Waspadai Gejala Keguguran

Setiap pasangan nan baru menikah, biasanya menantikan datangnya sang buah cinta. Kehamilan ialah saat nan sangat dinantikan. Tidak saja oleh pasangan suami istri tersebut, bahkan juga kerap dinantikan oleh keluarga dan kerabat. Beberapa karakteristik ciri awal kehamilan antara lain :

Tidak haid menjadi karakteristik primer awal kehamilan. Banyak wanita nan menyadari dirinya hamil manakala haid nan rutin setiap bulan kini malah tak datang. Proses haid terjadi ketika dinding rahim meluruh sebab tak ada calon janin nan menempel.

Ketika seorang wanita hamil, sel telur nan telah dibuahi akan menempel ke dinding rahim. Karena itulah proses haid pada wanita hamil terhenti.

Beberapa wanita mengalami salah satu karakteristik ciri awal kehamilan ini. Mual, bahkan muntah, terjadi sebab perubahan hormon nan terjadi pada wanita hamil. Gejala ini biasanya dialami pada bulan-bulan pertama kehamilan.

Gejala mual dan muntah dapat terjadi di sepanjang hari, namun adapula nan mengalaminya pada pagi hari saja. Karena itu gejala ini dinamakan morning sickness.

Untuk mengatasi hal ini, beberapa wanita melakukan beberapa hal buat mengurangi potensi mual dan muntah. Misalnya dengan makan dengan porsi kecil namun sering. Adapula nan mengatasinya dengan menghindari bau-bauan pencetus rasa mual seperti bau bawang, dan lain-lain.

Pada masa kehamilan, tubuh seorang wanita beradaptasi. Selain adaptasi sebab perubahan hormonal, tubuh pun beradaptasi buat persiapan beberapa fungsi. Salah satunya fungsi bagian tubuh, payudara, buat menyusui kelak. Karena itu payudara akan mengencang.

Ngidam ialah salah satu karakteristik ciri awal kehamilan. Walaupun secara kedokteran, tak ada alasan nan mendasari karakteristik ini, namun toh banyak wanita nan mengalaminya. Laku ngidam pun berbeda buat masing-masing orang. Dari nan dapat dinalar, seperti makan makanan asam, hingga ngidam sesuatu nan nampaknya tak masuk akal. Ngidam makanan asam seperti mangga atau rujak ditengarai buat mengatasi rasa mual nan menyerang.

Wanita hamil juga lebih kerap buang air kecil (BAK). Ini terjadi sebab kandung kemih nan tertekan oleh rahim nan makin membesar. Makin besar kehamilan, kekerapan BAK akan makin meningkat.

Salah satu karakteristik ciri awal kehamilan nan juga sangat terlihat jelas ialah perut membesar. Pada bulan-bulan pertama kehamilan, karakteristik ini tak drastis terjadi. Seiring perkembangan usia kehamilan, perut pun makin membesar.

Demikianlah beberapa karakteristik ciri awal kehamilan nan generik terjadi pada seorang wanita hamil. Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa karakteristik tersebut, itu berarti saatnya kini Anda mempersiapkan kehadiran si kecil dalam keluarga. Selamat !

Seorang wanita hamil harus sangat hati-hati selama trimester pertama atau pertama 12 minggu kehamilan. Hilangnya gejala kehamilan pada 12 minggu menunjukkan keguguran. Baca depan, buat mengetahui arti dari gejala kehamilan, terutama pada trimester pertama ...

Wanita nan berusaha buat hamil, sangat hati-hati buat gejala kehamilan. Setelah hilang periode, seorang wanita biasanya pemberitahuan gejala kehamilan eksklusif dalam satu atau dua minggu. Kehamilan dibagi menjadi tiga trimester dan gejala awal seperti 'mual' nan menonjol selama trimester pertama.

Rumah tes kehamilan positif, inspeksi oleh dokter dan donasi tes darah mengkonfirmasi kehamilan. Perubahan hormonal dalam tubuh dan membesarnya rahim dengan janin, menunjukkan beberapa gejala, diantaranya :

