Kemampuan dan Kemudahan Visual Basic

Visual Basic merupakan bahasa peprograman nan generik digunakan buat membuat aplikasi-aplikasi kasir ataupun keuangan. Tetapi tak menutup kemungkinan Visual Basic digunakan buat membuat pelaksanaan lain seperti permainan hingga buat membuat virus.

Hingga saat ini Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman nan paling banyak dikuasai oleh programmer, terutama programmer pemula. Kemudahan dalam mempelajari bahasa pemrograman Visual Basic atau biasa disingkat VB ini merupakan salah satu alasan bahasa pemrograman ini tetap digunakan sampai sekarang walaupun sudah ada bahasa pemrograman lain nan lebih canggih.

Visual Basic ialah bahasa pemrograman nan dikembangkan oleh Microsoft. Dan memiliki pengikut nan kuat, meskipun sebagian besar telah digantikan oleh Microsoft Visual Basic NET, nan menjadi bagian dari Microsoft Visual Studio NET. Bahasa orisinil itu sendiri berlangsung 1991-1998, dan tetap menerima dukungan nan berlanjut selama dasa warsa berikutnya, sebelum akhirnya dihapus.

Prinsip-prinsip inti dari Visual Basic dibangun pada bahasa BASIC nan lebih tua, nan merupakan andalan pemrogram komputer sepanjang tahun 1980. Alan Cooper telah mengembangkan antarmuka drag-and-drop di akhir 1980-an, dan Microsoft mendekatinya buat meminta dia aktif di perusahaan Bill Gates itu, Penyanga, buat mengembangkan konsep ini ke dalam pelaksanaan bangunan nan memiliki bentuk berada dalam proyek nan dikenal sebagai Ruby saat itu, Microsoft memutuskan buat bundel dengan bahasa pemrograman BASIC, menciptakan bahasa baru.

Selama tujuh tahun ke depan, Visual Basic akan berjalan melalui beberapa iterasi, nan mengarah ke versi 6.0, nan merupakan bahasa pemrograman nan kuat. Microsoft akhirnya meninggalkan dan tak lagi mendukung bahasa itu, meskipun runtimes nan didukung oleh semua sistem operasi Microsoft berikutnya masih berjalan. Meskipun tak ada dukungan resmi, Visual Basic memiliki komunitas nan aktif programmer nan berperan mendukung satu sama lain dan membantu orang-orang baru buat bahasa ini.

Pada tahun 2001, setelah Visual Basic telah keluar dari pengembangan selama tiga tahun, Microsoft menggantinya dengan versi dibangun di atas NET.. Meskipun banyak fitur nan positif, ada fakta bahwa versi baru tak dibangun sepenuhnya kompatibel dengan versi Visual Basic lama nan menyebabkan sejumlah masalah.

Pada akhirnya, hal ini telah menyebabkan keretakan nan signifikan dalam komunitas pengembang, sebab banyak programmer tetap dengan bahasa nan lebih tua, sementara nan lain pindah ke nan baru.

Banyak orang menemukan Visual Basic menjadi bahasa pemrograman awal nan ideal, sebab fitur grafis nan membuatnya lebih intuitif buat beberapa pengguna. Pada dasarnya, masih bergantung pada bahasa BASIC, tetapi strip keluar beberapa bagian nan lebih sulit dari pemrograman dengan memberikan lebih mudah buat menggunakan antarmuka.

Sering kali, itu akan menjadi hambatan pertama seseorang nan belajar bahasa pemrograman, sebelum pindah ke bahasa seperti C + +. Kadang-kadang, bagaimanapun, seorang programmer bisa menjadi cukup nyaman dengan Visual Basic nan tetap bahasa pemrograman primer nya, bahkan buat membangun program nan kompleks.

Apapun program nan bisa dibangun dengan Visual Basic, dan itu ialah lingkungan nan kuat dan serbaguna. Bahasa Modern NET Mencakup banyak fitur nan tak ditemukan dalam banyak bahasa kontemporer, nan membuatnya ideal buat beberapa tujuan. Pada tahun 2005, bahasa ini mengalami beberapa overhaul signifikan nan dimaksudkan buat membawa konten lebih sinkron dengan lebih kuat. Bahasa NET. Ini termasuk penambahan kelas parsial, jenis nullable, dan generik. Pada 2008, Visual Basic 9.0, memasukan XML literal.

