Berupa Mukjizat Rasulullah - Menyembuhkan Orang Sakit

Islam ialah agama nan paripurna dan keajaiban global Islam ialah sesuatu nan harus diyakini. Keajaiban global Islam bisa kita temui di dalam bukti-bukti kenabian dan ayat-ayat Al-quran nan menunjukkan keagungan Islam. Keyakinan terhadap keajaiban global Islam bisa menumbuhkan keimanan dan meningkatkan ketakwaan.

Keajaiban global Islam di antaranya ialah berupa mukjizat nan Allah turunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Keajaiban global Islam juga terdapat di dalam ayat-ayat Al-quran nan mengabarkan warta nan kesemuanya terbukti benar. Keajaiban global Islam berupa Mukjizat Nabi Muhammad Saw.

Mukjizat ialah hal nan luar biasa berupa keajaiban nan terjadi pada diri seorang nabi. Keajaiban global Islam berupa mukjizat nan terjadi pada diri Nabi Muhammad Saw. ini bertujuan buat melemahkan pendapat orang kafir nan mengingkari kenabiannya. Dengan adanya keajaiban Islam berupa mukjizat nabi ini, pendapat-pendapat orang kafir nan menentang kebenaran seorang nabi dapat terbantahkan.

Mukjizat Nabi Muhammad Saw. merupakan keajaiban global Islam nan menunjukkan bahwa Islam ialah wahyu dari Allah nan telah sempurna. Mukjizat-mukjizat Nabi Muhammad Saw. nan telah Allah turunkan kepada beliau antara lain sebagai berikut.

Al-quran ialah mukjizat Nabi Muhammad Saw. nan paling utama. Manusia sepanjang masa bisa menemukan, mempejajari, dan mengamalkan syariat Islam nan terdapat di dalamnya. Al-quran ialah kalamullah sehingga sampai detik ini tak ada manusia nan dapat membuat buku nan setara dengan Al-quran sebagai tandingannya.

Pendapat orang-orang kafir nan menuduh Al-quran sebagai protesis Nabi Muhammad Saw. sama sekali tak terbukti benar. Orang-orang nan ingin menjawab tantangan Al-quran (seperti nan terdapat dalam surat Al-Baqarah: 23 dan Hud:13) buat mendatangkan surat-surat nan menyamai surat-surat dalam Al-quran sudah tidak terhitung jumlahnya. Mereka gagal melakukannya! Bahkan, mereka hanya mendapatkan tertawaan tak hanya dari kalangan kaum mukminin, tetapi juga dari kalangan nan sama-sama memusuhi Al-quran, yaitu kaum kafirin.

Isra miraj ialah perjalanan di malam hari menembus jeda dan waktu. Peristiwa ini sulit buat diterima dengan akal namun dapat diyakini dengan keimanan. Peristiwa isra miraj ini disebutkan dalam Al-quran, surat Al-Isra ayat ke-1. nan berbunyi sebagai berikut.

" Mahasuci Allah, nan telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha nan telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda Kami. Sesungguhnya Dia ialah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. "

Perjalanan ini dilakukan Nabi Muhammad Saw. dimulai dari Masjidil Haram di Mekah menuju Masjidil Aqsha di Palestina nan berjarak ribuan mil. Perjalanan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha, langit ke-7

Rasulullah Saw. dapat menyembuhkan orang nan sakit dengan izin Allah Swt. Di antara para sahabat nan pernah disembuhkan oleh Rasulullah ialah Ali bin Abi Thalib nan sembuh dari sakit mata dan Abdullah bin 'Utaik nan sembuh dari patah kaki. Rasulullah juga pernah menyembuhkan seorang sahabat nan bernama Salamah bin al-Akma.

Salah satu keajaiban global Islam adalah terjadinya peristiwa bulan terbelah. Peristiwa ini telah dikabarkan di dalam Al-quran, yaitu surat Al-Qomar ayat 1 nan berbunyi sebagai berikut.

" Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan. "

Terbelahnya bulan terjadi pada zaman Rasulullah. Peristiwa ini dikisahkan dalam hadis berikut ini.

Hadis riwayat Anas r.a: ia berkata bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah Saw. buat diperlihatkan kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah Saw. memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak dua kali. Meskipun demikian, peristiwa ini tetap diingkari oleh orang-orang Mekah nan memusuhi Rasulullah.

Mereka mengangap hal itu sebagai khayalan dan menuduh Rasulullah telah melakukan sihir kepada mereka. Akan tetapi, pengingkaran mereka itu bertentangan dengan kesaksian para musafir nan melakukan perjalanan ke Mekah nan menyasikan satelit bumi ini terbelah. Bahkan, terbelahnya bulan juga terlihat di beberapa negara, seperti di India.

