Hal nan Perlu Diperhatikan Sebelum Menata Interior
Sepintas, sulit membedakan mana rumah nan mewah, luks, elegan, klasik, dan unik. Karena, terkadang nan unik pun terkesan wah meski belum tentu mahal, begitu pun dengan nan elegan. Umumnya tipe 70 dianggap sebagai tipe dari rumah besar (mewah). Rumah tipe 70 ini biasa terkesan cukup besar dibandingkan dengan rumah lain dengan tipe dibawahnya. Tidak mengherankan kalau desain rumah tipe 70 ini terkesan sangat wah dan mewah. Desain interior rumah mewah pun memerlukan sentuhan interior spesifik supaya terkesan berkelas dan prestisius.
Harga Menentukan
Kalau kita jeli, kita akan melihat perbedaan-perbedaan fundamental dari sisi harga dan model rumah. Rumah dengan kisaran harga 1 miliar di pusat kota mungkin bentuknya biasa saja. Tetapi, kalau berada agak ke pinggiran sedikit tentu bentuk dan tipe rumah dengan harga 1 miliar dapat bisa nan lebih besar dan bagus. Lokasi ikut menentukan harga properti. Sepertinya uang satu miliar rupiah sudah tak dipandang sebagai jumlah nan besar lagi. Rumah tipe 36 di perumahan nan cukup elit atau dianggap cukup elit sudah mencapai 400 jutaan. Jadi kalau rumah harga i miliar rupiah itu tak terlalu besar, dapat dipahami. Apalagi kalau berada di perumahan elit seperti Pondok Indah, Jakarta.
Interior (tata desain dalam rumah) sama pentingnya dengan eksterior (tata desain luar rumah). Perlu ditekankan, sebagus-bagusnya interior, tetapi kalau tak fungsional maka interior hanya akan menjadi dekorasi saja dan dapat menyita ruang. Bagaimanapun besaran rumah tipe 70 itu tak akan terlihat luas dan besar kalau interiornya tak mendukung. Rumah itu akan terlihat wah dan luas ketika menerapkan desain rumah mewah dengan donasi para perancang interior profesional. Kalaupun mampu melakukannya sendiri, pastikan semua semua rancangan dan semua perabot nan dipakai benar-benar ada kegunaan dan fungsinya dan bukan hanya pajangan nan tidak dapat dimanfaatkan.
Kalau merancang rumah nan cukup besar asal-asalan. Hal ini berarti desain sebuah interior ruangan kurang optimal. Konsep interior rumah mewah nan paling ideal ialah mendukung performa keserasian, fungsi, material pemilihan bahan, proporsi, dan tentu saja mengedepankan kebersihan. Tidak asal membeli barang mahal dan meletakkannya sembarangan. Perhitungan dan pertimbangan sebelum membeli ialah satu hal nan paling ditonjolkan agar apa nan telah diusahakan itu akan terlihat hasilnya dan tak hanya sia-sia. Walaupun dana ada, ada baiknya dana nan ada itu dialokasikan ke barang-barang atau hal-hal nan benar-benar berarti bagi hayati dan kehidupan kini dan nanti setelah kematian menjemput. Bukankah kematian ialah kehidupan awal nan sesungguhnya.
Tantangan
Menata interior ruangan bukan persoalan kecil atau besar. Sebagian orang mengira menata ruangan nan kecil jauh lebih mudah daripada ruangan nan besar. Sebaliknya, ada juga nan berpendapat bahwa menata ruang kecil itulah nan sulit dan penuh tantangan. Padahal kenyataannya tak demikian, semua harus merujuk kepada fungsi. Ruang kecil dapat terlihat bagai gudang dan ruang besar juga dapat terlihat bagai gudang dan bagai loka penjualan perabotan rumah tangga, kalau tata letak dan penyusunan barang-barang itu asal-asalan.
Apapun dan berapapun besarnya ruangan ialah satu tantangan. Tantangan buat dapat membuat ruangan itu menunjukkan karakter pemilik rumah dan memberikan kenyamanan kepada semua penghuni rumah. Pembagian ruang nan pas dengan rona nan senada serta peletakkan perabotan nan sinkron dengan fungsinya, akan membuat rumah itu tampak menyenangkan.
Hal nan Perlu Diperhatikan Sebelum Menata Interior
Sebelum merancang interior sebuah rumah mewah, pastikan dahulu apa nan diinginkan oleh pemilik rumah. Setelah tahu apa nan diinginkan oleh pemilik rumah, arsitektur rumah nan diinginkan itu dapat mulai dipikirkan dan diusahakan sedapat mungkin sinkron dengan bayangan sang pemilik rumah. Jangan sampai berabgai rancangan latif itu ketika digabungkan malah tak menunjukkan satu karya nan perlu dibanggakan. Ingatlah bahwa rumah ialah satu properti nan sangat krusial dalam hayati seseorang. Hal inilah nan membuat banyak orang berusaha membeli atau bahkan membuat rumah nan pas dengan karakter diri dan kehidupannya.
