Sepak Bola, Irfan Bachdim dan Indonesia

Dunia sepak bola Indonesia saat ini hadir dengan kedatangan pesepak bola Irfan Bachdim nan populer saat ini. Seperti menemukan tambahan tenaga, persepakbolaan Indonesia mulai menunjukkan kekuatannya. Semua ini berkat usaha dan pemugaran di sana-sini oleh berbagai pihak nan terkait.

Terlebih, instruktur dan para punggawa Timnas Indonesia nan terjun secara langsung ke lapangan hijau. Mereka beradu strategi, ketangkasan, serta keberuntungan secara langsung. Para pemain sepak bola bermain sepak bola dengan talenta nan dimilikinya masing - masing nan berjuang buat mengalahkan versus dalam pertandingan sepak bola.

Pelatih serta para atlet sepak bola nan tergabung dalam Timnas memiliki jeda lebih dekat dengan kesuksesan global sepak bola Indonesia. Salah satu pemain Timnas nan dinilai sukses membawa persepakbolaan Indonesia pada posisi lebih baik ialah Irfan Bachdim.

Punggawa Timnas nan memiliki segudang penggemar wanita ini menjadi idola baru di global olahraga Indonesia. Irfan digemari sebab wajahnya nan tampan dan permainan bola nan menarik. Idola para wanita ini sangat lihay dalam masalah bermain sepak bola. Ia bahkan masuk ke timnas Indonesia tanpa melewati masa naturalisasi sebelumnya.

Ia nan saat ini sangat terkenal dengan bergabungnya ia di timnas Indonesia, membuat semua wanita bahkan pria sangat mengidolakannya, mengapa?. Karena dari segi tampangnya membuat semua orang jatuh hati padanya. Pria blasteran Indonesia Belanda ini memang dikarunia Tuhan ketampanan nan membuat orang mudah mengidolaknnya.

Terlebih lagi perhatian masyarakat saat ini kepada global sepak bola Indonesia dikarenakan faktor hadirnya pemain muda berbakat dan mempunyai tampang nan enak dipandang mata. Tidak dapat dipungkiri lagi bila saat ini Euforia masyarakat terhadap sepak bola tanah air Indonesia ini dipengaruhi oleh pemain seperti pemain sepak bola ini.

Pemain Gelandang ini memiliki tinggi badan 172 centimeter dengan berat badan 62 kg. Dengan postur tubuh nan terbilang ideal tersebut, banyak kaum hawa nan tergila - gila terhadapnya. Pemain sepak bola ini memang melejit saat pertandingan perdananya membela timnas Indonesia nan membuat masyarakat Indonesia pada umumnya ramai - ramai ikut mendukung timnas Indonesia pada saat pertandingan. Irfan Bachdim memang menjadi alah satu pemain terbaik nan di miliki Indonesia pada saat itu dan merupakan salah satu pemain nan membuat masyarakat seantero Indonesia membicarakan sepak bola Indonesia.

Pemain Timnas ini bernama orisinil Irfan Haarys Bachdim. Ia merupakan keturunan orisinil Indonesia dari ayahnya nan berdomisili di Malang. Ia d lahirkan di Amsterdam pada tanggal 11 Agustus 1988. Walaupun usianya masih terbilnag cukup muda, namun banyak sekali prestasi – prestasi nan ia torehkan selama perjalanan karirnya sebagai pemain sepak bola. Pemain timnas ini merupakan pemain naturalisasi sebab ia berasal dari Belanda dan ia pun tak pasih dalam berbicara dalam bahasa Indonesia, walaupun ayah kandungnya sendirir merupakan orang orisinil Indonesia. Hal ini sebab Irfan Bachdim lebih lama tinggal di Belanda.

Pemain sepak bola Timnas ini sendiri merupakan keturunan Indo, campuran Indonesia dan Belanda. Ayahnya Noval Bachdim nan merupakan orang Indonesia orisinil Malang, menikah dengan ibunya Hester Van Dijic nan orisinil Belanda. Sebelum meninggalkan Indonesia ayahnya ini tinggal di Indonesia hingga tahun 1980an dan kemudian menetap di Amsterdam bersama istrinya tersebut. Irfan sendiri lahir dan besar di Amsterdam sehingga ia tak dapat berbicara dalam bahasa Indonesia. Walau begitu ia terus belajar dan sedikit demi sedikit pun ia dapat menggunakan bahasa Indonesia.

