Berbagai Penyakit Saluran Kencing

Berbagai penyakit dalam tubuh dapat saja muncul apabila kita tak menjaga kondisi kesehatan tubuh dengan baik, seperti kencing terasa sakit apabila kita tak menjaga pola buang air kecil dan tak memelihara kesehatan alat reproduksi.

Sakit pada kemaluan atau perih pada kulit di sekitarnya merupakan tanda berbagai gangguan pada kemaluan atau pada saluran kemih. Banyak rasa nyeri atau sakit pada penis berbentuk cedera ringan, seperti memar atau lecet. Sakit pada kemaluan atau saluran kemih juga bisa berakibat kencing terasa sakit

Begitu juga dengan alat reproduksi wanita nan dapat juga mengalami rasa sakit saat buang air kecil. Pada wanita, kencing terasa sakit dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yakni faktor internal dan eksternal.

Ada nan sakit saat buang air sebab memang bagian luar alat reproduksi mengalami luka ringan seperti lecet, tapi ada juga nan sakit sebab vagina mengalami luka di bagian dalam sebab terinfeksi bakteri.

Infeksi bakteri nan sering ditemui oleh perempuan biasanya berupa keputihan nan berabau, berwarna hijau atau kecoklatan, dan gatal. Bakteri nan terdapat dalam keputihan tersebut harus segera diobati sebelum menjadi radang pada alat reproduksi Anda.

Beberapa penyakit juga dapat menjadi salah satu faktor kencing terasa sakit. Oleh sebab itu, ketika kita mengalami hal tersebut, seyogyanya kita segera memeriksakan diri ke dokter agar rasa sakit tak berlarut-larut mengganggu aktivitas kita.

Seperti nan sudah dijelaskan sebelumnya, munculnya rasa sakit saat buang air besar dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut ialah faktor-faktor nan berpengaruh terhadap munculnya rasa sakit atau nyeri buang air kecil.

1. Faktor pertama nan biasanya berpengaruh terhadap air kencing dan rasa sakit ialah adanya penyakit dalam tubuh kita. Penyakit-penyakit tersebut biasanya meliputi penyakit nan berhubungan dengan saluran air kencing, saluran alat reproduksi, dan semua organ intim.
2. Faktor selanjutnya ialah adanya bakteri di dalam atau di bagian luar organ intim sehingga menimbulkan infeksi nan tak bisa dilihat, namun dapat dirasakan. Infeksi seperti ini, jika tak langsung ditangani akan mengakibatkan tumbuhnya jamur dan alat reproduksi menjadi tak nyaman.
3. Adanya kelainan sebab Norma menahan buang air kecil sehingga terasa sakit saat buang air.
4. Pada sebagian perempuan nan baru menikah atau baru melakukan interaksi intim, dapat saja terjadi kelainan nan dinamakan sistitis. Kelainan tersebut terjadi sebab kurangnya pelumas saat melakukan interaksi intim, atau terlalu sering melakukannya sehingga otot dan ruang vagina menjadi kelelahan dan kencing terasa sakit.
5. Faktor nan juga sering tak dihiraukan oleh kita ialah kurangnya asupan air putih sehingga saluran kencing sulit buat membuka jalan saat buang air kecil.

Jika dari kelima tersebut ada nan sinkron dengan apa nan terjadi pada Anda, maka langsung tangani dengan baik kondisi kencing terasa sakit ini sebab jika dibiarkan berlarut-larut, disinyalir akan menjadi penyakit lain nan berbahaya bagi alat reproduksi dan system saluran pembuangan Anda.

Jika faktor pertama dan kedua nan muncul, segera periksakan diri ke dokter pakar agar dapat mendapatkan penanganan dini dan kesembuhan nan cepat. Untuk penyakit dalam, Anda dapat mengunjungi dokter ginjal atau dokter kelamin.

Sementara itu, buat wanita nan mengalami infeksi bakteri seperti keputihan dan lain-lain, dapat menghubungi dokter kandungan buat mendapatkan penanganan nan lebih detail.

Jika faktor ketiga nan muncul, maka mulai sekarang, biasakan buat tak menahan buang air kecil sebab melakukan hal tersebut sama halnya dengan membuat penyakit dalam tubuh Anda sendiri.

Nah, jika faktor keempat nan muncul, segera diskusikan hal ini dengan pasangan sehingga jadwal interaksi intim dapat diminimalisasi sampai kondisi saluran reproduksi Anda kembali membaik.

Faktor nan kelima dapat ditangani dengan meminum air putih minimal delapan gelas per hari. Hindari meminum air soda atau air nan mengandung banyak kalori saat tubuh kehilangan cairan atau dehidrasi.

Selain beberapa faktor seperti itu, ada juga beberapa penyakit nan memang akan sangat berpengaruh terhadap rasa sakit saat buang air. Beberapa hal tersebut ialah :
• Jika saat buang air kecil timbul rasa sakit di suatu daerah kecil salah satu sisi punggung, sedikit di atas pinggang, mungkin itu gejala infeksi ginjal akut. Hal ini harus segera mendapatkan penanganan dokter.

