Cara Perawatan CPU

:

Bagian CPU dan fungsinya , tentunya istilah tersebut sudah tak asing bagi Anda. Di era zaman nan semakin canggih, banyak sekali pengguna alat-alat elektronik nan digunakan buat membantu atau memudahkan segala kebutuhan sehari-hari. Salah satunya ialah komputer. Komputer memang sangat krusial buat memudahkan Anda dalam menyelesaikan tugas nan sedang dikerjakan.

Bagi Anda nan bekerja di kantor, niscaya sangat akrab sekali dengan komputer . Pelajar dan mahasiswa pun sebaiknya memiliki komputer buat memudahkan segala tugas nan sedang dikerjakan. Dengan menggunakan komputer, Anda dapat mendapat majemuk informasi dari internet. Oleh sebab itu, peran komputer memang sangat krusial bagi Anda.

Dalam hal ini, komputer tak akan berfungsi sebagai mana mestinya, jika tak dilengkapi dengan CPU. Singakatan dari CPU dalah Central Processing Unit , nan merupakan perangkat keras komputer nan secara generik berfungsi buat menerima dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Jadi CPU ialah pusat dari pemrosesan data pada perangkat komputer.

Istilah lain nan biasanya digunakan buat menyebut CPU, yaitu disebut dengan Prosesor. Pada pertengahan tahun 1970-an telah terdapat jenis prosesor nan sudah sejak tahun itu sering sekali digunakan, prosesor tersebut disebut dengan mikroprosesor.

Mikroprosesor sirkuit terpadu tunggal sudah dijadikan sebagai aspek krusial dalam melakukan penerapan CPU. Sedangkan pengertian dari mikroprosesor itu sendiri yaitu CPU nan telah diproduksi dalam sirkuit terpadu-tunggal.

CPU memiliki fungsi nan sangat krusial dalam menjalankan komputer. Fungsi dari CPU secara generik yaitu buat melakukan operasi secara logika dan aritmatika terhadap data nan berasal dari memori nan telah dimasukkan dari perangkat keras seperti tetikus, pemindai, tuas kontrol, maupun papan ketik.

Sekumpulan intruksi perangkat lunak komputer, merupakan bagian nan bertugas dalam mengontrol CPU. Media nan biasanya digunakan dalam menyimpan data pada komputer yaitu dengan menggunakan cakram keras, cakram padat, disket, maupun pita perekam nan nantinya akan dibaca dan dijalankan CPU sebagai perangkat lunak.

Intruksi-intruksi atau data-data nan sudah dikerjakan, akan disimpan pada bagian nan disebut dengan memori fisik atau dapat disebut dengan RAM. Data nan sudah dikerjakan biasanya akan diberi alamat memori. Setelah data tersebut sudah diberi alamat sinkron dengan apa nan ingin Anda tulis, kemudian CPU akan dengan mudah buat mengakses data-data nan terdapat pada RAM.

Demikian garis besar fungsi dari CPU. Untuk lebih detailnya lagi, berikut, akan disampaikan berbagai macam komponen nan menunjang sistem kerja dari CPU. Dalam CPU terdapat beberapa komponen nan saling terhubung antara satu dengan nan lain. Adapun komponen-komponen beserta dengan fungsinya nan terdapat pada CPU yaitu sebagai berikut :

Motherboard merupakan bagian komponen dari CPU nan biasanya sebagai loka buat memasang komponen-komponen CPU seperti video card, sound card, hard disk, processor dan komponen lainnya. Oleh sebab itu, Motherboard berfungsi sebagai penghubung dari tiap komponen-komponen CPU, agar bisa saling terhubung satu dengan nan lainnya.

Jika bisa terhubung dengan baik, maka akan memudahkan buat saling berkomunikasi antara komponen satu dengan komponen nan lainnya, sehingga CPU menjadi semakin mudah dalam bekerja. Terdapat spesifikasi pada tiap-tiap Motherboard.

Misalnya seperti spesifikasi pada RAM, Anda harus tahu berapa kapasitas maksimal pada RAM nan dapat didukung dengan menggunakan motherboard, serta Anda juga harus tahu spesifikasi processor nan bisa didukung dengan menggunakan motherboard tersebut. Oleh sebab itu setiap komponen nan akan ditancapkan dengan Motherboard harus disesuaikan spesifikasinya dulu, agar bisa bekerja dengan maksimal.

