Gerd Muller

Dalam setiap 4 tahun sekali, global selalu dihibur dengan adanya turnamen akbar paling diminati, yaitu piala dunia. Dan di sepanjang sejarahnya, turnamen tersebut selalu melahirkan seorang pemain nan melegenda.

Berikut ini ialah tiga nama pemain sepak bola nan melegenda, antara lain:

Bagi Anda pecinta sepak bola, tak mungkin buat tak mengenal nama pemain sepak bola nan satu ini. Dia ialah legenda dari Brazil, negara nan paling sering memenangkan ajang piala dunia.

Pele mempunyai nama orisinil Edson Arantes do Nascimento. Ia dicatat sebagai pemain termuda nan pernah tampil sekaligus mencetak gol di final. Termuda nan pernah bermain dan menjuarai final. Pada saat itu, Brasil mengalahkan Swedia 5-2 di final pada tahun 1958.

Saat itu Pele berusia 17 tahun 239 hari, dan dia menyumbangkan dua gol buat kemenangan negaranya. Pele juga kembali bermain di piala global pada tahun 1962, 1966, dan 1970. Tahun 1962 dan 1966 dimenangkan oleh Brasil. Total gol nan dicetak Pele sepanjang pertandingan piala global tersebut ialah 12 gol.

Nama pemain sepak bola nan melegenda berikutnya ialah Diego Armando Maradona. Ia ialah pemain nan terkenal dengan sebutan “Tangan Tuhan”.

Maradona berasal dari Argentina. Pertama bermain di piala global tahun 1982 saat ia berusia 21 tahun. Ketika itu Argentina kandas oleh Italia dan Brasil. Namun pada piala global berikutnya dia menjadi pahlawan, mengantarkan negaranya menjadi kampiun dengan mengalahkan Jerman Barat.

Yang benar-benar membuatnya melegenda ialah dua golnya nan masuk ke jala gawang Inggris di putaran semifinal. Rekaman pertandingan menunjukkan bahwa golnya tercipta sebab donasi tangan. Pada waktu itu Maradona mengatakan bahwa gol itu ialah “insiden tangan Tuhan.” Pada tahun 2005, ia mengaku dengan sengaja menggunakan tangannya.

Yang benar-benar spektakuler ialah gol keduanya. Ia membawa bola setengah lapangan dan berlari melewati lima pemain sampai akhirnya membuat gol ke gawang Inggris. Pada tahun 2002, FIFA gol ini dipilih sebagai “Gol Abad Ini.”

Nama pemain sepak bola nan melegenda berikutnya berasal dari Jerman, yaitu Gerd Muller. Ia mendapat julukan sebagai “ Bomber der Nation ”. Ia ialah pencetak gol tersubur sepanjang masa.

Muller mencatat rekor 68 gol pada pertandingan internasional, 365 pada Bundesliga, dan 14 gol pada dua piala global nan diikutinya. Ia ialah top scorer sepanjang masa. Pada tahun 1974, ia mengantar negaranya menjadi kampiun piala global dengan mengalahkan Belanda 2-1.

Klose lahir di Opole propinsi Silesia, Polandia, dari rahim ibunya Barbara Jez. Dia diasuh ayahnya Josef Klose nan merupakan pesepakbola professional asal klub Oderka Opole, bermain di divisi dua Polandia. Bila dibandingkan dengan klub-klub asal Indonesia, mungkin tak lebih unggul dari klub sepak bola Indonesia semacam Persib atau Sriwijaya FC.

Walau lahir di Silesia, nan ribuan tahun menjadi tanah orang-orang Slavonic, kepalanya rupanya lebih sering menengok ke arah Barat. Dia memilih bermain buat Jerman, hanya sebab keluarganya tinggal di kota Kusel, Jerman.

Tidak jelas sahih mengapa ia lebih memilih Jerman dibandingkan dengan tanah airnya. Padahal dalam kesehariannya dia selalu menggunakan bahasa Polandia. Belakangan diketahui bahwa permasalahan pilihan buat bermain dengan negara mana pun tak krusial baginya. Klose mengaggap dirinya bukan Jerman dan bukan juga Polandia, tapi Eropa saja.

Dengan jumlah penampilan di tim nasional nan saat ini mencapai 103 penampilan, dan mencetak 44 gol, orang boleh menyebutnya sebagai pemain legenda. Terlebih saat pencapaian golnya menyamai rekor lagenda Jerman lain Gerd Muller, nan mampu mencetak 14 gol sepanjang putaran final di Piala Dunia.

Pada 2008, tepatnya diajang Piala Eropa, Miroslav Klose masih menjadi pilihan primer instruktur Juergen Klinsmann. Dengan diduetkan Lukas Podolski, ia tampil luar biasa. Ia pun membawa timnas Jerman ke final buat menghadapi tim kuat, Spanyol.

Siapa nan tak mengenal Cristiano Ronaldo? Pemain nan lahir pada 5 Februari 1985 di Madeira kini berstatus sebagai pemain termahal di dunia. Status pemain termahal di global ini, didapatkan Ronaldo saat Manchester United menjualnya ke Real Madrid pada musim kompetisi 2009-2010. Pemain nan memiliki paras ganteng ini dapat bermain di segala posisi, di antaranya sayap kiri, sayap kanan, atau penyerang tengah.