• Jika saat buang air kecil terdapat cairan nan tak wajar, hal ini disebabkan infeksi. Gejala tak wajar dalam air seni dapat dilihat dari warnanya.

o Rona air seni merah muda, merah atau kecokelatan mungkin terdapat darah dalam air seni nan diakibatkan oleh infeksi, peradangan, atau suatu pertumbuhan pada saluran kemih.

o Rona air seni kuning gelap atau oranye itu menandakan kekurangan air minum. Air seni akan menjadi lebih pekat dan warnanya menjadi lebih gelap. Kekurangan cairan sebab diare, muntah, atau banyak berkeringat, juga dapat membuat air seni lebih pekat dari biasanya.

o Rona cokelat bening dan gelap bisa disebabkan penyakit kuning dampak gangguan pada hati atau empedu (hepatitis), terutama jika kotoran menjadi pucat dan rona kulit serta putih mata menjadi kekuningan.

• Pada laki-laki, Jika saat buang air kecil terasa nyeri di antara kedua kaki dan suhu tubuh sedang tinggi, kemungkinan Anda mengalami prostalitis.

Prostalitis ialah peradangan kelenjar prostat, biasanya dampak infeksi. Dokter akan meraba kelenjar prostat dengan jari melalui dubur. Apakah kelenjar tersebut membengkak dan lunak.

Selain inspeksi seperti itu, buat mengetahui adanya penyakit prostalitis dalam tubuh juga diperlukan inspeksi contoh air seni. Jika diagnosa ini terbukti, dokter akan menyarankan Anda buat banyak istirahat dan memberikan antibiotik buat melawan infeksinya.

Jika gejala tersebut tak ada, tetapi kencing terasa sakit, kemungkinan hal ini terjadi sebab infeksi saluran kemih. Bila diduga ada infeksi, dokter akan meminta contoh air seni buat dianalisis.

Dalam kasus lain, juga perlu inspeksi pyelografi intravenous. Inspeksi tersebut dilakukan dengan serangkaian foto sinar-x dari saluran kemih.

Cairan spesifik nan muncul dalam inspeksi sinar-x disuntikkan ke dalam darah. Cairan tersebut akan mengalir ke seluruh tubuh sampai ke ginjal dan dibuang sebagai residu makanan melalui ureter ke kantung kemih. Selama proses ini, nan berlangsung selama beberapa jam, diambil beberapa foto setiap selang waktu tertentu.

Seperti nan kita tahu, saluran kencing dan alat reproduksi ialah organ vital pada manusia nan rentan terhadap berbagai penyakit. Oleh sebab itu, kita harus senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan keduanya agar tak terjadi hal-hal nan tak diinginkan seperti nan dijelaskan di atas.

Untuk menghindari penyakit kelamin dan saluran pembuangan, kita sebaiknya melakukan pola hayati sehat dengan menghindari zat-zat terlarang seperti narkoba dan minuman keras sebab kedua hal tersebut juga berpengaruh terhadap kesehatan alat reproduksi dan saluran pembuangan.

Minumlah air putih delapan gelas per hari dengan olahraga teratur minimal setengah jam sehari. Kedua hal tersebut akan membuat alat reproduksi dan saluran pembuangan menjadi lebih sehat.

Selalu bersihkan alat kelamin jika sudah melakukan buang air atau jika sudah selesai melakukan interaksi intim. Bakteri nan didiamkan selama beberapa menit saja dapat membuat infeksi pada bagian kemaluan kita.

Makanlah makanan nan sehat seperti sayuran dan kacang-kacangan. Jangan hiperbola dalam makan makanan berlemak sebab akan membuat saluran pencernaan mengalami kesulitan dalam mengeluarkan kotoran dari sisa-sisa makanan nan kita masukkan ke dalam tubuh.

Makanan nan mengandung banyak serat bisa membuat saluran pembuangan menjadi lebih sehat sehingga air seni nan dikeluarkan bening dan tak berbau. Berbeda dengan air seni nan tak sehat, ia akan berbau dan berwarna kecoklatan atau kemerah-merahan sebab mengandung kotoran dan penyakit di dalamnya.

Hindari menahan air kencing, buang air besar, atau hal lain nan berhubungan dengan saluran pembuangan.

Hindarilah melakukan interaksi intim dengan banyak orang sebab hal tersebut bisa menumpukkan kotoran dan bakteri penyebab infeksi pada kelamin. Infeksi tersebut bisa berupa jamur atau patologi lain nan menyebabkan sakitnya alat reproduksi kita sehingga membuat tak nyaman saat melakukan interaksi dan saat buang air kecil.

Konsumsilah minuman atau makanan tradisional pada saat mengobati gejala ringan dari infeksi nan menyebabkan kencing terasa sakit. Dengan obat tradisional, kita tak akan mengalami kecanduan terhadap antibiotik eksklusif sehingga kesehatan jaringan organ tubuh nan lain juga tak terganggu.

Selamat hayati sehat!