Tinggi plafon rumah dan tinggi langit-langit rumah juga harus diperhatikan. Kalau ingin memasng gypsum dengan model tertentu, ketinggian plafon ini akan sangat diperhitungkan. Gaya gypsum nan latif dengan berbagai model nan juga dapat diberi warna, akan membuat rumah bagian dalam semakin cantik. Harganya nan terjangkau dengan teknik pemasangan nan tak terlalu lama, membuat banyak orang memilih bahan buat interior satu ini. Ditambah dengan pengerjaan nan teliti dan bagus, tentu saja akan membuat bahan gypsum itu kian menarik.
Iklim jangan disepelekan. Taraf kelembaban seharusnya menjadi bahan pertimbangan. Kalau tak hati-hati, bahan nan cantik itu akan terlihat kusam dalam waktu nan sangat singkat. Hujan panas nan tidak menentu akan membuat bahan cepat rusak bahkan lapuk. Jiwa nan besar dalam berkompromi dengan iklim ini akan menyelamatkan banyak rumah dari bahaya keruntuhan sebab tahu bagaimana cara memilih barang nan berkualitas dengan harga nan sedikit murah.
Proporsi buat luas ruang, Estetika, sirkulasi udara, pencahayaan Tetap harus menjadi satu prioritas nan penting. Tanpa adanya sirkulasi udara dan pencahayaan, maka rumah itu dapat menjadi satu rumah nan tak baik buat kesehatan. Itulah mengapa kedua hal ini sangat krusial dioperhatikan. Jangan sampai interior bagus tetapi ruangan terasa pengap. Akan lebih baik kalau tak menggunakan pendingin ruangan. Udara nan segar niscaya lebih baik daripada udara buatan.
Khusus buat plafon, terdapat kesamaan keinginan pemilik rumah buat meninggikan plafonnya supaya terlihat lebih luas. Plafon baku berukuran 250 sampai dengan 260 cm. Hunian modern saat ini tinggi plafon sekira 280 sampai dengan 300 cm. Hal ini selain terkesan luas juga akan memperlihatkan kesan lega sebab udara lebih banyak masuk. Jangankan rumah mewah nan berukuran lebih besar, rumah ukuran tipe 21 pun dibuat mempunyai plafon nan cukup tinggi agar terlihat lega.
Beberapa Model Rumah Mewah
Ada beberapa gaya rumah mewah nan dapat diambil contoh sebagai bahan pertimbangan dalam merancang interior rumah tersebut. Sebut saja, gaya Victorian nan lebih klasik dengan barang-barang berukir dengan ukuran cukup besar. Kalau mempunyai anggota keluarga nan banyak, model rumah satu ini hendaknya tak dicontoh semuanya. Kelegaan ruangan tetap menjadikan rumah terlihat lebih sehat. Contoh berikutnya ialah model minimalis modern. Gaya satu ini cukup banyak dijiplak. Pengutamaan fungsi semua hal nan ada di rumah membuat gaya satu ini menjadi acuan.
Town house mengacu kepada rumah dengan ukuran cukup besar dan dibuat bertngkat namun jumlah rumah di satu kompleks tak terlalu banyak. Rumah klasik, Villa, Luxury home di kompleks perumahan mewah dengan cluster spesifik ternyata juga menjadi pilihan beberapa orang. Entah pemilihan berdasarkan pertimbangan image rumah atau sebab kebutuhan lain, hal itu tak menjadi masalah. Yang niscaya ialah bahwa majemuk rumah mewah itu telah banyak tersebar di berbagai kota besar di Indonesia.
Klasifikasi desain interior rumah itu dibagi dalam beberapa ruangan. Misalnya, interior ruang tamu, interior kamar tidur, interior kamar anak, interior kamar mandi, interior dapur, interior ruang perpustakaan, interior ruang keluarga, interior kamar pembantu, interior gudang, dan seterusnya. Bahkan gudang pun harus dipikirkan tata letak barang agar mudah mengambil barang nan masih diperlukan kelak.
Ruang tamu atau ruang keluarga tak harus dijejali kursi tamu bergaya Da Vindi berharga ratusan juta, televisi, kipas angin gantung, lampu hias, kaca, guci, koleksi souvenir kecil nan rawan pecah, meletakkan loka sepatu sembarangan, dan seabrek pajangan nan terkadang malah membuat sempit. Prinsip nan perlu Anda pegang ialah memisahkan ruang pribadi dengan ruang publik. Contohnya, ruang tamu tak boleh berdekatan dengan kamar tidur pribadi.
Desain interior rumah mewah hendaknya dimulai sejak dari kasur, dapur, sumur. Tiga ruang ini dalam rumah memiliki fungsi penting. Bayangkan, kalau rumahnya mewah tetapi kamar mandinya jorok, bau, dan kurang artistik. Rumah mewah nan kelihatan megah pun akan jatuh nilainya. Agar interior nan telah dibuat tak sia-sia dan tahan lama, ada bahan alami buat membersihkan interior. Misalnya, baking soda, cuka, lemon, minyak vanila, kayu manis, dan cengkeh.