Horoskop Menurut Pandangan Agama

Saat ini siapa nan tak mengenal horoskop ? Semua manusia di penjuru global mengetahui dan penasaran dengan kebenaran horoskop itu sendiri. Kata horoskop berasal dari istilah Yunani, nan berarti “mengamati atau memeriksa waktu”. Sehingga sampai saat ini kata horoskop digunakan sebagai ramalan peristiwa nan terjadi pada waktu-waktu tertentu.

Sementara dalam ilmu astrologi sendiri, horoskop ialah bagan nan menggambarkan poisisi matahari, bulan, dan planet-planet pada saat terjadi kelahiran seorang anak manusia. Konon, konvoi atau perubahan atau pergeseran antara tata surya dan planet memengaruhi atau berhubungan erat dengan tabiat (baik dan buruk) manusia, juga peristiwa-peristiwa nan terjadi dalam kehidupannya (baik masa depan dalam nasib karir, prestasi, jodoh bahkan kematian atau peristiwa naas nan tak diinginkan manusia).

Banyak nama-nama peramal nan prominen sebab menggunakan horoskop. Bahkan, sebab pekerjaannya meramal peristiwa dan orang, mereka mendapat laba atau kehidupan nan mapan. Dan tak bisa dipungkiri banyak manusia nan percaya, bahkan menggantungkan asa juga keyakinannya pada horoskop, terlepas dari agama atau kepercayaan nan dianutnya.

Hampir semua media cetak, televisi, dan radio bahkan internet mempunyai rubrik horoskop. Horoskop saat sekarang ini dikenal dengan ramalan zodiak/bintang. Juga dikenal dengan ramalan berdasarkan shio. (Shio ialah zodiak china nan memakai nama-nama hewan buat melambangkan waktu lahirnya seseorang dan berpengaruh juga terhadap nasib).

Macam-macam cara nan dilakukan para peramal, meneropong atau meramal pelanggannya, atau membaca horoskop milik seseorang. Ada nan membaca ramalan melalui media air, kartu tarot, garis tangan, golongan darah bahkan angka, abjad dan masih banyak lagi nan kadang tak kita mengerti dengan logika.

Di bawah ini ialah jenis-jenis horoskop nan sudah familiar di telinga masyarakat, yaitu:

Kata zodiak berasal dari bahasa Yunani yaitu Zoodiacos Cyclos , artinya lingkaran hewan. Lingkaran hewan ini ialah istilah saja nan sebenarnya merunut pada nama-nama rasi bintang. Dan inilah nama-nama rasi bintang itu:

1. Aquarius, dari 21 Januari - 19 Pebruari
2. Pisces, dari 20 Februari – 20 Maret
3. Aries, dari 21 Maret – 20 April
4. Taurus, dari 21 April – 21 Mei
5. Gemini, dari 22 Mei – 21 Juni
6. Cancer, dari 22 Juni – 22 Juli
7. Leo, dari 23 Juli – 22 Agustus
8. Virgo, dari 22 Agustus – 22 September
9. Libra, dari 24 September – 23 Oktober
10. Scorpio, dari 24 Oktober – 22 Nopember
11. Sagitarius, dari 23 Nopember – 21 Desember
12. Capricorn, dari 22 Desember – 20 Januari

Ada hal menarik tentang horoskop jika dilihat dari shio. Menurut legenda tradisional Thionghoa, Sang Dewa membuat suatu kontes buat pemimpin dalam siklus pertahunan, maka dikumpulkan ke 12 binatang dalam kontes ini.

Peraturan kontes horoskop shio tersebut ialah siapa di antara salah satu dari ke 12 binatang itu lebih dahulu bisa menyeberangi sungai, maka dia akan mendapat giliran pertama sebagai pemimpin siklus tahunan, dan sisanya akan mendapat giliran sinkron urutan kedatangannya. Ini ialah nama-nama shio, berdasarkan tahun kelahirannya:

