Munculnya Dajjal Sebagai Tanda-tanda Hari Kiamat

Tahukah Anda tanda-tanda hari kiamat ? Umat muslim percaya bahwa kehancuran global terjadi ketika orang-orang beriman tak ada lagi di muka bumi dan hanya menyisakan orang-orang dursila seperti zaman jahiliyah. Kiamat terjadi pada hari Jumat dan tak akan terjadi sampai tak ada lagi manusia nan menyebut nama Allah.

Menurut syariat Islam, tak ada seorang pun, baik malaikat, nabi, dan rasul nan mengetahui datangnya hari kiamat. Hanya Allah nan mengetahuinya. Akan tetapi, Allah memberitahukan kepada Rasul-Nya tentang tanda-tanda hari kiamat. Para ulama membagi tanda-tanda hari kiamat menjadi dua, yaitu tanda-tanda kecil dan tanda-tanda besar.

Rasulullah pernah bersabda bahwa hari kiamat itu memiliki tanda, seperti ghibah semakin menjadi-jadi, banyaknya anak-anak hasil perzinahan, orang kaya diagung-agungkan, orang-orang fasik bersuara lantang di masjid, dan para pakar mungkar lebih banyak daripada pakar haq.

Beberapa hadis juga menjelaskan tentang datangnya hari kiamat. Ada hadis nan menjelaskan bahwa hari kiamat tak akan terjadi sebelum bangsa Arab dipimpin oleh seseorang dari keluarga Muhammad dan mempunyai nama sama.

Tanda kiamat kecil merupakan tanda nan datang sebelum kiamat dengan waktu cukup lama dan kejadiannya biasa saja, misalnya dicabutnya ilmu, kebodohan nan semakin dominan, minum khamr, dan lain-lain. Tanda-tanda hari kiamat sudah disampaikan Rasulullah sekitar 1400 tahun lalu.

Berikut ialah tanda-tanda hari kiamat berdasarkan hadis shahih.

1. Diutus dan wafatnya Rasulullah.
2. Bulan terbelah pada masa penyebaran Islam.
3. Api dari tanah Hijaz nan menerangi punuk-punuk unta.
4. Terhapusnya jizyah dan pajak.
5. Munculnya Khawarij.
6. Penggembala menjadi kaya.
7. Dicabutnya nikmat waktu, maka waktu berputar serasa lebih cepat.
8. Banyaknya kaum wanita.
9. Baitul Maqdis dikuasai umat Islam.
10. Perang antara Yahudi dan Islam.
11. Padang gurun yang gersang di Arab menjadi hijau.
12. Sungai Efrat berubah menjadi emas.
13. Kehancuran nilai moral
14. Perzinahan dilakukan secara terbuka dan bebas.
15. Bermacam-macam kejahatan seks.
16. Pornografi meluas.
17. Homoseks dan lesbian merajalela dan dianggap hal nan biasa.
18. Pria mempunyai konduite seperti wanita dan wanita berperilaku seperti pria.
19. Pengingkaran terhadap agama.
20. Agama sebagai simbol atau tameng buat kepentingan pribadi.
21. Umat Islam banyak nan ke masjid dan memperindahnya tetapi sebenarnya hatinya kosong.
22. Umat Islam banyak nan membaca Al quran tetapi mereka tak mengamalkannya dengan sahih dan menentang hadis serta sunnah.
23. Mempercayai ramalan rasi bintang.
24. Mengingkari qadar (takdir atau ketetapan Allah).

Tanda kiamat besar merupakan perkara nan sangat besar dan muncul ketika kiamat sudah sangat dekat. Kemunculannya tak biasa terjadi, seperti muncul Dajjal, Nabi Isa, Ya’juj dan Ma’juj, matahari terbit dari barat, dan lain-lain.

Tanda-tanda besar kiamat nan sudah diucapkan oleh Muhammad ialah sebagai berikut.

1. Muncul dukhan (asap) nan menutupi bumi selama 40 hari.
2. Muncul Dajjal.
3. Munculnya Dabbatul Ard yaitu monster melata dari perut bumi.
4. Matahari terbit dari sebelah barat.
5. Turunnya Nabi Isa.
6. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
7. Tiga gerhana terjadi di timur, barat, dan Jazirah Arab.
8. Keluarnya barah dari kota Yaman menghalau manusia ke loka pengiringan mereka, yaitu Mahsyar.

Setelah Imam Mahdi, tanda-tanda hari kiamat atau penanda besar kiamat lainnya yaitu munculnya Dajjal, sosok konkret nan berasal dari golongan manusia. Kemunculan Dajjal sebagai tanda-tanda hari kiamat akan ditandai dengan beberapa peristiwa besar.

Pembahasan seputar munculnya Dajjal sebagai tanda-tanda hari kiamat ialah sebuah topik nan krusial sebab adanya sejumlah faktor nan disebutkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu .

1. Banyaknya manusia nan menisbatkan dirinya pada ilmu serta dakwah meragukan atau tak percaya akan datangnya Nabi Isa alaihissalam dan terbunuhnya makhluk bernama Dajjal.
2. Sebagian manusia tak terbiasa membahas masalah munculnya Dajjal dan datangnya Nabi Isa alaihissalam .

Menurut Al-Imam Al-Qurthubi rahimahullahu di dalam kitabnya nan berjudul At-Tadzkirah, Dajjal secara bahasa digunakan buat 10 makna, seperti kadzdzab nan maknanya ‘tukang berdusta’ dan mumawwih nan maknanya ‘yang menipu manusia’. Makna-makna tersebut diberikan sebab Dajjal mamang manusia nan melakukan penipuan paling besar.

Sementara itu, dalam istilah syar’i, Dajjal menurut Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullahu ialah sesosok laki-laki penipu atau pendusta nan muncul di pengujung zaman dan mengaku dirinya sebagai Rabb.

Dajjal memang tidak disebut di dalam Al-quran, tetapi ada hadis dan Sunah nan menjelaskan sifat-sifat Dajjal. Menurut keyakinan nan telah luas beredar di kalangan umat muslim, ciri atau sifat Dajjal di antaranya sebagai berikut.

1. Dajjal mempunyai stigma fisik, yaitu mata kanannya tak bisa melihat dan mata kirinya dapat melihat tetapi warnanya hitam atau gelap.

1. Di dalam sejumlah hadis dijelaskan bahwa Dajjal hanya mempunyai satu mata. Dajjal akan menaiki keledai putih nan satu langkah kakinya berjarak setara dengan satu mil. Kedelai ini memakan api, menghembus asap, dapat terbang, dan dapat menyeberangi lautan.

1. Dajjal ialah seorang pemuda nan badannya gemuk, berkulit kemerah-merahan, rambutnya keriting, mata kanannya buta.

1. Dajjal akan mendustai umat Islam dengan cara memberi ajaran tentang surga, tetapi sebenarnya ajaran itu ialah sebaliknya atau neraka.

1. Huruf arab bertuliskan kafir nan bermakna kufur akan tertulis di dahinya dan juga sangat mudah terlihat oleh umat muslim.

1. Dajjal mampu mendengar dan melihat di beberapa loka pada waktu nan bersamaan.

1. Dajjal memiliki kemampuan buat menipu umat manusia.

1. Ajaran Islam pada umumnya meyakini bahwa Dajjal akan muncul di Kota Isfahan.

1. Dajjal tak bisa memasuki wilayah Makkah dan Madinah sebab dijaga oleh para malaikat.

1. Imam Mahdi akan datang buat melawan Dajjal atas nama Islam.

Banyak sekali peristiwa nan sudah dikabarkan Nabi Muhammad saw menjelang datangnya Dajjal sebagai tanda-tanda hari kiamat. Peristiwa-peristiwa tersebut ialah sebagai berikut.

1. Banyaknya orang nan tewas saat umat muslim melawan Romawi.
2. Banyaknya kemenangan nan sukses diraih umat muslim.
3. Umat muslim menguasai Istanbul atau Konstentinopel.
4. Dajjal akan muncul saat orang Arab jumlahnya sudah sedikit.

Persitiwa lainnya nan juga sebagai tanda munculnya Dajjal ialah manusia mengalami 3 paceklik nan sangat dahsyat hingga manusia mengalami kelaparan. Allah Swt menjadikan langit menahan sepertiga hujannya di tahun pertama dan menjadikan bumi menahan sepertiga tumbuhannya.

Selanjutnya Allah Swt menahan dua pertiga hujannya di langit dan menahan dua pertiga tanamannya. Allah Swt juga menahan semua hujan di langit pada tahun ketiga sehingga tak ada satu pun tetesan air hujan dan tidak ada tumbuhan.

Atas perintah Allah, sangkakala akan ditiup oleh Israfil sebanyak tiga kali pada hari kiamat.

Tiupan dahsyat pertama ini akan menggemparkan seluruh makhluk hidup. Gunung-gunung beterbangan seperti awan lalu hancur, dan planet-planet saling bertabrakan. Akhirnya, semua kreasi Allah di alam semesta hancur lebur.

Pada tiupan ini, Allah mematikan Jibril, Mikail, Israfil, dan Hamalatul ‘Arsy. Izrail sang Malaikat Maut ialah malaikat terakhir nan dimatikan oleh Allah. Sejak saat itu, tak ada lagi nan hayati kecuali Allah.

Semua manusia dari zaman Adam sampai manusia nan hayati terakhir kali saat alam semesta dihancurkan, menunggu giliran diadili di Padang Mahsyar. Tidak ada konservasi dan naungan selain Allah di hari itu.

Itulah tanda-tanda hari kiamat dan peristiwa penipuan sangkakala.