Sepakbola Com - Gelandang Terbaik

Sepakbola Com - Gelandang Terbaik

Bayangkan jika ada global maya sepakbola com nan tengah menyusun tim terbaik versi mereka. Berbagai pemain global sepanjang masa dipastikan akan masuk dalam daftar sebelas pemain terbaik global maya sepakbola com. Mulai dari posisi kiper hingga penyerang utama. Semua orang pun niscaya akan dibuat penasaran seandainya global sepakbola com ini benar-benar ada.

Mereka akan menimang siapa nan kira-kira ada di posisi A sambil membandingkan dengan pemain lain nan cocok dan berkelas di posisi tersebut. Sebagai contoh, siapa kiper terbaik global di global maya sepakbola com? Apakah Lev Yashin kiper Rusia, Gianluigi Buffon kiper Italia, Peter Schmeichel kiper Denmark, ataukah Edwin Van Der Sar kiper Belanda?

Siapa pula nan akan menjadi penyerang primer sepakbola com? Apakah Lionel Messi penyerang Barcelona dan Argentina, Cristiano Ronaldo penyerang Portugal, Robin Van Persie dari Asenal dan Belanda, cukup mampu mengalahkan para penyerang tua nan lebih senior seperti Ferecs Puskas (Real Madrid dan Hungaria) atau Laszlo Kubala? Siapa pula nan akan menjadi playmaker tangguh di formasi primer sepakbola com? Apakah Zinedine Zidane sang maestro Perancis nan membawa gelar Piala Global 1998 dan Euro 2000? Ataukah Xavi Hernandez nan membuat Barcelona menjadi tim alien di dasa warsa 2000-an akhir?

Bukankah nama-nama tersebut hanya hadir di era 1990-an hingga 2000-an? Bagaimana dengan playmaker - playmaker andal lain di masa lalu? Mampukah para pemain ini masuk dalam tim terbaik sepanjang masa versi global sepakbola com? Seandainya global sepakbola com tersebut benar-benar ada, berikut ini formasi terbaiknya.



Sepakbola Com - Kiper Terbaik

Di posisi ini, layaklah jika nama Gianluigi Buffon dijadikan sebagai pilihan utama. Barangkali tak semua orang setuju mengingat dalam sejarah ada begitu banyak kiper berkaliber dunia. Bagaimana dengan Dino Zoff nan menjadi kiper Italia di Piala Global 1982 pada usia di atas 40 tahun? Bagaimana pula Edwin Van Der Sar, kiper pemilik rekor tidak terbobol dalam lebih dari 1300 menit dapat disingkirkan? Padahal, Van Der Sar mendapatkan rekor ini di usianya nan sudah lebih dari 35 tahun.

Mungkin pula ada nan kecewa sebab Iker Casillas tak dimasukkan. Casillas ialah kiper terbaik di awal dasa warsa 2010-an. Belum lagi catatannya nan sudah memulai karier di klub sebesar Real Madrid di usia sangat dini. Namun, Gianluigi Buffon tak dapat dipungkiri memang layak pula mendapatkan predikat kiper terbaik. Sebutkanlah pemain belakang mana nan tak akan tenang andai Buffon ada di belakangnya.

Kemampuan Buffon sudah mendunia di usianya nan baru memasuki umur 20-an ketika meroket bersama klub AC Parma. Saat berkostum Juventus, Buffon juga menjadi instrumen krusial bagi klub berjuluk Si Nyonya Tua. Dapat dikatakan, Buffon ialah salah satu dari beberapa kiper terbaik nan memang layak masuk di 11 pemain terbaik versi sepakbola com .



Sepakbola Com - Bek Terbaik

Jika kita memakai formasi 3-4-3 nan sangat ofensif, buat membuktikan pada global bahwa sepakbola latif ialah nan dituju semua orang; bukan lagi sepakbola pragmatis nan sering ditampilkan sejak era 2000-an, maka dibutuhkan peran seorang libero dan dua bek andal nan cukup mobile ketika menyerang dan bertahan. Di posisi libero, ada Franz Beckenbauer dari Jerman. Pemain nan berjuluk Sang Kaisar ini membawa Jerman ke dalam level permainan terbaik di zamannya (bersaing dengan Belanda dengan total football). Beckenbauer juga pernah menyabet dua gelar Ballon d'Or nan membuatnya sangat layak dipilih sepakbola com sebagai titik pusat di lini pertahanan.