Singkatan dari RAM, yaitu Random Access Memory . RAM merupakan bagian komponen dari CPU, nan memiliki fungsi dalam menyimpan data nan Anda anggap penting. Anda tak perlu khawatir, sebab sekarang banyak sekali jenis RAM nan dapat Anda pilih. Pilihlah RAM nan sinkron dengan kebutuhan pekerjaan Anda.

Prosesor merupakan salah satu bagian komponen nan terdapat pada CPU. Prosesor bisa dikatakan sebagai otak dari komputer, sebab memiliki fungsi buat memeroses semua perintah dan logika nan diperintahkan oleh pengguna dari komputer.

Ketika Anda memilih prosesor, harus cermat dan hati-hati. Hal ini disebabkan banyak sekali jenis dari prosesor, sehingga Anda harus dapat memilih prosesor nan bisa melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu. Jika Anda salah dalam memilih prosesor akan berakibat pada pekerjaan Anda, hal ini disebabkan, proses kerja komputer menjadi sangat lambat, dan pada akhirnya Anda nan rugi, sebab semua pekerjaan jadi berantakan dan tak selesai tepat waktu.

Sound card

Sound card merupakan perangkat nan dipasang secara berjalan pada sistem komputer. Sound card memiliki driver perangkat nan terpisah dan memiliki sifat keras buat diprogram. Sound card memiliki fungsi buat prosesor audio pada komputer. Dengan menggunakan sound card pada komputer, Anda bisa mendengarkan suara apapun nan berasal dari komputer. Misalkan seperti ketika Anda mendengarkan musik atau bahkan menonton film di komputer.

Cara kerja dari sound card yaitu ketika frekuwensi digital nan masuk ke dalam input kartu dan digital bisa diinterpretasikan sebagai algoritma nan nantinya bisa diartikan sebagai bentuk gelombang. Sound card , juga bisa menghasilkan frekuwensi sonik dalam output dari sound card pada komputer.

Video card VGA atau Video Graphic Adapter merupakan komponen perangkat keras dari komputer. VGA memiliki fungsi buat mengolah data grafis sebelum ditampilkan ke monitor. Sehingga, Anda nan tertarik dengan pengolahan gambar bisa menggunakan video card VGA. Hal ini akan memudahkan Anda buat mengolah gambar.

Harddisk merupakan loka buat menyimpan data konvensional nan memiliki sistem kerja secara mekanik. Fungsi dari harddisk ialah buat menyimpan data. Harddisk memiliki macam-macam kapasitas ada nan 250 GB, 500 GB, 1 Tera, bahkan sampai mencapai 3 Tera. Semakin besar kapasitasnya, maka akan semakin banyak data nan dapat disimpan.

Merupakan salah satu bagian komputer nan berfungsi dalam memberikan daya pada tiap-tiap komponen. Jadi peranan Power suplay sangat krusial buat memberikan arus listik, sehingga komputer bisa bekerja dan berfungsi sebagai mana mestinya.

Casing merupakan bagian dari CPU nan memiliki fungsi sebagai loka buat meletakkan seluruh komponen nan terdapat pada CPU. Selain itu, casing juga berfungsi sebagai pelindung. Casing bisa melindungi seluruh komponen-komponen dari kotoran dan debu.

Optical disk drive memiliki fungsi buat bisa melihat data nan terdapat pada CD ataupun DVD.

Setiap barang elektronik niscaya membutuhkan perawatan nan baik. Berikut terdapat beberapa langkah nan dapat Anda terapkan di rumah buat merawat CPU agar tetap awet, yaitu sebagai berikut:

1. Jagalah selalu kebersihan dari motherboard nan terdapat pada bagian CPU setiap saat.
2. Setiap saat selalu bersihkan bagian Recycle Bin .
3. Hapus semua program nan tak dibutuhkan.
4. Gunakan anti virus nan setiap saat update.
5. Gunakan stavolt atau UPS.
6. Selalu pasang dengan menggunakan kabel ground.
7. Selalu mendefrag harddisk setiap saat.

Demikianlah beberapa informasi tentang komponen CPU dan Fungsinya, serta langkah nan dapat Anda coba buat melakukan perawatan CPU. Semoga informasi ini bermanfaat.