo ialah Tokyo Tocho. Gedung ini ialah menara kembar versi Tokyo, setiap menara terdiri atas 45 lantai.

Tokyo Tocho terletak di Shinjuku dan menjulang dengan ketinggian 243 meter serta memiliki tiga taraf ruangan bawah tanah. Bangunan Tokyo Tocho terdiri atas kompleks tiga struktur, nan masing-masing mengambil satu blok kota.

Tocho dalam bahasa Jepang artinya Balai Kota Tokyo. Maksudnya ialah markas besar pemerintahan metropolitan Tokyo nan mengatur kota dan desa kecil secara keseluruhan. Tokyo Tocho terbuka buat umum. Jadi, buat Anda nan mau mengunjungi loka wisata ini, tak perlu risi akan diusir walaupun sekilas, gedung ini ialah gedung perkantoran nan tak semua orang boleh masuk.

Memasuki pusat Kota Tokyo seperti masuk ke hutan beton. Namun, jangan salah sangka, Tokyo juga mempunyai pemandangan alam nan tak kalah indahnya dari pemandangan pesona gedung-gedung tinggi nan menjulang di pusat Kota Tokyo, salah satunya ialah Sungai Sumida.

Sungai Sumida ialah sungai nan terletak di Asakusa. Di sana, ada banyak kapal nan dapat Anda naiki buat menyusuri sungai sepanjang Asakusa menuju ke Hama Rikyu, atau dapat juga dari Asakusa ke Odaiba.

Istimewanya, jika Anda datang pada musim semi, mata Anda akan dimanjakan dengan pemandangan pohon Sakura nan terbentang di sepanjang tepian Sungai Sumida. Dan, pada musim panas, tepian Sungai Sumida dijadikan lokasi Hanabi atau festival bunga api.

Jalan-jalan ke Tokyo, Jepang, tak lengkap rasanya bila tak melihat kecantikan Bunga Sakura dari dekat. Ueno Park ialah sebuah taman nan luas nan dapat menjadi target loka wisata Anda di Tokyo, tepatnya terletak di Taito.

Taman ini dulunya ialah bekas kuil. Kemudian, selama Perang Boshin, kuil pun dihancurkan. Tahun 1924, Ueno Park didirikan berdasarkan hibah tanah kekaisaran dari Kaisar Taisho, dan nama orisinil taman ini sebenarnya Ueno Koen Onshi nan artinya Hadiah dari Imperial Ueno Park.

Ueno Park tak hanya menyajikan panorama Bunga Sakura. Di taman ini juga berdiri sebuah patung, yaitu patung Saigo Takamori bersama anjingnya. Patung tersebut dibuat buat mengenang sebuah legenda terkenal di Jepang, kisah seekor anjing nan sangat setia dengan tuannya.

Anda disarankan buat datang ke Ueno Park pada bulan Maret hingga Mei, sebab di waktu-waktu tersebut, loka wisata ini menjadi loka paling favorit buat hanami, yaitu kegiatan piknik sambil menikmati mekarnya Bunga Sakura.

Dalam Bahasa Jepang, Tokyo Edo disebut Edo Tokyo Hakubutsukan. Untuk Anda nan punya waktu singkat buat berada di Tokyo tapi ingin mengetahui sejarah Tokyo dalam satu waktu dan tempat, museum Tokyo Edo dapat dijadikan alternatifnya.

Tokyo Edo Museum berisi benda bersejarah Jepang di zaman Edo. Bangunannya terdiri atas dua bagian, Edo Zone atau Tokyo zaman dulu dan Tokyo Zone. Untuk melihat benda-benda nan ada di Tokyo zaman dulu, Anda dapat ke Edo Zone.

Ada sekitar 2500 benda nan dimuseumkan dan itu termasuk baju, gambar dinding, dan perabot rumah tangga nan digunakan di Tokyo zaman dulu. Adapun buat melihat perkembangan Tokyo dari Edo ke Tokyo Modern dapat menuju ke Tokyo Zone. Untuk lebih lengkapnya lagi mengenai info seputar Edo Tokyo Museum, Anda bisa mengunjungi website resminya di www.edo-tokyo-museum.or.jp/english/.

Di Tokyo, Anda tentu tidak sekadar memanjakan mata, tapi juga ingin memanjakan tubuh. Jangan khawatir, sebab di Jepang bertaburan loka pemandian air panas atau dalam Bahasa Jepang disebut Onsen.

Ooedoonsen Monogatari ialah loka pemandian air panas terkenal di Tokyo, Jepang. Loka mandinya luas dan berarsitektur Jepang saat zaman Edo. Tak hanya menyediakan fasilitas mandi air panas tapi juga berbagai perawatan terapi modern, seperti doctor fish . Bila si kecil bosan, Ooedoonsen Monogatari menyediakan lokasi game center , mulai dari nan modern sampai permainan tradisional.

Tempat wisata di Tokyo lainnya nan wajib Anda jelajahi ialah Pasar Tsukiji. Sebuah pasar induk nan berada di Tsukiji, tepatnya terletak di Kota Chuo, Tokyo. Pasar ini ialah pasar grosir hasil bahari dan pertanian. Pasar ini buka setiap pagi, kecuali hari Minggu dan hari libur.

Semoga rekomendasi loka wisata di Tokyo di atas dapat berguna buat Anda nan akan berlibur ke Tokyo, Jepang.