Beberapa Hits Lagu Five Minutes
Kendati grup musik beraliran pop rock ini tidak berumur panjang, tetapi lagu Five Minutes jelas bukan lagu-lagu kacangan. Lagu Five Minutes sinkron dengan karakter sang vokalis dan telah memberi rona pada khazanah musik tanah air, sekalipun tak berumur panjang. Hal ini terbukti sekalipun sudah tak produktif lagi, tetapi Ricky FM nan semula mencipta lagu Five Minutes, kini mencipta lagu buat penyanyi dan grup musik lainnya.
Apabila Anda termasuk nan berpendengaran jeli, perbedaan makna lagu Five Minutes masih terasa sekalipun dinyanyikan oleh penyanyi lain. Ini salah satu bukti bahwa grup band beraliran pop rock ini memang punya karakteristik khas tersendiri. Karakteristik khas tak saja dalam musik tapi juga dalam lirik lagunya. Coba perhatikan salah satu lirik lagu Five Minutes, sebagai berikut.
Lagu Five Minutes - Salam Terakhir
Aku sadari kau harus pergi
Tinggalkan diriku mengejar semua cita
Aku sadari ku harus sendiri
Jalani hidupku tanpa dirimu
Ingin kubisikkan kata
Yang menemani pergi
Salam terakhir
Semoga kau bisa menggapainya
Pulanglah untukku kasih
Kuaakan slalu menanti
Kehadiranmu slalu kunanti
Disisiku
Lagu berjudul “Salam Terakhir” tersebut dinyanyikan dengan khas oleh sang vokalis Five Minutes, Sanny FM dengan khas. Apalagi dalam video klipnya grup band ini memiliki karakteristik khas dalam penampilannya, yaitu selalu menggunakan sarung.
Namun, ternyata tak mudah membentuk sebuah grup musik maupun grup vokal. Semangat buat manunggal dan menghasilkan karya biasanya menggebu-gebu pada saat awal pembentukan dan sebelum melahirkan album. Namun setelah memasuki kancah industri, biasa semangat itu mulai kendur terutama setelah terjadi gesekan-gesekan baik secara personal maupun dalam kaitannya dengan pembagian honor.
Kedisiplinan juga termasuk salah satu faktor nan rawan dan dapat menyebabkan grup band maupun grup vokal bubar. Hal nan sama juga terjadi dengan Five Minutes.
Grup band beraliran rock nan potensial dan telah memiliki penggemar sendiri ini tak dapat mempertahankan personilnya secara lengkap. Sanny dan Sonny mengundurkan diri. Gosip pun mencuat sehubungan dengan pengunduran Sanny dan Sonny ini. Tapi gosip pada akhirnya dapat diredam, namun karir Grup Band Five Minutes tak semoncorong ketika Sanny dan Sonny bergabung.
Ada benarnya pendapat seorang pengamat musik tanah air bahwa ketika grup band atau grup vokal masuk ke kancah industri, nan harus dipersiapkan tak saja mental siap gagal tapi sekaligus juga harus mempersiapkan mental siap sukses. Tidak sedikit memang grup musik atau grup vokal nan begitu kompak dan bertahan pada saat hayati prihatin dan gagal menembus dapur rekaman.
Namun ketika kesempatan itu datang dan mulai masuk ke kancah industri musik tanah air, kesuksesan datang seperti air bah, mental berhasil itu tak siap dan memaksa personilnya bubar atau ada sebagian personil nan terpaksa mengundurkan diri. Banyak karena terjadi grup musik dan grup vokal nan bubar, diantaranya ialah profesionalitas, baik profesionalitas sebagai personil band maupun profesionalitas perseorangan antara pribadi dengan pribadi.
Lagu Five Minutes - Awal Pembentukan Five Minutes
Grup Band Five Minutes mulai merekam lagu beraliran pop rock pada tahun 1995 atau setahun setelah grup ini berdiri. Grup band ini didirikan di Bandung pada tahun 1994 dengan formasi awal Sanny (vokal), Sonny (gitar), Drie Warnanta (bass) dan Ricky Tjahyadi (keyboard).
Pembentukan grup musik Five Minutes ini atas inisiatif Ricky dan Drie nan sering berjumpa awal tahun 1990-an. Kedua personil ini lalu membentuk grup band dan mulai bernyanyi dari kafe ke kafe nan ada di Bandung sebagai kota kelahiran grup band ini. Band bentukan Drie dan Ricky ini tak berusia lama sebelum akhirnya mereka membentuk grup band baru dengan nama Five Minutes.
