Cakupan dan Kewajiban Pelamar Beasiswa

Cakupan dan Kewajiban Pelamar Beasiswa

Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu kunci kesuksesan suatu institusi ataupun organisasi. Pencarian SDM berkualitas dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan memberikan beasiswa, agar si penerima beasiswa dapat bekerja di institusi atau organisasi nan memberikan beasiswa. Taktik inilah nan diterapkan oleh Departemen Komunikasi dan Informasi dengan program Beasiswa Depkominfo.



Penerima Beasiswa Depkominfo

Beasiswa Depkominfo terbuka buat pegawai negeri sipil (PNS) pada semua forum kementerian maupun nonkementerian, bagi anggota TNI/POLRI nan bekerja di lingkungan pusat ataupun daerah, forum pendidikan (pimpinan, dosen, atau staf pada forum pendidikan negeri ataupun swasta) dan karyawan atau karyawati partikelir nan berkecimpung di bidang TIK (Teknologi informasi dan Komunikasi).

Penerima beasiswa Depkominfo akan mengikuti program pendidikan S2 di luar negeri. Negara tujuannya ialah Belanda, Jerman, Jepang, Korea Selatan ataupun Australia. Sinkron dengan penetapan dari departemen.



Bidang Studi buat Beasiswa

Beasiswa Depkominfo menetapkan delapan kategori bidang studi buat penerima beasiswa ini, yaitu:



1. Hukum

Bidang hukum berkaitan dengan cyber, satelit, komunikasi dan bidang hukum lainnya nan berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)



2. Ekonomi

Berkaitan dengan e-commerce, e-Buisness, accounting and financial information system, serta bidang ekonomi lainnya nan berkaitan dengan TIK.

  1. Ilmu Komputer
  1. Teknik Informatika
  1. Teknik Elektro / Elektronika
  1. Teknik Telekomunikasi
  1. Digital media atau New media
  1. Ilmu Komunikasi

Termasuk di dalamnya nan berkaitan dengan masalah penyiaran, jurnalistik, periklanan, design grafis, animasi, public relation, serta media kreatif.



Cakupan dan Kewajiban Pelamar Beasiswa

Beasiswa Depkominfo mencakup beberapa hal, yaitu:



1. Biaya Kuliah (tution fee )

Depkominfo akan membayar penuh segala biaya nan berkaitan dengan perkuliahan



2. Biaya perjalanan pulang-pergi

Tiket pesawat nan diberikan ialah kelas ekonomi Pulang-pergi (ketika berangkat pertama kali serta selesainya masa studi)



3. Uang penempatan awal ( Establishment cost )

Terkadang ada beberapa negara nan mengharuskan pendatang memiliki sejumlah uang di rekeningnya masing-masing. Departemen akan memberikan itu sebagai syarat masuk ke negara tersebut.



4. Biaya hayati ( Living Allowance )

Penerima beasiswa akan mendapatkan biaya hayati nan sinkron dengan kondisi loka mereka berkuliah. Pemberian biaya hayati ini dimaksudkan agar penerima beasiswa focus buat belajar di kuliah



5. Biaya Kepengurusan Visa

Setiap negara tujuan mempunyai baku sendiri berkaitan dengan visa pelajar. Penerima beasiswa memiliki beberapa kewajiban nan harus selalu ditaati dan dipenuhi ketika ia mengajukan beasiswa ini, yaitu :

  1. Mematuhi semua peraturan nan ditetapkan.
  1. Memberikan informasi nan sahih dan seksama dalam seluruh dokumen nan diajukan agar memudahkan proses seleksi.
  1. Mengikuti seluruh aktivitas dan persiapan bagi penerima beasiswa.


Persyaratan Generik Beasiswa Depkominfo

Beasiswa dari departemen biasanya dibuka setiap tahunnya. Untuk beasiswa Depkominfo kalian dapat langsung mencari informasinya disitus resmi kementrian komunikasi dan informasi nan beralamat di www.kominfo.go.id. Beasiswa depkominfo menawarkan program beasiswa S2 di luar negeri.

Semua berkas beasiswa dikirim ke Kementiran Komunikasi dan Informatika, Tim pengembangan Sumber Daya Manuisia, Panitia seleksi Beasiswa S2 Luar Negeri, Gedung Depan Kementerian Komunikasi dan Informatika lt. 4, Jln. Medan Merdeka Barat No.9

Berikut ini persyarataan generik nan harus dilengkapi bagi nan tertarik buat mengikuti program beasiswa.

  1. Lulusan sarjana (S1)
  1. Mempunyai IPK 2.90 (skala 3.00)
  1. Memiliki nilai Institutional TOELF (ITP) dengan skors minimal 570 atau jika menggunakan IELST minimal 6.5
  1. Nilai tes potensi akademik (TPA) minimal 550
  1. Memiliki izin dari pejabat berwenang ( buat PNS, izin minimal dikeluarkan oleh Pejabat Eselon II, sedangkan bagi dosen atau staf pengajar minimal dekan, jika karyawan/karyawati partikelir oleh pimpinan perusahaan)
  1. Pengalaman kerja minimal 2 tahun
  1. Usia maksimal saat mengajukan beasiswa ialah 35 tahun
  1. Tidak memiliki gelar S2 atau tak sedang mendapatkan beasiswa S2 atau tak sedang menempuh pendidikan S2


Kelengkapan Dokumen Depkominfo

Kelengkapan dokumen merupakan faktor penting ketika mencari beasiswa, bagi para pelamar beasiswa. Berikut ini dokumen nan harus dilengkai jika ingin mengajukan beasiswa Depkominfo .