1. Shio Tikus (lahir pada tahun 1924, 1936, 1948, 1960, 1972, 1984, 1996, dan 2008).

1. Shio Kerbau (lahir pada tahun 1925, 1937, 1949, 1961, 1973, 1985, 1997, dan 2009).

1. Shio Macan (lahir pada tahun 1926, 1938, 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, dan 2010).

1. Shio Kelinci (lahir pada tahun 1927, 1939, 1951, 1963, 1975, 1987, 1999 dan 2011).

1. Shio Naga (lahir pada tahun 1916, 1928, 1940, 1952, 1964, 1976, dan 2000).

1. Shio Ular (lahir pada tahun 1917, 1929, 1941, 1953, 1965, 1977, dan 2001).

1. Shio Kuda (lahir pada tahun 1918, 1930, 1942, 1954, 1966, 1978, 1990, 2002, dan 2014).

1. Shio Kambing (lahir pada tahun 1919, 1931, 1943, 1955, 1967, 1979, 1991, 2003, dan 2015).

1. Shio Monyet (lahir pada tahun 1920, 1932, 1944, 1956, 1968, 1980, 1992, 2004, dan 2016).

1. Shio Ayam (lahir pada tahun 1921, 1933, 1945, 1957, 1969, 1981, 1993, 2005, dan 2017).

1. Shio Anjing (lahir pada tahun 1922, 1934, 1946, 1958, 1970, 1982, 1994, 2006, dan 2018).

1. Shio Babi (lahir pada tahun 1923, 1935, 1947, 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, dan 2019).

Salah satu jenis horoskop juga dapat dilihat berdasarkan nomor. Diketahui sebagai ilmu esoteris antik angka buat mengurangi nama, tanggal lahir dan tanggal krusial lainnya, lalu turun ke setara numeric pada masa atau waktu nan dimiliki manusia.

Teori numerology ketika membicarakan kaitannya dengan horoskop ialah melibatkan abjad dan angka dalam sistem penomorannya, lalu digunakan buat menghitung masa lalu dan memprediksi masa depan seseorang.

Jenis horoskop numerology ini juga sering digunakan buat memprediksi kepribadian seseorang dan hari keberuntungannya. Pada zaman sekarang ini, banyak para pebisnis dan pengusaha menggunakan jenis horoskop numerologi ini.

Fenomena horoskop di masyarakat memang selalu dikaitkan dengan ramalan. Lalu, bagaimana sudut pandang horoskop ini dalam hukum agama? Mari kita simak berdasarkan 2 agama terbesar di Indonesia, yaitu Islam dan Kristen.

Horoskop atau ramalan sudah dijelaskan dalam hadits dan Al-Quran. “(Dia ialah Rabb) Yang mengetahui nan ghaib. Maka Dia tak memperlihatkan kepada seorang pun hal nan ghaib kecuali kepada Rasul nan diridhoiNya. Maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (Malaikat)di muka bumi dan di belakangnya.” (Q.S Al-Jin : 26-27).

Selain dalam Al-Quran, pandangan dalam agama Islam perihal horoskop dan ramalan-ramalan juga dapat ditemukan dalam beberapa hadits. Berikut ini ialah beberapa hadist nan disampaikan oleh beberapa periwayat:

”Barang siapa nan mendatangi dukun dan menanyakan tentang sesuatu lalu membenarkannya, maka tak diterima sholatnya 40 malam.” (HR. Muslim)

Dan diperjelas pula dalam suatu hadis, yaitu HR Ahmad dan Ibnu Majah:

”Barang siapa mempelajari satu cabang dari cabang ilmu nujum (ilmu perbintangan) sungguh ia telah mempelajari satu cabang ilmu sihir” .

Maka jelaslah sudah dari gambaran Al Quran dan Hadits di atas, agama Islam tak memperbolehkan pemeluknya meyakini atau mempercayai tentang horoskop ini. Karena bisa disinyalir akan bergantung kepada selain Allah Swt.

Ilmu astrologi, termasuk horoskop dalam keimanan Kristen dinyatakan tak berguna dalam kehidupan. Dalam kitab Injil, tak menjelaskan hal-hal nan akan terjadi dalam kehidupan seseorang di masa nan akan datang. Hal ini dijelaskan dalam kitab Injil, nan mengandung makna agar para pemeluknya berserah diri dan memercayakan kehidupannya pada Tuhan. Dan diperjelas dalam kitab Injil:

”Alkitab dengan keras mencela praktek kebathinan, dukun, okultisme, paranormal dan lain-lain.” (Imamat 20: 27 dan Ulangan 18 10-13). Hal ini pun jelas, Agama Kristen pun melarang pemeluknya memercayai ramalan atau horoskop.

Biasanya manusia sekarang ini menginginkan segala sesuatu serba instan. Hal ini terjadi seiring dengan peradaban nan semakin maju. Horoskop atau ramalan apa saja nan menarik bagi kehidupan dan membuat manusia penasaran sehingga tak segan-segan mereka mendatangi para peramal dan membayar mereka dengan mahal.

Hal nan biasa dilihat berdasarkan horoskop atau perhitungan-perhitungannya antara lain.

1. Ramalan jodoh.
2. Ramalan pekerjaan/karir/rezeki.
3. Ramalan soal interaksi suami istri/pasangan.
4. Ramalan kepribadian.
5. Ramalan makna mimpi dan prakiraan cuaca buat meramal peristiwa nan terjadi esok, dan masih banyak lagi ramalan-ramalan lainnya nan kadang tak masuk akal.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda atau kita semua percaya oleh horoskop nan bisa memprediksi atau menentukan hari esok atau apa nan akan terjadi di masa depan. Sebaiknya sebagai orang nan beriman, kita memercayakan nasib kita pada Tuhan sepenuhnya dengan cara selalu berdoa dan berusaha.

Di tangan kitalah nan memilih nasib baik atau jelek dan biarkan Tuhan nan menentukan. Bukan di tangan para peramal nan meneropong kehidupan kita melalui horoskop.