Jenis Ikan Hasil Domestikasi

Ikan hias air tawar Indonesia memiliki nilai potensi pasar nan tinggi. Keanekagaman hidup Indonesia mendukung pada perkembangan ekonomi masyarakat. Praktek budi daya ikan hias bernilai ekonomi di pasaran lokal dan menjadi komoditas ekspor nan dapat diandalkan.

Menurut data sedikitnya terdapat sembilan puluh satu spesies ikan hias air tawar nan teridentifikasi dan memiliki potensi besar buat dikembangkan. Nilai ekonomi nan menjanjikan menjadi alasan nan signifikan dalam pembudidayaan ikan-ikan tersebut. Selain itu, pelestarian spesies ikan Indonesia menjadi alasan lain nan tidak kalah penting.

Di global ini, terdapat 1.100 ( satu ribu seratus ) jenis ikan hias peliharaan dari habitat perairan tawar. Dan 400 ( empat ratus ) jenis berada di wilayah Indonesia. Jumlah ini menandakan aneka hidup Indonesia nan kaya dan menunggu sentuhan-sentuhan tangan manusia Indonesia nan kreatif, inovatif, serta memiliki tekad kemauan nan kuat.

Terdapat beberapa alasan dukungan dalam melihat peluang usaha ikan hias ini, yaitu: kebutuhan kapital usaha nan nisbi sedikit. Pengembangan usaha nan dapat dilaksanakan secara personal.

Bisa menjadi bagian dari pekerjaan (industri) rumah tangga. Memiliki pangsa pasar nan luas dan aktif. Mampu menjadi pemberdayaan masyarakat melalui industri-industri kecil rumah tangga nan bertujuan pada pasar ekspor.

Sedangkan kendala dan tantangan nan biasa terjadi dalam aplikasi usaha ikan hias air tawar adalah: Pengetahuan nan belum memadai dalam pembudidayaan ikan hias air tawar Indonesia. Teknologi pendukung nan belum merata di masyarakat hingga proses pengembangbiakan nan nisbi banyak menggunakan cara tradisional.

Hambatan selanjutnya adalah: Ketersediaan dan pemilihan indukan nan baik dan berkualitas. Ketersediaan bibit unggul nan mudah didapatkan oleh para petani ikan. Proses pembenihan nan harus didampingi oleh tenaga pakar atau orang nan berpengalaman. Akses promosi dan proses distribusi nan belum dapat diketahui dan digunakan oleh para petani ikan secara merata.

Ikan-ikan hias air tawar orisinil Indonesia sangat banyak, di antaranya ialah Arwana atau Schleropages Formosus sp , Cupang atau Beta Splendens , dan Botia atau Botia Macrachanta sp .

Termasuk jenis ikan lidah bertulang atau Bony Tongue . Habitat aslinya ialah sungai-sungai arus deras di Indonesia walaupun sekarang sangat sporadis ditemukan di alam liar. Negara lain nan memiliki jenis arwana ialah negara Birma, Vietnam, Malaysia, dan Thailand.

Nama lain dari ikan arwana di antaranya dikenal dengan sebutan Dragon Fish atau Ikan Naga, Aruwana, Barramundi, Siluk, dan Kayangan. Arwana nan berasal dari Asia termasuk ikan hias legenda dan terfavorit. Karena memiliki harga pasar tinggi, kemampuan fisik nan kuat hingga mampu bertahan dalam segala kondisi, dan memiliki penggemar nan loyal.

Banyak orang memburu ikan ini sebagai koleksi ikan peliharaan, terutama jenis Super Red Banjar dan species Red Arwana . Bahkan sebagian orang percaya pada keberuntungan dan nasib baik bagi pemilik ikan arwana. Demikian alasan pendukung nilai ekonomi nan selalu stabil di pasaran.

Selama ini kita mengenal bahwa ikan arwana diambil dari alam liar seperti sungai-sungai nan ada di pulau Kalimantan dan Papua. Namun dengan majunya global perikanan di Indonesia telah ditemukan teknik memelihara dan membudidayakan ikan arwana dengan mudah dan biaya nan tak terlalu besar. Tetapi membutuhkan kerja ekstra dalam menjaga kualitas air, pakan dan genre oksigen di dalam air habitatnya.

