Wana Wisata Gunung Bunder dan Pappandayan
Jika Anda bosan melakukan rekreasi di pusat perbelanjaan atau wisata protesis di tengah kota, mengapa tak meluangkan waktu buat menikmati kesegaran hawa alam pegunungan. Lokasinya juga tak jauh, hanya memerlukan waktu beberapa jam dari pusat kota. Badan sehat, pikiran pun damai.
Untuk menikmati hawa pegunungan di sekitar Jakarta, Anda dapat bertandang ke Taman Nasional Gunung Halimun-Salak atau Wana Wisata Gunung Bunder. Lokasinya tak begitu jauh, Halimun di daerah Sukabumi sedangkan Gunung Bunder berada di Pamijahan, Bogor. Atau sembari berbelanja kerajinan kulit, Anda dapat meluangkan waktu mendaki gunung Papandayan di Garut.
Rekreasi di pegunungan menuntut fisik prima. Selain harus berjalan kaki kiloan meter, hawa nan dingin dan lokasi nan tinggi menyebabkan asupan oksigen kurang, sehingga kita mudah kelelahan. Semua akan terbayar oleh panorama nan latif dan hawa nan segar.
Taman Wisata Gunung Halimun
Di Taman Wisata Gunung Halimun, pengunjung bisa menikmati air terjun atau curug. Ada Curug Cimantaja dan Cipamulaan di sekitar Cikiray, Curug Ciraksamala dan Curug Citangkolo di sekitar Mekarjaya, Curug Piit dan Cihanjawar di sekitar Nirmala Tea Estate, dan Curug Ciberang di Cisarua.
Selain air terjun, Gunung Halimun populer dengan jembatan nan terbuat dari akar (kanopi). Namun, sebab alasan keselamatan, pengunjung saat ini diminta waspada menggunakan jembatan ini. Bahkan sempat dilarang. Di sini pengunjung juga bisa menyaksikan kunang-kunang nan bersinar saat malam hari.
Wana Wisata Gunung Bunder dan Pappandayan
Serupa dengan Taman Wisata Gunung Halimun, Wana Wisata Gunung Bunder juga kaya akan curug, seperti Curug Ngumpet, Curug Seribu, Curug Cigamea, dan Curug Cihurang. Dibandingkan Gunung Gede, Gunung Bunder masih sepi pengunjung. Namun, keasrian dan keindahannya patut menjadi daftar tujuan rekreasi Anda. Di sini pengunjung disambut hutan pinus. Untuk memanjakan kaki nan telah lelah, Anda dapat mandi dan berendam di air panas.
Sementara di Pappandayan, rekreasi nan dilakukan yaitu mendaki. Medannya agak terjal. Berbeda dengan Gunung Halimun dan Gunung Bunder, tak ada pepohonan rimbun dan air terjun. Hanya batu kapur dan semak-semak. Namun kesegaran udaranya tak diragukan. Meski hanya batu kapur, panoramanya juga indah. Yang terpenting setelah melakukan rekreasi di sini, paru-paru kembali sehat dan pikiran pun segar.