Mukjizat lainnya nan diterima Nabi Muhammad antara lain keluarnya air dari sela jari-jarinya, terlindunginya diri Rasulullah dari kejahatan musuh, bertambahnya makanan nan tadinya sedikit, dan tangisan pangkal pohon kurma.

Kisah tentang mukjizat-mukjizat di atas sampai kepada kita melalui riwayat nan shahih nan wajib kita yakini kebenarannya. Selain mukjizat nan sudah disebutkan di atas, masih banyak lagi mukjizat Nabi Muhammad Saw. nan menunjukkan keajaiban global Islam dan keagungan Nabi Muhammad Saw.

Al-quran ialah kalamullah , bukan perkataan manusia. Seluruh isi kitab kudus Al-quran terbukti sahih dan tak ada kontradiksi di dalamnya. Al-quran ialah wahyu dari Allah nan ilmu-Nya meliputi segala sesuatu.

Setiap informasi nan terkandung di dalam Al-quran mengungkapkan keajaibannya. Ayat-ayat berupa fakta-fakta ilmiah dan peristiwa masa depan dinyatakan di dalam Al-quran. Informasi nan berhubungan dengan ilmu pengetahuan tersebut mustahil dapat diketahui pada zaman Rasulullah mengingat dominasi ilmu pengetahuan dan teknologi nan ada pada masa itu tak memungkinkan buat melakukan penelitian buat membuktikan kebenarannya. Inilah keajaiban Al-quran nan menunjukkan keajaiban global Islam!

Ayat-ayat nan berhubungan dengan ilmu pengetahuan banyak ditemukan di dalam Al quran. Berikut ini ialah beberapa kenyataan nan terdapat di dalam Al-quran nan dapat kita jadikan bahan perenungan mengenai keajaiban global Islam.

Ayat nan menunjukkan kenyataan alam ini ialah surat Ar-Rahman ayat 19-20:

" Dia membiarkan dua lautan mengalir nan keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas nan tak dilampaui masing-masing ."

Di antara pakar tafsir ada nan berpendapat bahwa " la yabghiyan " maksudnya "masing-masingnya tak menghendaki". Jadi, maksud ayat 19-20 adalah bahwa ada dua bahari nan keduanya terpisah sebab dibatasi oleh tanah genting, tetapi tanah genting itu tidaklah dikehendaki (tidak diperlukan).

Pada akhirnya, tanah genting itu dibuang (digali buat keperluan lalu lintas), maka bertemulah dua lautan itu. Para pakar kelautan telah meneliti sifat lautan nan saling bertemu, akan tetapi air bahari dan air tawar tak bercampur satu sama lainnya.

Richard A. Davis dalam bukunya Principles of Oceanography (1972) menyatakan bahwa hal ini disebabkan oleh gaya fisika nan dinamakan "tegangan permukaan". Dinding tipis nan seolah memisahkan kedua lautan tersebut dikarenakan adanya disparitas masa jenis, tegangan permukaan sehingga air dari laut-laut nan bersebelahan tak menyatu.

Keajaiban alam ini benar-benar menunjukkan keajaiban global Islam. Bagaimana tidak, di saat manusia belum memiliki pemahaman tentang ilmu kelautan, hal ini telah dinyatakan di dalam Al-quran. Inilah keajaiban global Islam!

Gunung-gunung nan berdiri kokoh tinggi menjulang tidaklah seperti nan terlihat oleh mata kita. Al-quran menyebutkan bahwa sebenarnya gunung itu terus bergerak. Gerakan gunung-gunung dikarenakan adanya gerakan kerak bumi loka gunung itu berada.

"Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah nan membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa nan kamu kerjakan ." (QS. An-Naml: 88)

Seorang ilmuwan Jerman menyatakan bahwa benua-benua pada permukaan bumi menyatu pada masa-masa awal bumi. Namun kemudian, bergeser ke arah nan berbeda sehingga terpisah ketika mereka bergerak saling menjauhi.

Daratan nan merupakan satu kesatuan ini disebut Pangaea nan terletak di Kutub Selatan. Ratusan juta tahun nan lalu, Pangaea terbelah menjadi dua dan masing-masing belahan bergerak ke arah nan berbeda dan membentuk benua-benua. Benua-benua ini terbentuk dari pecahan Pangaea sebab adanya pergeseran permukaan bumi sejauh beberapa sentimeter per tahun secara terus-menerus.

Para ilmuwan di bidang geologi telah meneliti hal ini, seperti nan disebutkan oleh Carolyn Sheets, dkk dalam bukunya General Science (1985) bahwa konvoi benua jika diukur berkecepatan 1 hingga 5 cm per tahun. Lempengan-lempengan tersebut monoton bergerak, dan menghasilkan perubahan pada geografi bumi secara perlahan. Menakjubkan! Inilah kenyataan alam lainnya nan menunjukkan keajaiban global Islam.