Ikan arwana bisa dibesarkan atau dirawat dengan baik di akuarium maupun kolam ukuran sedang. Taraf PH air buat kolam arwana sekitar 6.8 hingga 7.5, sehingga cukup mudah bagi para perawat dalam menyesuaikan kadar ph air buat habitat ikan arwana. Suhu air di kolam diupayakan antara 27 hingga 29 derajat celcius.

Air harus rutin diganti buat memastikan kualitas air dalam kondisi nan terbaik. Di saat musim hujan, kolam akan terisi dengan air hujan. Sebaiknya segera lakukan inspeksi terhadap air kolam, bila dirasa perlu diganti maka segera lakukan. Karena salah satu sifat arwana sangat sensitif dengan perubahan kondisi di sekitarnya.

Makanan nan dikonsumsi oleh arwana haruslah pakan dengan protein nan tinggi. Seperti pemberian pakan dengan kandungan ikan, udang dan dicampur dengan pelet secukupnya sekitar sepertiga bagian. Pemberian pakan ke kolam arwana sebaiknya dilakukan rutin tiap dengan jumlah nan secukupnya, yakni 2 persen dari berat tubuh arwana.

Ikan arwana akan bertelur sepanjang waktu dalam setahun, namun pada bulan Juli hingga Agustus merupakan puncaknya. Dapat diprediksi ikan arwana bisa mendatangkan banyak laba bagi para petani nan membudidayakannya. Namun aspek lain seperti biaya dan resiko kerugian nan ditanggung para petani harus diperhatikan dengan serius. Bila merasa masih pemula sebaiknya membudidayakan ikan arwana dalam kuantitas nan tak besar, contohnya merawat indukan sampai mereka bertelur dan menghasilkan bibit arwana nan unggul.

Discus atau Symphysodon discus . Ikan hias air tawar nan berasal dari sungai-sungai Amazon di negara Brasil. Jenis diskus banyak dikembangkan oleh berbagai negara sebab keindahannya sebagai ikan peliharaan. Memiliki nilai ekonomi tinggi, sebab spesies pemakan cacing dan kutu air ini sangat digemari oleh banyak orang di belahan dunia.

Mas Koki atau Carrasius Auratusi . Ikan hias terkenal selama puluhan tahun di Indonesia. Berasal dari negeri Cina, sebagai pendahulu bagi jenis ikan hias peliharan. Berbagai jenis rona dan bentuk nan lucu mengundang ketertarikan.

Biasanya mas koki memiliki rona putih, hitam, kuning, merah, dan campuran warna-warna tersebut. Bentuk bulat dan gemuk menjadi salah satu alasan nilai ekonomi ikan ini. Varian mas koki nan bagus dan paling banyak diminati ialah dari jenis Mas Koki Mutiara .

Guppy atau Poecilia Reticulata . Ikan hias nan sangat produktif melahirkan anak dengan jumlah antara lima sampai dengan tujuh puluh ekor dari satu betina, atau disebut livebearers . Ikan ini sangat mudah dipelihara sebab memiliki kualitas adaptasi dan ketahanan tubuh nan tinggi.

Ikan nan berasal dari habitat Central America ini terkenal dengan beberapa nama, seperti Rainbow Fish, Fancy Tail, dan Millions Fish. Bersifat tak militan dan dapat hayati berdampingan dengan ikan lain nan memiliki kecenderungan ukuran dan sifat.

Mulailah memelihara ikan hias air tawar Indonesia sebagai koleksi binatang peliharaan Anda. Bahkan dapat menjadi usaha sampingan Anda.

Menjadi pengusaha di global jual beli ikan tawar hias tidaklah sulit, dengan berbebekal sedikit kapital dan doa maka seseorang bisa meraup untung banyak. Penuhilah dulu kebutuhan terpenting dalam memulai usaha yakni pengetahuan nan cukup mengenai ikan tawar. Seorang pedagang nan berhasil ialah mereka nan tahu betul komoditas dagangnya. Belajarlah dari berbagai sumber informasi tentang budidaya dan teknik penjualan ikan arwana.

Setelah itu tahapan kedua ialah merealisasikan ide dan planning usaha ikan arwana. Siapkan akurium Anda dan selamat memilih!