1. Bukti diri Diri

Dibutuhkan tiga jenis bukti diri diri, yaitu akte kelahiran, kartu tanda penduduk (KTP), serta passport (jika sudah ada). Ketiga dokumen ini harus difotokopi.

  1. Fotokopi ijazah pendidikan S1 nan sudah dilegalisasi.
  1. Fotokopi Transkrip nilai pendidikan sarjana (S1) nan sudah dilegalisasi.
  1. Fotokopi sertifikat ITP TOELF/IELTS. Pastikan sertifikat masih berlaku sebab sertifikat TOELF/IELTS mempunyai masa kadaluarsa.
  1. Surat keterangan sehat dari dokter.
  1. Fotokopi sertifikat TPA dari UUP TPA Bappenas. Aplikasi ujian mempunyai jadwal-jadwal tertentu, pastikan kalian tak terlambat buat mengambil ujian TPA ini.
  1. Surat keterangan Catatan kepolisian.
  1. Surat Penerimaan ( Letter of Acceptance) dan Course Detail dari perguruan tinggi sinkron dengan ketetapan kementrian (jika ada).
  1. Pengalaman Akademik. Pengalaman akademik nan dimaksud ialah seberapa banyak pelatihan nan pernah diikuti, serta hasil karya ilmiah anda dalam bentuk tulisan, jurnal, ataupun buku.


2. Essay Motivasi Studi

Essay ini akan menjadi salah satu bahan pertimbangan dari penerimaan beasiswa kalian, pastikan motivasi kalian kuat dan bukan hanya sekedar mencari kesempatan beasiswa. Berikan keterangan nan jelas mengenai tujuan anda, apa nan akan kalian hasilkan setelah selesai berkuliah.

Motivasi ini sebaiknya berisi alasan dan latar belakang kalian memilih program studi nan akan ditempuh. Pemilihan itu harus dikaitkan dengan pekerjaan nan sedang dijalani, maafaat terhadap sektor pekerjaan serta ambisi dan jenjang karir kalian kedepannya.

Penting juga buat memberikan impian dan planning mengenai kontribusi nan akan diberikan kepada negara, dan alasan kenapa anda layak mendapatkan beasiswa ini. Tulisan ini harus dikemas maksimal 500 kata.

  1. Surat pernyataan bermaterai
  1. Surat Rekomendasi atasan
  1. Fotokopi ijazah pendidikan S1 nan sudah dialihbahasakan ke bahasa Inggris
  1. Fotokopi transkrip nilai S1 nan sudah dialihbahasakan ke bahasa Inggris
  1. Pas foto ukuran 4x6 sejumlah 4 lembar
  1. Map berwarna biru (pelamar PNS, TNI/POLRI) dan map berwarna kuning (pelamar karyawan swasta)


Proses Seleksi

Jika kalian sudah siap dengan semua berkas nan harus dikirimkan, Kalian tinggal menunggu proses seleksi serta pengumumannya. Tahapan proses seleksi, yaitu:



1. Seleksi administratif

Penilaiannya berdasarkan kelengkapan dokumen, jangan sampai ada dokumen kalian nan tertinggal, sehingga kalian gagal dalam seleksi berkas.



2. Seleksi kemampuan akademik

Penilaian akan berdasarkan nilai kalian di TOEFL/IELTS, skors TPA, serta aspek lainnya. Evaluasi ini akan diurutkan berdasarkan peringkat prestasi, prioritas, serta potensi pelamar.



3. Wawancara

Tahap ini akan memberikan evaluasi bagi para pelamar berdasarkan tujuan studi serta motivasi belajar, juga memberikan evaluasi berdasarkan sikap kepribadian calon pelamar, serta hal-hal lain nan berkaitan dengan program beasiswa.



4. Psikotes

5. Tes Mental dan Ideologi

Tes ini lebih mengedepankan bagaimana calon pelamar mengetahui mengenai wawasan kebangsaan serta mental ideologi sehingga calon pelamar, ketika berangkat buat berkuliah akan menjunjung tinggi ideologi Pancasila.



Proses Keberangkatan

Jika kalian sudah diterima, kalian akan siap diberangkatkan menuju negara studi kalian, tahapannya ialah :

  1. Penerima beasiswa terpilih sudah selesai mengikuti seluruh proses persiapan nan diselengarakan
  1. Mempunyai surat penerimaan dari perguruan tinggi tujuan dan surat tersebut sudah diverifikasi oleh Depkominfo
  1. Memenuhi semua aspek anggaran keimigrasian dari negara tujuan studi
  2. Memiliki surat izin belajar dari pemerintah Indonesia
  1. Sdang tak dalam keadaan hamil ketika berangkat ke negara tujuan studi (khusus wanita)


Informasi Krusial Lainnya

Ada beberapa informasi tambahan nan harus diketahui para calon penerima beasiswa ini, yaitu:

  1. Setiap awal semester, kalian diharuskan buat mengirimkan planning studi nan akan ditempuh pada Depkominfo
  1. Tidak bekerja sama sekali pada masa studi
  1. Segera kembali ke Indonesia ketika masa studi telah selesai
  1. Bersedia buat bekerja atau terikat dalam suatu kegiatan kerja di Depkominfo
  1. Mengembalikan seluruh biaya nan sudah dikeluarkan oleh Depkominfo jika
  1. Mengundurkan diri pada masa persiapan, pemberangkatan atau sebelum masa studi berakhir.
  2. Menyatakan tak mau terikat dengan Depkominfo.
  3. Tidak segara kembali setelah masa studi selesai.
  4. Melanggar kesepakatan nan telah diatur.

Demikian informasi mengenai beasiswa Depkominfo, bagi kalian nan tertarik silakan mencoba sebab beasiswa ini menawarkan beasiswa penuh. Jadi, kalian hanya tinggal berkuliah.