Kata Mutiara Hati Dari Orang-Orang Besar
Hidup penuh tantangan, kesulitan dan cobaan selalu ada kapan saja dimana saja dalam keadaan apa saja. Tetapi kalu kata mutiara hati selalu menemani, niscaya kekuatan mental selalu siap bergulat. Bukan hayati namanya kalau tak ada kesulitan. Bukan manusia namanya kalau tak punya masalah dan cobaan. Bukan orang berhasil kalau tak pernah mengalami kegagalan. Semua orang hayati niscaya mengalami aneka terpaan angin kehidupan buat menguatkan jiwanya.
Dalam buku manapun tentang motivasi, selalu kita temukan kata mutiara hati nan dinukilkan di sana. Ini bukan sekedar hiasan buku, tetapi kata-kata seperti ini memang sangat diperlukan buat menguatkan materi nan disampaikan, sekaligus sebagai peringatan pendek nan memberi kesan mendalam. Sehingga ketika kita tak membaca secara lengkap dan konsentrasi ke semua materi buku, kata mutiara ini bisa menjadi perolehan nan mengasankan batin pembaca.
Di beberapa loka kita juga sering melihat kata mutiara hati terpajang sebagai hiasan dinding atau hiasan apa saja nan memiliki fungsi dan kemanfaatan buat mengingatkan orang atau memberi motivasi. Tetapi tak sporadis juga penempatan kata-kata seperti ini akan menambah indahnya media nan memuat tulisan itu. Misalnya saja tulisan kata mutiara itu disablon pada kaos, hal itu akan menambah nilai barangnya, sebab estetikanya dan maknanya bisa membuat daya tarik tersendiri.
Tidak sporadis kita jumpai, hiasan piring nan di pajang diatas meja kerja atau di atas bufet dengan tulisan latif kata mutiara hati. Saat ada tamu nan kebetulan menunggu, tulisan seperti itu bisa memberi inspirasi dari pada duduk melamun saja. Manfaat lainnya juga dapat menambah pencitraan pemiliknya. Sering juga kita jumpai di jalan kata nan menarik pandangan mata, dan menggugah para pengguna jalan.
Sungguh hal seperti ini baik sekali, seandainya kota-kota di Indonesia ini banyak memajang kata mutiara hati di pinggir jalan. Hal tersebut niscaya lebih memberi semangat membangun dan berdaampak sangat positif bagi masyarakat, dari pada hanya diramaikan dengan papan reklame nan hanya memacu konsumerisme.
Rahasia Hati dibalik Kata Mutiara Hati Yang Dahsyat
Kata mutiara hati lahir dari hati, bukan hasil rekayasa pikiran, sehingga kesan estetika nan mendalam dari kata-kata itu bukan estetika nan dibuat-buat. Ada misteri hati di balik kekuatan mutiara hati nan banyak memberi daya hayati orang-orang nan membutuhkannya. Oleh karena itu, tak semua orang bisa menelorkan kata mutiara nan bermakna dalam dan berkesan kuat untuk.
Hati ialah ladang fertile buat berseminya semangat, makna hidup, ketulusan dan estetika jiwa. Di dalam hatilah segala kekuatan seseorang bisa muncul sebagai sumber motivasi hayati dan sumber kebijaksanaan hidup. Kekuatan hati meliputi 88% potensi hayati manusia. Oleh karena itu sahih apa nan dikatakan oleh orang nan paling bijak, Nabi nan paling banyak menghasilkan perubahan di muka bumi, Muhammad Rosulullah SAW. Beliau bersabda: ada segumpal daging dalam diri manusia, nan apa bila ia baik, baik seluruh bagian tubuh nan lain. Dan seandainya tak baik segumpal daging itu, tak baik pula bagian nan lainnya. itulah hati. Demikian secara inspiratif maknanya.
Mengapa hanya para filosof, orang-orang suci, orang-orang ternama saja nan kata mutiaranya dijadikan penggugah semangat sepanjang zaman. Seandainya pun kita dapat membuat kata mutiara buat hati manusia, tentu akan memiliki daya nan berbeda. Mungkin sebagian kita beranggapanhal itu sebab mereka telah tiada, sebab mereka pendahulu nan sudah lama meninggal. Tentu bukan itu sebabnya. Terbukti dengan jelas banyak orang nan dapat membuat kata-kata nan baik, dan mereka sudah wafat, tetapi kata-katanya tak berefek sedemikian dahsyat.
Apa mau untuk kata mutiara, kemudian harus mati dulu, supaya kata mutiara nya dihikmati oleh orang-orang. Pastilah tak begitu, walaupun sebenarnya ada juga jalan menuju kesana. Yaitu jalan supaya kata-kata mutiara dapat berkesan sangat dalam dan tahan lama.