Karier junior pemain nan sekarang berusia 27 tahun ini dimulai dari klub lokal Portugal nan bernama Andhorinha pada 1993 hingga 1995. Pada 1995, Ronaldo kecil hengkang ke klub nan bernama Nacional.

Dua tahun berselang, tepatnya pada 1997, Ronaldo pindah ke klub profesional Sporting Lisboa. Pada 2001, Ronaldo mulai masuk tim senior Sporting Lisboa. Hingga 2003, Ronaldo bermain buat Sporting Lisboa sebanyak 25 pertandingan dengan 3 gol.

Pada 2003, klub asal Inggris, Manchester United, membeli Ronaldo dari Sporting Lisboa. Bersama Setan Merah, karier Ronaldo semakin berkembang pesat. Sir Alex Ferguson memberikan kepercayaan penuh buat masuk tim primer MU kepada winger asal Portugal itu. Tak tanggung-tanggung, Opa Fergie, panggilan Ferguson, memberikan nomor keramat 7 kepada Ronaldo. Pemberian nomor 7 itu pun membuat Ronaldo dijuluki CR7.

Kepercayaan nan diberikan Sir Alex Ferguson dijawab dengan penampilan nan ciamik dari Ronaldo. Selama berkarier di MU (2003-2009), Ronaldo telah melakoni pertandingan sebanyak 196 pertandingan dengan total gol sebanyak 84 gol. Penampilan nan fantasatis bersama MU, membawa Ronaldo mendapatkan penghargaan pemain terbaik FIFA dan penghargaan Ballon d’Or pada 2008.

Bersama Manchester United, Ronaldo sukses mempersembahkan banyak gelar prestisius, di antaranya Kampiun Perserikatan Primer Inggris sebanyak 3 kali (2006, 2007, dan 2008), Piala FA (2003), Perserikatan Champions (2007), dan Piala Global Antarklub (2008).

Pada musim 2009, Cristiano Ronaldo dijual MU ke Real Madrid dengan status sebagai pemain termahal dunia. Rekor transfer Ronaldo dari MU ke El Real mencapai 80 juta poundsterling.

Pada musim La Liga 2010-2011, Ronaldo sukses menjadi penyerang tersubur di La Perserikatan dengan torehan gol sebanyak 40 gol. Bersama Real Madrid baru, Ronaldo dapat mempersembahkan gelar kampiun Copa del Rey sebanyak 1 kali pada musim 2010-2011 dan gelar kampiun La Liga pada musim 2011-2012.

Dari 2009 hingga sekarang, Ronaldo sudah bermain bersama Madrid sebanyak 144 pertandingan dengan total torehan gol 146 gol. Ini berarti rata-rata Ronaldo selalu mencetak 1 gol dalam setiap pertandingan.

Pesepak bola nan bernama lengkap Lionel Andres Messi ini lahir pada 24 Juni 1987 di Rosario, Argentina. Pemain nan bermain sebagai penyerang atau pemain sayap ini diklaim sebagai pemain terbaik dari generasinya.

Skill tinggi nan dimiliki Messi mengantarkannya masuk nominasi Pemain Terbaik Global versi FIFA dan Ballon d’Or . Messi masuk nominasi tersebut saat usianya masih 21 tahun.

Pada musim 2009, 2010, dan 2011, pemain mungil ini meraih penghargaan Ballon d’Or dan pada 2009 meraih penghargaan pemain terbaik global versi FIFA. Kemampuan dan gaya bermain nan dimiliki Messi menarik perhatian legenda nama pemain sepak bola Argentina dan dunia, Diego Maradona. Bahkan, Maradona menyatakan bahwa Lionel Messi sebagai “pengganti”-nya.

Lionel Messi mengawali kariernya di global sepak bola pada 1995. Saat itu, Messi tergabung dalam klub nan bernama Grandoli, sebuah klub lokal nan dilatih oleh ayahnya.

Karier sepak bola Messi berlanjut di klub Old Boys Newell. Namun sayang, pada usia 11 tahun, dia didiagnosis menderita kekurangan hormon pertumbuhan. Untuk mengobati penyakitnya itu, dibutuhkan biaya nan besar.

Walaupun didiagnosis kekurangan hormon pertumbuhan, talenta brilian nan dimiliki Messi telah menarik hati direktur olehraga Barcelona. Klub asal Kota Catalan itu pun menawarkan kontrak buat Messi dan bersedia membiayai pengobatan Messi jika Messi mau bergabung dengan Barcelona. Akhirnya, Messi pun pindah ke Barcelona.

Bersama Barcelona, Messi mengawali debutnya pada 16 November 2003 saat melakoni pertandingan persahabatan melawan FC Porto. Pada debutnya itu, Messi masih berusia 16 tahun 145 hari. Setahun kemudian, instruktur Barcelona saat itu, Frank Rijkaard, memasukannnya ke tim Barcelona senior.

Debut Messi bersama Barcelona senior dilakono saat laga melawan Espanyol pada 16 Oktober 2004. Saat itu, usia Messi menginjak 17 tahun 114 hari. Debut itu membawa Messi menjadi pemain termuda ketiga nan pernah bermain buat Barcelona.

Itulah beberapa nama pemain sepak bola nan sudah meleganda sebab sepa terjangnya nan fenomenal. Masih banyak nama pemain lainnya nan memberikan sumbangsih prestasi dalam sepak bola dunia. Semuanya menjadi inspirasi bagi para pemain lainnya dan para pendukung setia.