Tetapi bukan hanya programmer saja nan menggunakan bahasa pemrograman ini, menurut survey pada tahun 2005, lebih dari 62% perusahaan pengembang software juga menggunakan bahasa pemrograman ini dalam pengembangan software protesis mereka. Sejarah Visual Basic mengalami perjalanan panjang hingga berbentuk seperti sekarang ini.

Sebelum adanya Visual Basic, terlebih dahulu muncul bahasa pemrograman BASIC pada awal tahun 1960-an di Darthmouth College, Amerika. Bahasa BASIC ini merupakan bahasa pemrograman nan mudah dipahami, sehingga para programmer pada masa itu mempelajari bahasa ini sebagai bahasa pemrograman pertamanya. Hingga pada tahun 1982 IBM memperkenalkan PC pertamanya dan Microsoft pun membuat sistem operasi MS-DOS buat digunakan pada PC ini.

Tidak lupa Microsoft menyertakan pula bahasa BASIC di dalam system operasi MS-DOS ini nan dikenal dengan nama QuickBasic (QBASIC). Tetapi seiring berjalannya waktu, dan munculnya system operasi Windows pada tahun 1990-an dan menggantikan MS-DOS, tetapi sebab antusias pengguna terhadap bahasa QBASIC. Microsoft kemudian memperkenalkan bahasa Basic spesifik Windows nan dikenal dengan Microsoft Visual Basic. Hingga saat ini, Visual Basic sudah hadir dalam 10 versi. Berikut peluncuran dari masing-masing versi.

1. Pada tahun 1991 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 1.0
2. Pada tahun 1992 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 2.0
3. Pada tahun 1993 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 3.0
4. Pada tahun 1996 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 4.0
5. Pada tahun 1997 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 5.0
6. Pada tahun 1998 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 6.0
7. Pada tahun 2003 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 7.0
8. Pada tahun 2005 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 8.0
9. Pada tahun 2008 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 9.0
10. Pada tahun 2010 Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Basic Versi 10.0

Untuk bisa menggunakan Visual Basic sebagai alat buat membuat aplikasi, kita harus menginstall terlebih dahulu software Visual Basic ini ke dalam komputer. Kita dapat mendapatkan versi terbaru dari Visual Basic ini di situs resmi miscrosoft.

Setelah kita install Visual Basic ke dalam computer, kita dapat langsung mulai membuat aplikasi-aplikasi sinkron dengan keinginan. Untuk pedoman penggunaan Visual Basic sendiri dapat kita dapatkan dari fasilitas Help nan ada di software ataupun dengan membeli buku-buku pedoman Visual Basic nan banyak tersedia.

Kemudahan penggunaan bahasa BASIC nan merupakan awal dari Visual Basic ternyata juga diadopsi oleh Visual Basic. Di dalam bahasa Visual Basic ini kita akan lebih mudah membuat suatu pelaksanaan sebab Visual Basic sudah mendukung pembuatan pelaksanaan Graphical User Interface dimana komunikasi antara pengguna dengan komputer dilakukan melalui tampilan grafis.

Selain itu perintah nan digunakan dalam Visual Basic ini juga mendekati bahasa sehari-hari jadi kita tak akan begitu kesulitan buat mengingat perintah nan akan kita berikan. Kecepatan dalam proses eksekusi program juga menjadi salah satu kelebihan tersendiri dari Visual Basic. Dan setelah kita membuat suatu aplikasi, kita dapat membuat arsip installasi dari pelaksanaan tersebut terpisah dari software Visual Basic.

Jadi kita dapat membuka pelaksanaan tersebut tanpa perlu menginstall terlebih dahulu Visual Basic kedalam komputer nan belum terinstall software Visual Basic ini. Dengan segala kelebihan dan kemudahan serta sejarah Visual Basic nan panjang, tak salah jika Visual Basic menjadi salah satu bahasa pemrograman nan paling populer.