Dua bek di samping kanan dan kiri Beckenbauer mungkin terkesan konyol sebab keduanya sangat agresif. Namun, kemungkinan besar semua orang akan sepakat. Tanpa mengecilkan Franco Baresi (AC Milan/ Italia), Alessandro Nesta (Lazio, AC Milan/Italia), Lothar Matthaeus (Jerman), ada nama Cafu dan Roberto Carlos dari Brazil. Keduanya sangat ofensif, itu pasti.

Siapa nan tak mengenal Roberto Carlos nan bagaikan tak memiliki pusar? Kecepatannya mengiris sisi kiri pertahanan lawan, menusuk dengan cepat, dan menembakkan tendangan meriam nan berkecepatan lebih dari 150 kilometer perjam, membuat para pemain belakang sangat ketakutan. Di sisi kanan ada Cafu nan menjadi simbol keperkasaan Brazil di Piala Global 1994, 1998, dan 2002. Dua pemain ini sangat cocok membuat tim terbaik global versi sepakbola com benar-benar tampil menyerang.



Sepakbola Com - Gelandang Terbaik

Empat gelandang terbaik global versi sepakbola com mungkin akan menjadi ajang penyatuan nan paling luar biasa. Johan Cruyff nan membuat Belanda menjadi kekuatan global pada era 1970-an menjadi acum primer di gelandang kanan. Cruyff dapat dikatakan sebagai gelandang paling cerdas di dunia. Duet gelandang tengah sepakbola com tak akan diisi gelandang bertahan.

Sebaliknya, di sini hadir dua dinamo krusial Zinedine Zidane dan Xavi Hernandez. Zidane ialah otak agresi terbaik nan pernah dilahirkan. Ia tak hanya mampu memberi umpan-umpan brilian nan menyeramkan, tetapi juga mampu menjadi pemecah kebuntuan kala penyerang memiliki masalah. Dua bukti sudah terpaparkan. Ketika Perancis menggulung Brazil 3-0, Zidane menjadi kunci dengan dua gol sundulannya. Begitu pula ketika Real Madrid mengalami deadlock saat menghadapi Bayer Leverkusen di final Perserikatan Champions. Zidane hadir dengan tendangan voli berkelasnya nan menentukan kemenangan Los Blancos, julukan Real Madrid.

Sebagai penyeimbang Zidane, ada Xavi Hernandez. Ia dapat didorong agak ke belakang Zidane. Namun, tentunya umpan-umpan ajaib Xavi dan kemampuannya membagi bola tetap menjadi andalan. Di sisi gelandang kiri, ada Diego Armando Maradona. Tidak terbantahkan lagi si boncel dengan kemampuan individu luar biasanya, pernah seorang diri mengantarkan Argentina ke final Piala Global 1990. Belum lagi perannya di Napoli, klub Italia.

Pasca Maradona keluar, Argentina mengalami kemunduran dan Napoli malah terjun ke Serie-B sebelum muncul lagi pada era 2000-an di Perserikatan Italia. Maradona nan amat militan akan membuat sisi kanan pertahanan versus diacak-acak habis-habisan. Siapa nan dapat melawan tim dengan empat gelandang terbaik global versi sepakbola com ini?



Sepakbola Com - Tiga Penyerang Terbaik

Di bagian depan tim impian sepakbola com, tak terbantahkan lagi sine qua non dua penyerang terbaik global era akhir 2000-an hingga 2010-an: Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Siapa nan akan menghentikan produktivitas gol mereka? Messi dan Ronaldo nan lebih tua empat tahun darinya, seolah bersaing buat membobol gawang versus sebanyak-banyaknya. Belakangan, rekor gol mereka berdua selalu lebih dari 1 gol dalam setiap pertandingan. Tak sporadis Messi dan Ronaldo mengemas dua gol atau bahkan tiga gol ( hattrick ).

Sebagai instrumen terakhir di sepakbola com, ada Alfredo di Stefano, eks penyerang Real Madrid nan mampu memberikan lima gelar European Cup (sekarang Perserikatan Champions) berturut-turut pada akhir 1960-an. Memang, masih banyak penyerang lain nan sangat tajam di dunia. Gabriel Batistuta dari Argentina, Robin Van Persie dari Belanda, Lazlo Kubala, Cesar Rodriguez, Hugo Sanchez, Raul Gonzalez, Ruud Van Nistelrooy, hingga George Weah (Liberia) sekalipun layak masuk dalam nominasi. Dijamin, dengan tiga penyerang ini, tim impian sepakbola com akan menghasilkan minimal 5 hingga 6 gol dalam setiap pertandingan.