Salah satu tujuan pembentukan grup band pada tahun 1994 ini ialah buat mengikuti Festival Band se-Jawa Barat dan DKI nan diselenggarakan pada tahun 1994 di Bandung. Selain Drie dan Ricky, personil baru ini ditambah Sanny sebagai vokalis dan Sonny nan memegang gitar.
Salah satu daya tarik grup band ini ketika mengikuti ajang tersebut ialah selalu mengenakan sarung ketika manggung. JUmlah peserta mencapai 102 peserta band nan mengikuti Festival Band Se-Jabar DKI ini, Five Minutes keluar sebagai kampiun pertama.
Tanpa harus menunggu waktu terlalu lama, dua tahun setelah acara tersebut, Five Minutes pun mengeluarkan album pertama dengan label Five Minutes pada tahun 1996 dengan lagu unggulan, yaitu Salam Terakhir. Setelah merilis album pertama, pada tahun 1997 dirilis album kedua dengan tajuk Five Minutes 2, lalu pada tahun 2002 keluar album Ouw!, Sekat (2003), dan pada tahun 2004 dirilis album dengan tajuk The Best +5.
Lagu Five Minutes dalam album Five Minutes, selain Salam Terakhir, juga ada lagu lainnya nan enak buat didengar diantaranya Selamat Tinggal, Arti Dirimu, ABG, Berdansa, Beken, Terima Kasih, dan Ku Kembali.
Selain memiliki karakteristik khas dalam penampilan, band Five Minutes juga termasuk grup band dengan sentuhan musik nan khas ditambah karakter suara Sanny nan juga memiliki karakter kuat. Namun sayang, setelah diluncurkannya album The Best, vokalis Five Minutes ini bersama sang gitaris Sonny, mengundurkan diri.
Namun Ricky dan Drie tetap melanjutkan grup band ini dengan merekrut personil baru. Personil lengkap dalam formasi baru dari grup band Five Minutes ini yaitu Ricky Tjahjadi (keyboard), Air Yudhistira (drum), Drie Warnanta (bass), Roelhilman (gitar) dan Richie Setiawan (vokal).
Kemudian, dalam formasi baru ini pula pada tahun 2007 merilis album Rockmantik. Namun album ini seperti ditelan waktu tak terdengar gaungnya lagi. Begitupun ketika pada tahun 2008 meluncurkan album repackaged, tidak bergaung samasekali kalah bersaing dengan grup band pendatang baru.
Secara lengkap grup band Five Minutes telah merilis 7 album baik dalam formasi personil awal maupun setelah mengalami pergantian. Album Five Minutes selengkapnya ialah Five Minutes (1996), Five Minutes 2 (1997), Ouw! (2002), Sekat (2003), The Best +5 (2004), Rockmantic (2007) dan Rockmantic repackaged (2008).
Beberapa Hits Lagu Five Minutes
Selain lagu Five Minutes Salam Terakhir nan menjadi hits, grup band asal Bandung nan mulai merilis album perdana tahun 1995, dua buah lagu di bawah ini juga menjadi hits dan diterima dengan baik oleh penggemar lagu Indonesia.
Untuk mengingatkan kenangan anda pada lagu Five Minutes atau mau berkenalan bagi nan pertama kali mengetahui kiprah grup band ini, berikut ada dua buah lagu nan tidak kalah populernya.
Apatis (Ku Hanya Dapat Mendengar)
Dapatkah saya melupakan semua nan tlah terjadi
Dapatkah saya memaafkan dirimu ooh
Dulu kau tlah lupakanku, kini ku nan lupakanmu
Reff:
Ku hanya dapat mendengar tapi tidak dapat berkata
Ku hanya dapat terlihat tapi tidak dapat kau rasa
Ku hanya dapat terdiam mendengar dirimu berharap
Pernahkah engkau merasakan semuanya nan telah terjadi
Pernahkah engkau merasa tidak berarti di depanku
Dulu kau tlah lupakanku, kini ku nan lupakanmu
Repeat reff [3x]
Aku Tergoda
Semua manusia
Pasti kan kecewa
Bila kekasih
Yang s’lalu dihatinya
Tak pernah lagi
Menyebut namanya oho..oo
Bukan maksudku
Lukai hatimu
Maafkan aku
Membuat hancurnya hatimu
Aku tergoda oleh wanita oho..oo
Reff:
Aku takut kehilanganmu
Bila saya jujur padamu
Aku benci bila harus
Jalani hayati tanpa dirimu
Aku takut kau meninggalkanku hu..uu..
Bukan maksudku
Lukai hatimu
Maafkan aku
Membuat hancurnya hatimu
Aku tergoda oleh wanita oho..oo
Back to Reff