Keahliannnya dalam memainkan si kulit bundar ini memang tak di ragukan lagi. Bakatnya ini lahir dari kakek dan ayahnya sendiri nan memang mantan prmain sepak bola pada zaman dahulunya. Kakenya nan seorang purnawirawan TNI Angkatan Lautmerupakan pemain sepak bola Persema Malang dan PSAD Jakarta. Sedangklan ayahnya sendiri merupakan mantan pemain PS Fajar Lawang. PS Fajar Lawang ini merupakan anggota dari kompetisi internal Persekam Malang. Dapat dikatakan talenta nan di miliki oleh Ifan Bachdim ini merupakan talenta nan lahir dari leluhurnya sebelumny atau juga faktor dari keturunan. Namun, pada dasarnya talenta dan skill nan di milikinya memang pantas buat di acungi jempol.

Selama karirnya di global pesepak bolaan Indonesia, ia banyak menuai gosip soal masalah pribadinya. Tetapi dengan seiring waktu gosip nan tersebar mngenai dirinya pun hilang tanpa adanya kepastian. Karena Sifat Irfan Bachdim nan seolah tertutup soal masalah pribadinya itu membuat gosip nan beredar tetap diacuhkannya tanpa konfirmasi nan ia lakukan.

Berhubungan dengan masalah pribadinya, Irfan telah menikahi seorang gadis cantik nan berprofesi sebagai model nan merupakan Kakak Kandung dari rekan setimnya Kim Kurniawan, yaitu Jennifer Kurniawan pada tanggal 8 Juli 2011. Pernikahan nan diselenggarakan secara mendadak ini banyak menuai kontroversi nan menghadang pada dirinya.

Tidak itu saja, pihak keluarga nan merupakan paman kandung Irfan Bachdim pun berbicara di publik soal pernikahan Irfan nan dikatakan tak memperoleh restu dari keluarga besarnya. Namun Pernikahan itu tetap dilangsungkan dan pada Febuari 2012 lalu, Irfan dan Jeniffer pun dikaruniai seorang putri cantik bernama Kiyomi Bachdim.

Perjalanan karir Irfan Bacdim di global sepak bola ini di mulai dengan bergabungnya ia di akademi Ajax Amsterdam. Talenta nan di milikinya ini memang membuat ia sangat mencintai bermain bola. Dan dengan bakatnya itulah Irfan Bachdimbergabung dengan tim Ajax Amsterdam nan menjadi loka ia menimba ilmu mengnai sepak bola di Belanda tersebut.

Setelah beberapa tahun ia bergabung dengan tim sepak bla Ajax Amsterdam, tepatnya selama tiga tahun, kemudian ia pun bergabung dengan klub sepak bola di Belnada yaitu SV Argon. Di klub sepak bola SV Argon inilah ia mulai memperlihatkan kemampuannya dalam memainkan si kulit bundar ini. Di klub ini, Irfan Bachdim ditempatkan di posisi gelandang dan ia pun sukses menjadi pemain dengan pencetak gom terbanyak dalam pertandingan nan ia ikuti tersebut. dari sinilah ia mulai di kenal.

Dengan bakatnya tersebut, kemudian ia menjadi incaran para klub lain nan mengetahui keahlian Irfan Bachdim dalam bermain sepak bola. Hal itu terbukti dengan di tariknya ia ke FC Utrecht dan langsung mendatangani kontrak sebagai starting eleven buat tim Junior FC Utrecht tersebut. Bahkan ia pun jua pernah di minta buat menjadi pemain seniornya sebagai pemain cadangan. Setelah beberapa lama bergabung dengan FC Utrecht tersebut, kemudian pada tahun 2009 ia bergabung dengan klub sepak bola HFC Harleem.

Dalam perjalanan karirnya di Indonesia, Irfan Bacdim sempat mengikuti seleksi pemain Persib pada bulan maret 2010. Namun sayang ia gagal buat terpilih sebagai pemain dari Persib tersebut. Hal tersebut juga ia alami ketika mengikuti seleksi di Persija. Kemudian, pada tanggal 9 Agustus 20120 ia direkrut buat menjadi pemain Persema Malang. Perekrutan ini langsung dilakukan oleh instruktur Persema Timo Scheunemann nan melihat talenta Irfan Bachdim nan sangat memukau. Selain Irfan Bachdim, Persema Malang juga merekrut Kim Kurniawan nan merupakan adik kandung dari Jeniffer Kurniawan nan juga kekasihnya sendiri.

Saat ini, Irfan Bachdim meduduki puncak karirnya di Indonesia sebagai pemain sepak bola profesional. Hal ini di buktika dengan direkrutnya ia sebagai pemain Timnas Indonesia di ajang pertandingan AFF. Bersama denga pemain lainnya, ia sukses membawa Timnas Indonesia hingga ke final. Ia juga sempat beberapa kali mencetak gol ke gawang versus nan membuat Indonesia maju ke babak selanjutnya.

Itulah sedikit tentang profil Irfan Bachdim, Dengan adanya pemain ini diharapkan global pesepak bolaan Indonesia bisa terkenal di global dengan talenta para pemainnya nan dimilikinya.