1. Periode terjawab: periode terjawab ialah salah satu tanda-tanda kehamilan nan meyakinkan. Mereka nan memiliki siklus menstruasi nan tak teratur mungkin tak bisa melihat gejala ini sebagai gejala awal kehamilan.
2. Perdarahan implantasi: Beberapa wanita mengalami bercak ketika embrio menempel ke dinding rahim. Bercak kadang-kadang diikuti oleh kram, namun semua wanita hamil tak mengalami implantasi bercak.
3. Buang air kecil terlalu Sering: janin dan rahim memberikan tekanan pada kandung kemih, menyebabkan sang calon ibu sering buang air kecil.
4. Menggelapkan Areolas: pada 12 minggu wanita hamil bisa dengan mudah melihat perubahan rona areola (wilayah puting). Areola merah muda berwarna akan coklat gelap dan meningkatkan ukuran nya. Putingnya menjadi lebih lembut dan benjolan kecil di payudara (tuberkel Montgomery) menjadi lebih jelas. Puting mulai mencuat lagi.
5. Peningkatan Kelembutan Payudara: payudara mulai meningkat dalam tanda ukuran dan peregangan mulai muncul. Payudara nan lembut buat disentuh. Pembuluh darah pada payudara nan mudah dilihat. Sedikit nyeri di payudara juga dapat dialami.
6. Penyakit Pagi: Ini ialah gejala kehamilan nan khas nan dialami oleh hampir semua wanita hamil, selama trimester pertama. Meskipun nama ialah 'morning sickness', wanita mungkin mengalami mual sepanjang hari. Mual menyebabkan muntah, nan menghasilkan kelemahan dan kelelahan.
7. Malas makan walau dikasih nan serba enak, sebab memiliki kesamaan sendiri: Seorang wanita hamil tiba-tiba mulai menyukai beberapa makanan dan bau tertentu. Dia mungkin memiliki hasrat nan kuat terhadap makanan tertentu. Ada kemungkinan bahwa makanan nan favorit nya mungkin membuat dia merasa sakit sekarang! Beberapa wanita mendambakan non-makanan seperti es, puntung rokok, kapur, tanah, chip warna, presiden? dll Keinginan buat es krim, cokelat atau beberapa buah-buahan sangat umum, bahkan dalam kasus istri aku sendiri, minta bajigur.
8. Kelelahan nan berlebihan: Beberapa perubahan hormonal terjadi dalam tubuh wanita hamil. Energi sekarang juga dikonsumsi buat pertumbuhan janin, plasenta, rahim, produksi hiperbola pembuluh darah dan darah, dll Morning sickness menurunkan taraf energi. Semua faktor ini berkontribusi terhadap kelelahan nan hiperbola dan kelelahan selama trimester pertama.
9. Jantung Janin Tingkat: Gejala kehamilan bisa bervariasi dari wanita dengan wanita lainnya. Beberapa wanita hamil mungkin tak menunjukkan gejala seperti morning sickness, mengidam makanan, dll Tapi denyut jantung janin (FHT) menunjukkan pola perubahan tetap sampai minggu ke-12 kehamilan. USG doppler membantu FHT ukuran. Jantung janin mulai berdetak pada sekitar minggu ke-5. Pada minggu ke-5, nan FHT dan detak jantung ibu nan hampir sama (80-85 denyut per menit atau bpm). Kemudian, FHT meningkat dengan kecepatan nan mengagumkan. Ini meningkat sekitar 3 denyut per menit per hari selama satu bulan seluruh! Pada akhir minggu ke-8 FHT bisa sekitar 172 bpm. Dari minggu 9, ia mulai menurunkan menurunkan dan menstabilkan menjadi sekitar 150 bpm (rata-rata) pada minggu ke-12. Kisaran denyut jantung nan normal janin setelah minggu ke-12 ialah 120 -160 bpm.

1. Wanita nan memiliki risiko lebih besar keguguran, wanita nan telah memiliki satu atau lebih keguguran memang harus menjaga supervisi nan ketat pada minggu dengan gejala minggu kehamilan. Hilangnya tanda-tanda kehamilan, terutama tak adanya denyut jantung janin ialah tanda akan terjadinya keguguran.
2. Masalah plasenta atau ari-ari tali, kelainan kromosom, stres emosional atau psikis, aktivitas fisik nan berlebihan, cedera atau trauma atau komplikasi kesehatan lainnya bisa menyebabkan keguguran. Kemungkinan keguguran setelah 12 minggu kehamilan lebih rendah bila dibandingkan dengan peluang sebelum menyelesaikan 12 minggu kehamilan.

Saya harap Anda menemukan kegunaan dari informasi di atas mengenai ciri karakteristik kehamilan pada 12 minggu pertama nan akan membantu Anda memahami gejala kehamilan. Perempuan tak perlu panik apabila kehilangan gejala. Mereka harus mengunjungi dokter segera. Wanita dengan risiko tinggi keguguran harus mengikuti petunjuk dari dokter.