Tahukah Anda, sesungguhnya mereka nan kata-katanya menggetarkan orang dari zaman ke zaman itu, terjadi bukan sebab sengaja. Mereka tak membuat kata-kata itu secara terencana buat menjadi sebuah kata mutiara hati . Biasanya kata-kata tersebut terjadi begitu saja sebab suatu peristiwa besarnya orang besar nan melibatkan kekuatan hati mereka. Suatu peristiwa perjuangan nan hebat, dalam medan pertempuran nan sangat berat, menghadapi kesulitan hayati nan memuncak, atau kesan dari perenungan dan tafakur nan mendalam.
Yang menjadikan kata-kata mereka menjadi kata mutiara ialah orang-orang nan belakangan memanfaatkan kata-kata itu, atau terinspirasi kata-kata tersebut, bukan nan berbicara. Oleh karena itu, bila ingin kata-kata Anda suatu hari menjadi kata mutiara bagi orang lain, anda harus terlibat dalam peristiwa besar nan melibatkan hati sepenuhnya. Kalau tipe orang nan tak berani terhadap kesulitan, tak akan sanggup melewati hayati dengan cara nan mengesankan seperti itu, apa lagi berharap kata-katanya menjadi mutiara.
Ada misteri hati di balik kata mutiara nan sering kita baca itu. Dengan belajar bekerja sepenuh hati, berjuang setulus hati, berkarir sekuat hati, berkarya seindah fitrah hati, itulah nan akan menjadikan pribadi kerang bahari buat melahirkan mutiara hati. Mutiara hati bukan mutiara pikiran. Bekerja dengan pikiran hanya akan selalu berhitung antara untung dan rugi. Hal itu hanya akan menghasilkan rekayasa buat kepentingan sendiri. Itu tak salah sebab diantara kita lebih cenderung cerdas otak kirinya saja sedangkan otak kanan nan berhubungan dengan kecerdasan hati sering karatan, sebab sporadis digunakan.
Kata Mutiara Hati Dari Orang-Orang Besar
Albert einstein ialah orang jenius nan unik dan suka nyleneh. Dia pernah mengatakan sesuatu nan besar. Tetapi bagi mereka nan tak begitu bisa menjangkau maksudnya juga terasa tak begitu istimewa. Anda niscaya pernah membacanya, sebab kalau mendengarnya dari Albert einstein sendiri kayaknya tidaklah. Beliau katakan " keajaiban selalu ada dimana-mana, tetapi kalau anda tak tahu, seolah keajaiban itu tak pernah ada" . Tentu hanya orang ajaib saja nan dapat berkata seperti ini.
Jalaludin Rumi, tokoh sufi nan pluralis, seorang nan bebas nan telah menemukan jalan penyatuan dengan sang pencipta. Sair-sairnya abadi hingga kini. Karyanya disalin hampir kesemua bahasa di dunia. Kata-katanya mutiara mengena ke dalam hati, sehingga orang nan membacanya tersihir dalam kedalaman jiwa Rumi nan agung. Salah satu bunyi kata mutiara itu ialah ketika ia mengatakan dalam sairnya "jika pikiranmu ialah kembang mawar, engkau taman kembang mawar. Jika pikiranmu duri, engkau ialah bahan bakar di dalam tungku" . Begitu indahnya Beliau menasihati kita.
Yang berikut ialah seorang syeh besar dari Indonesia sendiri. Nama beliau ialah Syeh Muchtarullohil mujtaba Muhammad Muchtar Mu'thi, guru tasauwuf nan memiliki jutaan murid di nusantara hingga manca negara. Satu kata mutiara dari beliau, dikatakan singkat, padat, namun memiliki daya spirit hayati nan sangat tinggi. "setetes hayati dan sedetik usia, bila kita pandai mengisi, itulah rahasianya" . Begitu dalam apa nan terkandung dalam kalimat nan pendek ini. Semoga meresap di hati Anda.
Sampai di sini ulasan tentang kata mutiara hati, supaya kita semakin rajin menggunakan hati di dalam karya dan pekerjaan kita. Selebihnya contoh-contoh kata tersebut banyak tersebar dimana-mana, tetapi nan terpenting ialah menyiapkan hati kita sendiri agar bisa menangkap maknanya dan menyerap daya jiwa, energi positip, gizi hati, nan terkandung di dalamnya, sebab tanpa kesiapan ahati ita sendiri, kata-kata mutiara itu akan lewat begitu saja. Salam berhasil buat hayati anda selanjutnya.